OLEH:
CAMRIATIN
TAHUN 2022/2023
LEMBAR PENGESAHAN
Mengetahui
( ) ( )
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT karena atas karunianya penulis dapat
menyelesaikan laporan kelolaan dengan judul Asuhan keperawan pada Ny N dengan Diagnosa
Gastritis.
Penulis menyadari bahwa laporan ini jauh dari kata sempurna.oleh karena itu penulis saran
maupun kritik demi perbaikan laporan ini.
Tak lupa juga penulis mengucakan banyak terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu
dalam penulisan lapodan ini sehingga laporan ini dapat terselaikan.
Penyusun
DAFTAR ISI
HALAMAN
JUDUL................................................................................................................................i
HALAMAN PENGESAHAN............................................................................................ii
KATA PENGANTAR.........................................................................................................iii
DAFTAR ISI.................................................................................................................. iv
A. Pengkajian..............................................................................................................
B. DiagnosaKeperawatan.......................................................................................... 24
C. Rencana Keperawatan.......................................................................................... 25
D. Tindakan Keperawatan........................................................................................ 27
E. Evaluasi.................................................................................................................. 29
A. Pengumpulan Data............................................................................................... 31
B. Analisa Data........................................................................................................... 31
C. Diagnose Keperawatan..................................................................................... 31
D. Skala Prioritas................................................................................................... 32
E. RencanaKeperawatan....................................................................................... 33
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
BAB I
TINJAUAN PUSTAKA
yang tidak boleh di abaikan karena tanpa kesehatan segala sesuatu tidak akan
berarti dan karena kesehatanlah kadang seluruh kekuatan sumber daya dan dana
keluarga habis.
b. Memutuskan tindakan kesehatan yang tepat bagi keluarga. Tugas ini merupakan
upaya keluarga yang utama untuk mencari pertolongan yang tepat sesuai dengan
mengambil tindakan yang tepat dan benar, tetapi keluarga memiliki keterbatasan
yang telah diketahui oleh keluarga sendiri. Jika demikian, anggota keluarga yang
keseluruhan.
c. Patofisiologi
Adanya riwayat dyspepsia memperberat dugaan ulkus peptikum. Begitu juga
riwayat muntah-muntah berulang yang awalnya tidak berdarah, konsumsi alkohol
yang berlebihan mengarahkan ke dugaan gastritis serta penyakit ulkus peptikum.
Adanya riwayat muntah-muntah berulang yang awalnya tidak berdarah lebih kearah
Mallory-Weiss. Konsumsi alkohol berlebihan mengarahkan dugaan ke gastritis (30-
40%), penyakit ulkus peptikum (30-40%), atau kadang-kadang varises. Penurunan
berat badan mengarahkan dugaan ke keganasan. Perdarahan yang berat disertai adanya
bekuan dan pengobatan syok refrakter meningkatkan kemungkinan varises. Adanya
riwayat pembedahan aorta abdominalis sebelumnya meningkatkan kemungkinan
fistula aortoenterik. Pada pasien usia muda dengan riwayat perdarahan saluran cerna
bagian atas singkat berulang (sering disertai kolaps hemodinamik) dan endoskopi
yang normal, harus dipertimbangkan lesi Dieulafoy (adanya arteri submukosa,
biasanya dekat jantung, yang dapat menyebabkan perdarahan saluran pencernaan
intermitten yang banyak) (Davey, 2005).
