Analisis Rasio Likuiditas Dan Rasio Profitabilitas Dalam

Mengukur Kinerja Keuangan Pada

PT. Trisula Vijaya Lakshmi Di Surabaya

Renita Meidy1, Ute Chairuz M.Nasution2, Ni Made Ida Pratiwi3

1,2,3
Administrasi Bisnis, Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya
renitameidy95@gmail.com1, utenasution@untag-sby.ac.id2, idapratiwi@untag-sby.ac.id3

Abstract
Basically the establishment of a company is to obtain as much finance as possible. Profits or
profits can be obtained from good financial performance within the company. Performance
within the company can be used as a measuring tool to assess the success of a company. In
principle, the better the company's financial performance, the better the company's
achievement in generating profits. The purpose of this study is to analyze the liquidity ratios
and profitability ratios in measuring financial performance at PT Trisula Vijaya Lakshmi,
and to provide recommendations for improvements to existing problems within the company
in order to improve the company's financial performance. This study uses a qualitative
method. The object of this research is the company's annual financial report starting from
2019 - 2021. The results of this study indicate that the calculation using the company's
liquidity ratios and profitability ratios is in poor condition, so PT Trisula Vijaya Lakshmi
cannot be said to have good financial performance because its financial condition is still less
stable. Therefore, the company needs to manage finances properly so that the company's
finances become stable.
Keywords : Financial Performance, Liquidity Profitability

Abstrak
Pada dasarnya didirikannya suatu perusahaan adalah untuk memperoleh keuangan yang
sebesar besarnya. Keuntungan atau profit dapat diperoleh dari kinerja keuangan yang baik
didalam perusahaan. Kinerja di dalam perusahaan dapat digunakan sebagai alat ukur untuk
menilai keberhasilan suatu perusahaan. Pada prinsipnya semakin baik kinerja keuangan
perusahaan maka semakin baik pula pencapaian perusahaan dalam menghasilkan laba.
Tujuan dari penelitian ini adalah utuk menganalilis rasio likuiditas dan rasio profitabilitas
dalam mengukur kinerja keuangan pada PT Trisula Vijaya Lakshmi, serta dapat memberikan
rekomendasi perbaikan terhadap permasalahan yang ada di dalam perusahaan untuk dapat
meningkatkan kinerja keuangan perusahaan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif.
Objek penelitian ini merupakan laporan keuangan tahunan perusahaan yang dimulai dari
tahun 2019 – 2021. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa perhitungan dengan
menggunakan rasio likuiditas dan rasio profitabilitas perusahaan dalam keadaan yang kurang
baik, maka PT Trisula Vijaya Lakshmi belum dapat dikatakan memiliki kinerja keuangan
yang baik karena kondisi keuangan nya masih kurang stabil. Oleh karena itu, maka
perusahaan perlu mengatur keuangan dengan baik agar keuangan perusahaan menjadi stabil.
Kata Kunci : Kinerja Keuangan Perusahaan, Likuiditas, Profitabilitas

