Anda di halaman 1dari 11

ANALISIS PERKEMBANGAN PADA ANAK USIA 0-7 TAHUN

DOSEN PENGAMPU :
KHUSNIYATI MASYKUROH, M.PD

DISUSUN OLEH :
MUHAMMAD ILHAM FADHLURRAHMAN (2101085009)

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PROF. DR. HAMKA


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI
TAHUN 2022/2023
LAPORAN ANALISIS PERKEMBANGAN
1. IDENTITAS SUBJEK
Nama : Sri hardini
Jenis Kelamin : Perempuan
Usia : 46 tahun
Agama : Islam
Jenjang Pendidikan : Sarjana
Pekerjaan : Manager
Alamat : Jl. Lobi-lobi, Makasar, Kebon Pala, Jakarta Timur
Usia Anak : 6 tahun
Urutan Anak : Anak ke 2 dari 2 bersaudara

2. HASIL WAWANCARA
A. PEKERMBANGAN MASA DALAM KANDUNGAN
Pada masa dalam kandungan ini ibu mengonsumsi makanan yang bergizi
tinggi seperti sayur-sayuran dan buah-buahan yang membuat kondisi
janin dapat berkembang dengan baik, kemudian sang ibu juga melakukan
olahraga kecil untuk tetap menjaga kesehatan seperti jalan kecil,
menyapu halaman, ataupun sekedar mengepel rumah hal ini dilakukan
agar kondisi janin dapat berkembang secara baik dari waktu ke waktunya
dan juga sang ibu selalu rutin dalam pengecekkan janin. Pada usia
kandungan masuk bulan ke-4 kandungan mulai mengalami pergerakan-
pergerakan kecil dan juga pada usia kandungan memasuki bulan ke-7
sang janin mulai menendang-nendang kecil perut sang ibu. Namun,
ketika sudah mendekati masa kehamilan sang ibu memiliki perasaan yang
sangat takut, karena merasakan ketegangan yang begitu luar biasa
membuat kondisi sang ibu mendekati kelahiran menjadi lemah. Namun,
dukungan dari orang terdekat membuat semangat dan kepercayaan diri
sang ibu bangkit sehingga dapat melewati masa persalinan dengan lancar
dan baik-baik saja.

B. PERKEMBANGAN MASA BAYI


Pada saat bayi ibu selalu memberikan ASI hingga usia 2 tahun yang mana
hal ini dimaksudkan agar antara ibu dan anak bisa memiliki ikatan batin
ataupun kedekatan emosional, kemudian juga ibu mulai melatih
kemampuan motoric anak mulai dari mengangkat kepala, berguling,
bertepuk tangan, membalikan badan. Merangkak. Duduk dan berdiri dan
kemudian berjalan.

Kemudian pada usia 8-9 bulan mulai tumbuh gigi, tumbuh gigi ini biasanya
seringkali dibarengi dengan demam, sehingga ibu selalu berjaga-jaga
jikalau anak mengalami demam.

Kemudian anak juga mulai bisa mengucapkan sepatah ataupun dua patah
kata seperti menyebut namanya ataupun menyebutkan mama atau ayah.
Kemudian, anak juga mulai dapat menggunakan Bahasa isyarat, mulai
mengerti perintah sederhana dan mengerti larangan “jangan”.

Kemudian pada aspek kognitif anak mulai bisa mengamati mainan,


memasuk-masukkan benda ke dalam mulutnya, mulai mengenal dan
membedakan wajah ayah dan ibunya , mulai mengenal benda miliknya
sendiri, konsep warna dan bentuk, meniru perbuatan orang lain, dan dapat
mengenal bermacam-macam rasa,bau,suara,ukuran dan jarak.

