u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
PUTUSAN
Nomor 169 /Pdt.G/2016/PN Amb
si
ne
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
ng
Pengadilan Negeri Ambon yang mengadili perkara perdata pada tingkat
do
NONCE
gu
pertama, telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara gugatan antara:
In
A
RT.002/RW.004 Desa Cigelam Kecamatan babakancikao Kabupaten
lik
RT.007 RW. 03 (depan Lantamal) Negeri Halong Kecamatan Baguala Kota
Ambon, dalam hal ini memberikan kuasa kepada Hans Peea, S.H.,
am
ub
Advokat/Pengacara dan Konsultan Hukum, beralamat di Jalan Said Perintah
R
Penggugat;
si
Lawan:
ne
ng
pekerjaan tidak ada, bertempat tinggal di Jalan Mutiara RT. 005 RW. 01
do
gu
Kelurahan Rijali Kecamatan Sirimau Kota Ambon, dalam hal ini memberikan
In
kuasa kepada Freddy J. Matakupan, S.H., dan Yanny Tuhurima, S.H.,
A
lik
ub
RT. 005 RW.01 Kelurahan Rijali Kecamatan Sirimau Kota Ambon, dalam hal
ep
es
ng
tinggal di Jalan Mutiara RT. 005 RW.01 Kelurahan Rijali Kecamatan Sirimau
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Kota Ambon, dalam hal ini memberikan kuasa kepada Saidna Alfacry Bin
si
Tahir, S.H. Advokat/Penasehat Hukum, beralamat di Jalan Rijali Mendes RT.
ne
001 RW. 01 Negeri Laha Kecamatan Teluk Ambon, Kota Ambon, berdasarkan
ng
Surat Kuasa Khusus tanggal 25 Agustus 2016, sampai pada tingkat mediasi
do
gu
dan waktu masuk jawab menjawab mencabut kuasa dari Saidna Alfacry Bin
Tahir, S.H., tanggal 30 September 2016 yang diterima Majelis Hakim pada
In
A
tanggal 25 Nopember 2016 dan Tergugat III menghadap sendiri dalam
lik
Yerry Solissa, S.H. Advokat dan penasehat Hukum beralamat di Jalan Listrik
Negara Batu Gajah Atas RT. 004 RW.04 Kelurahan Batu Gajah Kecamatan
am
ub
Sirimau Kota Ambon berdasarkan Surat Kuasa Khusus tanggal 19 Nopember
R
Setelah membaca berkas perkara beserta surat-surat yang bersangkutan;
si
Setelah mendengar kedua belah pihak yang berperkara;
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
Eigendom Verponding Nomor 774 seluas 1.171 M² (seribu seratus tujuh puluh
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Sebelah Barat dengan Tembok/Bekas Eigendom Verponding No : 1555
si
yang terletak di Jalan Mutiara,Kelurahan Rijali Kecamatan Sirimau Kota
ne
Ambon, Selanjutnya oleh Penggugat di tetapkan sebagai objek sengketa;
ng
2. Bahwa semasa hidupnya Matheis Patty (Alm) atau biasa di tulis / di singkat
do
gu
dengan M. Patty menikah dengan seorang Perempuan bernama Rince Luno
(Alm) dan dari perkawinan keduanya di lahirkan hanya seorang anak laki – laki
In
A
yang bernama Simon Patty (Alm) yakni ayah dari Penggugat kemudian
setelah Rince Luno (Alm) meninggal di saat Simon Patty (Alm) yakni ayah
ah
lik
Penggugat masih Berumur + 1 (satu) Tahun, Kakek Penggugat In Casu
ub
Rachil Mmailihu (Alm) dan dari Perkawinan Keduanya tidak memiliki
Matheis Patty (Alm) meninggal dunia, maka kelangsungan hidup dari Simon
ah
R
Patty (Alm) yakni ayah dari Penggugat di jaga dan di pelihara oleh Rachil
si
Mmailihu (Alm) sampai tumbuh dewasa dan menjadi seorang Anggota Militer
ne
ng
(TNI AD) sejak tahun 1952 dan bertugas di Kesatuan ARMED 9 KODAM
do
gu
AD) Simon Patty tidak memiliki waktu yang cukup untuk libur maupun waktu
ah
lik
luang yang di maknai sebagai suatu hal yang sulit, maka Simon Patty (Alm)
ub
peninggalan ayahnya untuk di jaga dan di awasi serta di rawat oleh Rachil
ka
Objek Sengketa tersebut dengan baik dan aman tanpa merugikan Hak
R
es
siapapun juga;
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
4. Bahwa pada Tahun 1999 (Alm) Simon Patty berencana pulang ke Ambon
si
untuk mengurus tanah Objek Sengketa peninggalan Orang tuanya In Casu
ne
Matheis Patty (Alm) akan tetap di tahun 1999 tersebut Kota Ambon dan
ng
Maluku pada umumnya di landa Konflik/Kerusuhan maka Ayah Penggugat
do
gu
(Alm) Simon Patty mengurungkan Niatnya, akan tetapi Ayah Penggugat
Simon Patty (Alm) sebelum meninggal dunia telah berpesan dan membuat
In
A
surat kepada Penggugat untuk segera suatu saat pulang ke Ambon untuk
mengurus bidang tanah objek sengketa yang Demi Hukum di turunkan dari
ah
lik
Matheis Patty (Alm) yakni kakek Penggugat kemudian berlanjut kepada
Simon Patty (Alm) yakni Ayah Penggugat yang kemudian demi Hukum pula
am
ub
harus Jatuh beralih kepada Penggugat beserta saudara lainnya;
5. Bahwa Simon Patty (Alm) semasa hidupnya menikah dengan Adriana Hully
ep
k
juga telah meninggal dunia dan dari perkawinannya telah di lahirkan 4 (empat)
ah
R
orang anak masing - masing:
si
5.1. Rachel Patty
ne
ng
do
gu
lik
ub
Sengketa di sertai pengecekan Data pada Dokumen Surat tanah yang ada di
R
es
ng
bidang tanah Objek Sengketa telah di salah gunakan oleh RAchil Mailuhu
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
(Alm) bersama Hendrika Levina Patty (Alm), yang telah memohon pengajuan
si
pembagian Bidang Tanah Objek Sengketa menjadi 2 (dua) bagian pada
ne
Tanggal 12 Maret 1956 Tanpa persetujuan dari Simon Patty (Alm) sebagai
ng
ahli waris Tungga dari pemilik Bidang Tanah Objek Sengketa yakni (Alm)
do
gu Matheis Patty melakukan (M Patty) sebagaimana terurai dalam surat ukur
masing-masing:
In
A
- Kepada Hendrika Patty (Alm) memperoleh bagian tanah dari objek
sengketa seluas 703 M² (tujuh ratus tiga meter persegi ) sesuai surat ukur
ah
lik
Nomor 25/1956 tanggal 12 maret 1956 yang di keluarkan oleh kantor
ub
berikut:
R
- Timur dengan Kali Wai Alat/Got
si
- Barat dengan Tembok/Tergugat I dan II
ne
ng
seluas 467 M² (empat ratus enam puluh tujuh meter persegi) sesuai surat
do
gu
ukur Nomor 24/1956 tanggal 12 Maret 1956 yang di keluarkan juga oleh
In
Kantor Pendaftaran Tanah di Ambon yang oleh penggugat di pandang
A
sebagai perbuatan tidak Sah serta melawan Hak dan melawan Hukum oleh
ah
lik
karena tanpa ijin dan persetujuan ketika itu dari Pihak yang paling berhak
yakni Simon Patty (Alm) ayah penggugat memiliki batas-batas saat ini
m
ub
sebagai berikut:
ka
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
7. Bahwa Bidang Tanah seluas 703 M² (tujuh ratus tiga meter persegi) yang di
si
peroleh Hendrika Patty (Alm) yakni nenek dari Tergugat III secara melawan
ne
Hak dan melawan Hukum kini berdiri sebuah bangunan rumah permanen yang
ng
di kuasai dan di huni oleh Tergugat III bersama Ibunya yang kepemilikannya
do
gu
hanya berpegang pada surat ukur
In
A
seluas 467 M² (empat ratus enam puluh tujuh meter persegi) yang di peroleh
lik
melawan Hak dan melawan Hukum kini berdiri 2 (dua) buah bangunan rumah
permanen yang di kuasai dan di huni oleh Tergugat I dan Tergugat II yang
am
ub
berhubungan keluarga dengan Rachil Mailuhu (Alm) dan bukan dengan
Keluarga Patty;
ep
k
8. Bahwa Terhadap tanah seluas 467 M² (empat ratus enam puluh tujuh)
ah
R
tersebut di atas oleh (Alm) Gustaf Lodywik Mailuhu yakni ayah Tergugat II
si
dan suami dari tergugat I sudah memproses bidang tanah tersebut pada
ne
ng
tanggal 10 Juni 1991 dari (Alm) Gustaf Lodywik Mailuhu dan oleh Kantor
do
gu
lik
enam puluh tujuh meter persegi ) Surat ukur Nomor 24/1956 tanggal 12 maret
ub
atas nama Gustaf Lodywik Mailuhu (Alm) dan telah Berakhir hak pada
ka
9. Bahwa di duga peroleh Sertifikat Hak Guna Bangunan Nomor 374 kelurahan
R
es
Rijali atas nama Gustaf Lodywik Mailuhu (Alm) seluas 467 M² (empat ratus
M
ng
enam puluh tujuh meter persegi ) sesuai surat ukur Nomor 24/1956 tanggal 12
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
maret 1956 menggunakan Surat-surat yang berisikan keterangan palsu serta
si
di duga hasil rekayasa dari Gustaf Lodywik Mailulu (alm) antara lain Surat
ne
Keterangan Nomor 590/05 tanggal 11 Juni 1991 yang di keluarkan oleh Lurah
ng
Rijali yang berisikan Bidang Tanah tersebut telah di Kuasai/di usahakan sejak
do
gu
Tahun 1968 adalah perbuatan spekulatif dan manipulatif yang bertentangan
dengan Bukti dan Fakta, demikian pula Surat keterangan tanggal 2 maret
In
A
1993 yang di tanda tangani oleh Janda R.Patty (Mailuhu) alm, Berikut Surat
Pernyataan tanggal 2 maret 1993 yang di tanda tangani pula oleh Janda
ah
lik
Gustaf Lodywik Mailuhu alm adalah bertentangan dengan hukum tentang
hubungan Subjek dan Objek bidang tanah in litis demikian pula surat
am
ub
keterangan kesaksian tertanggal 27 April 1997 yang di buat dan di tanda
R
kepunyaan kakek penggugat In Casu Matheis Patty (Alm) beserta Ahli waris
si
keturunannya adalah perbuatan tidak sah dan melawan hukum;
ne
ng
10. Bahwa penggugat telah berupaya mendekati keluarga dari Tergugat I dan
do
gu
adalah orang – orang yang berhak atas sebagian Tanah Objek sengketa yang
ah
lik
11. Bahwa oleh karena perolehan bidang tanah Objek sengketa di landasi dengan
m
ub
perbuatan melawan Hak dan Melawan Hukum maka patut dan beralasan
ka
Hukum Tergugat I,II,dan tergugat III di hukum keluar dari tanah Objek
ep
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dan kepastian keadilan sebagaimana yang diharapkan dari Peradilan yang
si
berdasarkan Ketuhanan yang Maha Esa;
ne
Berdasarkan dalil-dalil gugatan tersebut di atas maka penggugat memohon
ng
Kepada Bapak Ketua Pengadilan Negeri Kelas I A. Ambon Cq Majelis Hakim yang
do
I.
