Anda di halaman 1dari 2

ANALISIS JURNAL

ANEMIA
1. Nama Penulis
Septa Indra Puspikawati
2. Tujuan Penelitian
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melaporkan kasus pendidikan gizi tentang anemia
pada remaja
3. Tempat Penelitian
Banyuwangi, Jawa Timur
4. Metode dan Desain Penelitian
Penelitian ini menggunakan metode pre eksperimen, dengan bentuk desain pre dan post-
test.
5. PICO
P : Anemia
I : Pendidikan gizi yang dilakukan dengan program pemberian Tablet Tambah
Darah (TTD)
C :-
O : Setelah dilakukan pemberian Tablet Tambah Darah (TTD) remaja semakin
paham tentang anemia
6. Searching Literature (Journal)
Setelah dilakukan searching Literature di google scholar, didapatkan 1.500 jurnal terkait
dan dipilih dengan judul “Pendidikan Gizi tentang Anemia pada Remaja”
Dengan alasn :
a. Jurnal tersebut sesuai dengan kasus
b. Jurnal tersebut terbaru
7. VIA
a. Validity
1) Desain
pre dan post-test
2) Sampel
Sasaran dari kegiatan ini adalah pelajar sekolah menengah pertama (SMP)
di Kecamatan Banyuwangi yang telah dipilih secara acak dari siswa-siswi
di SMP 1 Banyuwangi sebanyak 101 siswa.
b. Importance dalam hasil
1) Karakteristik Subjek
Jenis Kelamin
2) Beda Proporsi
Terdapat perbedaan pengetahuan anemia yang meningkat antara
sebelum dan setelah siswa-siswi telah mendapatkan informasi tentang
anemia.
3) Beda Mean
Pendidikan gizi dengan edukasi kepada siswi dapat meningkatkan
pengetahuan remaja tentang anemia dengan memberikan Tablet
Tambah Darah (TTD).
c. Applicability
1) Dalam diskusi
Anemia dapat menyebabkan penderitanya mengalami beberapa
kondisi yaitu lemah, letih, lesu, lelah dan lunglai yang sering disebut
dengan 5L. Anemia pada remaja memiliki dampak kepada penurunan
konsentrasi saat melaksanakan kegiatan belajar, penurunan kesegaran
jasmani serta dapat menyebabkan gangguan pertumbuhan sehingga
tinggi badan dan berat badan tidak mencapai normal Program
pemberian Tablet Tambah Darah (TTD) adalah salah satu cara dari
penanganan anemia. TTD sendiri adalah sebuah suplemen gizi yang
memiliki kandungan zat besi setara dengan 60 mg zat besi elemental
dan juga 400 mcg asam folat Remaja putri yang mendapat TTD di
sekolah dan mengonsumi ≥52 butir hanya sebanyak 1,4%, sedangkan,
98,6% lainnya mengonsumsi <52 butir. Dengan begitu kesadaran
remaja putri akan pentingnya mengkonsumsi TTD sebagai langkah
untuk mencegah anemia.
2) Karakteristik Klien
Jenis Kelamin
3) Fasilitas Biaya
Tidak dicantumkan Jumlah biaya yang digunakan.

Anda mungkin juga menyukai