DI
S
U
S
U
N
OLEH
UNIVERSITAS TERBUKA
UNIT PROGRAM BELAJAR JARAK JAUH (UPBJJ)
BANDA ACEH
RENCANA PELAKSANAAN PERBAIKAN PEMBELAJARAN
( RPP Perbaikan) SIKLUS 1
A. Standar Kompetensi :
3. Menghitung luas segi banyak sederhana, luas lingkaran, dan volume prisma segitiga
B. Kompetensi Dasar
3.1 Menghitung luas segi banyak yang merupakan gabungan dari dua bangun datar sederhana.
C. Indikator
3.1.1 Menentukan luas segi banyak gabungan dari segitiga dan persegi
D. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik dapat :
Siswa dapat menentukan luas segitiga
Siswa dapat menentukan luas persegi
Siswa dapat menentukan luas segi banyak yang merupakan gabungan dari segitiga dan
persegi.
F. Materi Ajar
Luas bangun datar
1. Luas segitiga
2. Luas persegi
Luas persegi dapat dihitung dengan rumus : s x s
s= sisi
contoh:
Luas persegi = s x s
= 8 cm x 8 cm
= 64 cm2
Luas segitiga = ½ x a x t
= ½ x 15 x 8
= ½ x 120 cm2
= 60 cm2
Luas persegi = s xs
= 15cm x 15cm
= 225 cm2
Menjumlahkan luasnya
Luas segi banyak = luas segitiga + luas persegi
= 60 cm2 + 225 cm2
= 285 cm2
G. Metode Pembelajaran
Strategi kooperatif tipe TGT
H. Langkah-Langkah Pembelajaran
Pertemuan ke 1-4
Kegiatan Awal ( 5 menit)
- Membuka pelajaran dengan salam dan doa bersama
- Memeriksa kehadiran siswa sebagai sikap disiplin
- Memberikan motivasi.
- Menjelaskan tujuan pembelajaran
- Apersepsi : untuk menggali informasi, siswa menceritakan pengalaman di rumah yang
berhubungan dengan bangun datar
Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
Guru menunjukkan cara menyelesaikan masalah yang berhubungan dengan luas segi
banyak, gabungan segitiga, dan persegi
Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok, siswa diharapkan dapat menemukan luas segi
banyak, segitiga gabungan, dan persegi
Menyampaikan kegiatan pembelajaran dan tanggung jawab secara individu maupun
kelompok, siswa memperhatikan penjelasan guru
Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Melakukan diskusi dan latihan dengan fasilitas soal-soal
Meminta siswa masing – masing mengerjakan latihan
Siswa mengerjakan latihan dengan berdiskusi dengan teman kelompoknya
Meminta wakil kelompok yang ditunjuk secara acak untuk melaporkan hasil kerja
kelompoknya
Guru memberikan permainan sesuai dengan latihan dan menjelaskan peraturan
permainannya
Kelompok yang ditunjuk harus menyelesaikan soal yang diberikan dipapan tulis
Guru menghitung skor setiap kelompok
Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa
Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan
penguatan dan penyimpulan
Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
Menyimpulkan materi
Mengevaluasi kegiatan pembelajaran
Memberikan pekerjaan rumah dan menginformasikan materi yang akan dibahas pada
pertemuan selanjutnya.
Kelas diakhiri dengan doa bersama
I. Alat/Bahan/Sumber Belajar
Buku Pelajaran Matematika untuk Sekolah Dasar Kelas 6 .
Matematika SD untuk Kelas VI 6A Esis
Matematika Progesif Teks Utama SD Kelas 6
Bangun persegi
Bangun segitiga
J. Penilaian
Nilai Budaya Dan Indikator
Teknik Bentuk
Karakter Bangsa Pencapaian Instrumen/ Soal
Penilaian Instrumen
Kompetensi
o Rasa ingin tahu : o Menurunkan Tes performance o carilah luas bangun
Sikap dan rumus luas , kinerja dan dibawah
tindakan yang berbagai lembar soal 14 cm
selalu berupaya bangun datar
untuk mengetahui dari luas
lebih mendalam persegi panjang 14 cm
PERFORMANSI
No. Aspek Kriteria Skor
1. Pengetahuan * Pengetahuan 4
* kadang-kadang Pengetahuan 2
* tidak Pengetahuan 1
2. Sikap * Sikap 4
* kadang-kadang Sikap 2
* tidak Sikap 1
Lembar Penilaian
Performan Jumlah
No Nama Siswa Produk Nilai
Pengetahuan Sikap Skor
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8
CATATAN :
Nilai = ( Jumlah skor : jumlah skor maksimal ) X 10.
