Anda di halaman 1dari 3

lOMoAR cPSD| 20529017

Nama : Kasmawani.s

Prinsip Pengajaran dan Asesmen yang Efektif I di Sekolah Menengah


Aksi Nyata Jurnal Reflektif

1. Refleksikan terkait dengan pemahaman baru apa yang didapatkan dari aktivitas perkuliahan
ini!

Pembelajaran paradigma baru merupakan pembelajaran yang berorientasi pada penguatan


kompetensi dan pengembangan karakter yang sesuai dengan nilai-nilai Pancasila. Perencanaan
pembelajaran paradigma baru mengacu pada (1) Pembelajaran dirancang dengan mempertimbangkan
tahap perkembangan dan tingkat pencapaian peserta didik saat ini, sesuai kebutuhan belajar, serta
mencerminkan karakteristik dan perkembangan yang beragam sehingga pembelajaran menjadi
bermakna dan menyenangkan. (2) Pembelajaran dirancang dan dilaksanakan untuk membangun
kapasitas untuk menjadi pembelajar sepanjang hayat. (3) Proses pembelajaran mendukung
perkembangan kompetensi dan karakter peserta didik secara holistik. (4) Pembelajaran yang relevan,
yaitu pembelajaran yang dirancang sesuai konteks, lingkungan dan budaya peserta didik, serta
melibatkan orang tua dan masyarakat sebagai mitra. (5) Pembelajaran berorientasi pada masa depan
yang berkelanjutan. Capaian Pembelajaran (CP) merupakan kompetensi pembelajaran yang harus
dicapai peerta didik pada setiap fase perkembangan.

Capaian Pembelajaran mencakup sekumpulan kompetensi dan lingkup materi, yang disusun
secara komprehensif dalam bentuk narasi. Asesmen formatif dapat dilakukan di awal dan di sepanjang
proses pembelajaran yang digunakan guru sebagai bahan untuk mengidentifikasi kebutuhan belajar,
hambatan atau kesulitan, serta untuk mendapatkan informasi perkembangan siswa. Sedangkan
asesmen sumatif dilakukan setelah pembelajaran berakhir, misalnya pada akhir satu lingkup materi,
pada akhir semester, atau pada akhir fase. Hasil dari asesmen sumatif digunakan untuk mengukur
perkembangan siswa sekaligus memandu guru merancang aktivitas pada pembelajaran berikutnya

Pembelajaran paradigma baru memastikan praktik pembelajaran untuk berpusat pada peserta
didik. Dengan paradigma baru ini, pembelajaran merupakan satu siklus yang berawal dari pemetaan
standar kompetensi, perencanaan proses pembelajaran, dan pelaksanaan asesmen untuk memperbaiki
pembelajaran sehingga peserta didik dapat mencapai kompetensi yang diharapkan. Pembelajaran
paradigma baru memberikan keleluasaan bagi pendidik untuk merumuskan rancangan pembelajaran
lOMoAR cPSD| 20529017

dan asesmen sesuai dengan karakteristik dan kebutuhan peserta didik. Pada pembelajaran paradigma
baru, Profil Pelajar Pancasila berperan menjadi penuntun arah yang memandu segala kebijakan dan
pembaharuan dalam sistem Pendidikan Indonesia, termasuk pembelajaran, dan asesmen.

2. Siapkan lembar pedoman/rubrik kajian perencanaan pembelajaran.

RUBRIK PENILAIAN PERENCANAAN PEMBELAJARAN

NO ASPEK
SKOR
ASPEK PENILAIAN
1 Kesesuaian antar kompetensi dasar dari KI3, dan KI4 1 2 3 4 5
2 Kesesuaian rumusan indikator pencapaian dengan kompetensi dasar 1 2 3 4 5
(dari KI3, dan KI4) yang akan dicapai.
3 Kesesuaian perumusan tujuan pembelajaran dengan indikator 1 2 3 4 5
pencapaian kompetensi
4 Kesesuaian materi pembelajaran dengan indikator dan kompetensi dasar 1 2 3 4 5
yang akan dicapai
5 Kejelasan dan urutan materi ajar 1 2 3 4 5
6 Kesesuaian strategi pembelajaran (metode dan pendekatan) 1 2 3 4 5
dengan tujuan pembelajaran dan materi ajar
7 Kesesuaian strategi pembelajaran dengan karakteristik peserta didik 1 2 3 4 5

8 Kejelasan skenario pembelajaran (langkah-langkah kegiatan 1 2 3 4 5


pembelajaran) dengan tujuan yang akan dicapai

9 Skenario pembelajaran (langkah-langkah kegiatan pembelajaran) 1 2 3 4 5


menggambarkan active learning dan mencerminkan scientificlearning

10 Ketepatan kegiatan penutup dalam pembelajaran 1 2 3 4 5


11 Penilaian mencakup aspek-aspek kompetensi dasar dari KI3, dan KI4 1 2 3 4 5
yang harus dicapai
12 Kesesuaian teknik penilaian dengan indikator/kompetensi yang akan 1 2 3 4 5
dicapai
13 Kelengkapan perangkat penilaian (soal, kunci, rubrik penilaian) 1 2 3 4 5
14 Keterpaduan dan kesinkronan antar komponen dalam RPP 1 2 3 4 5

KETERANGAN:
SKOR 1 = sangat tidak baik SKOR 2 = tidak baik
SKOR 3 = kurang baik SKOR 4 = baik
SKOR 5 = sangat baik
lOMoAR cPSD| 20529017

3. Telaahlah perencanaan pembelajaran dan asesmen yang dibuat oleh guru di sekolah mitra
(sekolah di mana Anda melaksanakan PPL) sesuai dengan rubrik yang telah Anda disusun.

Jawaban:

Setelah menelaah perangkat pembelajaran yang dibuat oleh guru di sekolah tempat saya PPL
dengan mengacu pada rubrik penilaian perangkat pembelajaran, saya mendapatkan
ketidaksinkronan antara komponen. Yang paling menonjol adalah ketidaksinkronan antara prota,
prosem, alokasi waktu dan rencana pelaksanaannya. Selain itu, saya tidak menemukan adanya
lampiran silabus dalam lampiran perangkat pembelajaran yang disusun oleh guru dan juga tidak
ada instrument penilaian formatif untuk mendukung paradigma Asesmen for Learning membuat
saya berkesimpulan bahwa perangkat pembelajarannya kurang lengkap.

Anda mungkin juga menyukai