Anda di halaman 1dari 2

NAMA: RAHMATU SOLEHA

KELAS: TL 1A

INTERFERENSI GELOMBANG

Interferensi terbagi dalam dua macam, yakni interferensi konstruktif (saling menguatkan)
dan interferensi destruktif (saling melemahkan). Interferensi konstruktif dan destruktif ini
terjadi karena adanya interaksi antara gelombang-gelombang yang berkolaborasi atau
koheren satu sama lain. berasal dari sumber yang sama maupun karena frekuensinya yang
sama atau hampir sama.

Ketika dua gelombang atau lebih dari jenis yang sama menyebar pada titik yang sama, maka
resultan amplitudo pada saat itu akan sama dengan jumlah vektor dari amplitudo
gelombang individu. Jika puncak gelombang bertemu dengan gelombang lain berfrekuensi
sama pada titik yang sama, maka amplitudo individu ini adalah interferensi konstruktif.
Sedangkan, jika puncak satu gelombang bertemu dengan kutub gelombang lain, maka
amplitudo sama dengan perbedaan amplitudo individu, ini disebut dengan interferensi
destruktif.

Contoh Interferensi
Gelombang : cahaya, radio,
akustik, gelombang air
permukaan, gelombang
gravitasi, atau gelombang
materi. Pada sebuah
interferometer akustik ini
memiliki gelombang suara
dalam gas atau cairan,
seperti kecepatan, panjang
gelombang, penyerapan,
atau impedansi. Gelombang
akan menghantam reflektor
yang ditempatkan sejajar
dengan kristal, kemudian
akan dipantulkan kembali
ke sumbernya dan diukur.
LATIHAN SOAL

Anda mungkin juga menyukai