Untuk siswa yang tidak memenuhi syarat penilaian KKM maka diadakan Remedial.
ZUMAIZAR
NURUL FADHLIADI,S.Pd
NIP. 197511212000062001
LAMPIRAN 1
LEMBAR KERJA SISWA
Petunjuk:
1. Bagilah kelas menjadi beberapa kelompok, dengan anggota masing – masing kelompok 3 orang.
2. Kerjakanlah soal di bawah ini dengan baik dan benar.
3. Apabila ada yang masih kurang jelas tanyakan pada guru.
Sampaikanlah hasil diskusi kelompokmu di depan kelas, dan mintalah kelompok lain menanggapi hasil
diskusimu!
Kelompok : .................
Ketua : ..................
Anggota kelompok :
1. ..............
2. ..............
3. ..............
LAMPIRAN 2
LEMBAR EVALUASI
Nama : ....................
Tanggal : .................
Petunjuk :
1. Isilah titik – titik dibawah ini dengan benar!
1. 25 cm2
2. 100 cm2
3. 125 cm2
Pedoman penilaian :
Jumlah soal 3 butir soal
Soal nomor 1 dan 2 jika benar diberi skor masing – masing 3
Soal nomor 3 jika benar diberi skor 4
Jumlah skor 10
Nilai akhir = Skor perolehan siswa x 100
Skor maksimum
Teori
1. Menurut Fontana dan Suherman pembelajaran merupakan upaya penataan lingkungan yang
memberi nuansa agar program belajar tumbuh dan berkembang secara optimal.
2. Menurut Suherman “ pembelajaran kooperatif mencakup kelompok kecil siswa yang bekerja
sebagai sebuah tim untuk menyelesaikan sebuah masalah, menyelesaikan suatu tugas, atau
mengerjakan sesuatu untuk mencapai tujuan bersama “.
3. Menurut Lie, “ sistem pengajaran memberi kesempatan kepada anak didik untuk bekerja sama
dengan sesama siswa dalm tugas – tugas tersruktur disebut sebagai sistem “ pembelajaran
gotong royong “ atau pembelajaran kooperatif “.
4. Menurut Roger dan Johnson bahwa tidak semua kerja kelompok bisa dianggap pembelajaran
kooperatif, sehingga untuk mencapai hasil yang maksimal perlu diterapkan lima unsur model
pembelajaran kooperatif, yaitu:
1. Saling ketergantungan positif, artinya keberhasilan kelompok sangat dipengaruhi oleh usaha
setiap anggota kelompoknya. Sehingga setiap anggota kelompok harus menyelesaikan
tugasnya sendiri agar yang lain dapat mencapai tujuan mereka.
3. Tatap muka, artinya setiap kelompok harus diberikan kesempatan berdiskusi. Kegiatan
interaksi ini akan mendorong siswa untuk membentuk sinergi yang menguntungkan setiap
anggota kelompoknya. Inti dari sinergi ini adalah menghargai perbedaan, memanfaatkan
kelebihan, dan mengisi kekurangan masing – masing.
4. Komunikasi antar anggota, unsur ini menghendaki agar siswa dibekali dengan berbagai
keterampilan berkomunokasi, karena keberhasilan kelompok juga tergantung pada
kesediaan para anggotanya, saling mendengarkan dan kemampuan mereka untuk
mengutarakan pendapat mereka.
5. Evaluasi proses kelompok, guru perlu menjadwalkan waktu khusus bagi kelompok untuk
mengevaluasi proses kerja kelompok dan hasil kerja sama mereka agar selanjutnya bisa
bekerja sama secara efektif.
5. Arends dan Trianto, dkk mengemukakan bahwa kebanyakan yang menggunakan model
kooperatif dapat memiliki ciri – ciri sebagai berikut :
1. Siswa bekerja dalam kelompok secara kooperatif untuk menuntaskan materi belajarnya.
2. Kelompok dibentuk dari siswa yang memiliki kemampuan tinggi, sedang, dan rendah.
3. Anggota kelompok berasal dari ras, budaya, suku, jenis kelamin yang berbeda – beda.
4. Penghargaan lebih berorientasi kelompok ketimbang individu.