Nama : Cahyo Jayanto

NIM : 6101022312

TOPIK 3 AKSI NYATA

Pada akhir pembelajaran tentang topik Telaah Kesesuaian Pembelajaran
Dengan Tingkat Capaian dan Karakteristik Peserta Didik, lakukan:
1. Observasi lapangan terhadap proses pembelajaran di satuan pendidikan
(tempat PPL).
2. Penilaian terhadap proses pembelajaran di satuan pendidikan dari perspektif
karakteristik peserta didik.
3. Pengamatan terhadap kondisi lingkungan kelas yang aman, nyaman, dan
berpihak pada ekosistem pembelajaran dan hasil pengamatan untuk dibahas
pada pertemuan 6 dan 7.
4. Setelah melakukan refleksi, tuliskan rancangan/rencana aksi nyata Anda
terkait dengan konsep kesesuaian pembelajaran dengan tingkat capaian dan
karakteristik peserta didik.
Jawab:
1. Setiap peserta didik pada dasarnya adalah unik. Mereka mempunyai
karakteristik masing-masing atau berbeda satu sama lain. Perbedaan
karakteristik ini bisa saja terkait dengan profil belajar, minat, dan kesiapan
belajar. Ini berarti bahwa guru tidak semestinya memperlakukan peserta
didik dengan perlakuan yang sama sehingga potensi belajar peserta didik
dapat dioptimalkan. Selama proses pembelajaran, guru harus menggunakan
beragam cara untuk memahamkan informasi atau pengetahuan baru kepada
semua peserta didik dalam komunitas ruang kelasnya yang selalu beragam.
Konsep inilah yang sebenarnya biasa disebut dengan pembelajaran
berdiferensiasi (differentiated instruction) yang sangat memperhatikan
karakteristik masing-masing peserta didik. Dalam penerapan pembelajaran
berdiferensiasi, guru perlu memberikan tindakan yang masuk akal dalam
mensikapi perbedaan karakteristik siswa. Pembelajaran berdiferensiasi tidak
berarti memberikan perlakuan berbeda untuk setiap siswa atau
membedakan antara siswa yang pintar dan kurang pintar.
2. Dalam proses pembelajaran disatuan pendidikan tempat saya PPL siswa
memiliki
karakteristik yang berbeda-beda. Hasil observasi Karakteristik siswa akan saya
tampilkan dalam tabel berikut ini:
Tabel Hasil Observasi Karakteristik Peserta Didik
Siswa aktif bertanya dan kemampuan siswa tinggi
Siswa pendiam tetapi kemampuan kognitif tinggi
Kemampuan kognitif tinggi dan kemampuan gerak tinggi
Kemampuan kognitif rendah tetapi kemampuan gerak tinggi

3. Rancangan aksi nyata, berikut rancangan aksi nyata:

Hasil Observasi Solusi
Siswa aktif bertanya dan Saya mencoba untuk menjadi fasilitator untuk
kemampuan siswa tinggi siswa supaya lebih aktif. Siswa yang aktif dan
pintar bisa dijadikan sebagai tutor untuk teman
sebayanya. Agar mampu mengajari siswa
yang kurang dalam pemahaman materi.
Siswa pendiam tetapi Berusaha memantik/memancing siswa lewat
kemampuan kognitif tinggi pertanyaan dalam proses pembelajaran agar
siswa dapat aktif dan mampu mengungkapkan
pendapat. Diberi masukan supaya berani
menyampaikan pendapat, mau salah atau
benar yang penting berani
berpendapat/berbicara.
Kemampuan kognitif tinggi Siswa yang mempunyai kelebihan hal ini bisa
dan kemampuan gerak tinggi diarahkan menjadi asisten guru untuk
membantu teman lainya dalam proses
pembelajaran. Membantu guru dalam
pemanasan, memperagakan gerakan materi
dalam proses pembelajaran.
Kemampuan kognitif rendah Siswa yang kemampuan gerak tinggi, memberi
tetapi kemampuan gerak kesempatan siswa tersebut untuk demontrasi
tinggi gerak agar siswa lainya dapat meniru
kemampuan siswa tersebut.memberikan
proyek pemahaman kognitif agar
perkembangan kognitif siswa berkembang.