ELASTISITAS HARGA
DISUSUN OLEH:
1. MOH. FHADILLA PUTRA
2. FUAD ZULFAQIH
3. WALDEMAR
1
KATA PENGANTAR
Syukur Alhamdulillah kami panjatkan kepada Allah Yang Maha Kuasa, karena atas
limpahan rahmat dan hidayah-Nya, makalah yang berjudul “Elastisitas Harga” dapat kami
selesaikan. Penyusunan makalah ini diharapkan dapat memberikan informasi tentang macam-
macam strategi dan struktur yang digunakan dalam organisasi pendidikan.
Dalam pembuatan makalah ini, kami mengucapkan terima kasih kepada bapak selaku
dosen mata kuliah pengantar ilmu ekonomi kami yang telah berkenan mengizinkan
pembuatan makalah ini. Selain itu, ucapan terima kasih juga kami tujukan kepada teman-
teman yang telah memberikan doa, dorongan, serta bantuan kepada kami sehingga makalah
ini dapat kami selesaikan.
Demikian, makalah ini kami hadirkan dengan segala kelebihan dan kekurangan. Oleh
sebab itu, kritik dan saran yang membangun demi perbaikan makalah ini, sangat kami
harapkan. Semoga makalah ini dapat memberikan manfaat dan pengetahuan bagi pembaca.
Kelompok 3
Penulis
2
DAFTAR ISI
3
BAB I
PENDAHULUAN
4
B. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian elastisitas permintaan ?
2. Apa Elastisitas Harga (Price Elasticity Of Demand)?
3. Apa Jenis-jenis elastisitas permintaan?
4. Apa Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Elastisitas Permintaan?
5. Apa Elastisitas Penawaran?
6. Apa Pengaruh Harga Terhadap Elastisitas ?
C. Tujuan
1. Memahami pengertian elastisitas permintaan
2. Memahami Elastisitas Harga (Price Elasticity Of Demand)
3. Memahami Jenis-jenis elastisitas permintaan
4. Memahami Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Elastisitas Permintaan
5. Memahami Jenis-jenis dan faktor yang mempengaruhi Elastisitas Penawaran
6. Memahami Pengaruh Harga Terhadap Elastisitas
5
BAB II
PEMBAHASAN
Keterangan :
Ed : Elastisitas Harga Permintaan
∆Q : Perubahan jumlah barang yang di minta
Q : Jumlah barang yang di minta
∆P : Perubahan Harga
P : Harga
6
2.3 Jenis-jenis elastisitas permintaan
A. Permintaan Inelastis Sempurna (E = 0)
Perubahan harga tidak mempengaruhi jumlah yang diminta. Dengan demikian,
kurvanya berbentuk vertikal. Kurva berbentuk vertikal ini berarti bahwa berapapun
harga yang ditawarkan, kuantitas barang/jasa tetap tidak berubah. Contoh barang yang
permintaannya tidak elastis sempurna adalah tanah (meskipun harganya naik terus,
kuantitas yang tersedia tetap terbatas).
7
E. Permintaan tak terhingga elastis sempurna (E= ~ )
Bahwa Berapapun jumlah barang yang diminta, harganya tetap. Dengan
demikian, kurvanya berbentuk horisontal.
8
Mode juga mempengaruhi permintaan terhadap sesuatu barang, apabila barang
tersebut sudah digandrungi oleh masyarakat, maka berapapun naiknya harga akan
tetap dibeli. Maka permintaan akan bersifat inelastic demikian sebaliknya.
Perubahan harga dan barang yang diminta
Hal ini akan mempengaruhi golongan lain untuk meminta barang tersebut, sehingga
permintaan menjadi elastis.
Ket:
EXA : Elastisitas Silang
∆Qx : Perubahan Jumlah barang X yang di minta
Qx : Jumlah barang X yang di minta
∆PA : Perubahan Harga barang A
PA : Perubahan harga A
Ket :
Qx = Jumlah Permintaan terhadap barang X
PA = Harga Barang A
9
Ket:
Ey : Elastisitas Pendapatan
∆Qx : Perubahan jumlah barang yang diminta
Qx : Jumlah barang yang diminta
∆Y : Perubahan Pendapatan
Y : Pendapatan
3. Elastisitas Penawaran
Elastisitas penawaran (Es) yaitu prosentase perubahan jumlah barang yang ditawarkan
akibat terjadinya perubahan harga itu sendiri. koefisien elastisitas penawaran adalah angka
yang menunjukkan perbandingan antara perubahan jumlah barang yang ditawarkan dengan
perubahan harganya (Chaeraniirm. 2012). Besar kecilnya koefisien elastisitas penawaran
dapat dihitung dengan rumus sebagai berkut ;
Ket ;
ΔQS : Perubahan jumlah penawaran
ΔP : Perubahan harga barang
P : Harga barang mula-mula
10
QS : Jumlah penawaran mula-mula
Es : Elastisitas penawaran
11
5. Penawaran Elastis Sempurna (E = ~)
Penawaran elastis sempurna terjadi jika perubahan penawaran tidak dipengaruhi
sama sekali oleh perubahan harga, sehingga kurva penawaran akan sejajar dengan sumbu
Q atau X.
12
mesin-mesin, perluasan areal pertanian, dsb) untuk menyesuaikan produksi dengan
permintaan masyarakat.Makin lama jangka waktu, makin elastis penawaran.Dalam
jangka panjang, perkembangan teknik produksi di sektor industri dan produksi
secara besar-besaran malah dapat menyebabkan harga turun, sehingga barang-
barang yang dulu dipandang barang mewah dan mahal menjadi barang kebutuhan
biaya yang terbeli juga oleh orang banyak (misalnya, radio transistor, kalkulator,
dsb). Produksi dan jumlah penawaran barang lebih mudah dinaikkan dalam jangka
panjang, sehingga penawaran lebih bersifat elastis.
