Anda di halaman 1dari 9

MAKALAH

PEMBELAJARAN SEBAGAI SUATU SISTEM DISEKOLAH DAN


PERMASALAHAN PENDIDIKAN PADA MASA PANDEMI COVID-19 DI SMA
MUHAMMADIYAH 4 SURABAYA

Mata Kuliah :

DASAR PENDIDIKAN

Dosen Pengampu :

Delia Indrawati, S.Pd., M.Pd.

Disusun oleh :

1. DIVITA AULIA LISTYANINGSIH (22050974002)

2. AGENG AYU ILLADANA (22050974005)

3. AZZAHRA AINI MA’RIFAH (22050974008)

4. FAZA RAMADHAN (22050974039)

PENDIDIKAN TEKNOLOGI INFORMASI

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA

2022
KATA PENGANTAR

Puji syukur diucapkan kehadirat Allah SWT atas segala rahmat-Nya sehingga makalah ini
dapat tersusun sampai dengan selesai. Tidak lupa penulis mengucapkan terimakasih
terhadap bantuan dari pihak yang telah berkontribusi dengan memberikan sumbangan baik
pikiran maupun materinya.

Penulis sangat berharap semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan dan
pengalaman bagi pembaca. Bahkan penulis berharap lebih jauh lagi agar makalah ini bisa
pembaca praktekkan dalam kehidupan sehari-hari.

Penulis merasa bahwa masih banyak kekurangan dalam penyusunan makalah ini karena
keterbatasan pengetahuan dan pengalaman. Untuk itu penulis sangat mengharapkan kritik
dan saran yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan makalah ini.

Surabaya, 7 November 2022

Penulis
DAFTAR ISI
BAB I

PENDAHULUAN

Eksistensi pendidikan sebelum bahkan selama masa pandemi COVID-19 merupakan


bagian penting pada pembangunan nasional. Karena tanpa pendidikan manusia tidak
memperoleh pengetahuan untuk membangun peradaban suatu bangsa. Hal ini lantaran
kemajuan sumber daya manusia tergantung pada pola pendidikan yang sesuai dengan situasi.
Dunia pendidikan menghadapi banyak tantangan baik dari pendidik maupun peserta didik.

Karena pembelajaran adalah proses yang memiliki dampak terbesar pada perilaku
siswa, guru di era digital harus lebih kreatif. Dengan teknologi saat ini, digitalisasi tentu
memiliki dampak positif dan negatif bagi siswa. Di era pandemi ini, walaupun teknologi
semakin maju, kemampuan berpikir dan kemauan kita untuk belajar tentunya akan sangat
berbeda.

Pendidik diharapkan meluangkan waktu untuk menemukan cara yang tepat agar
proses pendidikan tidak monoton dan membosankan. Seperti situasi di masa pandemi
COVID-19 ini. Kita perlu memperbaharui penerapan pendidikan untuk menghasilkan sumber
daya manusia yang berkualitas. Dengan demikian, guru dapat melakukan banyak hal untuk
memberikan praktik yang baik kepada siswa. Sangat baik dalam berbicara, bersikap,
bersosialisasi dan sopan santun lainnya. Hal ini bisa dilakukan dalam proses pembelajaran.
Dengan memupuk rasa saling menghormati, menghargai, dan pengertian saat belajar, kita
dapat menumbuhkan minat dan semangat belajar pada siswa kita, membuat mereka merasa
aman dan tentram dalam belajarnya.

1.1 Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang diatas, dapat diidentifikasi beberapa permasalahan


yaitu pendidikan sebagai suatu sistem serta permasalahan pendidikan pada masa pandemi di
SMA Muhammadiyah 4 Surabaya. Sehingga dapat dirumuskan masalah sebagai berikut :

1. Bagaimanakah peran pendidikan sebagai suatu sistem di SMA Muhammadiyah 4


Surabaya?
2. Bagaimanakah efektifitas serta perubahan pada metode pembelajaran yang digunakan
oleh pendidik dalam belajar mengajar?
3. Bagaimanakah proses pembelajaran di SMA Muhammadiyah 4 Surabaya pada masa
pandemi COVID-19?

