M.K: TEKNOLOGI PENGOLAHAN DAN PENGAWETAN HASIL PERTANIAN
TEKNOLOGI PENGOLAHAN DENGAN GARAM,
ASAM,GULA,DAN BAHAN KIMIA
1. Bagaimana peran garam dalam pengawetan makanan?
A. Garam menahan mikroba yang terkontaminasi pada jaringan pangan B. Garam penambah rasa C. Kandungan garam tinggi D. Sebagai penetrasi E. Pelarut makanan Jawaban: A. 2. Garam dapat membantu pertumnbuhan bakteri apa? A. Clostridium botullinum B. Staphylococcus aureus C. Lactobacillus dan Leuconostoc D. Halofilik E. Proteolitik Jawaban: C 3. Sifat asam dalam teknologi pengolahan yaitu A. Mengontrol pertumbuhan mikroba B. Menumbuhkan mikroba C. Menahan mikroba D. Anti mikroba E. Memengaruhi pertumbuhan mikroba Jawaban: D 4. Pengaruh asam dalam teknologi pengolahan A. pH dan sifat meracun B. Menahan mikroba C. Menumbuhan mikroba D. Anti mikroba E. Pertumbuhan mikroba Jawaban: A 5. Manakah yang bukan dari penggunaan asam dalam teknologi pengolahan A. Mengurangi rasa asam B. Memperbaiki tekstur selai C. Membantu ekstraksi pektin D. Memperbaiki sifat koloidal makanan E. Menambah rasa manis Jawaban: E 6. Teknik penggaraman dalam aplikasi pengolahan dengan garam yaitu A. Penggaraman semi basah B. Penggaraman organik C. Penggaraman kering dan basah D. Penembaran garam E. Pecampuran garam Jawaban: C 7. Berapa penggunaan kadar garam dalam penggaraman kering A. 10-15 % B. 30-50% C. 18-40 % D. 20-25% E. 70% Jawaban: B 8. Berapa penggunaan kadara garam dalam penggaraman basah A. 10-15% B. 30-50% C. 18-40% D. 20-25% E. 70% Jawaban: C 9. Dalam proses fermentasi sayur akan menghasilkan asam. Asam yang dimaksud adalah A. Asam laktat B. Asam sulfat C. Asam iodida D. Asam klorat E. Asam nitrat Jawaban: A 10.Berapa larutan garam yang diberikan untuk menumbuhkan bakteri asam laktat guna mereduksi mikroba yang dtidak diinginkan A. 25% B. 10-20% C. 50% D. 5-15% E. 55% Jawaban: D 11. Jika konsentrasi garam lebih dari 15% akan menghambat pertumbuhan bakteri asam laktat dam menumbuhkan bakteri apa A. Bakteri proteolitik B. Bakteri halofilik C. Bakteri leuconostoc D. Bakteri lactobacillus E. Bakteri staphylococcus aureus Jawaban: B 12. Bahan pangan yang kadar gulanya lebih tinggi dan aw rendah akan dirusak oleh A. Kapang dan khamir B. Kapang C. Khamir D. Halofilik E. Proteolitik Jawaban: A 13. Mana yang bukan dari pengguanan gula sebagai pengawet A. Jeli B. Sirup buah buahan C. Acar manis D. Ikan kering E. Manisan buah Jawaban: D 14. Pembentukan gel dipengaruhi oleh A. Keseimbangan gula B. Keseimbangan asam C. Mutu buah D. Degradasi pektin E. Pematangan buah Jawaban: C 15. Tekstur gel yang mengental dan tidak membentuk gel kesalahan dalam? A. Pemanasan terlalu lama B. Pektin tidak cukup C. Gula rendah D. Gula tidak larut sempurna E. Suhu pemasakan terlalu tinggi Jawaban: E 16. Pembuatan selai pada kemasan yang kurang bersih dan ruang penyimpanan yang kurang bersih serta penutupan botol yang kurang sempurna akan berakibat ? A. Terjadi fermentasi B. Produk keruh C. Produk berubah warna kelam D. Terbentuk kristal gula E. Tekstur gel kaku Jawaban: A 17. Suhu pemanasan yang diperlukan untuk memperoleh sifat kepadatan 65- 68% adalah A. 120 ºc B. 110-120 ºc C. 105-106 ºc D. 121 ºc E. 135 ºc Jawaban: C 18. Yang bukan keuntungan dari pemanasan vakum adalah A. Suhu rendah tidak merusak warna, flavor, dan buah tetap utuh, mencegah degradasi pektin B. Menghindari pemanasan setempat atau sebagian C. Penetrasi gula lebih efektif D. Inversi gula berkurang E. Gula bertambah Jawaban: E 19. Nitrit dapat menahan pertumbuhan bakteri pada daging yang memilihi pH A. pH 7 B. pH 6.4 C. pH 5 D. pH 6 E. pH 7.5 Jawaban: B 20. Bakteri apa yang mengubah nitrat menjadi nitrit dalam daging curing A. Micrococcus aurantiacus B. Proteolitik C. Bakteri halofilik D. Bakteri leuconostoc E. Bakteri lactobacillus Jawaban: A