MAAG
Dibuat untuk memenuhi penilaian UTS materi Sistem Informasi
2022
KATA PENGANTAR
Syukur alkhamdulilahhirobil alamin senantiasa kita diberikan ALLAH
kesehatan kerohmatan sehingga kita masih hidup di alam dunia,kesehatan
merupakan sesuatu yang sangat mahal harganya terbukti ketika seseorang masuk
rumah sakit secara financial akan mengeluarkan biaya untuk pengobatan,apalagi
untuk kategori sakit sakit yang memerlukan operasi dalam,berapakah harga yang
dibayar untuk mensyukuri nikmatnya ALLAH?? Tentunya jawaban adalah rasa
syukur yang harus kita perjuangkan,tidak ada salahnya kalau kita ucapkan syukur
Alkhamdulilah hirobbil alamin.
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
BAB II PEMBAHASAN
3.1 Kesimpulan.........................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA...............................................................................................
BAB I
Gastritis atau yang umum dikenal dengan sebutan Maag adalah penyakit
yang sering terjadi di masyarakat, namun begitu penyakit ini sering diremehkan
dan disepelekan oleh penderitanya. Pada kenyataannya, penyakit gastritis tidak
bisa diremehkan. Gastritis adalah penyakit pencernaan pada lambung yang
dikarenakan oleh produksi asam lambung yang berlebihan. Hal ini mengakibatkan
imflamasi atau peradangan dari mukosa lambung. Penderitanya merasa akan
merasa perutnya perih dan mulas di daerah sekitar ulu hati. Jika hal ini dibiarkan
dan diabaikan berlarut-larut maka akan memicu erosi mukosa lambung. Dalam
beberapa kasus gastritis dapat menyebabkan bisul (ulkus) pada lambung dan
peningkatan kanker perut.
Pada tahun 2004 penyakit gastritis menempati urutan ke 9 dari 50
peringkat utama pasien rawat jalan di rumah sakit seluruh Indonesia dengan
jumlah kasus 218.500 (yanmed DEPKES RIhttp://bank data depkes.go.id/data).
Kejadian penyakit gastritis meningkat sejak 5-6 tahun terakhir dan
menyerang laki-laki lebih banyak daripada wanita. Laki-laki lebih banyak
mengalami gastritis karena kebiasaan mengkonsumsi alkohol dan merokok.
Faktor-faktor lain yang berkaitan dengan sakit maag antara lain adalah riwayat
keluarga yang menderita sakit maag, kurangnya daya mengatasi atau adaptasi
yang buruk terhadap stres.
1.2 Rumusan Masalah
2.3 Tujuan
2. Tujuan Khusus :
1
Sumber : Muttaqin, Arif. dan Kumala Sari. Gangguan gastrointestinal. (Jakarta : Salemba Medika,2011),
hal 5
B.PENYEBAB GASTRITIS.
3
http://gudmakalah.blogspot.co.id/2014/06/v-behaviorurldefaultvmlo.html
D.MACAM MACAM GASTRITIS.
Manifestasi klinis :
a. Dapat terjadi ulserasi superfisial dan mengarah pada hemoragi
b. Rasa tidak nyaman pada abdomen dengan sakit kepala, kelesuan, mual dan
anoreksia mungkin terjadi muntah dan cegukan
c. Beberapa pasien menunjukan asimptomatik
d. Dapat terjadi kolik dan diare jika makan yang mengiritasi tidak dimuntahkan
tetapi malah mencapi ususPasien biasa nya pulih kembali sekitar sehari,
meskipu nafsu makan mungkin hilang selama 2-3 hari
2. Gastritis kronik
Gastritis kronik adalah suatu peradangan bagian mukosa lambung yang menahun.
Gastritis kronik sering dihubungkan dengan ulkus peptik dan karsinoma lambung
tetapi hubungan sebab akibat antara keduanya belum diketahui
Etiologi dan patogenesis gastritis kronik pada umumnya belum diketahui.
Gastritis kronik juga sering dijumpai bersama-sama dengan beberapa penyakit
lain misalnya:
- Anemia
- Penyakit addison
- Gondo
E.CARA PENCEGAHAN GASTRITIS.
Orang awam mengenalnya dengan sakit Maag. Banyak dikeluhkan ketika sedang
berpuasa. Dalam dunia kedokteran, sakit maag dikenal dengan istilah
“Gastritis”.Apakah anda tahu bagaimana cara pencegahan dan pengobatannya?
mengurangi mengkonsumsi makanan yang dapat mengganggu lambung seperti
makanan asam dan pedas, makanan yang mengandung gas seperti ubi, buncis, kol,
dllpola makan dan istirahat yang teratur ,makan yang teratur,hindari
alkohol,makan dalam porsi kecil dan sering,menghindari stress
A. Pencegahan
Sering kali kita tak menyadari hal ini (penyakit maag), mungkin karena terlalu
sibuk atau karena alasan lain sehingga waktu untuk makan terabaikan. Mungkin
tips berikut ini bermanfaat bagi anda agar dapat terhindar dari penyakit maag.
Waktu Makan.
Jauhkan kebiasaan anda menunda waktu makan jika waktu makan anda telah
tiba sebab jika melenceng dari jadwal makan anda akan mengakibatkan produksi
asam lambung meningkat sehingga akan menimbulkan gangguan pada lambung
anda.
Jenis Makanan
Mengurangi mengkonsumsi jenis makanan yang kecut, makanan-makanan yang
pedas, karena dapat memicu asam lambung apalagi disaat anda terlambat
makan dan juga sebaiknya yang sudah terkena penyakit ini alangkah baiknya
menghindari jenis makanan ini.
