Template Pengerjaan (Minimal Tiga Halaman)

BAB 10 ANALISIS RISIKO

SUB SEKTOR OTOMOTIF DAN KOMPONEN

ABSENSI TAHUN Kode Saham Nama Emiten
INDS Pt. Indospring Tbk.
30 2019 ALNI NURFADHILA SARI

Berdasarkan laporan keuangan PT Anda dua periode:

A. Enam rasio risiko jangka pendek serta interpretasi masing-masing rasio keuangan:
a. Current Ratio
Current Ratio PT Indospring Tbk pada tahun 2018 menunjukan
kemampuan perusahaan untuk membayar kewajiban-kewajiban
jangka pendek sebesar 5,211. Current ratio >1 mencerminkan
kondisi bisnis yang kurang menguntungkan karena investasi asset
lancar di perusahaan yang besar, tetapi dapat menjadi pilihan
kreditor.
 Current Ratio PT Indospring Tbk pada tahun 2019 menunjukan
kemampuan perusahaan untuk membayar kewajiban-kewajiban
jangka pendek sebesar 5,828. Angka current ratio 2018 lebih kecil
jika dibandingkan dengan tahun 2019. Current ratio >1
mencerminkan kondisi bisnis yang kurang menguntungkan karena
investasi asset lancar di perusahaan yang besar, tetapi disisi lain
menjadi pilihan kreditor.
b. Quick Ratio
Quick Ratio PT Indospring Tbk pada tahun 2018 menunjukkan
kemampuan perusahaan dalam membayar kewajiban jangka pendek
dengan memakai aktiva lancar sebesar 3,562. Hasil quick ratio >1
menunjukkan kemampuan perusahaan baik dalam memenuhi
kewajiban jangka pendeknya.
Quick Ratio PT Indospring Tbk pada tahun 2019 menunjukkan
kemampuan perusahaan dalam membayar kewajiban jangka pendek
dengan memakai. Aktivitas lancar sebesar 3,331. Hasil quick ratio >1
menunjukkan kemampuan perusahaan baik dalam memenuhi
kewajiban jangka pendeknya.
c. Cash Ratio
Cash Ratio PT Indospring Tbk pada tahun 2018 menunjukkan
kemampuan perusahaan dalam membayar kewajiban jangka pendek
dengan memakai kas sebesar 1,130. Hasil quick ratio <1 menunjukkan
perusahaan tidak memiliki kas atau setara kas yang cukup untuk
membayar kewajibannya, sehingga dapat dikatakan berisiko dalam hal
membayar kewajibannya.
Cash Ratio PT Indospring Tbk pada tahun 2019 menunjukkan
kemampuan perusahaan dalam membayar kewajiban jangka pendek
dengan memakai kas sebesar 0,081. Hasil quick ratio <1 menunjukkan
perusahaan memiliki kas atau setara kas yang tidak cukup untuk
membayar kewajibannya, sehingga dapat dikatakan berisiko dalam
hal membayar kewajibannya.
d. Perputaran Piutang
Rasio Perputaran piutang PT Indospring Tbk pada tahun 2018
sebesar 6,037. Semakin tinggi perputaran piutang berarti
perusahaan semakin efektif dalam mengelola sumber daya yang
digunakan perusahaan, sehingga risiko jangka pendeknya semakin
kecil.
Rasio Perputaran piutang PT Indospring Tbk pada tahun 2019
sebesar 5,432. Pada tahun ini perputaran piutang perusahaan semakin
rendah dibandingan dengan tahun 2018. Perputaran piutang berarti
dapat dikatakan perusahaan belum cukup mampu dalam mengelola
sumber daya yang digunakan perusahaan pada tahun ini, sehingga risiko
jangka pendeknya semakin besar. Rata-rata piutang PT Indospring Tbk
pada tahun 2019.
e. Perputaran Sediaan
Rasio Perputaran sediaaan PT Indospring Tbk pada tahun 2018
sebesar 5,674. Semakin tinggi perputaran piutang berarti
perusahaan semakin efektif dalam mengelola sumber daya yang
digunakan perusahaan, sehingga risiko jangka pendeknya semakin
kecil. Rata-rata umur sediaan PT Indospring Tbk pada tahun 2018
sebesar 5,674.
Rasio Perputaran sediaaan PT Indospring Tbk pada tahun 2019
sebesar 4,333. Semakin rendah perputaran piutang berarti
perusahaan dianggap belum bisa efektif dalam mengelola sumber
daya yang digunakan perusahaan, sehingga risiko
jangka pendeknya semakin besar. Rata-rata umur sediaan PT
Indospring Tbk pada tahun 2019 sebesar 4,333.
f. Perputaran Liabilitas
 Hasil perhitungan dari rasio perputaran liabilitas PT Indospring
Tbk pada tahun 2018 sebesar -2094,983. Semakin tinggi perputaran
piutang berarti semakin efektif dalam mengelola sumber daya yang
digunakan perusahaan, sehingga risiko jangka pendeknya semakin
kecil.
Hasil perhitungan dari rasio perputaran liabilitas PT Indospring
Tbk pada tahun 2019 sebesar 402,594. Semakin rendah perputaran
piutang berarti belum efektif dalam mengelola sumber daya yang
digunakan perusahaan, sehingga risiko jangka pendeknya semakin
besar.
B. Delapan rasio risiko jangka panjang serta interpretasi masing-masing rasio
keuangan:

Interpretasi:

1. Rasio Liabilitas Jangka Panjang

Rasio liabilitas jangka panjang PT Indospring Tbk pada tahun

2018 menunjukkan bahwa sumber dana perusahaan yang didanai
 dari kreditor sebesar 0.097.
Rasio liabilitas jangka panjang PT Indospring Tbk pada tahun
2019 menunjukkan bahwa sumber dana perusahaan yang didanai
dari kreditor sebesar 0,129.
2. Rasio Utang Modal Saham

Rasio utang modal saham PT Indospring Tbk pada tahun

2018 menunjukkan bahwa sumber dana perusahan yang didanai
oleh kreditur untuk kegiatan operasional perusahaan sebesar
0,107.
Rasio utang modal saham PT Indospring Tbk pada tahun
2019 menunjukkan bahwa sumber dana perusahan yang didanai
oleh kreditur untuk kegiatan operasional perusahaan sebesar
0,149.
3. Rasio Liabilitas Jangka Panjang Total Aset

Rasio liabilitas jangka panjang total asset PT Indospring Tbk

pada tahun 2018 menunjukkan sumber dana yang didanai oleh
kreditur sebesar 0,244.
Rasio liabilitas jangka panjang total asset PT Indospring Tbk
pada tahun 2019 menunjukkan sumber dana yang didanai oleh
kreditur sebesar 0,372.
4. Rasio Total Liabilitas Total Aset

Rasio total liablitas total asset pada PT indospring Tbk pada

tahun 2018 menunjukkan dana perusahaan yang didanai oleh
kreditur sebesar 0,116.
Rasio total liablitas total asset pada PT Indospring Tbk pada
tahun 2019 menunjukkan dana perusahaan yang didanai oleh
kreditur sebesar 0,092.
5. Interest Coverage Ratio

Interest coverage rasio PT Indospring Tbk pada tahun 2018

 sebesar 20.153 yang menunjukkan situasi baik atau dapat dikatakan
tidak berisiko dengan kemampuan membayar bunga. Dimana jika
rasio kemampuan membayar bunga < 2 dikategorikan sebagai
situasi yang cukup beresiko.
Interest coverage rasio PT Indospring Tbk pada tahun
2019 sebesar 17.693 yang menunjukkan situasi yang baik atau
dapat dikatakan tidak berisiko dengan kemampuan membayar
bunga.
6. Fixed Charge Coverage

Fixed charge coverage PT Indospring Tbk pada tahun

2018 menunjukkan kemampuan perusahaan dalam membayar
semua biaya pembiayaan tetap dengan laba sebelum bunga
dan pajak sebesar 4,517 kali.
Fixed charge coverage PT Indospring Tbk pada tahun
2019 menunjukkan kemampuan perusahaan dalam membayar
semua biaya pembiayaan tetap dengan laba sebelum bunga
dan pajak sebesar 1,535 kali.
7. Rasio Kas Terhadap Total Utang