Dan pada aspek sosio emosional, anak mulai bisa membalas senyuman
orang lain dan juga mudah menangis sebagai reaksi terhadap perasaannya
yang tidak nyaman

C. PERKEMBANGAN MASA KANAK-KANAK


Masa anak-anak merupakan fase penting dan berharga karena pada
periode ini merupakan fase pembentukan karakter dan lain sebagainya.
Masa anak-anak ini adalah masa bermain, pada masa ini anak sudah
mengalami banyak perkembangan sesuai dengan tempat dimana dia
tumbuh. Oleh karena itu, pentingnya menghadirkan lingkungan yang baik
ketika masa perkembangan anak agar menghasilkan perkembangan yang
baik pula.
Pada masa ini anak sangat aktif selalu ingin bermain bersama teman-
temannya, pada masa ini dalam aspek fisik anak dapat mengkoordinasikan
tangan, melempar,meloncat,melompat,merayap dan menulis, dapat belajar
mengenai berbagai keterampilan.

Secara mental, anak mulai memiliki egosentris yaitu belum mengerti dan
memiliki pandangan atau perasaan lain. Lalu, perkembangan Bahasa,
berbicara dalam bentuk kapasitas Bahasa yang sudah bertambah banyak,
dan memilki ketertarikan terhadap cerita-cerita. Namun, pada masa ini
anak masih memiliki kesulitan untuk berpikir abstrak.

Secara sosial, pada masa ini anak mulai bisa menghormati orang tuanya,
bisa mengikuti aturan, sudah dapat berteman meskipun belum mempunyai
teman yang tetap.

Secara emosional, anak mulai dapat merespon terhadap kasih saying dan
persetujuan, mulai bisa memperhatikan tingkah orang, baik yang terkait
jenis kelamin ataupun peranan kemampuannya, dapat merespon kegiatan
dengan baik dan dapat mengekspresikan emosinya (menangis,marah
ataupun senang).

Pada masa perkembangan ini, peran orang dewasa (orang tua dan guru)
sangat berpengaruh, yang harus dilakukan adalah menanamkan sikap
tanggung jawab dan independen, menjawab pertanyaannya dengan santun
dan halus, memberikan berbagai kegiatan fisik untuk dieksploitasi,
memberikan pengalaman interaksi sosial dan mulai membangun sikap
kerjasama dengan kelompok bermainnya, melakukan kegiatan untuk
mengembangkan anak, seperti: bercerita kisah-kisah, membuat klasifikasi
benda ataupun hal lain, mendiskusikan masalah-masalah secara sederhana
dan membuat peraturan agar anak memiliki jiwa kedisiplinan.