gu
memeriksa dan mengadil perkara ini memberikan Putusan sebagai berikut:
DALAM PROVISI:
In
A
Sebelum adanya Putusan yang berkekuatan Hukum tetap (Inkracht Van
Gewijsode) atas pokok Perkara ini, melarang Tergugat I,II dan Tergugat III
ah
lik
menyewakan atau mengalihkan Objek sengketa dalam bentuk apapun juga
ub
II. DALAM POKOK PERKARA
R
M.Patty memiliki anak Tunggal yang sah bernama Simon Patty (Alm)
si
kemudian Simon Patty (alm) memiliki anak-anak yang sah kepada
ne
ng
masing:
do
gu
- Rachel Patty
In
- Marice Sonya Papilaya/Patty,dan
A
- Novan Patty
ah
lik
Adalah Sah bernilai hukum dalam kedudukan Garis Keturunan dari (Alm)
ub
Patty
ah
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Naufal Hasan Notaris di Puwakarta adalah Sah dan berlaku menurut
si
Hukum;
ne
3. Menyatakan menurut Hukum Objek Sengketa/Bidang Tanah Bekas
ng
Eigendom Venporing Nomor 774 seluas 1.171 M² ( seribu seratus tujuh
do
gu puluh satu meter persegi ) dengan batas-batas:
In
A
- Selatan dengan Jalan Raya;
lik
4. Barat dengan Tembok/Bekas Eigendom Verponding Nomor 1555 adalah
ub
Ambon adalah sah kepunyaan / milik Penggugat beserta Ahli Waris
ep
lainnya yang di turunkan dari kakek Penggugat in casu (Alm) Matheis
k
R
yang telah di lakukan oleh Hendrika Patty (Alm) bersama Rachil Patty
si
(Alm) memproses pembagian Bidang Tanah Objek Sengketa menjadi (2)
ne
ng
- Bagiannya Hendrika Patty (Alm) seluas 703 M2 ( tujuh ratus tiga meter
do
gu
enam puluh tujuh meter persegi) sesuai surat ukur nomor 24/1956
ah
lik
tanah di Ambon saat itu adalah tidak Sah serta melawan Hak dan
m
ub
Melawan Hukum;
ka
puluh tujuh meter persegi ) yang awalnya di peroleh dari (Alm) Rachil
R
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
6. Menetapkan menurut Hukum Penguasaan Tergugat III di atas sebagian
si
Tanah/Objek Sengketa seluas 703 M² (tujuh ratus tiga meter persegi)
ne
yang di turunkan dari Hendrika Patty (Alm) yakni Nenek Tergugat III
ng
adalah melawan Hak dan Melawan Hukum;
do
gu
7. Menyatakan menurut Hukum surat-surat yang di pakai oleh (Alm) Gustaf
In
A
- Surat keterangan Nomor 590/05 tertanggal 11 Juni 1991 yang di
lik
- Surat keterangan tanggal 2 Maret 1993 yang di tanda tangani oleh
ub
- Surat pernyataan tanggal 2 maret 1993 yang di tanda tangani oleh
ep
Janda R Patty (Rachil Mailuhu (Patty) Alm;
k
R
M² (empat ratus enam puluh tujuh meter persegi) atas nama Gustaf
si
Lodywik Mailuhu yang telah berakhir masa berlaku haknya pada tanggal
ne
ng
7-2-2014 (lama hak 20 tahun) adalah cacat dan tidak berlaku menurut
Hukum;
do
gu
yang bertalian keluarga dan berada di atas tanah Objek Sengketa untuk
ah
lik
sendiri Bangunan rumah masing masing bila perlu dengan bantuan aparat
m
ub
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
10. Menghukum Tergugat I,II dan III untuk membayar biaya yang timbul dalam
si
perkara ini;
ne
III. SUBSIDAIR:
ng
Apabila Pengadilan berpendapat lain maka mohon Putusan yang seadil-
do
gu adilnya (Ex Aquo Et Bono);
In
A
Penggugat dan Tergugat I, II dan III masing-masing menghadap kuasanya tersebut;
ah
lik
Menimbang, bahwa Pengadilan telah mengupayakan perdamaian diantara
para pihak melalui mediasi sebagaimana diatur dalam Perma Nomor 1 Tahun 2016
am
ub
tentang Prosedur Mediasi di Pengadilan dengan menunjuk Christina Tetelepta, S.H.
si
2016 upaya perdamaian tersebut tidak berhasil;
ne
ng
do
gu
2016 yang telah diterima dalam persidangan pada hari Senin tanggal 10 Oktober
ah
lik
A. Dalam Eksepsi
m
ub
1. Kompetensi Absulut
ka
es
ng
Guna Bagunan Nomor 374 atas nama Gustaf Lodywik Mailihu (alm) seluas
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
467 M² (empat ratus enam pulu tujuh meter persegi) sesuai surat ukur
si
Nomor 24/1956 tanggal 12 Maret 1956 menggunakan surat-surat yang
ne
berisikan keterangan palsu, manipulatif dan spekulatif serta diduga hasil
ng
rekayasa dari Gustaf Lodywik Mailuhu antara lain Surat Keterangan Nomor
do
gu 590/05 tanggal 11 Juni 1991, Surat Keterangan tanggal 2 Maret 1993 yang
In
A
Kesaksian yang tertanggal 27 April 1997 yang di buat dan ditandatangani
lik
Bahwa terlalu naïf dan tidak berdasarkan hukum apabila Penggugat
menyatakan Gustaf Lodywik Mailihu (alm) yang adalah suami dari Tergugat
am
ub
I dan ayah dari Tergugat II telah menggunakan surat-surat palsu,
R
Bukankah semuanya itu harus dibuktikan terlebih dahulu oleh Penggugat,
si
serta harus disidangkan dalam sidang tindak Pidana pemalsuan, penipuan
ne
ng
do
gu
rekayasa semuanya itu adalah masuk dalam Ranah Hukum Pidana, maka
In
sesungguhnya Penggugat telah menggabungkan perkara yang sama sekali
A
lik
ub
peradilan Pidana.
ka
2. Kewenangan Mengadili
ep
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
kemudian, tepatnya pada 24 September 1980. Itu berarti, segala
si
macam tanah tersebut otomatis menjadi tanah Negara;
ne
b) Bahwa Selanjutnya jangka waktu pendaftarannya tidak melebihi
ng
batas waktu yang ditentukan yakni 1 tahun sejak 24 september
do
gu 1960. Namun
hukum berubah
tidak
In
A
(konversi) menjadi hak guna bangunan yang berlangsung
lik
tanah tersebut berubah status hukumnya menjadi tanah yang
ub
tanah Negara (keputu san presidan Nomor 32 tahun 1979);
c) Bahwa dalam posisi seperti tersebut pada Point (2) maka hubungan
ep
k
R
pemegang hak) dengan tanahnya terputus. Namun demikian
si
bekas pemegang hak masih mempunyai hubungan keperdataan
ne
ng
bangunan yang berdiri diatas tanah tersebut, oleh sebab itu jika
do
gu
lik
ub
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
sebagai dasar penerbitan sertipikat HGB Nomor 374/1993,
si
tetap menjadi hak dan tidak hilang;
ne
e) Bahwa oleh karena Penggugat dalam posita point (6)
ng
Penggugat mengatakan bahwa surat ukur Nomor 24/1956
do
gu tanggal 12 Maret 1956
In
A
pandang sebagai perbuatan tidak sah serta melawan hak dan
lik
mengajukan gugatan ke Pengadilan Tata Usaha Negara
(PTUN);
am
ub
3. Gugatan Penggugat Kabur (Exceptio Obscuur Libel)
R
pada perbuatan dan melawan hukum (onrecht matige daad) dari Tergugat I
si
dan Tergugat II dalam menguasai dan mensertifikatkan objek perkara,
ne
ng
do
gu
lik
kerugian baik matriil maupun moril apa yang ditimbulkan oleh Tergugat I
m
ub
dan Tergugat II dan pada petitumnya (tuntutan) kepada pihak yang telah
ka
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
sehingga oleh karena itu kiranya Yang Mulia Majelis Hakim yang memeriksa
si
dan mengadili perkara ini menyatakan gugatan para Penggugat tidak dapat
ne
diterima (Niet On Vantkelijk Verklaard);
ng
4. Gugatan Kurang Pihak:
do
gu 1) Bahwa berkenaan dengan Tergugat I dan Tergugat II adalah ibu dan
anak yang adalah ahli waris sah dari Gustaf Mailuhu (alm) yang memiliki
In
A
tanah objek sengketa berdasarkan Sertipikat HGB Nomor
lik
dari Gustaf Mailuhu (alm) yang mempunyai hubungan hukum dengan
ub
Mailuhu, Ester Mailuhu dan Cornely Mailuhu yang merupakan ahli waris
dari Gustaf Mailuhu harus ditarik juga masuk sebagai pihak yang
ep
k
digugat;
ah
R
2) Bahwa oleh karena tanah objek sengketa dalam perkara ini adalah
si
sebagian dari sertipikat HGB Nomor 374 tahun 1993 telah diperjual
ne
ng
maka seharusnya saudara H. Hattu juga ditarik dalam perkara ini, akan
do
gu
III yang secara hukum juga sah sebagai ahli waris dari Willem Armoes
ah
lik
Rehatta (alm), akan tetapi ibu Tergugat III yang bernama Rachel
ub
sebagai ahli waris yang masih hidup sampai sekarang, tidak ditarik juga
ka
sertipikat Nomor 374 tahun 1993 yang dikeluarkan oleh Kantor Badan
R
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
perkara ini akan tetapi dalam gugatan, Penggugat tidak menyertakan
si
juga Pihak Badan Pertanahan Nasional yang pernah menerbitkan
ne
sertipikat Nomor 374 tahun 1993 yang telah dilengkapi dengan surat-
ng
surat dan dokumen-dokumen yang sah selayaknya untuk penerbitan
do
gu suatu sertipikat;
In
A
waris dari tanah objek sengketa dan Badan Pertanahan Nasional (BPM)
lik
sengketa tidak ditarik Penggugat dalam surat gugatan ini;
ub
tidak lengkap atau karena tidak sempurna karena kurang pihak dapat
R
tertanggal 11 Oktober 1975 yang menegaskan: “Gugatan kurang
si
lengkap atau kurang formil, harus dinyatakan tidak dapat diterima”,
ne
ng
do
gu
lik
ub
verklaard)
ep
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
pokok perkara sehingga terhadap gugatan Penggugat, Tergugat I dan
si
Tergugat II menjawabnya sebagai berikut:
ne
1. Bahwa Tergugat I dan Tergugat II menolak dengan tegas seluruh dalil-dalil
ng
gugatan Penggugat, kecuali yang kebenarannya diakui secara tegas
do
gu
oleh Tergugat I dan Tergugat II;
In
A
yang tidak berkaitan dengan Tergugat I dan Tergugat II;
lik
Penggugat bukan sebagai ahli waris keturunan langsung dari Matheis Patty
ub
Nomor 774, oleh karena Matheis Patty (alm) tidak memiliki anak secara biologis
