Anda di halaman 1dari 11

KEPOLISIAN DAERAH KALIMANTAN TIMUR

BIDANG KEDOKTERAN DAN KESEHATAN


RUMAH SAKIT BHAYANGKARA BALIKPAPAN

LAPORAN PELATIHAN LAPAROSCOPY

A. LATAR BELAKANG
Bedah Laparoskopi atau bedah teropong
merupakan tindakan operasi yang dilakukan melalui sistem mini
dinding perut dan memasukkan teropong kamera ke dalam perut.
Bila dibandingkan dengan tindakan bedah konvensional yang rata
- rata membutuhkan sayatan minimal 10 cm, tindakan laparoskopy
hanya membutuhkan sayatan sebesar 1 cm. 
Pada bedah laparoskopi, sayatan yang dilakukan sangat
kecil sehingga luka bekas operasi hampir tidak terlihat. Selain itu,
luka operasi yang ditimbulkan kecil dan tidak melukai otot
sehingga rasa sakit yang terjadi juga minimal. Usai bedah
laparoskopi, pemulihan dan penyembuhan pasien dapat terjadi
dengan cepat. Selain itu, perawatan di rumah sakit pasca operasi
Laparoskopi juga akan lebih singkat yaitu sekitar 1 hingga 2 hari
sehingga pasien dapat kembali beraktivitas seperti biasa.
Adapun efek samping yang mungkin dapat ditimbulkan
dari tindakan Laparoskopi adalah infeksi, pendarahan, nyeri pada
bekas sayatan, kembung, mual, dan beberapa efek samping
lainnya.

B. DASAR
1. Brosur Pelatihan Laparoscopy
2. Surat Perintah Nomor: Sprin/135/VIII/DIK.2.6/2022/Rumkit
tanggal 3 Agustus 2022.
C. MAKSUD DAN TUJUAN
1. MAKSUD
Diharapkan Setelah mengikuti pelatihan Laparoscopy
diharapkan peserta pelatihan mampu meningkatkan
kemampuan dan profesionalisme kerja di lingkungan Rumah
Sakit Bhayangkara Balikpapan.

2. TUJUAN
a. Mampu meningkatkan kepribadian dalam hal etika profesi,
tugas pokok, fungsi dan peran perawat
b. Mampu meningkatkan pengetahuan dan keterampilan
c. Mampu melakukan pelayanan prima

D. RUANG LINGKUP
Pelaksanaan pelatihan laparoscopy pada tanggal 25 Juli –
24 Augustus 2022, dengan sasaran peserta adalah perawat.

E. PESERTA PELATIHAN
Pelatihan ini diikuti oleh 1 (satu) orang personel yaitu BRIPDA Yogi
Apriyanto, A.Md.Kep

F. ANGGARAN
Biaya pelatihan laparoscopy adalah Rp. 12.000.000

G. WAKTU PELAKSANAAN
Pelaksanaan kegiatan pelatihan keperawatan intensif dasar
dilaksanakan pada tanggal 25 Juli – 24 Augustus 2022
dilaksanakan melalui media zoom dan peraktik lahan di RSU
Bunda Jakarta.
H. MATERI PELATIHAN
1. Sejarah dan pengantar bedah Laparoscopy
2. Aspek legal etik perawat kamar bedah
3. Anti korupsi
4. Laparoscopy dan koplikasi laparoscopy
5. Asuhan keperawatan periopratif laparoscopy di kamar bedah
6. Basic instrument laparoscopy
7. Perawatan instrument laparoscopy
8. Basic equipment laparoscopy
9. Sterilisasi instrument laparoscopy
10. Posisi pasien di meja operasi
11. Troubleshooting laparoscopy

I. KESIMPULAN DAN SARAN


1. KESIMPULAN
Pelatihan Lparoscopy telah dilaksanakan pada tanggal
25 Juli – 24 Agustus 2022. Pelatihan ini bertujuan agar peserta
pelatihan mengerti serta terampil dalam tindakan laparoscopy
operatif di Rumah Sakit Bhayangkara Tk III Balikpapan.

2. SARAN
a) RS dapat memenuhi fasilitas dan tenaga yang dibutuhkan
dalam pelaksanaan praktik tindakan laparoscopy di ruang
operasi.
b) Mengikutsertakan perawat-perawat yang lain dalam
pelatihan agar dapat meningkatkan kemampuan dalam
bekerja.
J. PENUTUP
Demikian laporan pelatihan laparoscopy kami buat, semoga
menjadi bahan pertimbangan pimpinan dalam menentukan
kebijakan selanjutnya.

Balikpapan, Agustus 2022

Mengetahui Pembuat lapaoran

Karumkit Bhayangkara Tk. III


Balikpapan

dr.H.YUDI PRASETYO,Sp.P,M.Kes YOGI APRIYANTO,A.Md.Kep


AKBP NRP 73120879 BRIPDA NRP 99090915
LAMPIRAN-LAMPIRAN
Gambar 1 Browsur Pelatihan
Gambar 2 kegiatan zoom
Gambar 3 kegiatan praktik lapangan
Gambar 4 Jadwal Pelatihan
Gambar 5 Daftar Hadir praktik lapangan

Anda mungkin juga menyukai