3. ANALISIS PERKEMBANGAN
Yelon dan Weinstein (1977) mengemukan karakteristik perkembangan
anak usia dini sebagai berikut :
No. Aspek Usia 1 – 3 tahun Usia Prasekolah
Usia
1 Fisik a. Sangat aktif a. Sangat aktif
b. Belajar merangkak, b. Dapat
berjalan, lari, memanjat, mengkoodinasikan
makan sendiri, bermain tangan, melempar,
balok dan menggaruk. meloncat, melompat,
c. Belajar kebiasaan ke merayap dan menulis
toilet c. Dapat belajar berbagai
ketrampilan tangan
2. Mental a. Perkembangan bahasa a. Egosentris, belum
dari menangis ke mempunyai pandangan
berbicara atau perasaan lain
b. Belajar konsep-konsep b.Perkembangan bahasa ,
seperti : warna, satu, berbicara dalam bentuk
dan banyak perbendaharaan bahasa
c. Memandang benda sudah bertambah
sebagai sesuatu yang banyak,sangat tertarik
dapat berprilaku dengan kisah
c. Memiliki kesulitan untuk
berpikir abstrak
3. Sosial a. Mulai senag bermain di a. Mulai menghormati
luar rumah orangtua
b.Menyenangi anak-anak b.Sudah mengikuti aturan
yang lain tetapi belum c. Sudah dapat berteman
bisa bermain dengan meskipun belum
mereka mempunyai teman
yang tetap
4. Emosional a. Dapat merespon a. Dapat merespon
terhadap kasih sayang terhadap kasih sayang
dan persetujuan dan persetujuan
b.Masih tergantung pada b.Mulai memperhatian
orangtua tingkah orang, baik
c. Berkembangnya yang terkait jenis
beberapa bentuk kelamin, peranan
pernyataan perasaan kemampuannya
dari yang sebelumnya c. Dapat merespon
hanya dengan menangis kegiatan dengan baik
d.Dapat mengekspresikan
emosinya
5. Respon a. Menanamkan a. Menanamakan sikap
Orang kedisiplinan yang ringan tanggung-jawab dan
Dewasa secara konsisten. independen
(orangtua b. Memberikan b. Menjawab pertanyaan
dan guru) perlinguangan tanpa
bersikap “over c. Memberikan berbagai
protection” kegiatan fisik untuk
c. Berbicra dengan anak dieksplorisasi
dan merespons d. Memberikan
pembicaraannya. pengalaman
d. Memberikan kesempatan berinteraksi sosial
untuk akatif bergerak melakukan bekerja
dan bereksplorasi. dengan kelompok
e. Memberikan perhargaan e. Membuat program-
kepada perilaku anak program kegiatan,
yang baik seperti menyanyi dan
menari
f. Melakukan berbagai
kegiatan untuk
mengembangkan anak,
seerti: bercerita kisah-
kisah, membuat
klasifikasi (benda-benda
dan hal lain),
mendiskusikan
masalah-masalah
sederhana dan
membuat peraturan

HASIL ANALISIS DARI TEORI YELON DAN WEINSTEIN


(1977)

No. Aspek Usia 1 – 3 tahun Usia Prasekolah Pertanyaan


1 Fisik a. Sangat aktif a. Sangat aktif a. Bagaimana
b. Belajar b. Dapat perkembangan fisik
merangkak, mengkoodinasikan secara umum pada
berjalan, lari, tangan, melempar, Niken?
memanjat, makan meloncat, melompat, b. Aktivitas apa yang
sendiri, bermain merayap dan menulis biasanya dialkukan oleh
balok dan c. Dapat belajar berbagai niken agar menyatu
menggaruk. ketrampilan tangan atau fokus dalam
c. Belajar kebiasaan melakukan sesuatu?
ke toilet
2. Mental a. Perkembangan a. Egosentris, belum a. Bagaimana cara
bahasa dari mempunyai mengetahui mental
anak?
menangis ke pandangan atau b. Apakah anak ini mau
berbicara perasaan lain mengungkapan apa
b.Belajar konsep- b.Perkembangan bahasa , yang diinginkannya
konsep seperti : berbicara dalam bentuk dengan bebas?
warna, satu, dan perbendaharaan bahasa
banyak sudah bertambah
c. Memandang benda banyak,sangat tertarik
sebagai sesuatu dengan kisah
yang dapat c. Memiliki kesulitan untuk
berprilaku berpikir abstrak
3. Sosial a. Mulai senang a. Mulai menghormati a. Bagaimana
bermain di luar orangtua perkembangan sosial
rumah b.Sudah mengikuti aturan Niken?
b.Menyenangi anak- c. Sudah dapat berteman b. Masalah apa yang
anak yang lain meskipun belum mengganggu sosial?
tetapi belum bisa mempunyai teman yang
bermain dengan tetap
mereka
4. Emosional a. Dapat merespon a. Dapat merespon a. Bagaimana
terhadap kasih terhadap kasih sayang perkembangan
sayang dan dan persetujuan emosional Niken?
persetujuan b.Mulai memperhatian b. Masalah apa yang
b.Masih tergantung tingkah orang, baik mengganggu emosinal
pada orangtua yang terkait jenis anak?
c. Berkembangnya kelamin, peranan
beberapa bentuk kemampuannya
pernyataan c. Dapat merespon
perasaan dari yang kegiatan dengan baik
sebelumnya hanya d.Dapat mengekspresikan
dengan menangis emosinya
5. Respon a. Menanamkan a. Menanamakan sikap a. Metode apa yang
Orang kedisiplinan yang tanggung-jawab dan digunakan untuk
Dewasa ringan secara independen memahami kognitif
(orangtua konsisten. b. Menjawab pertanyaan anak?
dan guru) b. Memberikan c. Memberikan berbagai b. Apakah anak memiliki
- kognitif perlinguangan kegiatan fisik untuk ketergantungan kepada
tanpa bersikap- K dieksplorisasi orang tuanya?
“over protection” o d. Memberikan c. Aktivitas apa yang
c. Berbicra dengan g pengalaman dibuat orang tua untuk
anak dan n berinteraksi sosial Niken?
merespons i melakukan bekerja
pembicaraannya. r dengan kelompok
d. Memberikan e. Membuat program-
kesempatan untuk program kegiatan,
akatif bergerak dan seperti menyanyi dan
bereksplorasi. menari
e. Memberikan f. Melakukan berbagai
perhargaan kepada kegiatan untuk
perilaku anak yang mengembangkan anak,
baik seerti: bercerita kisah-
kisah, membuat
klasifikasi (benda-benda
dan hal lain),
mendiskusikan masalah-
masalah sederhana dan
membuat peraturan