R
dari istri sah Matheis Patty (alm) yaitu Rachil Patty/Mailuhu (alm) sesuai surat
si
pernyataan tertanggal 2 Maret tahun 1993, dan surat pernyataan dari Simon
ne
ng
Patty (alm) diberikan kepada Gustaf Mailuhu (alm) yang adalah suami dari
Tergugat I, karena sejak tahun 1968 tanah objek sengketa tersebut sudah
do
gu
ditempati dan dikuasai oleh Gustaf Lodywik Mailuhu (alm) dan Tergugat I, dan
In
selanjutnya didaftarkan untuk memperoleh sertipikat HGB No. 374/1993,
A
lik
5. Bahwa terhadap posita Penggugat pada point (2) dapat Tergugat I dan
m
ub
adalah tidak benar dan bahwa Simon Patty adalah anak dari Matheis Patty
R
es
(alm) dan Rince Luno (Alm) adalah juga tidak benar, akan tetapi yang benar
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
adalah Matheis Patty (alm) hanya 1 (satu) kali menikah secara sah dengan
si
Rachil Patty/Mailuhu;
ne
b. Bahwa terhadap dalil point (2) ini juga hanya kamuflase dan karangan
ng
Penggugat saja yang tidak mengetahui dengan jelas kehidupan dari
do
gu Matheis Patty (alm) sebab jika dihitung Simon Patty (alm) saat masuk
tentara tahun 1952 kurang lebih berumur 17 tahun, Simon patty berumur 12
In
A
tahun saat diasuh oleh Rachil Patty/Mailuhu dan Tergugat I, Simon Patty
meninggal tahun 2012, itu berarti dari tahun 1952 sampai tahun 2012 sama
ah
lik
dengan Simon Patty berumur 60 Tahun, ditambah umur 17 tahun masuk
ub
Tahun, dan jika Simon Patty masih hidup sampai sekarang tahun 2016 itu
R
Simon Patty (alm) yang ditahun 2016 saat ini Tergugat I berumur 82
si
tahun, padahal saat mengasuh Simon Patty (alm) kurang lebih 8 atau 9
ne
ng
do
gu
lik
dan diberikan pendidikan yang baik oleh Rachil Patty/Mailuhu (alm) maupun
m
ub
Mailuohu (alm) dan Gustaf Lodywik Mailuhu (alm) serta Tergugat I sebagai
ah
orang tua, oleh karenanya Simon Patty (alm) selalu menjaga hubungan baik
R
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 18
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
d. Bahwa sebenarnya Tergugat I dan semua anak-anak termasuk Tergugat II,
si
tidak mau membuka kebenaran kehidupan orang tua kami Matheis Patty
ne
(alm) dan saudara kami Simon Patty (alm), agar hubungan keluarga tetap
ng
terjaga dengan baik, akan tetapi demi kebenaran dalam perkara ini maka
do
gu Tergugat I terpaksa harus menyampaikan kebenaran ini yakni bahwa
In
A
biologis dengan siapapun, oleh sebab itu Matheis Patty (alm) dan Rachil
lik
kurang lebih 4 tahun dan diberi nama Simon Patty, untuk itu terhadap dalil
pada pont (2) yang mengatakan bahwa dari hasil perkawinan Matheis Patty
am
ub
(alm) dan Rince Luno (alm) melahirkan Simon Patty (alm) adalah tidak
benar dan karangan Penggugat saja yang tidak mengetahui dengan jelas
ep
k
kehidupan Matheis Patty (alm) semasa hidupnya. untuk itu terhadap dalil ini
ah
R
patut ditolak atau setidak-tidaknya tidak diterima oleh yang terhormat
si
Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini;
ne
ng
6. Bahwa terhadap posita Penggugat pada point (3 dan 4), Tergugat I dan
do
gu
Simon Patty (alm) tidak bisa ke Ambon karena terjadi konflik sosial seperti yang
In
didalilkan Penggugat akan tetapi komunikasi Simon Patty (alm) dengan
A
Tergugat I, tergugat II dan semua keluarga Mailuhu di Ambon tetap ada melalui
ah
lik
telpon serta surat menyurat dan tidak pernah Simon Patty (alm) mengucapkan
telah menitipkan bidang tanah dalam objek perkara ini kepada Rachil
m
ub
Patty/Mailuhu (alm), akan tetapi selama komunikasi antara Simon Patty (alm)
ka
dengan Gustaf Mailuhu yang adalah suami dari Tergugat I, selalu dikatakan
ep
bahwa kintal yang menjadi objek sengketa sudah tidak ada masalah lagi;
ah
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 19
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
a. Bahwa tidak pernah ada pembagian terhadap tanah bekas eigendom
si
verponding Nomor 774, akan tetapi yang benar adalah tanah eigendom
ne
Nomor 774 seluas 1.171 M² telah diberikan oleh Rachel Patty/Mailuhu yang
ng
adalah istri sah dari Matheis Patty (alm) kepada Gustaf Mailuhu (alm) yang
do
gu adalah suami dari Tergugat I, dan kemudian pemberiannya di perkuat
dengan surat pernyataan dari Simon Patty (alm) kepada Gustaf Mailuhu
In
A
(alm);
b. Bahwa Rachel Patty/Mailuhu (alm) adalah istri sah dari Matheis Patty (alm)
ah
lik
sehingga Rachel Patty/Mailuhu adalah ahli waris yang sah menurut hukum,
ub
hukum apapun terhadap objek sengketa dan tidak memerlukan persetujuan
siapapun termasuk Simon Patty (alm), oleh karena itu Rachel Patty/Mailuhu
ep
k
R
terhadap objek sengketa dimaksud dan oleh karena itu surat ukur Nomor
si
24/1956 tanggal 12 Maret 1956 adalah sah dan sudah sesuai dengan
ne
ng
penerbitan sertipikat oleh Gustaf Lodywik Mailuhu atas nama dirinya dan
do
gu
terbitlah sertipikat HGB Nomor 374/1993, dengan luas 467 M² yang batas-
In
batas sebagai berikut :
A
lik
ub
8. Bahwa terhadap posita Penggugat Point (7) dapat Tergugat I dan Tergugat II
ep
sah dari Matheis Patty (alm) seperti yang disampaikan Penggugat dalam dalil
R
es
Gugatan ini, sehingga oleh karenanya sebagai istri yang sah dari Matheis Patty
M
ng
(alm), Rachel. Patty/Mailuhu (alm) berhak atas warisan yang ditinggalkan oleh
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 20
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Matheis Patty (alm), sehingga oleh Rachel Patty/Mailuhu dapat melakukan
si
perbuatan hukum apapun atas tanah objek sengketa dan tidak seharusnya
ne
semua yang bermarga Patty otomatis sah adalah ahli waris dari Keluarga
ng
Matheis Patty (alm), oleh sebab itu terhadap dalil pada point (7) ini mohon
do
gu
kiranya di tolak atau setidak-tidaknya dikesampingkan oleh Majelis Hakim yang
In
A
9. Bahwa terhadap posita Penggugat Point (8) Tergugat I dan Tergugat II
lik
a. Bahwa oleh karena tanah objek sengketa yang oleh Gustaf Mailuhu (alm)
ub
Nasional Propinsi Maluku, sehingga terbitlah HGB No. 374/1993
R
b. Bahwa Tanah-tanah yang dulunya berasal dari hak barat, selain
si
eigendom dan verponding, adalah erfpacht, dan opstal. Seperti juga
ne
ng
do
gu
lik
ub
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 21
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Pemerintah) No. 10 tahun 1961 yang selanjutnya diubah dan diganti
si
dengan PP Nomor 24 tahun 1997, sedang aturan pelaksanaannya
ne
diatur dalam PMNA (Peraturan Menteri Negara Agraria) /KBPN
ng
(Kepala Badan Pertanahan Nasional) No. 3 tahun 1997;
do
gu
c. Namun
maka
sebaliknya
hak eigendom
apabila persyaratan
tersebut demi
tersebut
hukum berubah
tidak dipenuhi
(konversi)
In
A
menjadi hak guna bangunan yang berlangsung selama 20 tahun.
lik
berubah status hukumnya menjadi tanah yang dikuasai langsung
ub
presidan Nomor 32 tahun 1979). Dalam posisi demikian hubungan
R
pemegang hak masih mempunyai hubungan keperdataan dengan
si
benda-benda lain diatasnya, misalnya tanaman, bangunan yang
ne
ng
berdiri diatas tanah tersebut, oleh sebab itu jika berakhirnya HGB
do
gu
lik
ub
d. Bahwa dalam Surat Edaran Mentri Dalam Negeri Nomor Btu. 8/356/8/79
ep
es
ng
Memperoleh Hak Guna Bangunan atau Hak Pakai, Point (2) menyebutkan
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 22
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
bahwa “Tanah- tanah bekas hak guna bangunan atau hak pakai
si
konversi hak barat yang berakhir masa berlakunya selambat-lambatnya
ne
pada tanggal 24 September 1980 dan jelas tidak dapat diberikan dengan
ng
hak baru kepada bekas pemegang hak karena yang bersangkutan tidak
do
gu memenuhi persyarata-persyaratan yang ditetapkan dalam Peraturan
In
A
proyek- proyek bagi penyelenggaraan kepentingan umum dan di atas
tanah tersebut tidak ada bangunan milik bekas pemegang hak dapat
ah
lik
diberikan dengan sesuatu hak kepada pihak yang pada saat mulai
ub
menguasai dan menggunakan tanah tersebut secara sah (pasal 13
10. Bahwa terhadap posita Penggugat pada point (9) yang substansinya adalah
ah
R
semua surat-surat dan dokumen-dokumen yang dibuat oleh R. Patty/Mailuhu
si
(alm) dan Lurah Rijali adalah palsu, spekulatif dan melawan hukum dapat
ne
ng
a. Bahwa Lurah Rijali adalah pejabat Negara yang sah menurut undang-
do
gu
lik
ub
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 23
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
perkara yang sama sekali tidak mempunyai keterkaitan hukum. Untuk itu
si
pemalsuan, manipulatif dan rekayasa bukanlah perkara yang harus
ne
diperiksa dalam gugatan Perdata, maka seharusnya diperiksa lebih
ng
dahulu dan diputuskan dalam lingkungan peradilan Pidana, dengan
do
gu demikian adalah kewajiban Penggugat untuk membuktikan palsunya
surat-surat yang didalilkannya, untuk itu terhadap dalil pada point (9) ini
In
A
Tergugat I dan Tergugat II dengan tegas menolaknya.