66
Pendahuluan
Tujuan suatu perusahaan adalah untuk memperoleh profit atau laba. Laba dapat
diperoleh tentunya dengan kinerja perusahaan yang baik. Dalam upaya mengukur kinerja
keuangan perusahaan yang baik, suatu perusahaan selain membutuhkan manajemen keuangan
yang baik juga diperlukan analisis rasio keuangan untuk mengukur kinerja perusahaan guna
mengetahui keberhasilan suatu perusahaan. Menurut Irham Fahmi dalam (Irham Fahmi,
2014) kinerja keuangan adalah suatu analisis yang dilakukan untuk melihat sejauh mana
perusahaan telah melaksanakan dengan menggunakan aturan-aturan pelaksanaan keuangan
secara baik dan benar. Cara yang dapat dilakukan perusahaan dalam menilai kinerja
keuangan adalah dengan melakukan analisis laporan keuangan. Menurut Kasmir tahun 2019
(Kasmir, 2019:104). Rasio keuangan adalah kegiatan membandingkan angka-angka yang
tercantum pada laporan keuangan yaitu membagi satu angka dengan angka lainnya.
Perbandingan dapat dilakukan antara satu komponen dengan komponen dalam satu laporan
keuangan atau antar komponen yang ada di antara laporan keuangan. Kemudian, angka yang
diperbandingkan dapat berupa angka-angka dalam satu periode maupun beberapa periode.
Menurut Sartono (2011:114)
Rasio likuiditas adalah rasio yang menunjukan kemampuan perusahaan untuk
memenuhi kewajiban finansial yang berjangka pendek tepat pada waktunya.. Current Ratio
yang digunakan untuk mengukur kemampuan perusahaan untuk memenuhi kewajiban jangka
pendek menggunakan aktiva lancar ( Kasmir, 2019:134). Quick ratio untuk mengukur
kemampuan perusahaan membayar utang lancar dengan tidak memperhitungkan nilai
persediaan. Jadi persediaan diabaikan dengan cara mengurangkan dengan jumlah aktiva
lancar ( Kasmir, 2019:137). Cash Ratio menurut ( Munawir 2001:76) “Rasio kas merupakan
perbandingan antara kas dengan total hutang lancar. Dapat juga dihitung dengan
mengikutsertakan surat-surat berharga (Marketable Securities)”. Menurut ( Hery 2016: 152),
profitabilitas merupakan rasio yang digunakan untuk mengukur kemampuan perusahaan
dalam menghasilkan laba dari aktivitas normal bisnisnya. Rasio profitabilitas dapat diukur
dengan membandingkan antara berbagai komponen yang ada di dalam laba rugi dan atau
neraca. Gross Profit Margin Menurut ( Herry 2016:195), “Margin laba kotor merupakan rasio
yang digunakan untuk mengukur besarnya persentase laba kotor atas penjualan bersih”. Net
Profit Margin Sartono (2011:114) Menunjukkan kemampuan perusahaan untuk menghasilkan
laba pada tingkat penjualan tertentu. Secara umum rasio rendah menunjukkan
ketidakefisienan manajemen. Return on Assets Ratio Menurut ( Sutrisno 2012: 222)
berpendapat bahwa “Return On Asset juga sering disebut rentabilitas ekonomi merupakan
kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba dengan semua aktiva yang dimiliki
perusahaan”. Return on Equity Ratio ( Kuswadi, 2004:190) Rasio ini digunakan untuk
mengukur kemampuan perusahaan dalam memperoleh laba yang tersedia bagi pemegang
saham perusahaan. Rasio ini merupakan ukuran profitabilitas dari sudut pandang pemegang
saham.
Penelitian terdahulu yang di gunakan dalam penelitian ini yaitu Analisa
RasioKeuangan (RasioProfitabilitas Dan Rasio Likuiditas) UntukMengukur Kinerja
Keuangan Perusahaan Pada Indotrans Tour & Travel Surabaya (Dinda Fitriani Iswandi 2021),
Analisis Kinerja Keuangan Perusahaan Dengan Menggunakan Metode EVA (Economic
Value Added) (Anita Maulidiah Rahmah 2017), Analisis Return On Assets (Roa), Return On
Equity (Roe) Dan Economic Value Added (Eva) Untuk Menilai Kinerja Keuangan
Perusahaan (Studi Pada Pt. Gudang Garam,Tbk Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia)
(Isnaini Nur Baety 2020), Pengaruh Perputaran Piutang Dan Perputaran Persediaan Terhadap
Profitabilitas Perusahaan (Swarga Ditha Renadi 2017)

67
 Masalah yang ada di dalam PT. Trisula Vijaya Lakshmi adalah Karena selama ini
perusahaan hanya melakukan pencatatan pada laba penjualan yang telah di hasilkan. Kalau
perusahaan hanya menggunakan pencatatan pada laba penjualan saja maka kinerja keuangan
yang ada di dalam perusahaan tersebut belum dalam dikatakan efektif , karena tidak
menggunakan cara lain untuk menggukur apakah keuangan di perusahaan tersebut sudah
efektif atau belum.
Tujuan dari penelitian ini adalah Untuk mengetahui analisis rasio likuiditas dalam
mengukur kinerja keuangan perusahaan pada PT. Trisula Vijaya Lakshmi dan Untuk
mengetahui analisis rasio profitabilitas dalam mengukur kinerja keuangan perusahaan pada
PT. Trisula Vijaya Lakshmi