1.2 Tujuan

Penulisan ini memiliki tujuan sebagai berikut :

1. Penulisan ini dibuat untuk memenuhi tugas mata kuliah Pendidikan Dasar.
2. Mengetahui peran pendidikan sebagai suatu sistem di SMA Muhammadiyah 4
Surabaya.
3. Mengetahui efektifitas serta perubahan pada metode pembelajaran yang digunakan
oleh pendidik dalam belajar mengajar.
4. Mengetahui proses pembelajaran di SMA Muhammadiyah 4 Surabaya pada masa
pandemi COVID-19

1.3 Manfaat

Manfaat dari penelitian ini adalah dapat memberikan pengalaman dan pengetahuan
tersendiri bagi para penulis dan pembaca tentang bagaimana peran pendidikan sebagai suatu
sistem pada masa pandemi COVID-19.
BAB II
METODE

2.1 Metode

Pada observasi di SMA Muhammadiyah 4 Surabaya menggunakan pendekatan


metode yaitu metode wawancara dan metode Observasi.

1.5 Waktu dan tempat

Hari, tanggal : Kamis, 20 Oktober 2022

Waktu : 11.00 - 13.00 WIB

Tempat : SMA Muhammadiyah 4 Surabaya

Alamat : Jalan Kemlaten Baru Utara No. 41 - 43, Kebraon, Kecamatan Karangpilang,
Surabaya, Jawa Timur, 60222.
BAB III

ISI DAN PEMBAHASAN

2.1 Visi dan Misi

VISI

Terbentuknya generasi unggul, berakhlak mulia, mandiri dan berwawasan global

MISI

Menyelenggarakan pembelajaran untuk menghasilkan kader yang cerdas dan mandiri,


menyelenggarakan pembelajaran untuk menghasilkan kader yang berakhlak mulia dan
menyelenggarakan pembelajaran untuk menghasilkan kader yang berprestasi dan cakap
teknologi.

2.2 Tujuan Pendidikan

Memberikan kemampuan dasar bagaimana cara berperilaku dan berbicara sopan,


menuntun dan bagaimana memperbaiki adab siswa terhadap guru. Karena SMA
Muhammadiyah 4 Surabaya merupakan Sekolah Menengah Atas berbasis keagamaan.
Berdasarkan visi dan misi sekolah adalah membentuk individu yang memiliki akhlak yang
mulia. Dengan demikian perubahan yang diharapkan sebagai hasil dari pembelajaran adalah
Akhlak siswa.

2.3 Materi Pembelajaran

Materi wajib: Semua mata pelajaran wajib ditambah dengan muatan lokal yang
terdiri dari Bahasa arab, karena sekolah ini berbasis agama.

Materi TIK: Mengikuti modul dari panduan dinas pusat, dimana beberapa
babdikembangkan untuk mengikuti pelajaran pelajaran selanjutnya. Pada mapel TIK ini lebih
dominan praktek agar siswa lebih paham cara mengoperasikan komputer yang benar sesuai
dengan materi yang diajarkan.
2.4 Strategi Pembelajaran

Strategi pembelajaran yang digunakan adalah Dinamika Kelompok. Dinamika


kelompok dalam proses belajar mengajar merupakan bagian dari usaha dan proses yang
terstruktur, sistematis, yang mempercepat dan memberikan arah atau arahan yang lebih
optimal daripada proses alamiah itu sendiri. Ini adalah proses yang mempercepat
perkembangan dan pertumbuhan perubahan, pengetahuan, keterampilan dan sikap. Dengan
cara masing-masing kelompok memiliki satu tutor untuk tukar ilmu antar siswa.

2.5 Media Pembelajaran

Media pembelajaran yang digunakan pada masa Covid-19 yaitu dengan berbagai
macam media, yang pertama menggunakan website yang bernama e-edu.smamiv, dimana e-
edu.smamiv tersebut dapat digunakan untuk mengakses materi dari guru serta dapat
mengumpulkan tugas secara mudah dan efektif. Dan media selanjutnya seperti google
classroom, zoom, dan google meet, dimana kita dapat mendengarkan materi yang
disampaikan oleh guru serta melihat secara langsung dilayar hp atau laptop kita. Meskipun
demikian semua media yamg digunakan ini juga memiliki kekurangan dan kelebihan.

Kekurangan: Ketika siswa tidak memiliki akses sinyal yang memadai sehingga ia terlambat
atau ketinggalan materi, dan Ketika menggunakan media secara online Transfer ilmu sangat
terbatas, berbeda ketika dengan pembelajaran offline.

Kelebihan: Meskipun demikian pembelajaran online ini juga memiliki kelebihan yaitu siswa
menjadi antusias dalam belajar karena bisa melihat guru ataupun teman temannya meskipun
secara online, serta membuat pelajaran lebih menarik dengan berbagai cara yang dirancang
oleh guru sesuai mata pelajaran masing masing.

Anda mungkin juga menyukai