11. Bahwa terhadap posita penggugat point (10) Tergugat I dan Tergugat II
ah
lik
menolaknya dan menjawab sebagai berikut : bahwa tidak pernah Penggugat
ub
akan tetapi Penggugat langsung membuat pemberitaan pada media masa
Polres P. Ambon dan PP. Lease sehingga Tergugat II di panggil dengan surat
ah
R
panggilan nomor SP.G/322/V/Reskrim atas tuduhan Dugaan Perkara tindak
si
Pidana Penggelapan terhadap objek sengketa yang tidak pernah dapat
ne
ng
do
gu
12. Bahwa terhadap posita Penggugat point (11) Tergugat I dan Tergugat II
In
menolaknya dan menjawab bahwa oleh karena perolehan bidang tanah objek
A
lik
ketidak mengerti Panggugat tentang pemakaian tanah oleh pihak yang tidak
m
ub
berhak, maka perlu Tergugat I dan Tergugat II jelaskan yaitu bahwa pihak yang
ka
berwenang dan berhak untuk mempergunakan tanah adalah setiap orang atau
ep
badan hukum yang diberikan hak atas tanah oleh Negara yang dibuktikan
ah
es
Undang, oleh karena perolehan tanah objek sengketa sudah sesuai dengan
M
ng
prosedur selayaknya untuk perolehan suatu hak yaitu sertipikat HGB Nomor
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 24
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
374/1993, melalui Surat Keputusan Kakanwil BPN Propinsi Maluku Nomor
si
BPN. 676/34/I/B/KMA/TH 1993 tanggal 28 Agustus 1993, maka tidak ada
ne
perbuatan melawan hak dan melawan hukum yang dilakukan oleh Tergugat I
ng
dan Tergugat II kepada Penggugat.
do
dengan
gu
Berdasarkan uraian di atas, maka Tergugat I dan Tergugat II mohon
In
A
serta mengadili perkara a quo, berkenan memberikan putusan yang
lik
A. Dalam Eksepsi;
ub
B. Dalam Pokok Perkara:
R
Tergugat I dan Tergugat II tidak dapat diterima (Niet Onvankelijk Verklaard);
si
2. Menerima Eksepsi dan jawaban Tergugat I dan Tergugat II untuk seluruhnya;
ne
ng
3. Menyatakan Tergugat I dan Tergugat II berhak atas objek sengketa dan berhak
do
gu
lik
ub
telah memberikan Jawaban tertulis tanggal 3 Oktober 2016 yang pada pokoknya
ah
es
1. Bahwa Tergugat III mengakui benar objek sengketa adalah bidang tanah bekas
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 25
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Sebelah Utara dengan E. Tapiheru/bekas Eigendom verponding Nomor
si
722;
ne
Sebelah Selatan dengan jalan raya;
ng
- Sebelah Timur dengan Kali Waialat/Got;
do
-gu Sebelah Barat dengan tembok/bekas Eigendom Verponding Nomor 1555;
In
A
yang tercatat atas nama M.Patty atau Matheis Patty (Alm) sebagai pemiliknya
lik
Kantor Badan Pertanahan Nasional Kota Ambon;
2. Bahwa Penggugat Nonce Alona Patty memang benar adalah ahli waris dari
am
ub
Alm. M. Patty/Matheis Patty dimana M. Patty/Matheis Patty semasa hidupnya
ep
menikah dengan Rince Uno (alm) dan dari perkawinannyadilahirkan satu orang
k
anak yang bernama Simon Patty (Alm) kemudian Simon Patty menikah dengan
ah
si
Adriana Hully (Alm) dan melahirkan 4 (empat) orang anak masing-masing:
ne
ng
do
gu
3. Bahwa dapat dijelaskan pula, setelah istri dari (Alm) M. Patty/Matheis patty
ah
lik
yang bernama Rince Luno meninggal dunia terlebih dahulu maka kemudian M.
Patty/Matheis Patty menikah untuk kedua kalinya dengan Rachil Mailuhu (Alm)
m
ub
sedangkan yang Tergugat III ketahui hubungan Rachil Patty (Alm) dengan
ep
es
4. Bahwa diakui benar tahun 1956 Alm. Hendra Patty bersama Alm. Rachil Patty
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 26
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
pembagian tanah menjadi 2 (dua) bagian atas tanah bekas Eigendom
si
Verponding Nomor 744 yang tercatat dan terdaftar atas nama M. Patty/Matheis
ne
Patty sebagaimana Alm. Hendra Patty yakni nenek dari Tergugat III
ng
memperoleh bagian tanah seluas 703 m² (tujuh ratus tiga meter persegi) sesuai
do
gu
surat ukur Nomor 25/1956 tanggal 12 maret 1956 sedangkan Rachil Mailuhu
(Alm) memperoleh bagian tanah seluas 467 m² (empat ratus enam puluh tujuh
In
A
meter persegi) sesuai surat ukur Nomor 24/1956 tanggal 12 Maret 1956;
5. Bahwa sesuai fakta saat ini benar Tergugat III masih tetap mengusai bidang
ah
lik
tanah seluas 703 m² (tujuh ratus tiga meter persegi) yang diturunkan dari nenek
Tergugat III yakny Hendra Patty (alm) kemudian diturunkan kepada Williem
am
ub
Armoes Rehatta (Alm) yakni ayah Terggugat III yang kemudian pula berlanjut
R
oleh orang tua Tergugat III maupun Tergugat III sendiri dan bidang tanah
si
seluas 703 (tujuh ratus tiga meter persegi) yang merupakan satu kesatuan
ne
ng
bidang tanah yang dikusai oleh Tergugat I dan II telah mengakui sedikit
do
gu
lik
dengan Simon Patty (Alm) yang dikuasai oleh Tergugat III sejak tahun 1978
ub
7. Bahwa tidak benar Nenek Tergugat III in casu (Alm) Henderika Patty
ep
memperoleh bidang tanah seluas 703 m² (tujuh ratus tiga meter persegi)
ah
secara melawan hak dan melawan hukum oleh karena penguasaan sebagian
R
es
objek sengketa sejak tahun 1956 tersebut atas dasar permohonan pengukuran
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 27
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Patty/Matheis Patty yakni pemilik bidang tanah bekas Eigendom Verponding
si
Nomor 744 dimaksud mengingat Alm. M. Patty/Matheis Patty telah meninggal
ne
dunia disekitar tahun 1944;
ng
8. Bahwa benar Alm. Simon Patty yakni ayah dari Penggugat telah merantau ke
do
gu
Pulau Jawa dan bertugas sebagai Anggota Militer (TNI) dari kesatuan ARMED
In
A
(empat) orang anak sebagai ahli warisnya, masing-masing:
lik
8.2. Rachel Patty;
ub
8.4. Novon Patty;
R
Menimbang, bahwa, Penggugat telah mengajukan Replik tanggal 17
si
Oktober 2016 yang diserahkan dalam persidangan tanggal 24 Oktober 2016
ne
ng
do
gu
mengadili, dimana telah dilakukan putusan sela oleh Majelis Hakim pada hari
ah
lik
ub
M E N G A D I L I:
ka
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 28
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa untuk menguatkan dalil Gugatannya, Penggugat telah
si
mengajukan bukti surat di persidangan sebagai berikut:
ne
ng
1. Foto copy Surat Kuasa tanggal 18 Maret 2016 dari Rachel Patty, Marice Sonya
Papilaya Novan Patty kepada Nonce Alona Patty (Penggugat), Bukti P-1;
do
gu
2. Foto copy Surat Pernayataan Ahli Waris tanggal 18 Maret 2016 dari Alm Simon
Patty dengan Istri Adriana Hully (Alm) kepada ahli warisnya Rachel Patty,
In
A
Marice Sonya Papilaya Novan Patty dan Nonce Alona Patty, Bukti P-2;
ah
3. Foto copy Surat Wasiat tanggal 8 Nopember 1943 dari Alm. Matheis patty
lik
kepada anaknya Alm. Simon Patty, bukti P-3;
am
ub
4. Foto copy silsila keturunan dari Al. Matheis Patty tanggal 15 Desember 2016
yang dibuat oleh Nonce Alona patty yang diketahui Raja negeri Halong dan
ep
k
si
Kantor Pertanahan Kota Ambon tanggal 11 Juli 1991 atas nama Pemohon
ne
ng
6. Foto copy Surat Ukur Nomor 24 tahun 1956 tanggal 12 Maret 1956 pada
do
gu
7. Foto copy Surat Ukur Nomor 25 tahun 1956 tanggal 12 Maret 1956 pada
lik
Menimbang, bahwa foto copy bukti surat dari Penggugat bertanda P-1
m
ub
sampai dengan P-7, bermeterai cukup dan telah dicocokkan dengan aslinya
ka
ep
dimana bukti bertanda: P-1 sampai dengan P-4 sesuai dengan aslinya sedang
bukti bertanda: P-5 sampai dengan P-7 diajukan bentuk foto copy tanpa
ah
diperlihatkan aslinya;
es
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 29
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa disamping Bukti Surat tersebut di atas, Penggugat juga
si
mengajukan saksi-saksi di persidangan yang memberikan keterangan dibawah
ne
sumpah pada pokoknya sebagai berikut:
ng
1. Saksi: GRACE V. NANCY DE JONG, Lahir di Ambon, 15 Agustus 1971,
do
gu Agama Kristen Protestan, Pekertjaan Wiraswasta,
In
A
Kelurahan Wainitu Kecamatan Nusaniwe Kota
Ambon.
ah
lik
- Bahwa saksi menerangkan kenal dengan Penggugat dan tidak ada hubungan
am
ub
keluarga, kenal Tergugat I, II dan Tergugat III dan tidak ada hubungan
keluarga;
ep
k
- Bahwa yang saksi tahu antara Penggugat dan para Tergugat ada masalah
ah
R
sengketa tanah yang terletak di Mardika Kelurahan Rijali Kecamatan Sirimau
si
Kota Ambon;
ne
ng
- Bahwa saksi pernah ke objek sengketa bersama dengan Ipar dari Nonce Alona
do
gu
- Bahwa batas-batas tanah objek sengketa adalah Utara berbatas dengan Kel.
