Anda di halaman 1dari 3

RPP SMAN 44 Jakarta – BiologI XI 1

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah : SMAN 44 Jakarta Kelas/Semester : XI / Ganjil


Mata Pelajaran : Biologi Alokasi Waktu : JP (2 x 40 menit)
Materi pokok : Sistem Gerak (selama daring @pertemuan 30 menit)
3.5 Menganalisis hubungan antara struktur jaringan penyusun organ pada sistem gerak dalam kaitannya
dengan bioproses dan gangguan fungsi yang dapat terjadi pada sistem gerak manusia
Kompetensi Dasar
4.5 Menyajikan karya tentang pemanfaatan teknologi dalam mengatasi gangguan sistem gerak melalui studi
literatur
 Siswa dapat menjelaskan macam jaringan penyusun organ pada sistem gerak
Indikator Pencapaian  Siswa dapat memahami hubungan yang terjadi antar jaringan penyusun organ pada sistem gerak
Kompetensi (IPK)  Siswa dapat menganalisis faktor yang mempengaruhi kelainan pada sistem gerak
 Siswa dapat menyebutkan cara pencegahan kelainan pada sistem gerak
A. Tujuan Pembelajaran
Setelah melakukan seluruh kegiatan proses pembelajaran secara kritis, komunikatif, kolaboratif, dan kreatif melalui model pembelajaran
Problem Based Learning dengan pendekatan PjBL serta metode diskusi, penugasan, tanya jawab, dan studi pustaka, peserta didik mampu
dengan terampil menganalisis hubungan antara struktur jaringan penyusun organ pada sistem gerak dalam kaitannya dengan bioproses dan
gangguan fungsi yang terjadi pada sistem gerak sehingga peserta didik dapat meningkatkan ketaatan, kedisiplinan, terlibat aktif selama
proses pembelajaran berlangsung, dan mampu mengembangkan kemampuan berpikir kritis, komunikasi, kolaborasi, dan kreativitas (4C)
selama proses pembelajaran.
B. Strategi dan Langkah-langkah Pembelajaran Waktu
Langkah Pembelajaran
A. Pendahuluan 5 menit
1. Sebagai wujud implementasi ketaatan manusia kepada tuhan, guru mengkondisikan peserta didik untuk siap belajar
dengan diawali dengan berdoa (orientasi).
2. Sebagai wujud implementasi kedisiplinan, guru mengecek kesehatan peserta didik, kehadiran dan memotivasi
pentingnya belajar mandiri di rumah (motivasi) serta mengingatkan terkait peraturan selama proses pembelajaran.
3. Mengamati : Sebagai wujud implementasi PBL peserta didik mendengarkan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang
jaringan yang menyusun sistem gerak manusia baik secara aktif atau pasif serta permasalahan sistem gerak yang sering
muncul di kehidupan sehari-hari.
B. Kegiatan Inti
Fase 1 : Orientasi pada masalah
1. Sebagai wujud implementasi critical thinking (4C), dan PBL peserta didik diminta mereview kembali tentang
pengeroposan tulang dan sendi pada lansia serta faktor-faktor penyebabnya.
2. Menanya : Sebagai wujud implementasi communication (4C) peserta didik termotivasi untuk memberikan jawaban 5 menit
atas pertanyaan singkat terkait proses pengeroposan tulang dan juga faktor yang mempercepat pengeroposan tulang.
3. Guru menyajikan masalah terkait pelapukan tulang pada tubuh manusia dengan beberapa zat kimia.
Fase 2 : Mengorganisasikan peserta didik untuk belajar
4. Sebagai wujud implementasi PJBL peserta didik berkumpul dengan kelompoknya masing-masing untuk kemudian
melakukan kegiatan praktikum dengan menggunakan tulang-tulang yang sudah mereka persiapkan dipertemuan
sebelumnya.
5. Mengasosiasi/mengolah : Sebagai wujud implementasi dari creativity, communication, dan collaborative (4C), setiap
siswa diminta menganalisis proses yang terjadi pada tulang yang telah mereka rendam selama 2 hari dengan
8 menit
menggunakan beberapa cairan yang berbeda.
Fase 3 : Membantu penyelidikan mandiri dan kelompok
6. Guru melakukan bimbingan kepada setiap individu jika siswa mengalami kesulitan serta guru memberikan
memotivasi setiap siswa untuk membantu mereka dalam menganalisis.
7. Mengumpulkan informasi : Peserta didik dapat mencari tambahan informasi melalui buku, channel youtube, media
online atau literasi digital lainnya yang relevan dengan persoalan yang mereka dapatkan pada kegiatan praktikum
tersebut.
Fase 4 : Mengembangkan dan menyajikan hasil karya serta memaparkannya.

1
RPP SMAN 44 Jakarta – BiologI XI 2

8. Mengkomunikasikan : Sebagai wujud implementassi communication (4C) siswa diminta untuk menyebutkan hasil
dari praktikum yang mereka dapat pada setiap kelompok untuk kemudian dilakukan banding hasil dengan kelompok
lain. 7 menit
9. Guru memberikan feedback untuk menyamakan persepsi dari hasil diskusi.
C. Penutup
Fase 5 : Menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah
1. Sebagai wujud implementasi creativity guru meminta seluruh peserta didik untuk menyusun hasil analisis dan laporan
pada buku tulis mereka dengan menggunakan gaya bahasa masing-masing.
2. Sebagai wujud implementasi keterelibatan aktif siswa, guru memberikan motivasi terkait dengan kebermanfaatan
ilmu yang sudah dipelajari serta ungkapan terima kasih kepada peserta didik yang tetap disiplin belajar di saat
pandemi. 5 menit

3. Guru mengucapkan salam untuk menutup pembelajaran.


Model : PBL dan PjBL Media : Sumber Belajar : Alat dan Bahan :
Pendekatan : Saintifik  Browser 1. Panduan Praktikum 1. Device yang memadai
 Whastapp 2. Bahan Ajar (Laptop / Handphone)
3. Youtube Video 2. Jaringan yang stabil (WiFi /
Pembelajaran Paket Data / LAN)
3. Alat tulis
4. Tulang yang sudah
direndam selama 2 hari
C. Penilaian
No Ranah Kompetensi Teknik Penilaian Bentuk Penilaian
1 Pengetahuan Tes Tertulis Penugasan
2 Keterampilan Observasi Rubrik Penilaian Keterampilan
3 Sikap Observasi Rubrik Penilaian Sikap

Mengetahui,
Guru Pamong

Dra.Hj.Iswarni, M.M
NIP 196302111992032006

2
RPP SMAN 44 Jakarta – BiologI XI 1

Anda mungkin juga menyukai