Untuk rasio ini, lebih besar atau sama dengan 20%

dikategorikan perusahaan yang sehat keuangannya, semakin tinggi
hasil rasio aliran kas operasi maka risikonya semakin kecil karena
kreditor mendapat jaminan yang kuat dari aliran kas operasi. Rasio
kas terhadap total utang PT Indospring Tbk pada tahun 2018
menunjukkan rasio sebesar -116,922.
Rasio kas terhadap total utang PT Indospring Tbk pada
tahun 2019 menunjukkan rasio sebesar 28,556. Dimana jika
dibandingkan dengan rasio kas pada tahun 2018 rasionya naik.
Sehingga perusahaan dapat dikatakan membaik.
8. Rasio Aliran Kas Terhadap Pengeluaran Modal
 Rasio aliran kas terhadap pengeluaran modal PT
Indospring Tbk pada tahun 2018 menunjukkan besarnya modal
tersedia untuk investasi dan pembayaran hutang yang ada dengan
rasio sebesar 0,847.
Rasio aliran kas terhadap pengeluaran modal PT
Indospring Tbk pada tahun 2019 menunjukkan besarnya modal
tersedia untuk investasi dan pembayaran hutang yang ada dengan
rasio sebesar 0,371.
C. Analisis dengan analisis time series terhadap rasio-rasio tersebut selama dua periode
tersebut:
a. Analisis Risiko Jangka Pendek
i. Current ratio
Secara time series dapat diinterpretasikan bahwa Current
Ratio PT IndospringTbk mengalami penurunan, diketahui
rasio pada tahun 2018 adalah sebesar 5,211 sedangkan rasio
pada tahun 2019 adalah sebesar 5,828. Dimana pada rasio
ini mengalami Kenaikan sebesar 0,617. Current ratio > 1
mencerminkan kondisi bisnis yang menguntungkan karena
investasi asset lancar di perusahaan yang besar. Disisi lain
semakin tinggi rasio berarti semakin tinggi jaminan yang
diberikan perusahaan kepada kreditur.
ii. Quick ratio
Secara time series dapat diinterpretasikan bahwa Quick
Ratio PT Indospring Tbk mengalami penurunan, diketahui rasio
pada tahun 2018 adalah sebesar 3,562 sedangkan rasio pada
tahun 2019 adalah sebesar 3,331. Adanya Penurunan rasio ini
menunjukkan kemampuan perusahaan dalam membiayai
kewajiban jangka pendeknya menurun.
iii. Cash ratio
 Secara Time Series dapat diinterpretasikan bahwa Cash
ratio PT Indospring Tbk mengalami penurunan dari 1,130
menjadi 0,081, hal ini disebabkan kas dan setara kas pada
tahun 2019 mengalami penurunan dan liabilitas pada tahun
2019 mengalami kenaikan. Semakin tinggi rasio berarti semakin
tinggi jaminan yang diberikan perusahaan kepada kreditur.
Sementara bagi kreditur semakin tinggi cash ratio perusahaan
maka semakin tinggi tingkat kepercayaan kepada perusahaan.
iv. Perputaran piutang
Secara Time Series dapat diinterpretasikan bahwa
perputaran piutang PT Indospring Tbk mengalami Penurunan
dari 6,037 menjadi 5,432, hal ini disebabkan penjualan pada
tahun 2019 mengalami kenaikan dan rata-rata piutang pada
tahun 2019 juga mengalami kenaikan.
v. Perputaran sediaan
Secara Time Series dapat diinterpretasikan bahawa
perputaran sediaan PT Indospring Tbk mengalami penurunan
dari 5,674 menjadi 4,333, hal ini disebabkan harga pokok
penjualan pada tahun 2019 mengalami kenaikan.
vi. Perputaran liabilitas
Secara Time Series dapat diinterpretasikan bahawa
perputaran liabilitas PT Indospring Tbk mengalami kenaikan
dari -2094.983 menjadi 2497,577,
b. Analisis Risiko Jangka Panjang
i. Rasio Liabilitas Jangka Panjang
Dari perhitungan secara time series dapat
diinterpretasikan bahwa terjadi penurunan dari tahun 2018
(0,097) ke tahun 2019 (0,129) atau mengalami keinak