In
A
E. Tapiheru, Selatan berbatas dengan Jalan Raya, Timur berbatas dengan kali
ah
- Bahwa ayah Penggugat bernama Simom Patty dan tanah sengketa milik
m
ub
ep
- Bahwa saksi kenal Simon Patty karena pada tahun 1983 saksi berada di
Puwakarta Jawa Barat, Om saksi bertetangga dengan Simon Patty waktu itu
ah
Patty) karena kita berteman dan waktu ada tamu yang datang dari Ambon saksi
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 30
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
tidak tahu tamu tersebut siapa, belakangan baru saksi tahu bahwa tamu
si
tersebut adalah Ibu Tiri dari Simon Patty bernama Oma Ake (Rachil Mailuhu);
ne
ng
- Bahwa pada waktu Ibu Tiri Simon Patty ke Purwakarta saksi berumur 13 tahun;
- Bahwa pada waktu pembicaraan antara Simon Patty dengan Ibu Tirinya saksi
do
gu
dengar tinggal di tanah milik Simon Patty yang terletak di Mardika;
In
A
- Bahwa waktu itu Ibu Tiri dari Simon Patty yaitu Oma Ake (Rachil Mailuhu)
membawa surat untuk Simon Patty, lalu Simon Patty bilang dapat surat wasiat
ah
lik
dari Oma Ake Ibu Tirinya tentang tanah yang terletak di Mardika;
am
ub
- Bahwa surat wasiat yang diserahkan Oma Oke kepada Simon patty diletakkan
- Bahwa saksi tahu dari Simon Patty bahwa Ibu Rachil Mailuhu adalah istri kedua
ah
si
- Bahwa yang saksi tahu dari Simon patty, objek sengketa adah tanah Eigendom
ne
ng
do
gu
- Bahwa Ibu Kandung Simon patty bernama Rince Luno, sebagai istri pertama
Bapak Mathey Patty dan istri kedua bernama Rachil Mailuhu (Oma Ake);
In
A
- Bahwa antara Ibu Rachil Malaihulu dengan Matheys Patty tidak punya anak,
ah
lik
tetapi Bapak Simon Patty pernah bilang bahwa waktu Matheis Patty sebelum
meninggal dia titip surat hibah bahwa tanah yang terletak di Mardika diberikan
m
ub
kepada Bapak Simon Patty karena Bapak Simon Patty adalah ahli waris
ka
- Bahwa dalam objek sengketa saat ini ada 3 buah bangunan rumah yang
ah
Mailuhu;
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 31
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa saksi dengar dari Simon Patty dan ipar Penggugat bahwa tanah objek
si
sengketa sebagian sudah ada sertifikat Hak Guna Bangunan (HGB), tetapi
ne
ng
- Bahwa pada tahun 1992 tinggal Simon Patty ke Kota Ambon dan tinggal di
do
gu
rumah saksi di Air Putri dan Simon Patty bilang akan pergi melihat tanahnya di
Mardika;
In
A
- Bahwa pada waktu Simon Patty ke Ambon tahun 1992, Sudah pensiun sebagai
ah
lik
TNI-AD;
- Bahwa tanah objek sengketa merupakan tanah hak barat berupa Eigendom
am
ub
Verponding yang diperoleh oleh Matheis Patty; ep
k
- Bahwa Simon Patty punya anak 4 (empat) orang yaitu: Rachel Patty, Marice
ah
si
2. Saksi SIMON MOLLE, Pekerjaan Guru, Agama Kristen Protestan, Alamat Desa
ne
ng
Ambon;
do
gu
- Bahwa saksi kenal Penggugat, Tergugat I, II dan III, tetapi tidak ada hubungan
In
A
keluarga;
- Bahwa yang menjadi masalah antara Penggugat dengan Tergugat I, II dan III
ah
lik
ub
Tapiheru (Tanah Eigendom No. 772), Selatan berbatas Jalan Raya, Timur
ep
berbatas dengan kali mati/got dan Barat berbatas dengan tanah Eigendom No.
ah
1555/pagar tembok;
es
- Bahwa luas tanah sengketa adalah 1171 m² yang berasal dari tanah Eigendom
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 32
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Hubungan antara Matheis Patty dengan Rachil Mailuhu adalah suami istri pada
si
perkawinan yang kedua, tetapi dalam perkawianannya tidak mempunyai anak;
ne
- Bahwa saksi tahu Matheis Patty dengan Rachil Mailihu suami istri karena enam
ng
tahun bertetangga;
do
- gu
Bahwa istri pertama dari Matheis Patty bernama Rince Luno yang mempunyai
In
A
- Bahwa anak-anak dari Simon patty ada empat orang yaitu: Rachel Patty,
lik
- Bahwa pada tahun 2000 Ibu Rachil Mailuhu memperlihatkan foto copy Surat
wasiat dan mengatakan kepada saksi aslinya sudah diserahkan kepada Simon
am
ub
Patty di Purwakarta bulan Desember tahun 1983 surat tersebut dibuat oleh
- Bahwa saksi lihat surat wasiat itu dibuat tahun 1943 yang ditanda tangani oleh
ah
R
Matheis patty dan dua orang saksi bernama Papilaya dan Pieter Saimima,
si
tentang penyerahan tanah Eigendom No. 774 yang terletak di Mardika seluas
ne
ng
1171 m²;
do
gu
yang ada di objek sengketa siapa yang kasih ijin, Oma Ake bilang tidak pernah
ah
lik
kasih ijin kepada siapa pun mendirikan rumah di atas tanah sengketa tersebut;
- Bahwa waktu saksi tinggal berdekatan dengan Rachil Mailuhu di Negeri Lama
m
ub
pernah mengeluh, bilang kalau kamu orang sudah makan beta punya pensiun
ka
jangan kasi tinggal beta lapar, tanah yang di Mardika itu bukan haknya Mailuhu
ep
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 33
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
RT.007/RW. 003 Desa Negeri Lama Kecamatan
si
Baguala Kota Ambon.
ne
ng
- Bahwa saksi kenal Penggugat, Tergugat I, II dan Tergugat III tetapi tidak ada
do
-
gu
Bahwa masalah antara Pengugat dengan Tergugat I, II dan Tergugat III adalah
In
masalah sengketa tanah yang terletak di Mardika Kelurahan Rijali Kecamatan
A
Sirimau Kota Ambon;
ah
lik
- Bahwa batas-batas tanah sengketa adalah: Utara dengan Keluarga E.
Tapiheru, Selatan dengan jalan raya, Timur dengan kali mati/got dan Barat
am
ub
dengan tanah Eigendom No. 1555; ep
k
- Bahwa tanah sengketa luasnya 1171 m² dan tanah itu adalah milik Matheis
ah
si
- Bahwa Matheis Patty punya istri pertama bernama Rince Uno dan punya satu
ne
ng
do
- Bahwa setelah Rince Uno meninggal Simon Patty masih kecil dan Matheis patti
gu
kawin lagi dengan Rachil Mailuhu sebagai istri kedua tetapi tidak punya anak;
In
A
- Bahwa sebelum Matheis patty meninggal telah membuat surat wasiat atas
sebidang tanah miliknya di Mardika seluas 1171 m² atas nama anaknya Simon
ah
lik
Patty;
m
ub
- Bahwa setelah Simon Patty sudah dewasa lalu menjadi Tentara maka Rachil
ka
- Bahwa pada tahun 1988, Simon Patty memberikan surat Kuasa kepada Gustaf
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 34
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa surat kuasa itu saksi lihat waktu tinggal bersama dengan Gustaqf
si
Mailuhu di Negeri Lama;
ne
ng
- Bahwa Matheis Patty meninggal tahun 1949 waktu mengungsi ke hutan karena
do
-
gu
Bahwa Rehatta membangun rumah di atas tanah sengketa karena ibunya
In
Rehatta marga Patty sehingga Rehatta membangun rumah diatas tanah
A
sengketa;
ah
lik
- Bahwa Gustaf Mailuhuw adalah ipar dari Matheis Patty karena Gustaf adalah
ub
4. Saksi MARCOS DOMINGGUS HOLLE, Lahir di Ameth, 28 Juni 1972,
ep
k
si
Sirimau Kota Ambon;
ne
ng
- Bahwa saksi kenal Penggugat dan Para Tergugat tetapi tidak ada hubungan
do
gu
Tapiheru, Selatan dengan Jalan Raya, Timur dengan kali mati / got dan Barat
ah
lik
ub
- Bahwa luas tanah sengketa sekitar 1171 M² yang merupakan tanah Eigendom
ep
- Bahwa Matheis Patty dengan istrinya pertama bernama Rince Uno punya satu
- Bahwa waktu istri Matheis Patty bernama Rince Uno meninggal dunia Matheis
es
M
patty kawin lagi dengan Rachil Mailuhu tetapi tidak ada anak;
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 35
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa simon patty mempunyai empat orang anak yaitu: Rachel Patty, Marice
si
Sonya Papilaya/Patty, Nonce Alona Patty dan 4. Novan Patty;
ne
- Bahwa saksi ketemu dengan Simon Patty di Purwakarta tahun 2009 dan saksi
ng
kerja di Purwakarta sebagai buruh pabrik;
do
- gu
Bahwa pada waktu saksi bertemu dengan Simon Patty 2009 Simon Patty
In
A
- Bahwa pada waktu Simon patty ketemu dengan saksi menyampaikan bahwa
Simon Patty memiliki tanah di Ambon terletak di Mardika tapi Simon Patty
ah
lik
belum sempat pulang;
- Bahwa Simon patty juga menyampaikan bahwa pada tahun 1993 Oma Ake
am
ub
(Rachil Mailuhu) mama tiri Simon Patty ke Purwakarta membawa surat wasiat
- Bahwa surat wasiat itu saksi lihat karena diperlihatkan oleh Simon Patty
ah
R
kepada saksi dan dibuat tanggal 8 Nopember 1943;
si
- Bahwa surat wasiat itu ditanda tangani oleh Matheis patty dan dua orang saksi
ne
ng
- Bahwa di atas tanah sengketa ada tiga bangunan rumah tinggal Raymond
do
gu
Patty salah satu anak dari Simon Patty yang sekarang sebagai Pengugat,
ah
lik
- Bahwa Nonce Alona Patty dulu tinggal di Purwakarta bersama orang tuanya
m
ub
- Bahwa waktu saksi ketemu dengan Simon Patty dia bilang sudah lama beta
ep
seng pulang (saya tidak pulang), beta (saya) punya tanah ada di Ambon lalu
ah
saksi tanya tanahnya dimana Om Simon bilang di Mardika kasih Kuasa orang
R
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 36
