Anda di halaman 1dari 3

UJIAN TENGAH SEMESTER GANJIL

TAHUN 2020/2021

NAMA : NI KM TRI MONICA PERMATA SARI


NIM: 120211458
FAK/JURUSAN: EKONOMI DAN BISNIS/AKUNTANSI A
MAPEL : UTS AGAMA HINDU

SOAL DAN JAWABAN:


1 Apakah Peranan Penting Agama dalam Kehidupan manusia?
Peran agama dalam kehidupan individu berfungsi sebagai suatu sistem
nilai yang memuat norma-norma tertentu. Agama berpengaruh sebagai motivasi
dalam mendorong individu untuk melakukan suatu aktivitas, karena perbuatan yang
dilakukan dengan latar belakang keyakinan agama dinilai mempunyai unsur kesucian,
serta ketaatan. Agama dalam kehidupan individu juga berfungsi sebagai 1).Sumber
Nilai Dalam Menjaga Kesusilaan 2). Sebagai Sarana Untuk Mengatasi Frustasi, 3).
Sebagai Sarana Untuk Memuaskan Keingintahuan. Selanjutnya berkenaan dengan
fungsi agama dalam kehidupan bermasyarakat.
2 Unsur yang paling esensial dalam kehidupan beragama Hindu adalah sraddha dan
bhakti kepada Tuhan Yang Maha Esa. Jelaskan apa yang dimaksud dengan
sraddha dan bhakti kepada Tuhan Yang Maha Esa dalam ajaran agama Hindu?
- Sradha berarti keyakian/ kepercayaan sebagai cikal bakal dari
penguatan beragama, bayangkan kalau sebagai umat beragama tidak
mempunyai, keyakinan atau kepercayaan akan agama yang dianut
maka akan terjadi kerapuhan akan inti sari dari ajaran agama yang
dianut untuk itu pentingnya menjaga kemurnian ajaran agama. Maka
dalam agama Hindu bentuk keyakinan disebut Panca Sradha yaitu
Lima bentuk keyakinan/ kepercayan terhadap Ida Sanghyang widhi
- Bhakti berasal dari urat Bhaj (bahasa Sanskerta) yang berarti terkait
Tuhan. Dari urat kata ini terbentuk kata Bhakti yang berarti kasih sayang demi kasih
sayang kepada Tuhan. Juga dari urat kata Bhaj terbentuk kata Bhajan yang berarti:
1. Bhakti sepenuh hati
2. Bhakti sambil bernyanyi (nyanyiin Suci/kepada Tuhan)
3 Sebutkan dan jelaskan pokok-pokok sraddha dan sifat bhakti atau metodologi
pendidikan untuk senantiasa bhakti kepada Tuhan dalam ajaran agama Hindu?
-Adapun pokok-pokok keimanan dalam agama Hindu dapat dibagi menjadi
lima bagian disebut Panca Sraddha terdiri dari : Brahman, Atman, Karma
Phala, Punarbhawa dan Moksa:

1 Brahman (Percaya adanya Tuhan/Hyang Widhi)


Percaya terhadap Tuhan, mempunyai pengertian yakin/iman terhadap Hyang
Widhi/Tuhan itu sendiri.
2 Atman (Percaya adanya Jiwa)
Dalam berbagai Upanisad Atman dikatakan sebagai percikan dari Hyang
Widhi/Tuhan (Paramātma). Atman dalam badan manusia disebut Jiwatma,
yang menyebabkan manusia itu hidup. Atman dengan badan ibarat kusir
dengan kereta. Kusir adalah atma yang mengemudikan, kereta adalah badan.
3 Karma Phala (Percaya akan Hukum Sebab Akibat)
Segala gerak (aktivitas) yang dilakukan disengaja atau tidak, baik atau buruk,
benar atau salah disadari atau diluar kesadaran kesemua itu disebut “karma”
berasal dari (bahasa Sanskerta) artinya bergerak atau berbuat.

SIFAT BHAKTI :
-Anapekûa : bebas dari segala keinginan. Namun, manusia mempunyai tubuh,
pikiran, dan kecerdasan
- Úuci : kemurnian lahir dan batin. Pemurnian lahir dapat dilakukan dengan
mandi paling sedikit dua kali sehari, berpakaian yang bersih dan rapi (tidak
usah mahal), makan makanan yang bersifat sàttwika.
- Sarvarambha parithyàgi : jangan ada rasa bangga yang bersifat pamer (ego
tinggi) dalam segala pekerjaan.
- Dakûa : ketetapan hati. Setiap orang mengabdikan dirinya bagi pelayanan
pada sesama manusia akan membawa pada kesadaran Tuhan (kesayangan
Tuhan).
- Udasinah : setiap dualisme (baik-buruk, suka-duka, keaiban-kehormatan)
dianggap sama.
- Gathawyataá : bebas dari rasa kehawatiran baik pada masa lampau,
sekarang, dan yang akan datang.

4 Jelaskan tentang pengertian Ketuhanan (Teologi) dalam Agama Hindu?


Teologi berasal dari kata Theos (Bahasa Yunani) berarti Tuhan dan kata
Logos (Bahasa
Yunani) berarti ilmu. Jadi Teologi adalah pengetahuan mengenai Tuhan.
Ilmu yang mempelajari
mengenai Tuhan dalam Veda (kitab suci Hindu) dinamakan Brahma
Vidya atau Brahma Tattva
Jnaña. Kata Brahma yaitu gelar yang diberikan kepada Tuhan sebagai
unsur yang memberi
kehidupan pada semua ciptaanya dan juga unsur sabda atau aksara
(Yang Maha Kuasa). Vidya
atau Jnaña, berarti ilmu, sedangkan Tattva berarti hakikat mengenai Tat
(yaitu Tuhan dalam
bentuk Nirguna Brahman). Jadi Tattva Jnaña artinya sama dengan ilmu
mengenai hakekat, yaitu
ilmu mengenai Tuhan

5 Apa perbedaan antara badan dan roh/jiwa/atma?


- Atman yaitu percikan terkecil dari Tuhan dimana atman itu tidak terpengaruh
dengan sifat keduniawian. Sehingga atman tidak terikat dengan adanya Panca
Mahabhuta. Contohnya misalnya disaat proses kehamilan seorang ibu maka
anak yang akan dilahirkan mendapat percikan dari Tuhan yang disebut Atman.
Sehingga si-anak tersebut menjadi hidup dan dilahirkan dalam keadaan polos.

-Roh yakni sudah terikat dengan Panca Mahabhuta (keduniawian) Contohnya


misalnya orang yang meninggal kemudian kita melihat hantunya. Maka itu
sebenarnya yang kita lihat adalah Roh yang masih terikat dengan sifat
keduniawian sehingga si-Roh tersebut masih merasakan adanya
ketergantungan terhadap duniawi sehingga masih gentayangan.

Maka dengan penjelasan diatas kita bisa memahami bahwa


Atman dan roh itu sangan berbeda. Sebab Atman merupakan percikan
Tuhan yang sudah tidak terikat, sehingga bisa berbentuk apa saja
misalnya seperti cahaya dari sang Dewata sedangkan Roh masih
mengalami bentuk seperti di darimana dia berasal (masih kadang
berbentuk seperti di masih Hidup).

Anda mungkin juga menyukai