Pada umumnya penderita dengan perdarahan saluran cerna bagian atas yang
disebabkan pecahnya varises esofagus mempunyai faal hati yang buruk/.terganggu
sehingga setiap perdarahan baik besar maupun kecil mengakibatkan kegagalan hati
yang berat. Banyak faktor yang mempengaruhi prognosis penderita seperti faktor
umur, kadar Hb, tekanan darah selama perawatan, dan lain-lain. Hasil penelitian
Hernomo menunjukan bahwa angka kematian penderita dengan perdarahan saluran
cerna bagian atas dipengaruhi oleh faktor kadar Hb waktu dirawat, terjadi/tidaknya
perdarahan ulang, keadaan hati, seperti ikterus dan encefalopati
d. Manifestasi Klinis
1. Muntah darah
2. Nyeri epigastrum
3. Nausea dan rasa ingin vomitus
4. Nyeri tekan yang ringan pada epigastrum
e. Pemeriksaan Diagnosti
1. Endoskopi
2. Histopatologi biopsy mukosa lambung
3. Radiologi dengan kontras ganda
f. Penatalaksanaan Medis
1) Mengatasi kedaruratan medis yang terjadi
2) Mengatasi atau menghindari penyebab apabila dapat dijumpai
3) Pemberian obat-obatan H2 bloking, antacid atau obat-obat ulkus lambung
yang lain
4. Endoskopi
5. Histopatologi biopsy mukosa lambung
6. Radiologi dengan kontras ganda
g. Penatalaksanaan Medis
1) Mengatasi kedaruratan medis yang terjadi
2) Mengatasi atau menghindari penyebab apabila dapat dijumpai
3) Pemberian obat-obatan H2 bloking, antacid atau obat-obat ulkus lambung
yang lai
BAB II
A. PENGKAJIAN
Hub
No Nama L/P Umur Pekerjaan Pendidikan
Keluarga
Keterangan :
d. Tipe keluarga :
a) Jenis type keluarga : Keluarga inti (Nuclear Family) adalah keluarga yang terdiri
dari ayah, ibu, dan anak yang diperoleh dari perkawinan/ keturunan.
b) Masalah yang terjadi dengan tipe tersebut : Terdapat anggota keluarga yang sakit
yaitu NY. “N” mengalami gastritis
e. Suku bangsa :
a) Asal suku bangsa : Bima
b) Budaya yang berhubungan dengan kesehatan : keluarga mengatakan masih
percaya pada pengobatan tradisional, ketika ada keluarga yang sakit keluarga
lebih senang menggunakan obat tradisional dan obat bebas di pasaran.
f. Agama dan kepercayaan yang mempengaruhi kesehatan : agama yang dianut adalah
agama Islam, keluarga percaya dan yakin bahwa setiap penyakit yang dialami pasti
ada obatnya dan bisa sembuh.
g. Status Sosial Ekonomi Keluarga :
a) Anggota keluarga yang mencari nafkah : yang mencari nafkah dalam keluarga
yaitu Tn. “M”
b) Penghasilan :
NY.”N” mengatakan penghasilannya masing-masing berkisar antara kurang dari 1 juta/
bulan.
c) Harta benda yang dimiliki : Keluarga memiliki satu buah televisi, 1 motor dan 1
rumah sebagai tempat tinggal.
d) Kebutuhan yang dikeluarkan tiap bulan :Cukup untuk memenuhi semua
kebutuhan hidup
h. Aktivitas Rekreasi Keluarga : Keluarga NY.”N” mengatakan jarang pergi rekreasi.
Rekreasi yang dilakukan di rumah yaitu menonton TV, atau kadang-kadang
berkumpul dengan keluarganya.
Imunisasi
Tindakan
Keadaan (BCG/Polio/ Masala
No Nama Umur BB Yang telah
Kesehatan DPT/HB/ h
V. FUNGSI KELUARGA
a. Fungsi Afektif
Interaksi dan hubungan yang tercipta dalam keluarga ini cukup baik dan keluarga
hidup rukun, saling mengasuh dan saling menghargai.
b. Fungsi Sosialisasi
a) Kerukunan hidup dalam keluarga : Keluarga selalu hidup dengan rukun.
b) Interaksi dan hubungan dalam keluarga : Keluarga berinteraksi dan berhubungan
dengan baik dalam keluarga.
c) Anggota keluarga yang dominan dalam pengambilan keputusan : dalam
pengambilan keputusan dominan di lakukan kepala keluarga.
d) Kegiatan keluarga waktu senggang : Memanfaatkan waktu untuk berkumpul
dengan keluarganya yang tinggal berdekatan dengan rumahnya.
e) Partisipasi dalam kegiatan sosial : Keluarga NY.”M” cukup aktif dalam kegiatan
yang ada di masyarakat, yaitu sering melakukan gotong royong di lingkungan
tempat tinggal.
