KEPUTUSAN KEPALA RUMAH SAKIT TK. III 03.06.01 CIREMAI
NOMOR : Kep / 03.08.01.1 / / II / 2015 tentang PEMBERLAKUAN 5 CLINICAL PATHWAY DI RUMAH SAKIT TK. III 03.06.01 CIREMAI
KEPALA RUMAH SAKIT TK. III 03.06.01 CIREMAI
Menimbang : a. Bahwa dalam upaya meningkatkan mutu pelayanan kepada pasien di Rumah Sakit Ciremai perlu ditetapkan Clinical Pathway b. Bahwa dalam upaya terciptanya pelayanan kesehatan yang berkualitas di Rumah Sakit Ciremai, standarisasi proses asuhan klinis, memberikan asuhan klinis tepat waktu, efektif dan dengan menggunakan sumber daya secara efesien secara konsisten, menghasilkan mutu pelayanan tinggi melalui cara-cara berbasis bukti serta menyesuaikan dengan perkembangan ilmu dan teknologi kesehatan; c. Bahwa berdasarkan pertimbangan yang ada sebagaimana tercantum dalam a dan b, perlu menetapkan surat keputusan pemberlakuan 5 clinical pathway oleh kepala rumah sakit
Mengingat : 1. Undang-undang Nomor 29 Tahun 2004 tentang Praktik Kedokteran;
2. Undang-undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan; 3. Undang-undang Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit; 4. Peraturan Menteri Kesehatan No. 755/MENKES/PER/VI/2001 tentang Penyelenggaraan Komite Medik di Rumah Sakit; 5. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 269/MENKES/PER/III/2008 tentang Rekam Medis; 6. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 290/MENKES/PER/III/2008 tentang Persetujuan Tindakan Kedokteran; 7. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 290/MENKES/PER/III/2008 tentang Persetujuan Tindakan Kedokteran; 8. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 1691 / MENKES / PER / VIII / 2011 tentang Keselamatan Pasien Rumah Sakit.
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
Kesatu : KEPUTUSAN KEPALA RUMAH SAKIT TK. III 03.06.01 CIREMAI
TENTANG PEMBERLAKUAN 5 CLINICAL PATHWAY DI RUMAH SAKIT TK. III 03.06.01 CIREMAI.
Kedua : 5 Clinical Pathway sebagaimana yang dimaksud Diktum kesatu
terlampir dalam keputusan ini. Ketiga : 5 Clinical Pathway ini digunakan sebagai mekanisme evaluasi penilaian resiko dan meningkatkan keamanan serta keselamatan pasien di Rumah Sakit Ciremai.
Keempat : Keputusan ini berlaku terhitung sejak tanggal ditetapkan. Apabila
ditemukan kekeliruan di kemudian hari maka akan diadakan perubahan atau perbaikan seperlunya.