Metode Penelitian
1. Rancangan Penelitian
Penelitian ini menggunakan metode penelitian Kualitatif. Dengan pendekatan
Deskriptif
2. Fokus Penelitian
subjek penelitian adalah PT. Trisula Vijaya Lakshmi Surabaya. Objek dalam
penelitian ini adalah laporan keuangan tahunan perusahaan yang dimulai dari tahun
2019 – 2021
3. Metode Pengumpulan Data
Jenis data yang digunakan adalah data sekunder.
4. Teknik Pengumpulan Data
Observasi dan Dokumentasi
5. Teknik Analisis Data
A. Mengumpulkan data laporan keuangan perusahaan menggunakan cara
dokumentasi.
B. Menghitung rasio likuiditas dan rasio profibiltas berdasarkan laporan neraca
dan laba rugi perusahaan
Hasil Dan Pembahasan
Perbandingan Rasio Likuiditas PT. Trisula Vijaya Lakshmi

Tahun 2019, 2020, 2021

Tahun Rasio Lancar Rasio Cepat Rasio Kas

(Current Ratio) (Quick Ratio) (Cash Ratio)
2019 434% 330% 149%
2020 480% 362% 193%
2021 466% 359% 166%
Rata-Rata 460% 350% 169%

Berdasarkan analisis rasio yang di lakukan pada laporan keuangan PT. Trisula Vijaya
Lakshmi pada periode 2019 – 2021 dijelaskan bahwa Rasio Likuiditas yang terdiri dari Rasio
Lancar (Current Ratio) yang memiliki rata – rata sebesar 460% demikian PT. Trisula Vijaya
Lakshmi dapat dikatakan likuid karena aktiva lancar bisa digunakan untuk memenuhi atau
membayar hutang lancar nya. , Rasio Cepat (Quick Ratio) yang memiliki rata – rata sebesar
350% dengan demikian dapat dikatakan mampu membayar hutang lancar dalam waktu yang
singkat atau dapat dikatakan likuid karena investasi berupa aktiva lancar yang bersih bisa
digunakan untuk membayar hutang lancarnya.. Rasio Kas (Cash Ratio) yang memiliki rata –

68
rata sebesar 169% demikian dapat dikatakan mampu membayar hutang lancar atau dapat
dikatakan likuid karena kas dan setara kas bisa digunakan untuk membayar hutang lancarnya.
Perbandingan Rasio Profitabilitas PT. Trisula Vijaya Lakshmi
Tahun 2019, 2020, 2021
Tahun Gross Profit Net Profit Margin ROA ROE
Margin
2019 48% 81% 26% 72%
2020 50% 80% 25% 62%
2021 50% 73% 25% 70%
Rata-Rata 49% 78% 25% 68%

Rasio Profitabilitas terdiri dari Gross Profit Margin yang memiliki rata rata sebesar
49% dengan demikian maka dapat dikatakan bahwa sangat baik. Net Profit Margin yang
memiliki rata rata sebesar 78% dengan demikian maka dapat dikatakan sangat baik. ROA
yang memiliki rata rata sebesar 25% yang berada dibawah standar yang telah ditentukan,
tidak memenuhi standar industri yang telah ditetapkan. Itu artinya bahwa persentase
keuntungan yang didapat dari total asset bernilai sangat kecil. ROA dikatakan dalam keadaan
yang tidak baik karena dari laba bersih setelah pajak dan total aset yang ada dalam keadaan
yang tidak baik, sehingga menghasilkan ROA yang berada dibawah standart umum industri
yang telah telah ditetapkan. ROE 68% dengan demikian maka dapat dikatakan sangat baik.

Penutup
Kesimpulan
Rasio Likuiditas dalam Kinerja keuangan pada PT. Trisula Vijaya Lakshmi pada
tahun 2019 - 2021 dengan menggunakan metode Current Ratio, Quick Ratio, Cash Ratio
dikatakan dalam kondisi yang sangat baik. Nilai dari Current Ratio, nilai Quick Ratio dan
nilai Cash Ratio yang dapat dikatakan telah memenuhi standar industri yang telah ditetapkan
secara umum. Dengan baik nya Rasio Likuiditas yang ada di dalam perusahaan PT. Trisula
Vijaya Lakshmi maka dengan begitu akan berpengaruh pada kinerja keuangan yang ada di
dalam perusahaan.
Rasio Profitabilitas dalam Kinerja keuangan pada PT. Trisula Vijaya Lakshmi pada
tahun 2019 – 2021 dengan menggunakan metode Gross Profit Margin, Net Profit Margin,
ROA, ROE dikatakan dalam kondisi yang kurang baik. Karena ROA perusahaan tidak
mampu dan tidak dapat memenuhi standar industri yang telah ditetapkan secara umum.
Dalam 3 tahun ini perusahaan tidak mampu untuk mengendalikan ROA yang ada di dalam
perusahaan, turunnya ROA disebabkan oleh laba pada penjualan yang tidak stabil, kemudian
disusul oleh penurunan pada perputaran total aktiva. Penurunan ini menandakan bahwa
perusahaan semakin tidak efektif dalam mengelola harta untuk menghasilkan laba.
Saran
1. Perusahaan PT. Trisula Vijaya Lakshmi sebaiknya menjaga tingkat rasio likuiditas
yang optimal untuk menghindari adanya tingkat likuiditas yang lebih tinggi.
2. Rasio Profitabilitas di dalam perusahaan PT. Trisula Vijaya Lakshmi dalam keadaan
yang tidak baik, maka untuk itu perusahaan harus lebih meningkatkan rasio
profitabilitas