3. Tanda dan gejala Tidak ada Mual, nyeri perut, dan rasa Tidak ada
perih pada perut
4. Riwayat penyakit Batuk dan Pilek Gastritis Tidak ada
sebelumnya
5. Tanda-tanda vital TD = 110/ 70 TD = 150/ 90 mmHg Tidak dikaji
mmHg Nadi = 80x/menit, RR =
Nadi = 80 x/ menit, 18x/menit, Suhu = 36.8 ⁰C
RR = 20x/menit,
Suhu = 36,8 ⁰C
6. System Ins : Ins : Ins :
kardiovaskuler Tidak terdapat Tidak terdapat pembesaran Tidak terdapat
pembesaran jantung pembesaran
jantung jantung
Palp :
Palp : Tidak terdapat nyeri tekan Palp :
Tidak terdapat Tidak terdapat
nyeri tekan nyeri tekan
Perk :
Perk : Sonor
Sonor Perk :
Sonor
Aus :
Aus : S1,S2 Tunggal
S1,S2 Tunggal
TD = 110/ 70 Aus :
mmHg S1,S2 Tunggal
TD = 140/ 80 mmHg
7. System respirasi Ins : Ins : Ins :
Tidak terdapat Tidak terdapat retraksi Tidak terdapat
retraksi dinding dinding dada retraksi
dada RR = 22x/menit dinding dada
RR = 18x/menit Aus : RR =
Aus : Vesikuler disemua lapang 24x/menit
Vesikuler disemua paru Aus :
lapang paru Vesikuler
disemua
lapang paru
Perk : Perk :
timpani timpani
Perk :
Aus : timpani Aus :
Bising usus Bising usus
6x/menit Aus : 8x/menit
Bising usus 6x/menit
9. System GCS GCS GCS
persyarafan E4 V5 M6 E4 V5 M6 E4 V5 M6
10. System Kekuatan otot Kekuatan otot Kekuatan otot
musculoskeletal 55 55 55
5 5 5 5 5 5
11. System genetalia Tidak ada keluhan Tidak ada keluhan Tidak ada
keluhan
No Daftar Masalah
1. Ancaman Resiko kambuhnya nyeri uluhati dan sesak
2. Kurang / tidak sehat Ketidakmampuan keluarga dalam mengenal masalah kesehatan
3. Defisit Kurangnya pengetahuan keluarga tentang penyakit gastritis
yang meliputi pengertian, penyebab, tanda dan gejala gastritis
Tingkat II
Tingkat III
Tingkat IV
Cara Penilaian :
1. Keluarga dapat menerima Perawat
2. Keluarga menerima pelayanan kesehatan sesuai rencana keperawatan keluarga
3. Keluarga tahu dan dapat mengungkapkan masalah kesehatannya secara benar
4. Keluarga memanfaatkan fasilitas pelayanan kesehatan sesuai anjuran
5. Keluarga melakukan tindakan keperawatan sederhana sesuai anjuran
6. Keluarga melakukan tin√dakan pencegahan kesehatan secara aktif
7. Keluarga melakukan tindakan promotif kesehatan secara aktif
Data Obyektif
TTV : TD = 150/ 90 mmHg, N
= 68 x/ m, RR = 22 x/ m, Suhu
= 36,8 x/ m
a. Ny. N Tampak meringis
nyeri skala nyeri 6 (nyeri
sedang)
b. Ny. N tampak pucat dan
lemas
2. Data Subyektif Kurangnya pengetahuan Ketidakmampuan
a. Ny.“A” mengatakan tidak keluarga. keluarga mengenal
mengetahui penyakit yang masalah
dialami serta tidak
mengetahui pengertian,
penyebab,tanda dan gejala
gastritis
b. Ny.“N”: mengatakan
mengalami maag ± 3 hari
yang lalu kambuh dan
sembuh dengan meminta
obat pada petugas kesehatan
Data Obyektif
a. TTV : TD = 140/ 90
mmHg, N = 68 x/ m, RR =
22 x/ m, Suhu = 36,8 x/ m
b. Keluarga hanya mengenal
gastritis sebagai maag
ketika diberi pertanyaan.
