Anda di halaman 1dari 2

KIMIA BAB II

STRUKTUR ATOM DAN SISTEM PERIODIK UNSUR

TEORI ATOM MENURUT DEMOCRITUS


SEJARAH DEMOCRITUS

Democritus dilahirkan di Abdera, salah satu wilayah Yunani yang ada di


pantai Trasia, bagian Balkan.  Masa hidupnya berkisar pada tahun 460 SM
sampai 360 SM.  Namanya termasyhur sebagai seorang ahli ilmu alam.

Menurut riwayat, Democritus adalah orang dengan pengetahuan paling banyak


di zamannya.  Ia menulis buku-buku tentang ilmu alam, ilmu tumbuh-
tumbuhan, ilmu tabib, pengetahuan perang, etika, serta banyak yang lainnya. 
Democritus bahkan mengatakannya sendiri bahwa ia lebih suka menyelesaikan
suatu soal matematik daripada menjadi raja Persia.

Baginya, ilmu pengetahuan adalah sesuatu yang dicari terus-menerus, itulah


sebabnya Democritus pergi merantau.  Banyak negeri telah dilewatinya. 
Semuanya itu, semakin menambah terang otaknya serta menambah luas
pandangan hisupnya.

KELEBIHAN DAN KEKURANGAN TEORI ATOM DEMOCRITUS

Atom ini memiliki kelebihan yaitu membuka konsep atom yang menjadi
dasar para peneliti untuk mengembangkan model atom berikutnya. Model
atom pertama kali sehingga mendorong ilmuwan-ilmuwan baru untuk
meneliti tentang atom. Dan memiliki kekurangannya yaitu definisi yang
diberikan oleh Democritus bersifat umum. Model atom Democritus tanpa
melalui percobaan tetapi hanya pengamatan saja. Model atom Democritus
ditolak karena sistem definisinya bersifat abstrak dibanding dengan
model atom yang lain.

STRUKTUR ATOM

Menurut Democritus atom sepenuhnya padat, tidak memiliki struktur


internal, serta ada ruang kosong antar atom untuk memberikan ruang
untuk pergerakannya (seperti pergerakan dalam air dan udara, atau
fleksibilitas benda padat).

EKSPERIMEN YANG DILAKUKAN

Dan pada zaman itu belum ada eksperimen eksperimen yang


sistematis seperti sekarang ini. dan sedangkan eksperimen pertama kali
tentang atom adalah percobaan Dalton yang mana dia hidup berabad abad
setelah kematian democritus.

TEORI ATOM MENURUT JOHN DALTON


SEJARAH DALTON

Anda mungkin juga menyukai