Jumlah Makanan
Jika anda yang sudah terkena penyakit ini (penyakit Maag) disaat anda terlambat
makan sebaiknya jangan terlalu banyak mengkonsumsi makanan disaat anda
terlambat makan.4
4
http://gudmakalah.blogspot.co.id/2014/06/v-behaviorurldefaultvmlo.html
F. PENGOBATAN
Antasida
Antihistamin H-2
PPI (Pompa Proton Inhibitor)
Antimuskarinik
1.1 ANTASIDA
5
Muttaqin, Arif. dan Kumala Sari. Gangguan gastrointestinal. (Jakarta : Salemba Medika,2011), hal 5
Contoh contoh antasida ;
A. Alumunium Hidroksida
B. Kalsium Karbonat
C. Magnesium Hidroksida
6
Muttaqin, Arif. dan Kumala Sari. Gangguan gastrointestinal. (Jakarta : Salemba Medika,2011), hal 5
D. Natrium Bikarbonat
Na-bikarbonat merupakan satu-satunya antacid sistemik yang digunakan
dalam pengobatan. Obat ini kerjanya cepat dan sangat efektif dalam
menurunkan asam lambung. Karena efek sistemiknya obat ini dapat
menyebabkan alkalosis metabolic.
1.2 H2 Blocker
Obat yang termasuk H2 blocker adalah simetidin. Ranitidin, dan famotidin.
Obat tersebut merupakan penghambat sekresi asam lambung yang kuat, baik oleh
histamine, gastrin, acetylcholine maupun oleh zat-zat lain. obat ini terbukti
dapat ,mengurangi lebih dari 90% sekresi asam lambung akibat rangsangan
makanan atau rangsangan histamine pada malam hari. Obat-obat ini
mempermudah proses penyembuhan dan mencegah kekambuhan ulkus peptikum
7
Muttaqin, Arif. dan Kumala Sari. Gangguan gastrointestinal. (Jakarta : Salemba Medika,2011), hal 5
2. Obat –Obat Sitoprotektif
Obat sit oprotektif didefinisikan sebagai obat yang dapat mencegah atau
mengurangi kerusakan mukosa lambung atau duodenum oleh berbagai zat
ulcerogenik, tanpa menghambat sekresi atau mentralkan asam lambung. Jadi, obat
sitoprotektif dapat mencegah kerusakan mukosa lambung yang acid-mediated
(missal oleh aspirin) maupun yang acid-independent (missal oleh alkohol)
Obat sitoprotektif dapat dibedakan atas :
1. Golongan analog prostaglandin (misoprotol)
2. Semua non prostaglandin (karbeneksolon, sukralfat, bismuth keloidal,
setraksat)
8
Muttaqin, Arif. dan Kumala Sari. Gangguan gastrointestinal. (Jakarta : Salemba Medika,2011), hal 5
2.2 Nonprostaglandin
Sukralfat
Sukralfat adalah garam alumunium dari sukrosa sulfat. Obat ini membutuhkan
suasana asam untuk aktivasi dan sebaiknya tidak diberikan bersama dengan
antasida, antagonis reseptor H2,dan PPI. obat ini membentuk pasta kental yang
secara selektif terikat pada ulkus sehingga secara langsung membentuk lapisan
dalam permukaan mukosa lambung sebagai factor defensive terhadap asam
lambung dan pepsin.
Setraksat
Setraksat adalah ester dari asam traneksamat. Obat ini bekerja memperkuat
faktor-faktor defensive pada lambung. Efek utamanya ialah meningkatkan aliran
darah mukosa lambung dan duodenum atau memperbaiki mikrosirkulasi mukosa
di tepi ulkus dan di mukosa yang bebas ulkus. Obat ini juga meningkatkan
pembentukan PG endogen di mukosa sehingga dapat menghasilkan percepatan
generasi epitel mukosa dan produksi mukus.9
9
Muttaqin, Arif. dan Kumala Sari. Gangguan gastrointestinal. (Jakarta : Salemba Medika,2011), hal 5
BAB III
PENUTUP
A.Kesimpulan
Gastritis adalah penyakit yang disebabkan oleh adanya asam lambung
yang berlebih atau meningkatnya asam lambung sehingga mengakibatkan
imflamasi atau peradangan dari mukosa lambung seperti teriris atau nyeri pada ulu
hati. Gejala yang terjadi yaitu perut terasa perih dan mulas. Gastritis dibagi
menjadi dua yaitu: gastritis akut dan kronis. Gatritis Akut (inflamasi mukosa
lambung) paling sering diakibatkan oleh kesalahan diit, mis. makan terlalu
banyak, terlalu cepat, makan makanan yang terlalu banyak bumbu atau makanan
yang terinfeksi. Penyebab lain termasuk alcohol, aspirin, refluks empedu atau
terapi radiasi. Inflamasi lambung yang berkepanjangan yang disebabkan oleh
ulkus lambung jinak maupun ganas atau bakteri Helicobacter pylori. Manifestasi
klinis gastritis antara lain Anorexia, mual, muntah, nyeri epigastrium, perdarahan
saluran cerna pada hematemesis melena.
Gastritis bisa disembuhkan tetapi tidak bisa sembuh total. Gastritis adalah
penyakit yang dapat kambuh apabila si penderita tidak makan teratur, terlalu
banyak makan, atau sebab lain. Biasanya untuk meredakan atau
menyembuhkannya penderita harus meminum obat jika diperlukan. Tetapi
gastritis dapat di cegah, yaitu dengan cara makan teratur, makan secukupnya, cuci
tangan sebelum makan dan jangan jajan sembarangan.
DAFTAR PUSTAKA