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa untuk menguatkan dalil Sangkalannya, Tergugat I dan II
si
telah mengajukan bukti surat di persidangan sebagai berikut:
ne
1. Foto copy Sertifikat Hak Guna Bangunan Nomor 374/1993 dan Surat Ukur
ng
Nomor 24 tahun 1956 seluas 474 m² atas nama Gustaf Lodewyk Mailuhu, Bukti
do
gu
T. I. II - 1;
2. Foto copy Salinan Surat Keputusan Kepala Kantor Wilayah Badan Pertanahan
In
A
Nasional Nomor BPN/676/34/B/KMA/1993 tentang pemberian Hak Guna
lik
3. Foto copy Surat Keterangan Nomor 590/05 tanggal 11 Juni 1991 dari Lurah
ub
4. Foto copy Surat Keterangan kesaksian saksi-saksi Andarias Talakua dan Elia
5. Foto copy Surat Surat Keterangan dari Badan Pertanahan Nasional Kota
ah
R
Ambon Nomor 751/SKPT/1991 tanggal 11 Juli 1991, Bukti T.I.II - 5;
si
6. Foto copy Surat Izin Rumah Nomor 65/S/67, dari Pemerintah Daerah Ambon
ne
ng
7. Foto copy Surat Tanda Bukti Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) dari Gustaf
do
gu
lik
9. Foto copy berita Surat Kabar tanggal 11 April 2016 berjudul Serobot Tanah
ub
10. Foto copy Surat Perjanjian Jual Beli Tanah antara H. Hattu dengan Magdalena
ka
374/1993 dengan luas 7m x 10m di jalan Mutiara RT. 001/01 Kelurahan Rijali
ah
es
11. Foto copy bukti Kwitansi pembelian tanggal 24 Januari 2007, Bukti T.I.II - 11;
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 37
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
12. Foto copy Surat dari Bank Negara Indonesia (BNI) Nomor ABN/08/035 perihal
si
Surat Keterangan Sertifikat hak Guna Bangunan (HGB) tanggal 11 Januari
ne
2017, Bukti T.I.II - 12;
ng
13. Foto copy Surat Keterangan Ahli Waris dari Gustaf Lodewyk Mailuhu tanggal
do
gu
18 januari 2017, Bukti T.I.II - 13;
14. Foto copy Surat Keterangan dari Janda R. Patti tanggal 2 Maret 1993, disahkan
In
A
oleh Lurah atas nama P. Syaranamual, BA. Dan diketahui oleh Camat Sirimau
lik
15. Foto copy Surat Pernyataan R. Patty, janda dari M Patty tanggal 2 Maret 1993,
ub
16. Foto copy Surat Pernyataan dari Simon Patty kepada Gustaf Lodewik Mailuhu
Menimbang, bahwa foto copy bukti surat dari Tergugat I dan II bertanda T- 1
ah
R
sampai dengan T - 16, bermeterai cukup dan telah dicocokkan dengan aslinya
si
dimana bukti bertanda T.I.II - 2., T.I.II - 3., T.I.II -5 s/d T.I.II – 16 sesuai dengan
ne
ng
aslinya sedang bukti bertanda T.I.II – 1 dan T.I.II – 4 diajukan bentuk foto copy
do
gu
lik
ub
- Bahwa saksi menerangkan kenal dengan Para Tergugat tetapi tidak ada
ah
es
- Bahwa saksi pernah bertugas di Kelurahan Rijali dari Tahun 1988 sampai
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 38
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa masalah antara Para Tergugat dengan Penggugat adalah masalah
si
sengketa sebidang tanah di Kelurahan Rijali Kecamatan Sirimau Kota Ambon;
ne
- Bahwa batas-batas tanah sengketa adalah: Selatan dengan jalan raya, Barat
ng
dengan keluarga Adi Hamzah yang pada waktu itu Eigendom Verponding No.
do
gu
1555, Utara dengan Keluarga E. Tapiheru Eigendom Verponding No. 772, dan
In
A
- Bahwa pada pada tahun 1988 waktu saksi menjabat sebagai Lurah Rijali,
Simon Patty dengan Gustaf Mailuhu menemui saksi dan menyerahkan surat
ah
lik
pernyataan yang dibuat dan ditanda tangani bersama Simon Patty dengan
Gustaf Mailuhu untuk saksi ketahui dan tanda tangani sebagai Lurah Rijali;
am
ub
- Bahwa saksi sebagai Lurah saksi membaca surat pernayataan bersama itu
- Bahwa sebelum saksi tanda tangani surat pernyataan yang dibuat Simon Patty
ah
R
dengan Gustaf Mailuhu, Simon Patti bilang karena dia tugas di Pulau Jawa
si
sebagai Tentara maka Simon Patty menguasakan sepenuhnya sebidang tanah
ne
ng
- Bahwa saksi tidak pernah melihat sertifikat atas tanah sengketa Eigendom
do
gu
Mailuhu saksi pernah menanda tangani surat keterangan tahun 1991 bahwa
ah
lik
benar tanah yang ditempati Gustaf Mailuhu merupakan tanah yang telah
ub
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 39
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa saksi tidak tahu apakah Simon Patty masih hisup, tetapi kalau Gustaf
si
Mailuhu sudah meninggal;
ne
- Bahwa saksi tidak pernah melihat surat pernyataan dari Rachel Mailuhu
ng
kepada Gustaf Mailuhu;
do
- gu
Bahwa di atas objek sengketa saksi lihat ada dua bangunan rumah yaitu
In
A
2. Saksi, LEONARD PATTIWAEL, Lahir di Ambon, 15 Desember 1952, Pekerjaan
ah
lik
/ RW. 005 Kelurahan Wainitu Kecamatan
am
ub
Nusaniwe Kota Ambon;
- Bahwa saksi menerangkan kenal dengan Para Tergugat sejak tahun 1972
ep
k
si
- Bahwa masalah antara Para Tergugat dengan Penggugat adalah masalah
ne
ng
- Bahwa dalam tanah sengketa ada tiga rumah yaitu rumah Keluarga Magdalena
do
gu
ada sertifikat Hak Guna Bangunan atas nama Gustaf Lodewyk Mailuhu dengan
ah
lik
- Bahwa pada waktu itu saksi melihat foto copy sertifikat Hak Guna Bangunan
m
ub
atas nama Gustaf Lodewyk Mailuhu, tetapi aslinya saksi tidak lihat;
ka
- Bahwa saksi tadak tahu apakah sertifikat Hak guna Bangunan itu masih
ep
- Bahwa saksi tidak kenal Matheis patty tetapi istrinya saksi kenal bernama
R
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 40
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa saksi dengar dari Rachil Mailuhu ada anak angkat bernama Simon
si
Patty tetapi tidak ada anak kandung;
ne
- Bahwa keluarga Mailuhu mulai tinggal di tanah objek sengketa sejak tahun
ng
1952 sedang keluarga Rehatta saksi tidak tahu;
do
- gu
Bahwa batas-batas objek sengketa yang saksi tahu adalah: Timur dengan
In
A
dengan Eigendom Verponding 372 dan Selatan dengan jalan raya;
- Bahwa saksi pernah tanya sama Gustaf Lodewyk Mailuhu bisa dapat tanah ini
ah
lik
dari mana? Gustaf Lodewyk Mailuhu bilang dapat dari kakak perempuan yang
ub
3. Saksi, DANIEL LOKOLLO, Lahir di Ternate, 10 Januari 1963, Pekerjaan
ep
k
si
Ambon;
ne
ng
- Bahwa saksi menerangkan kenal Tergugat I dan II tetapi tidak ada hubungan
do
gu
Nomor 374;
ah
lik
- Bahwa dalam tanah sengketa ada 3 rumah milik keluarga Raimond Mailuhuw,
m
- Bahwa hubungan antara Matheis Patty dengan Rachil Mailuhu adalah sebagai
ep
istri kedua;
ah
- Bahwa terakhir saksi tahu Rachil Malaihulu tinggal di Negeri Lama dengan
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 41
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa batas-batas dari tanah sengketa adalah: Timur dengan Got, Utara
si
dengan Eigendom Verponding 722, Barat dengan Eigendom Verponding 1555
ne
ng
- Bahwa saksi tidak melihat penetapan dari pengadilan tentang pengangkatan
do
gu
anak hanya Ibu Rachil Mailuhu cerita anak angkatnya bernama Simon Patty;
In
Menimbang, bahwa untuk menguatkan dalil Sangkalannya, Tergugat III telah
A
mengajukan bukti surat di persidangan sebagai berikut:
ah
lik
1. Foto copy Surat Ukur Nomor 1880/1997, bekas Eigendom Verponding Nomor
ub
2. Foto copy Surat Ukur Nomor 18/2008, bukti T.3 -2; ep
k
Menimbang, bahwa foto copy bukti surat dari Tergugat III bertanda T.3 - 1
ah
sampai dengan T.3 - 2, bermeterai cukup, dimana bukti Tergugat III keduanya
R
si
diajukan bentuk foto copy tanpa diperlihatkan aslinya;
ne
ng
dalam perkara ini, Majelis Hakim telah melakukan Pemeriksaan Setempat pada
do
gu
hari Jumat tanggal 03 Pebruari 2017 yang hasilnya sebagaimana tecantum dalam
Berita Acara Persidangan yang untuk menyingkat uraian putusan, telah dianggap
In
A
lik
ub
acara persidangan perkara ini, untuk menyingkat putusan ini dianggap telah
ah
termuat dan menjadi bagian yang tak terpisahkan dengan putusan ini;
R
es
M
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 42
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
TENTANG HUKUMNYA
si
A. DALAM Provisi:
ne
ng
Menimbang, bahwa dalam gugatannya, Penggugat telah meminta Majelis
Hakim supaya sebelum adanya putusan yang berkekuatan hukum tetap (inkracht
do
gu
van gewijsde) atas pokok perkara ini melarang Tergugat I. II dan III menyewakan
atau mengalihkan objek sengketa dalam bentuk apapun juga kepada pihak ketiga
In
A
lainnya;
ah
lik
Menimbang, bahwa atas permohonan Penggugat tersebut Majelis Hakim
ub
dialihkan atau di pindah tangankan kepada pihak lain oleh Tergugat I, II dan III,
karena disitulah Tergugat I, II dan Tergugat III bertempat tinggal, oleh karena itu
ep
k
si
B. DALAM EKSEPSI:
ne
ng
do
gu
lik
dalam perkara ini telah memutus dengan putusan sela tanggal 30 Januari 2017
yang pada pokoknya menyatakan menolak eksepsi absolut dari Tergugat I dan
m
ub
aquo;
ep
ah
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 43
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
1. Gugatan Penggugat Kabur (Exceptio Obscuur Libel)
si
