PERILAKU KEKERASAN
DISUSUN OLEH:
VANNY ANINDA CAHYA MENTARI
P1337420922118
1. PENGERTIAN
tindakan yang dapat membahayakan secara fisik, baik pada dirinya sendiri
maupun orang lain, disertai amuk dan gaduh gelisah yang tak terkontrol
bisa fisik, emosional atau seksual yang ditujukan kepada orang lain.
pada diri sendiri, orang lain, dan lingkungan. Perilaku kekerasan dapat
terjadi dalam dua bentuk yaitu saat sedang berlangsung kekerasaan atau
secara fisik maupun psikologis. Marah tidak memiliki tujuan khusus, tapi
2. PENYEBAB
1. Faktor Predisposisi
a. Faktor psikologis
3. Rasa frustasi.
kekerasan.
kekerasan.
c. Faktor biologis
respon agresif.
kriminal (narapidana)
2. Faktor Presipitasi
berbeda satu orang dengan yang lain. Stresor tersebut dapat merupakan
penyebab yang brasal dari dari dalam maupun luar individu. Secara umum
seseorang akan marah jika dirinya merasa terancam, baik berupa injury
secara fisik, psikis, atau ancaman konsep diri. Beberapa faktor pencetus
a. Klien
Kelemahan fisik, keputusasaan, ketidakberdayaan, kehidupan yang
b. Interaksi
relasi atau hubungan dengan orang yang dicintai atau berarti (putus
c. Lingkungan
sebagai berikut.
yang dewasa.
Keterangan
perasaannya
ini.
Menurut Direja (2011) tanda dan gejala yang terjadi pada perilaku
kekerasanterdiri dari :
1. Fisik
2. Verbal
3. Perilaku
lingkungan, amuk/agresif.
4. Emosi
Tidak adekuat, tidak aman dan nyaman, merasa terganggu, dendam,
5. Intelektual
6. Spiritual
7. Sosial
8. Perhatian
2. Pandangan tajam
4. Mengepalkan tangan
5. Jalan mondar-mandir
6. Bicara kasar
7. Suara tinggi, menjerit atau berteriak
kekerasan.
5. PENATALAKSANAAN
Yang diberikan pada klien yang mengalami gangguan jiwa amuk ada 2
yaitu:
1) Medis
menenangkan hiperaktivitas.
2) Penatalaksanaan keperawatan
a. Psikoterapeutik
b. Lingkungan terapieutik
c. Kegiatan hidup sehari-hari (ADL)
d. Pendidikan Kesehatan
6. PATHWAY
B. KONSEP ASUHAN KEPERAWATAN
1. Pengkajian
yaitu sumber data primer yang berasal dari klien dan sumber data
teman, orang lain yang tahu tentang status kesehatan klien dan tenaga
pasien dan keluarga. Tanda dan gejala risiko perilaku kekerasan dapat
marah?
d. Sikap atau perilaku atau tindakan apa yang dilakukan saat Anda
marah?
hilang?
kemarahan Anda
d. Mengepalkan tangan
e. Jalan mondar-mandir
f. Bicara kasar
perilaku kekerasan.
2. Daftar Masalah
a. Perilaku Kekerasan.
e. Isolasi sosial.
f. Berduka disfungsional.
melatih satu cara lagi untuk mengatasi masalah yang dialami pasien
(Nurhalimah, 2016).
(Nurhalimah, 2016).
Tindakan Keperawatan
pasien,
psikologis
intelektual
c. terhadap lingkungan
kekerasan
perilaku kekerasan
emosinya.
secara teratur.
a. SP I Pasien
b. SP 2 Pasien
c. SP 3 Pasien
d. SP 4 Pasien
e. SP 5 Pasien
DAFTAR PUSTAKA