Anda di halaman 1dari 3

KONTRIBUSI NYATA PENERAPAN DASAR-DASAR PENDIDIKAN

KI HADJAR DEWANTARA

diajukan untuk memenuhi tugas mata kuliah PPG Prajabatan


“Filosofi Pendidikan Indonesia”

ROMBEL A
Elsya Rahmi

PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI GURU PRAJABATAN


PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA INDONESIA
UNIVERSITAS NEGERI PADANG
2022
KONTRIBUSI NYATA PENERAPAN DASAR-DASAR PENDIDIKAN
KI HADJAR DEWANTARA

1. Perasaan selama Melakukan Perubahan di Kelas


Perasaan saya selama melakukan perubahan di kelas adalah saya merasa senang dan
siswa termotivasi untuk belajar. Perubahan yang terjadi adalah terdapat peningkatan
pembelajaran yang berpusat pada peserta didik. Menerapkan pembelajaran yang sesuai
dengan pemikiran KHD dan bagi saya sebagai guru akan berusaha menuntun, membimbing,
serta mengarahkan peserta didik dalam mengembangkan potensi yang dimilikinya dengan
mempertimbangkan kodrat alam dan kodrat zaman yang dimiliki. Usaha menuntun,
membimbing, dan mengarahkan peserta didik sesuai dengan potensi yang dimiliki oleh
peserta didik akan menjadikan proses pembelajaran yang berarti dan menyenangkan. Selain
itu kita perlu menanamkan pendidikan yang berkarakter sehingga akan terbentuk peserta
didik yang berbudi pekerti baik dengan menerapkan nilai agama, sosial dan budaya.
2. Ide atau Gagasan yang Timbul Sepanjang Proses Perubahan
Ide atau gagasan yang timbul sepanjang proses perubahan pada saat saya
melaksanakan observasi adalah merancang media yang sesuai dengan karakteritik peserta
didik yang ada di kelas. Kelas yang saya observasi dominan karakter peserta didiknya
menyukai pembelajaran yang ada kaitannya dengan penerapan teknologi dan pembelajaran
yang berkaitan dengan konteks atau proses pembelajaran yang erat kaitannya dengan siswa
tersebut. Untuk menerapkan pembelajaran yang berkaitan dengan teknologi, maka pada
setiap akhir pembelajaran saya memberi tugas kepada siswa untuk mencari dan mempelajari
materi yang akan dipelajari pada pertemuaan berikutnya. Matari tersebut boleh dicari di
internet, buku, dan sumber-sumber lainnya. Dengan melakukan hal seperti itu, maka kita
sudah melakukan pembelajaran berpusat pada peserta didik, peserta didik aktif, dan mandiri
dalam belajar. Kemudian alat yang saya gunakan untuk membantu proses pembelajaran
yaitu LCD Proyektor, laptop, speaker, dan smartphone. Dengan menerapkan teknologi
dalam membantu proses pembelajaran, maka akan menjadikan proses pembelajaran yang
menyenangkan. Jadi, ide dan gagasan mengarah pada keadaan alam dan zaman.
3. Pembelajaran dan pengalaman dalam bentuk catatan praktik baik
Pengalaman yang dialami dalam bentuk catatan praktik yang baik adalah perancangan
pembelajaran yang menyenangkan, menyediakan media pembelajaran yang yang sesuai
dan disukai oleh peserta didik. Media pembelajarannya dapat berupa powerpoint (PPT),
menayangkan video-video pembelajaran, membuat permainan disela-sela pembelajaran
untuk membangkitkan motivasi peserta didik dalam belajar. Menyediakan LKPD yang
menarik. Misalnya memberikan teka-teki pada LKPD dalam bentuk tebak kata terkait
dengan pembelajaran.
4. ‘Foto bercerita’ dari seluruh rangkaian pelaksanaan (perencanaan, penerapan dan
refleksi) aksi Anda.
Perencanaan
Rangkaian pelaksanaan dalam perancanaan yakni menyiapkan perangkat
pembelajaran (rancangan pelaksanaan pembelajaran, materi ajar, LKPD, media pembelajar,
dan evaluasi pembelajaran) yang menarik dan sesuai dengan karakter peserta didik.
Penerapan
Rangkaian pelaksanaan dalam penerapan yakni selama proses pembelajaran guru
melaksanakan pembelajaran sesuai dengan perangkat pembelajaran yang sudah disiapkan,
tidak lupa guru melakukan ice breaking agar siswa tidak merasa bosan dan tetap fokus pada
pembelajaran.
Refleksi

Rangkaian refleksi dalam penerapan yakni membuat peserta didik menjadi senang
dalambelajarkarena banyak permainan, pembelajaran lebih bermakna karena padasaat
pelaksanaan pembelajaran peserta didik merasa senang, merdeka, tidak terbebani, sehingga
tujuan pembelajaran dapat tercapai.

5. Anda juga dapat memasukkan ‘testimoni’ dari rekan guru dan peserta didik yang terlibat
dalam proses perubahan yang Anda lakukan.
Testimoni yang diberikan guru adalah sebuah apresiasi terhadap pengembangan
metode-metode pembelajaran yang menyenangkan, berpusat pada peserta didik sehingga
pembelajaran menjadi bermakna dan menyenangkan. Selain itu metode yang saya terapkan
ini banyak menjadi percontohan untuk guru-guru lainnya. Testimoni dari peserta didik
mereka juga merasa senang karena pembelajaran yang disajikan sesuai dengan keinginan
mereka bermain sambil belajar, ada kegiatan yang mengasah pikiran mereka untuk
menebak, dan ada kegiatan menonton mereka untuk berpikir kritis membangun konsep.

Anda mungkin juga menyukai