- Bahwa Penggugat dalam gugatannya poin (11) yang menyatakan perolehan
ne
bidang tanah objek sengketa oleh Tergugat I dan Tergugat II didasarkan
ng
pada perbuatan dan melawan hukum (onrecht matige daad) dari Tergugat I
do
gu dan Tergugat II dalam menguasai dan mensertifikatkan objek perkara,
In
A
hukum yang membawa kerugian kepada seorang lain, mewajibkan orang
lik
tersebut”, untuk itu atas dalil-dalil yang dikemukakan Penggugat dalam
ub
merupakan Perbuatan Melawan Hukum sudah seharusnya mencantumkan
kerugian baik matriil maupun moril apa yang ditimbulkan oleh Tergugat I
ep
k
dan Tergugat II dan pada petitumnya (tuntutan) kepada pihak yang telah
ah
R
merugikannya dan sepantasnya terhadap para Tergugat diwajibkan untuk
si
bertanggungjawab mengganti kerugian dimaksud;
ne
ng
do
gu
dan mengadili perkara ini menyatakan gugatan para Penggugat tidak dapat
ah
lik
ub
- Bahwa berkenaan dengan Tergugat I dan Tergugat II adalah ibu dan anak
ka
yang adalah ahli waris sah dari Gustaf Mailuhu (alm) yang memiliki tanah
ep
es
(alm) yang mempunyai hubungan hukum dengan Gustaf Mailuhu (alm) yaitu
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 44
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Cornely Mailuhu yang merupakan ahli waris dari Gustaf Mailuhu harus
si
ditarik juga masuk sebagai pihak yang digugat;
ne
- Bahwa oleh karena tanah objek sengketa dalam perkara ini adalah
ng
sebagian dari sertipikat HGB Nomor 374 tahun 1993 telah diperjual belikan
do
gu oleh Tergugat I kepada saudara H. Hattu pada tahun 2007, maka
seharusnya saudara H. Hattu juga ditarik dalam perkara ini, akan tetapi
In
A
kenyataannya saudara H. Hattu tidak ditarik dalam perkara ini;
- Bahwa dalam gugatan Penggugat yang menyertakan ibu dari Tergugat III
ah
lik
yang secara hukum juga sah sebagai ahli waris dari Willem Armoes Rehatta
(alm), akan tetapi ibu Tergugat III yang bernama Rachel Rehatta/Latuheru
am
ub
sebagai istri sah dari Willem Armoes Rehatta (alm) sebagai ahli waris yang
masih hidup sampai sekarang, tidak ditarik juga dalam perkara ini;
ep
k
R
Nomor 374 tahun 1993 yang dikeluarkan oleh Kantor Badan Pertanahan
si
Nasional Propinsi Maluku, maka seharusnya Badan Pertanahan Nasional
ne
ng
(BPN) Propinsi Maluku juga harus ditarik dalam perkara ini akan tetapi
do
gu
lik
dari tanah objek sengketa dan Badan Pertanahan Nasional (BPM) Propinsi
m
ub
Maluku sebagai pihak yang terkait dengan tanah objek sengketa tidak
ka
tidak lengkap atau karena tidak sempurna karena kurang pihak dapat
R
es
dinyatakan tidak dapat diterima; hal ini telah menjadi pendirian Mahkamah
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 45
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
1975 yang menegaskan: “Gugatan kurang lengkap atau kurang formil,
si
harus dinyatakan tidak dapat diterima”, demikian juga dalam putusan
ne
Mahkamah Agung RI Nomor 1421 K/Sip/1975 tanggal 8 Juni 1976,
ng
menyatakan “Bahwa tidak dapat diterimanya gugatan ini adalah karena
do
gu kesalahan formil mengenai pihak yang seharusnya digugat, akan tetapi
belum digugat”;
In
A
Menimbang, bahwa eksepsi Tergugat I dan II ditanggapi oleh Penggugat
ah
lik
1. Eksepsi gugatan Penggugat kabur (ekceptio obscuur libel), dibantah oleh
am
ub
Penggugat dengan alasan bahwa hak Penggugat untuk menentukan menuntut
kerugian atau tidak dari perbuatan melawan hukum tersebut yang dilakukan
ep
k
R
pengosongan tanah dengan segala akibatnya yang akan dipikul kemudian oleh
si
Tergugat I dan II;
ne
ng
2. Eksepsi tentang gugatan kurang pihak adalah eksepsi yang tidak tepat oleh
do
gu
siapa yang harus digugat, apalagi substansi dari gugatan Penggugat adalah
In
A
tepat ditujukan kepada Tergugat I, II dan III yang terkait langsung dengan objek
ah
lik
sengketa;
m
ub
ep
Majelis hakim berpendapat bahwa Eksepsi Tergugat I dan Tergugat II pada poin
ah
(1) menurut Majelis Hakim gugatan Penggugat tidak kabur karena tuntutan
R
es
ng
dalam poin 8 petitum gugatan dengan demikian Majelis hakim menolak eksepsi
Halaman 46 dari 63 Putusan Perdata Gugatan Nomor 169/Pdt.G/2016./PN.Amb
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 46
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Tergugat I dan II tersebut;
si
Menimbang bahwa untuk eksepsi Tergugat poin (2) yang menyatakan
ne
ng
gugatan Pengugat kurang pihak, bahwa dalam mengajukan gugatan Penggugat
punya hak dan kepentingan untuk menentukan siapa saja yang akan didudukkan
do
gu
sebagai pihak dalam gugatannya yang dianggap merugikan kepentingannya dan
In
A
tepat. Bahwa selain dari pada itu sesuai Putusan Mahkamah Agung Republik
ah
Indonesia Nomor 244 K/Sip/1959 bahwa gugatan untuk penyerahan kembali harta
lik
warisan yang dikuasai orang lain tanpa hak, tidak semua yang tidak berkaitan
am
ub
langsung harus turut menjadi pihak atau diikutsertakan karena Para Tergugat tidak
dirugikan dalam pembelaannya, maka berdasarkan pasal 162 RBg, Majelis Hakim
ep
k
R
Menimbang, bahwa untuk mengetahui apakah objek yang disengketakan
si
antara Penggugat dengan Tergugat I, II dan III itu secara riil betul-betul ada, maka
ne
ng
dalam perkara aquo pada hari Rabu tanggal 22 Pebruari 2017. Bahwa dari hasil
do
gu
dan III waktu dilakukan persidangan dilapangan telah dibenarkan oleh para pihak
In
A
sesuai dengan gugatan Pengugat dan bantahan Tergugat I, II dan III, maka
ah
lik
ub
ep
tersebut diatas;
R
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 47
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa kakek Penggugat bernama Matheis Patty (Almarhum) biasa juga di
si
tulis dan di singkat M. Patty pada Dokumen-dokumen/surat-surat tertentu
ne
memiliki Sebidang Tanah Pekarangan bekas Eigendom Verponding Nomor
ng
774 seluas 1.171 M² (seribu seratus tujuh puluh satu meter persegi )memiliki
do
gu
batas-batas tanah sebagai berikut: Utara dengan E Tapiheru /Berkas
Eigendom Nomor 772, Selatan dengan Jalan Raya, Timur dengan Kali Wai
In
A
alat/Got dan Barat dengan Tembok/Bekas Eigendom Verponding Nomor 1555
lik
Ambon, Selanjutnya disebut sebagai objek sengketa;
am
ub
- Bahwa semasa hidup Matheis Patty (Alm) atau M. Patty menikah dengan
Rince Luno (Alm) dan melahirkan seorang anak laki-laki yang bernama Simon
ep
k
- Bahwa setelah Rince Luno meninggal dunia Matheis Patty menika dengan
R
si
Rachil Mailuhu tetapi tidak melahirkan anak;
ne
ng
- Bahwa sebelum Matheis Patty meninggal telah membuat surat Wasiat terhadap
Tanah Eigendom Verponding Nomor 774 seluas 1171 m² kepada Simon Patty
do
gu
- Bahwa setalah Simon patty meninggal maka tanah tersebut jatuh kepada ahli
In
A
- Bahwa sampai saat ini tanah tersebut dikuasai oleh Tergugat I, II dan III
ah
lik
ub
ep
apapun juga;
memperoleh bidang tanah objek sengketa dari istri sah Matheis Patty (alm) yaitu
ng
Rachil Patty/Mailuhu (alm) sesuai surat pernyataan tertanggal 2 Maret tahun 1993,
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 48
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dan surat pernyataan dari Simon Patty (alm) diberikan kepada Gustaf Mailuhu
si
(alm) yang adalah suami dari Tergugat I, karena sejak tahun 1968 tanah objek
ne
sengketa tersebut sudah ditempati dan dikuasai oleh Gustaf Lodywik Mailuhu (alm)
ng
dan Tergugat I, dan selanjutnya didaftarkan untuk memperoleh sertipikat HGB No.
do
gu
374/1993, sehingga semua kewajiban pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan
In
A
Menimbang, bahwa Tergugat III dalam sangkalannya pada pokoknya
ah
mengatakan bahwa Tergugat III mengakui benar objek sengketa adalah bidang
lik
tanah bekas Eigendom Verponding Nomor 744 seluas 1.171 m² yang batas-batas:
am
ub
Utara dengan E. Tapiheru/bekas Eigendom verponding Nomor 722, Selatan
dengan jalan raya, Timur dengan Kali Waialat/Got dan Barat dengan
ep
k
Kecamatan Sirimau Kota Ambon yang tercatat atas nama M.Patty atau Matheis
R
si
Patty (Alm) sebagai pemiliknya sebagaimana ada tercatat dan terdaftar dalam
ne
ng
Bahwa Penggugat Nonce Alona Patty memang benar adalah ahli waris dari Alm.
do
gu
dengan Rince Luno (alm) dan dari perkawinannya dilahirkan satu orang anak yang
In
A
bernama Simon Patty (Alm) kemudian Simon Patty menikah dengan Adriana Hully
lik
Yang keempatnya adalah ahli waris sah dari (Alm) M. Patty/Matheis patty. Bahwa
m
ub
diakui benar tahun 1956 Alm. Hendra Patty bersama Alm. Rachil Patty atas dasar
ka
ep
kemauan bersama tanpa memberi tahu sama Simon Patty sebagai pemilik objek
(dua) bagian atas tanah bekas Eigendom Verponding Nomor 744 yang tercatat
es
M
dan terdaftar atas nama M. Patty/Matheis Patty. Bahwa dalam pembagian itu Alm.