69
 3. Bagi peneliti selanjutnya, diharapkan dapat melakukan penelitian lanjutan yang
membahas dengan tema penelitian yang sama dengan waktu penelitian yang lebih
lama dari penelitian sebelumnya dan menambahkan beberapa rasio keuangan yang
lainya untuk memperoleh hasil yang lebih akurat.
Daftar Pustaka
Amri, M. (2018). Analisis Laporan Keuangan Untuk Menilai Kinerja Keuangan Pada Pt.
Incipna Indonesia. Pakistan Research Journal Of Management Sciences, 7(5),
Asniwati, A. (2020). Pengaruh Rasio Likuiditas, Solvabilitas, Dan Profitabilitas Terhadap
Kinerja Keuangan Pada Pt. Midi Utama Indonesia Tbk Yang Terdaftar Di Bursa Efek
Indonesia. Jurnal Economix, 8(1), 246–257.
Https://Ojs.Unm.Ac.Id/Economix/Article/View/14271
Ditha Renadi, S., Juni Mulyati, D., & Anom Maruta, I. (2017). Pengaruh Perputaran Piutang
Dan Perputaran Persediaan Terhadap Profitabilitas Perusahaan. Untag-Sby, 03(01), 1–
26.
E-Journal. (2014). Kinerja Keuangan. Paper Knowledge . Toward A Media History Of
Documents, 6–21. Http://E-Journal.Uajy.Ac.Id/16861
Efrem Cristanto. (2020). Analisis Pelaksanaan Good Corporate Governance Terhadap
Kinerja Keuangan Pada Pt. Kedawung Setia Industrial, Tbk Di Surabaya. Angewandte
Chemie International Edition, 6(11), 951–952., 5–24.
Isnaini Nur Baety. (2020). Analisis Return On Assets (Roa), Return On Equity (Roe) Dan
Economic Value Added (Eva) Untuk Menilai Kinerja Keuangan Perusahaan (Studi
Pada Pt. Gudang Garam,Tbk Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia). 151–156.
Iswandi, D., Mulyati, D., & Maruto, I. A. (2021). Analisa Rasiokeuangan (Rasioprofitabilitas
Dan Rasiolikuiditas) Untukmengukur Kinerja Keuangan Perusahaan Pada Indotrans
Tour & Travel Surabaya. Jurnal Dinamika Administrasi Bisnis, 7(1).
Http://Jurnal.Untag-Sby.Ac.Id/Index.Php/Adbis/Article/View/5406
Munawir. (2018). Analisis Kinerja Keuangan Perusahaan Dengan Menggunakan Rasio
Keuangan Pada Pt. Media Fajar Makassar. Pakistan Research Journal Of Management
Sciences, 7(5), 1–2.
Http://Content.Ebscohost.Com/Contentserver.Asp?Ebscocontent=Dgjymnle80sep7q4y9
f3olcmr1gep7jssky4sa6wxwxs&Contentcustomer=Dgjympgptk%2b3rljnuepfgeyx43zx1
%2b6b&T=P&P=An&S=R&D=Buh&K=134748798%0ahttp://Amg.Um.Dk/~/Media/A
mg/Documents/Policies And Strategies/S
Neti Nedia Arisasmita. (2020). Analisis Rasio Profitabilitas Untuk Menilai Kinerja Keuangan
Pt Bentoel International Investama Tbk. Pada Periode 2014-2018. Orphanet Journal Of
Rare Diseases, 21(1), 1–9.
Nugraha Yudi., 2013. (2013). Terdapat Pengaruh Net Profit Margin Dan Debt To Equity
Ratio Terhadap Return Saham Baik Secara Parsial Maupun Simultan. Journal Of
Chemical Information And Modeling, 53(9), 1689–1699.

70