II juni 2022 Setelah dilakukan Klien mampu : Setelah dilakukan tindakan 1. Kaji pengetahuan klien dan keluarga
penyuluhan Menyebutkan pengertian keperawatan selama 3 x 30 menit, tentang masalah yang terjadi
selama ±25 menit gastritis. keluarga mampu memberikan: khususnya penyakit gastritis.
keluarga dapat 1. Menyebutkan 2. Kaji kemampuan keluarga yang telah
mengenal tentang penyebab gastritis dilakukan pada TN. “A” untuk
penyakitnya 2. Menyebutkan 1. Klien dan keluarga menyebutkan mengatasi penyakit yang dialami.
tanda dan gejala pengertian gastritis 3. Kaji pengetahuan keluarga tentang
gastritis 2. Klien dan keluarga menyebutkan penyakit yang meliputi pengertian,
3. Menyebutkan cara penyebab gastritis penyebab, tanda, gejala gastritis.
pengobatan 3. Klien dan keluarga menyebutkan tanda 4. Berikan penyuluhan tentang
gastritis dan gejala gastritis pengertian, penyebab, tanda dan
4. Menyebutkan 4. Klien dan keluarga menyebutkan cara gejala, cara pengobatan, dan makanan
makanan yang pengobatan gastritis yang dianjurkan dan dihindari.
dianjurkan dan 5. Klien dan keluarga menyebutkan 5. Berikan kesempatan pada keluarga
dihindari makanan yang dianjurkan dan untuk bertanya
dihindari 6. Evaluasi secara singkat terhadap
gastritis penyuluhan yang diberikan.
D. IMPLEMENTASI DAN EVALUASI
I 24/06/2022 10.15 1. Mengkaji tingkat nyeri yang dialami TN”A” S : Klien mengatakan nyeri masih
2. Mengkaji pengetahuan keluarga tentang
II penyakit gastritis O : Klien tampak meringis
skala nyeri 5
P : Intervensi dilanjutkan
A : Masalah teratasi
P : Intervensi dihentikan
A : Masalah teratasi
P : Intervensi dihentikan
E. EVALUASI (evalusi akhir)
Klien dapat menyebutkan teknik untuk mengurangi nyeri yang telah diajarkan.
P : Intervensi dilanjutkan
S:
A : Masalah teratasi
P : Intervensi dihentikan
II 25 juni 2022 S:
A : Masalah teratasi
P : Intervensi dihentikan
BAB III
PEMBAHASAN
A. PENGKAJIAN
B. ANALISA DATA
C. DIAGNOSA KEPERAWATAN
D. SKALA PRIORITAS
Dari ketiga diagnosa yang diangkat menjadi prioritas utama adalah nyeri
keluarga yang sakit. Hal ini ditandai dengan keluhan Ny”N” yang terasa
selanjutnya adalah nyeri dan keluarga belum memahami cara merawat Ny”N”
secara baik dan benar Hasil pemeriksaan fisik diperoleh TD:140/90 mmHg, N:
masalah anggota keluarga, Prioritas ketiga dalam keluarga Ny”N” adalah resiko
anggota keluarga yang sakit. Hal ini ditandai dengan keluarga Ny”N” yang
yang belum terjadi, tetapi apabila tidak dilakukan intervensi keperawatan yang
cepat dan tepat dapat juga menjadi ancaman bagian jiwa manusia.
E. RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN
maag yang dialami oleh klien, mengajarkan keluarga cara melakukan tehnik
merawat anggota keluarga jika ada yang sakit dan cara memodifikasi
Pada tahap evaluasi pada diagnosa pertama dan kedua, klien dan
intervensinya dilanjutkan.
Iqbal, Mubarak Wahit. Dkk. 2010. Ilmu Keperawatan Komunitas: Konsep dan Aplikasi.
Jakarta : EGC
Inayah, Iin. 2004. Asuhan Keperawatan Pada Klien Dengan Gangguan Sistem
Pencernaan. Jakarta : Salemba Medika
Smeltzer C. Suzanne, Brunner & Suddarth. 2002. Buku Ajar Keperawatan Medikal
Bedah volume II. Jakarta : EGC.
http://theogeu.blog.com/2010/12/07/konsep-keluarga-tipe-keluarga-tugas-keluarga-
fungsi-keluarga/ Di akses pada tanggal 6 Juli 2013
http:// www.docstos.com diakses pada tanggal 6 juli 2013