Dari data diatas dapat dianalisis bahwa Niken putri dari ibu Sri Hardini berkembang
dengan sangat baik. Karena pada usia dini Niken sudah menjadi anak yang aktif dan
dapat mengutarakan hal yang diinginkan dengan jelas dan juga dapat berbicara dengan
sangat lancar di usianya yang masih kecil.

4. LAMPIRAN
A. DOKUMEN
B. PEDOMAN WAWANCARA
-Apa saja makanan yang ibu makan supaya janin cepat berkembang?
- Kegiatan apa saja yang ibu lakukan supaya janin berkembang dengan
baik?
- Bagaimana kondisi anak ibu saat berada di dalam kandungan?
- Bagaimana cara ibu mendidik anaknya supaya perkembangannya
baik?
- Pada saat bayi bagaimana perkembangan Niken?
- Bagaimana ibu membangun kedekatan dengan Niken?
- Perkembangan apa saja yang terlihat pada Niken pada masa bayi?
- Pada masa anak-anak, bagaimana kehidupan Niken?
- Apakah Niken menjadi anak yang berkembang dengan baik?
- Apa pengaruh yang ibu hadirkan demi melindungi Niken?

KESIMPULAN
Pada masa dalam kandungan sangat penting bagi calon ibu untuk memenuhi
nutrisi pada janin, seperti mengonsumsi makanan dan minuman yang bergizi,
contohnya yaitu sayuran,buah dan susu ibu hamil. Kemudian juga calon ibu
harus menjaga kesehatan dengan berolahraga dan istirahat yang cukup. Agar
janin selalu dalam keadaan baik-baik saja.
Masuk pada masa bayi, masa bayi merupakan masa dimana ibu dan anak
membangun chemistry seperti ibu memberikan ASI agar menstimulus otak anak
bahwa ibu menyayangi sang anak. Dan juga ibu membantu pendidikan pertama
anak.
Masuk pada masa kanak-kanak, masa ini merupakan masanya anak bermain,
apapun yang dilakukan disertai dengan bermain, seperti belajar sambil bermain,
dan juga pentingnya orang tua memperhatikan bersama siapa anak bermain,
dimana dia bermain, bermain seperti apa yang anak lakukan, baik atau tidaknya
lingkungan di sekitar. Agar anak berkembang secara baik juga.
DAFTAR PUSTAKA
Hurlock, Elizabeth B. 2000. Psikologi Perkembangan. Jakarta:Erlangga
Http://belajarpsikologi.com/aspek-aspek-perkembangan-anak-usia-dini/

Anda mungkin juga menyukai