langsung akan terjadi henti sirkulasi, henti sirkulasi ini akan dengan cepat menyebabkan otak dan organ vital kekuranagan oksigen. Pernapasan yang terganggu ( tersengal- sengal ) merupakn tanda awal akan terjadinya henti jantung. Maneuver oleh benda asing 1. Maneuver Heimlich ( apa itu ) - Maneuver Heimlich pada korban sadar - Maneuver Heimlich pada korban tidak sadar - Maneuver Heimlich pada diri sendiri - Maneuver Heimlich pada orang hamil OBSTRUKSI JALAN NAPAS OLEH BENDA ASING OBSTRUKSI JALAN NAPAS OLEH BENDA ASING Pengertian : • Suatu keadaan tersumbatnya jalan napas oleh benda asing Obstrusi jalan napas benda asing orang dewasa sering terjadi pada saat makan, daging merupakan penyebab utama ostruksi. Meskipun demikian berbagai macam bentuk makanan yang lain berpotensi menyumbat jalan napas pada anak dan dewasa Benda asing tersebut dapat menyebabkan obstruksi sebagian(parsial) atau komplit (total) Tanda dan gejala
1. Korban terlihat sedang makan
2. Pada anak-anak - sedang memasukkan sesuatu kedalam mulut 3. Korban terlihat memegang lehernya 4. Panik Ada 2 macam sumbatan :
• 1. Sumbatan sebagian ( parsial )
• 2. Sumbatan total ( total ) Korban dengan sumbatan parsial (sebagian)
• Akan terlihat batuk
• Gelisah • Sulit untuk bernapas Korban dengan sumbatan total:
• Tidak dapat berbicara atau batuk
• Tidak dapat bernapas • Sering diikuti hilangnya kesadaran dengan segera Pertolongan Pertama untuk CHOKING
• Jika korban masih dapat
bernapas - Minta untuk batuk • Jika korban terlihat semakin lemah atau tidak dapat batuk - lakukan PENEPUKAN (SLAP) PUNGGUNG korban Tehnik Tepuk Punggung (Back slap)
• Lepaskan benda asing atau gigi palsu
dari mulut korban terlebih dahulu • Berdirilah di samping korban • Bungkukkan korban dan sanggalah dada korban dengan tangan yang lainnya • Tepuk punggung korban antara tulang bahu - sebanyak 5x Tehnik Penatalaksanaan yang lain: 1. Maneuver Heimlich Yaitu tindakan hentakan pada abdomen yang menyebabkan peningkatan tekanan pada diafragma sehingga memaksa udara yang ada dalam paru- paru untuk keluar dengan cepat sehingga di harapkan dapat mendorong atau mengeluarkan benda asing jalan napas tersebut. Dibutuhkan pengulangan sampai benda asing keluar dari saluran napas atau penderita menjadi tidak sadar
Ingat : pertimbangan penting di maneuver ini
kemungkinan kerusakan pada organ - organ besar Dibagi 2 macam 1. maneuver Heimlich pada korban sadar dengan posisi berdiri • penolong berdiri di belakang korban • kedua lengan melingkari pinggang korban • kepalkan satu tangan dan letakkan sisi tangan kepalan pada perut korban diatas pusar dibawah PX • pegang erat kepalan dengan tangan yang lain • tekan kepalan keperut dengan hentakan cepat ke atas sambil meminta korban membantu memuntahkannya 2. maneuver Heimlich pada korban tidak sadar • korban posisi telentang • penolong berlutut di sisi /berjongkok di atas paha korban • letakkan salah satu tangan pada perut antara pusar dan PX • tangan yang lain di letakan di atas tangan pertama • hentakkan tangan dengan cepat kearah atas sebanyak 5 X • periksa mulut penderita dan lakukan sapuan jari, bila perlu di lakukan tehnik HTCL. Ingat pada anak kecil dan bayi lakukan hanya bila bendanya twerlihat. • Bila belum berhasil ulangi langkah 2-5 kali berulang - ulang sampai jalan napas terbuka • maneuver ini dpat di lakukan pada korban sadar jika penolongnya lebih pendek untuk memeluk pinggang korban. 3. Maneuver Heimlich pada diri sendiri • kepalkan tangan , letakkan sisi ibu jari di antara pusar denagn PX • genggam kepalan erat dan kuat dan berikan tekanan keatas. 4. Hentakan dada pada penderita wanita hamil yang ada respon
• penolong berdiri di bellakang
penderita • lengan memeluk korban melalui bawah ketiak di bagian dada • psisikan tangan bentuk kepalan berada pada pertengahan tulang dada • lakukan hentakan dada • lanjutkan sampai jalan napas terbuka dan meminta korban untuk membantu memuntahkanya atau korban mennjadi tidak sadar 5. Hentakan dada pada korban wanita hamil yang tidak sadar • langkahnya sama seperti pada butir 2 hanya posisi penolong berada di samping korban dan letak tumit tangan pada pertengan tulang dada Menilai tingkat kesadaran GCS ( Glasgow Coma Scala ) Mata : 4 = membuka spontan 3 = membuka dengan di perintah 2 = membuka dengan nyeri 1 = tidak membuka Bicara: 5 = bicara spontan 4 = membentuk kalimat membingungkan 3 = kata- kata kacau 2 = hanya terdengar suara 1 = diam Gerak : 6 = bergerak spontan 5 = mengetahui asal rangsangan nyeri 4 = menhindar 3 = gerak menarik anggota badan 2 = gerak mulurtuskan anggota badan 1 = tidak ada gerakan Matur Nuwun Moga Sukses dan Bermanfaat, Amin…