sebesar 0,033.
ii. Rasio Utang Modal Saham
Dari perhitungan secara time series dapat diinterpretasikan
bahwa terjadi kenaikan dari 0,107 pada tahun 2018 ke angka
0,149 pada tahun 2019, hal ini disebabkan tingginya liabilitas
jangka Panjang pada 2019. Semakin tinggi rasio utang modal
saham menunjukkan semakin tinggi pendanaan yang dilakukan
oleh kreditor dan investor akan memilih perusahaan yang
memiliki rasio utang modal saham rendah.
iii. Rasio Liabilitas Jangka Panjang Totas Aset
Dari perhitungan secara time series dapat diinterpretasikan
bahwa terjadi kenaikan angka rasio dari 0,244 pada tahun 2018
menjadi 0,372 pada tahun 2019 yang artinya angka rasio
kenaikan sekitar 0,128.
iv. Rasio Total Liabilitas Total Asset
Dari perhitungan secara time series dapat
diinterpretasikan bahwa terjadi penurunan yang disebabkan
oleh angka total aset dan angka total liabilitas, dimana
penurunan angka rasio tersebut sekitar -0,024 yang
diperoleh dari angka ratio tahun 2018 sebesar 0,116 dan
pada tahun 2019 sebesar 0,092.
v. Interest Coverage
Dari perhitungan secara time series dapat
diinterpretasikan bahwa terjadi kenaikan interest coverage
ratio dari tahun 2018 ke 2019, masing-masing rasio tersebut
sebesar 20.153 turun menjadi 17,693 yaitu sekitar -2,460.
vi. Fixed Charge Coverage
Dari perhitungan secara time series dapat diinterpretasikan
bahwa rasio Fixed Charge Coverage dan interest coverage ratio
mengalami kesamaan angka penurunan. Angka rasio masing-
 masing sama dengan interest coverage ratio yaitu 4,517 pada
tahun 2018 turun ke angka 1,535 pada tahun 2019.
vii. Rasio Kas Terhadap Total Utang
Dari perhitungan secara time series menunjukkan adanya
kenaikan pada rasio aliran kas terhadap total utang, yang
masing-masing menunjukkan rasio sebesar -116,922 pada
tahun 2018 dan 28,556 pada tahun 2019, hal ini disebakan
tingginya aliran kas operasi dan tingginya angka rata-rata total
utang pada tahun 2018. Nilai rasio tinggi pada tahun 2019
menunjukkan bahwa pada tahun tersebut perusahaan memiliki
kemampuan yang tinggi dari arus kas yang berasal dari aktivitas
operasi untuk membiayai kewajibannya.
viii. Rasio Aliran Kas Terhadap Pengeluaran Modal
Dari perhitungan secara time series menunjukkan adanya
penurunan pada rasio aliran kas terhadap pengeluaran modal,
yang menunjukkan rasio sebesar 0,847 pada tahun 2018 dan
0,371 pada tahun 2019. Hal ini disebabkan pada tahun 2019
perusahaan mengeluarkan modal yang tinggi dibandingkan
dengan tahun 2018, dan perusahaan memiliki aliran kas operasi
yang rendah pada tahun 2019. Rasio yang tinggi pada tahun
2018 menunjukkan bahwa pada tahun tersebut perusahaan
memiliki kemampuan yang tinggi dari arus kas untuk
membiayai pengeluaran modal.
D. Pengambilan keputusan baik bagi investor maupun kreditor
Berdasarkan analisis diatas, investor dan kreditor dapat
mempertimbangkan keputusannya untuk berinvestasi atau menanamkan
modalnya pada PT Darya Varia Laboratoria Tbk. Kemampuan perusahaan
dalam memenuhi kewajiban jangka panjangnya berada pada kondisi yang
baik dan cenderung memiliki kondisi keuangan yang sehat. Dengan
demikian, investor dan kreditor dapat memastikan bahwa PT Darya Varia
Laboratoria Tbk memiliki kredibilitas yang baik sehingga layak untuk
menjadi tempat pengembangan modal yang dimiliki oleh investor dan
kreditor.