Anda di halaman 1dari 5

TEKS LAPORAN HASIL OBSERVASI

DI SUSUN OLEH :
1) INTAN DINDA S. (13)
2) NADIA NUR AFNI (19)
3) SESILIA AYU C. (28)
4) USWATUN CH. (31)

KELAS X MIPA 1

SMA N 2 PURBALINGGA
TAHUN PELAJARAN
2018/2019
STRUKTUR TEKS LAPORAN HASIL OBSERVASI
(a). Pernyataan Umum/Klasifikasi Umum
 Pernyataan Umum
Tanaman cabai dalam bahasa latin “chili” yang berarti
cabai.Cabai merupakan tanaman yang berasal dari Amerika
latin tepatnya di negara Peru . Tanaman ini terkenal dan
sangatlah popular di Asia Tenggara dan tergolong tanaman
yang banyak dibudidayakan di Indonesia karena memiliki nilai
ekonomis yang tinggi .

 Klasifikasi umum
Cabai adalah jenis tanaman termasuk dalam suku sirih
-sirihan . Dalam klasifikasi tanaman cabai termasuk dalam
kelas Angiospermae, sub kelas Dicotiledonae,ordo
Polimoniales, family Solanaceae, genus Capsicum dan spesies
Capsicum annum L (Samsudin,1986).
(b). Dekripsi Bagian
Cabai digolongkan menjadi 3 jenis yaitu cabai rawit , cabai merah , dan
cabai hijau.Cabai merah (Chili) merupakan buah dari tumbuhan
anggota genus Capsicum. Cabai rawit merupakan buah dan tumbuhan
anggota dari genus Capsicum yang memilikki sedikit perbedaan dari
cabai yang lain. Cabai rawit ini memiliki ukuran yang sedikit lebih kecil
dari cabai hijau dan merah serta memiliki rasa pedas yang lebih dari
lainnya. Cabai hijau merupakan cabai merah yang masih muda.

(c). Dekripsi Manfaat


Disamping itu cabai juga memiliki banyak manfaat. Diantaranya
sebagai penghangat badan,unsur pedas cabai yang dihasilkan oleh
minyak asiri membuat tubuh kita menjadi hangat. Selain minyak atsiri,
kandungan lemak pada cabai juga membantu menghangatkan tubuh. Jadi
tidak heran jika kita akan merasa panas dan bercucuran keringat saat
mengkonsumsinya. Menghasilkan energi, fungsi penghasil energi pada
cabai hanyalah untuk tambahan bukan bahan pokok.Mencerdaskan dan
membangun sel baru , unsur protein dalam cabai cukup tinggi. Protein
berfungsi mencerdaskan otak. Jadi konsumsi cabai perlu ditingkatkan
terutama cabai paprika yang tidak pedas. Antioksidan beberapa
antioksidan dalam cabai adalah vitamin C, vitamin E, vitamin K, fitosterol,
beta karoten, dan beta crytoxantin. Dengan mengkonsumsi cabai akan
mengurangi resiko kanker. Meningkatkan kesuburan dan menutrisi
kulit,sudah tidak diragukan lagi kalau vitamin E membuat seseorang lebih
subur. Selain itu, vitamin E pada cabai juga berfungsi menyehatkan kulit
dan membuatnya tetap kencang. Menurunkan kolesterol sekaligus
mencegah penyakit jantung,didalam cabai ada zat yang namanya
fitosterol sebagai lemak baik untuk tubuh kita. Fitosterol akan
mengangkat plak pada pembuluh darah, mencegah penyerapan kolesterol
darah di usus, serrta menurunkan pembentukan kolesterol sehingga tidak
ada penumpukan kolesterol di pembuluh darah maupun koroner jantung.

TANAMAN CABAI

Tanaman cabai dalam bahasa latin “chili” yang berarti


cabai.Cabai merupakan tanaman yang berasal dari Amerika latin
tepatnya di negara Peru . Tanaman ini terkenal dan sangatlah
popular di Asia Tenggara dan tergolong tanaman yang banyak
dibudidayakan di Indonesia karena memiliki nilai ekonomis yang
tinggi .Cabai adalah jenis tanaman termasuk dalam suku sirih
-sirihan . Dalam klasifikasi tanaman cabai termasuk dalam kelas
Angiospermae, sub kelas Dicotiledonae,ordo Polimoniales, family
Solanaceae, genus Capsicum dan spesies Capsicum annum L
(Samsudin,1986). Perlu diketahui juga mengapa banyak sekali
warga negara Indonesia yang menanam cabai ,hal itu dikarenakan
bukan saja karena nilai ekonomis yang tinggi tetapi hal itu
dikarenakan juga dari cara penanaman dan perawatan dari
tumbuhan cabai ini relatif mudah tanpa banyak mengeluarkan biaya
yang berarti.