Selain itu juga terdapat faktor lain yang mempengaruhi elastisitas penawaran yaitu
Stok persediaan dan Kemudahan substitusi faktor produksi/input,
Stok persediaan. Semakin besar persediaan, semakin elastis persediaan. Ini karena
produsen dapat segera memenuhi kenaikan permintaan dengan persediaan yang ada.
Kemudahan substitusi faktor produksi/input.Semakin tinggi mobilitas mesin (atau
kapital lainnya) dan tenaga kerja, semakin elastis penawaran. Semakin elastis
mobilitas kapital dan tenaga kerja, semakin mudah produsen memenuhi perubahan
permintaan yang terjadi. Ini karena kapital dan tenaga kerja ebih fleksibel, sehingga
dapat ditambah atau dikurangi sewaktu-waktu dibutuhkan.
Terhadap Penawaran ;
Elastisitas Harga Terhadap Penawaran Produk Primer Elastisitas Harga terhadap
Penawaran mempunyai hubungan positif (apabila harga naik maka penawaran naik).
Hukum Penawaran terhadap Barang Primer adalah Elastisitas Sempurna berapapun
kuantitasnya, konsumen tetap membeli berapa pun barang yang ditawarkan. Kurva
tersebut merupakan Kuva Elastis Sempurna Penawaran, Kurva mendatar horizontal
sejajar dengan kuantitas yang artinya Harganya Kaku maka Produsen menawarkan barang
dipengaruhi oleh pelaku ekonomi-ekonomi lain. Berapapun kuantitasnya, harganya tetap.
Elastisitas = Tak Terhingga.
Elastisitas Harga Terhadap Penawaran Produk Sekunder Elastisitas Harga terhadap
Penawaran mempunyai hubungan positif (apabila harga naik maka penawaran naik).
Hukum penawaran terhadap Barang Sekunder adalah Elastisitas Uniter karena harga dan
kuantitas produk yang ditawarkan berubah dalam permintaan yang sama.Kurva tersebut
merupakan Kurva Unitary Elastis Penawaran, Kurva mulai dari titik nol menunjukkan
bahwa korelasi antara perubahan harga dengan perubahan jumlah yang ditawarkan sama.
Elastisitas = 1.
Elastisitas Harga Terhadap Penawaran Produk TersierElastisitas Harga terhadap
Penawaran mempunyai hubungan positif (apabila harga naik maka penawaran naik).
Hukum penawaran terhadap Barang Tersier adalah Elastis, Penawaran barang tersier
disebut elastis karena setiap kenaikan yang terjadi pada harga barang tersebut akan
menaikkan penawaran produsen terhadap produk tersebut, sebaliknya apabila terjadi
penurunan yang terjadi pada harga barang tersebut akan menurunkan penawaran terhadap
produk tersebut. Kurva tersebut merupakan Kurva Elastisitas Penawaran, kurva sama
seperti kurva elastis permintaan tetapi ada yang berbeda yaitu korelasi(timbal baik) antara
perubahan harga dengan perubahan jumlah barang yang ditawarkan berhubungan positif.
Elastisitas > 1.
14
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Setelah penulis mencoba memahami pokok bahasan yang penulis rumuskan sebelumnya,
penulis dapat menyimpulkan beberapa hal di antaranya.
1. Elastisitas adalah ukuran seberapa besar para pembeli dan penjual memberikan reaksi
terhadap perubahan-perubahan kondisi yang terjadi di pasar.
2. Elastisitas Permintaan terhadap Harga adalah mengukur seberapa banyak kuantitas
permintaan atas suatu barang berubah mengikuti perubahan harga barang tersebut.
Jenis elastisitas permintaan diantaranya adalah, Permintaan elastis ( Ed = >1 ),
Permintaan Inelastis ( Ed = <1), Pemintaan Uniter (Ed = 1), Pemintaan elastis
sempurna ( Ed = ∞ ), dan Permintaan inelastic sempurna (Ed=0).
3. Elastisitas penawaran adalah persentase perubahan kuantitas penawaran dibagi dengan
persentase perubahan harga. Jenis elastisitas penawarann diantaranya adalah,
penawarann elastis ( Ed = >1 ), penawarann Inelastis ( Ed = <1), penawarann Uniter
(Ed = 1), penawarann elastis sempurna ( Ed = ∞ ), dan penawarann inelastic sempurna
(Ed=0).
4. Faktor yang Mempengaruhi Elastisitas Permintaan dan penewaran
a. Faktor yang Mempengaruhi Elastisitas Permintaan
Tingkat kemudahan barang tersebut digantikan oleh barang lain;
Besarnya proporsi pendapatan yang digunakan untuk membeli suatu barang
Jangka waktu analisis perubahan-perubahan yang terjadi dipasar; dan
Jenis barang yang dibutuhkan (barang pokok, barang mewah atau normal)
b. Faktor yang Mempengaruhi Elastisitas Penawaran
Sifat produk
Sifat perubahan biaya produksi
Jangka waktu
5. Elastisitas silang (Ec) yaitu prosentase perubahan jumlah barang yang diminta akibat
terjadinya perubahan harga barang lain
6. Elastisitas pendapatan (Ey) adalah prosentase perubahan kuantitas barang yang diminta
akibat terjadinya perubahan pendapatan.
15
DAFTAR PUSTAKA
16