Cabai digolongkan menjadi 3 jenis yaitu cabai rawit , cabai


merah , dan cabai hijau.Cabai merah (Chili) merupakan buah dari
tumbuhan anggota genus Capsicum. Cabai rawit merupakan buah
dan tumbuhan anggota dari genus Capsicum yang memilikki sedikit
perbedaan dari cabai yang lain. Cabai rawit ini memiliki ukuran yang
sedikit lebih kecil dari cabai hijau dan merah serta memiliki rasa
pedas yang lebih dari lainnya. Cabai hijau merupakan cabai merah
yang masih muda. Adapun bagian – bagian utama dari tanaman
cabai meliputi:

Bagian-bagian utama tanaman cabai meliputi :

 Akar
Akar tanaman cabai merupakan akar tunggang yang sangat
kuat, terdiri atas akar utama dan lateral.

 Batang
Batang cabai umumnya berwarna hijau tua dan berkayu.
Didaerah percabangan terdapat tangkai daun dan daun.
Tangakai daun berfungsi untuk menopang daun.
 Daun
Daun cabai adalah daun tunggal. Daun muncul ditunas-
tunas samping yang berurutan dibatang utama yang tersusun
spiral. Umumnya berwarna hijau dan hijau tua. Bentuk dan
daun ada yang deltoid, ovate(oval) dan lanceolate(lanset).
 Bunga
Bunga cabai bersifat tunggal dan muncul diujung ruas
tunas. Mahkota bunga ada berbagai macam warna tergantung
varietas. Setiap bunga cabai mempunyai satu putik. Kepala
putik berbentuk bulat.
 Bunga
Daging buah cabe umumnya renyah dan kadang kadang
lunak. Buah cabai ukurannya beragam, mulai dari pendek
sampai panjang dengan ukuran runcing atau tumpul.
 Biji
Biji cabai terdapat didalam buah dan menempel
disepanjang plasenta. Warnanya beragam, mulai dari putih
hingga kuning jerami. Bagian terluarnya terdapat lapisan
keras. Biji inilah yang berperan menghasilkan bibit tanaman
yang baru.
Disamping itu cabai juga memiliki banyak manfaat.
Diantaranya sebagai penghangat badan,unsur pedas cabai
yang dihasilkan oleh minyak asiri membuat tubuh kita menjadi
hangat. Selain minyak atsiri, kandungan lemak pada cabai juga
membantu menghangatkan tubuh. Jadi tidak heran jika kita akan
merasa panas dan bercucuran keringat saat mengkonsumsi.
Menghasilkan energi, fungsi penghasil energi pada cabai
hanyalah untuk tambahan bukan bahan pokok.Mencerdaskan
dan membangun sel baru , unsur protein dalam cabai cukup
tinggi. Protein berfungsi mencerdaskan otak. Jadi konsumsi cabai
perlu ditingkatkan terutama cabai paprika yang tidak pedas.
Antioksidan beberapa antioksidan dalam cabai adalah vitamin
C, vitamin E, vitamin K, fitosterol, beta karoten, dan beta
crytoxantin.

Dengan mengkonsumsi cabai akan mengurangi resiko kanker.


Meningkatkan kesuburan dan menutrisi kulit,sudah tidak
diragukan lagi kalau vitamin E membuat seseorang lebih subur.
Selain itu, vitamin E pada cabai juga berfungsi menyehatkan kulit
dan membuatnya tetap kencang. Menurunkan kolesterol
sekaligus mencegah penyakit jantung,didalam cabai ada zat
yang namanya fitosterol sebagai lemak baik untuk tubuh kita.
Fitosterol akan mengangkat plak pada pembuluh darah,
mencegah penyerapan kolesterol darah di usus, serrta
menurunkan pembentukan kolesterol sehingga tidak ada
penumpukan kolesterol di pembuluh darah maupun koroner
jantung.

Anda mungkin juga menyukai