ng
Hendra Patty yakni nenek dari Tergugat III memperoleh bagian tanah seluas 703
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 49
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
m² (tujuh ratus tiga meter persegi) sesuai surat ukur Nomor 25/1956 tanggal 12
si
maret 1956 sedangkan Rachil Mailuhu (Alm) memperoleh bagian tanah seluas 467
ne
m² (empat ratus enam puluh tujuh meter persegi) sesuai surat ukur Nomor 24/1956
ng
tanggal 12 Maret 1956;
do
gu Menimbang, bahwa memperhatikan dalil gugatan Penggugat dan sangkalan
Tergugat I dan II serta pengakuan dari Tergugat III melalui jawab menjawab dalam
In
A
proses perkara ini, ternyata Tergugat I dan II telah menyangkal dalil-dalil gugatan
Penggugat, sedang Tergugat III telah mengakui gugatan Penggugat maka tidak
ah
lik
akan dibuktikan lagi karena sudah menjadi fakta notoir oleh karena itu beban
ub
membuktikan kebenaran dalil-dalil gugatannya dan selanjutnya Tergugat I dan II
KUHPerdata);
ah
si
Menimbang, bahwa dipersidangan Penggugat telah mengajukan 7 (tujuh)
ne
ng
bukti surat yang diberi tanda P-1 s/d P-7 dan 4 (empat) orang saksi yang bernama:
do
gu
Dominggus Holle;
(enam belas) bukti surat yang diberi tanda T. I. II - 1 s/d T. I. II - 16 dan 3 (tiga)
ah
orang saksi yang bernama: Herman Persulessy, Leonard Pattiwael dan Daniel
lik
Lokollo;
m
ub
Penggugat dan sangkalan Tergugat I dan II serta pengakuan dari Tergugat III
ep
dan III adalah warisan berupa sebidang tanah pekarangan bekas Eigendom
R
es
Verponding Nomor 774 seluas 1171 m² terletak di Jalan Mutiara Kelurahan Rijali
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 50
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Tapiheru/bekas Eigendom Nomor 772, Selatan dengan Jalan Raya, Timur dengan
si
Kali Wai Alat/Got dan Barat dengan Tembok/bekas Eigendom Verponding Nomor
ne
ng
Menimbang, bahwa semasa hidup Matheis Patti punya istri pertama
do
gu
bernama Rince Luno dan mempunyai seorang anak bernama Simon Patty.
Setelah Rince Luno meninggal Matheis Patty menikah lagi dengan Rachil Mailuhu
In
A
tetapi tidak mempunyai anak. Bahwa sebelum Matheis Patty meninggal tahun
ah
1944 Matheis patty telah membuat surat Wasiat terhadap sebidang tanah
lik
Eigendom Verponding Nomor 774 seluas 1171 m² atas nama anaknya bernama
am
ub
Simon Patty dan setelah Simon Patty meninggal maka warisan Simon patty dari
Matheis patty diwariskan kepada anaknya sebagai ahli warisnya yaitu Rachel
ep
k
Patty, Marice Sonya P)apilaya/Patty Nonce Alona Patty (Penggugat) dan Novan
ah
Patty. Bahwa warisan Penggugat bersama saudaranya sampai saat ini belum
R
si
dikuasainya karena 467 m² masih ditempati Tergugat I dan II sedang 703 m² masih
ne
ditempati Tergugat III dengan cara melawa hak dan melawan hukum;
ng
do
gu
mengatakan bahwa Tergugat III mengakui benar objek sengketa adalah bidang
tanah bekas Eigendom Verponding Nomor 744 seluas 1.174 m² yang batas-batas:
In
A
dengan jalan raya, Timur dengan Kali Waialat/Got dan Barat dengan
lik
ub
Kecamatan Sirimau Kota Ambon yang tercatat atas nama M.Patty atau Matheis
Patty (Alm) sebagai pemiliknya sebagaimana ada tercatat dan terdaftar dalam
ka
ep
Bahwa Penggugat Nonce Alona Patty memang benar adalah ahli waris dari Alm.
R
ng
dengan Rince Luno (alm) dan dari perkawinannya dilahirkan satu orang anak yang
on
bernama Simon Patty (Alm) kemudian Simon Patty menikah dengan Adriana Hully
Halaman 51 dari 63 Putusan Perdata Gugatan Nomor 169/Pdt.G/2016./PN.Amb
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 51
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
(Alm) dan melahirkan 4 (empat) orang anak masing-masing: Nonce Alona
si
Patty/Penggugat, Rachel Patty, Marice Sonya Papilaya/Patty dan Novan Patty,
ne
Yang keempatnya adalah ahli waris sah dari (Alm) M. Patty/Matheis patty;
ng
Menimbang, bahwa dari dalil gugatan Penggugat sebagaimana diuraikan di
do
gu
atas Tergugat I dan II mengajukan sangkalannya dengan dalil bahwa Tergugat I
dan Tergugat II memperoleh bidang tanah objek sengketa dari istri sah Matheis
In
A
Patty (alm) yaitu Rachil Patty/Mailuhu (alm) sesuai surat pernyataan tertanggal 2
Maret tahun 1993, dan surat pernyataan dari Simon Patty (alm) diberikan kepada
ah
lik
Gustaf L. Mailuhu (alm) yang adalah suami dari Tergugat I ayah dari Tergugat II,
karena sejak tahun 1968 tanah objek sengketa tersebut sudah ditempati dan
am
ub
dikuasai oleh Gustaf Lodywik Mailuhu (alm) dan Tergugat I, dan selanjutnya
R
dibayarkan oleh Tergugat I dan Tergugat II;
si
ne
ng
sangkalan Tergugat I, II dan pengakuan Tergugat III ada hal-hal yang telah diakui
do
gu
Tergugat III maka menurut hukum harus dianggap terbukti hal-hal: bahwa tanah
In
A
yang disengketakan Penggugat dengan Tergugat I,II dan III telah diakui oleh
Penggugat dan Tergugat I, II dan III yaitu berupa tanah bekas Eigendom
ah
lik
Verponding Nomor 774 seluas 1171 m² milik Matheis Patty atau M. Patty, terletak
ub
ep
yaitu adanya tuntutan dari Penggugat kepada Tergugat I,II dan III supaya tanah
ah
objek sengketa yang telah dikuasai Tergugat I dan II dengan melawan hak dan
R
melawan hukum seluas 467 m² dan yang dikuasai Tergugat III seluas 703 m²
es
M
ng
untuk segerah menyerahkan kepada Penggugat sebagai ahli waris sah dari Simon
on
Patty sebagai pemilik yang sah bekas tanah Eigendom Verponding Nomor 774
Halaman 52 dari 63 Putusan Perdata Gugatan Nomor 169/Pdt.G/2016./PN.Amb
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 52
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
seluas 1171 m² dalam keadaan kosong dan sempurna tanpa ikatan sesauatu
si
apupun. Sedang sangkalan Tergugat I dan II menyatakan kalau tanah objek
ne
sengketa yang dikuasai Tergugat I dan II seluas 467 m² Tergugat I dan II peroleh
ng
dari istri sah Matheis Patty (Alm) yautu Rachil Patty (Alm) sesuai surat pernyataan
do
gu
tanggal 2 Maret 1993 dan Surat pernayataan dari Simon Patty (Alm) kepada
Gustaf Mailuhu (Alm) yang adalah suami dari Tergugat I. Jadi Tergugat I dan II
In
A
menguasai objek sengketa tidak pernah melawan hak dan melawan hukum
lik
jawabannya telah mengakui bahwa betul objek sengketa adalah milik Matheis
Patty yang diwariskan kepada Simon Patty sebagai anaknya yang sah dan setelah
am
ub
Simon Patty meninggal maka warisan itu jatuh kepada ahli warisnya yaitu
si
Penggugat dalam perkara aquo bertindak selain untuk dirinya sendiri sebagai ahli
ne
ng
waris dari Almarhum Simon Patty juga bertindak untuk dan atas nama para ahli
waris keturunan Simon Patty antara lain: Rachel Patty, Marice Sonya
do
gu
terhadap Tergugat I, II dan III supaya segera menyerahkan objek tanah sengketa
In
A
kepada Penggugat bersama ahli waris lain yaitu Rachel Patty, Marice Sonya
Papilaya/Patty dan Novan Patty dalam keadaan kosong dan tidak terbebani
ah
lik
sesuatu apapun;
m
ub
Menimbang, bahwa sesuai bukti P-2 tentang surat pernyataan ahli waris
ep
tanggal 14 Agustus 2012 dan dengan meninggalnya Simon Patty maka yang
R
menjadi ahli warisnya atas tanah objek sengketa adalah anak dari pewaris Simon
es
M
ng
Patty yaitu Rachel Patty, Nonce Alona Patty (Penggugat), Marice Sonya
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 53
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa berdasarkan bukti surat bertanda P-3 berupa Surat
si
Peninggalan/wasiat yang dibuat oleh Matheis Patty di Ambon pada tanggal 8
ne
Nopember 1943 yang pada pokoknya surat wasiat menerangkan bahwa Matheis
ng
patty memiliki sebidang tanah pekarangan Eigendom Verponding Nomor 774
do
gu
seluas 1171 m² dengan batas-batas Utara dengan Tanah Eigendom Verponding
Nomor 772, selatan dengan jalan, Timur dengan Kali Mati Selatan dengan Tanah
In
A
Eigendom Verponding Nomor 1555. Matheis Patty tinggalkan sebagai wasiat.
Apabila kelak telah tiada untuk diwasiatkan kepada anak satu-satunya bernama
ah
lik
Simon Patty dan kemudian apabila Simon Patty telah tiada akan diwariskan
ub
Menimbang, bahwa dari bukti P-4 berupa silsila keturunan dari Almarhum
ep
k
Matheis patty yang telah diketahui Raja Negeri Halong dan disahkan tanda tangan
ah
dari Raja Negeri Halong oleh Camat Baguala dan telah ditanda tangani para saksi
R
si
menerangkan bahwa Matheis Patty (Alm) dalam perkawinannnya dengan istri
ne
ng
pertama bernama Rince Luno telah dilahirkan seorang anak laki-laki bernama
Simon Patty (Alm). Bahwa setelah istri pertama Matheis Patty meninggal yang
do
gu
bernama Rince Luno lalu Matheis patty kawin lagi pada kedua kalinya dengan
Rachil Mailuhu dan dari perkawinannya tidak dikaruniai anak. Bahwa dari
In
A
perkawinan Simon Patty dengan Andriana Hully (Alm) telah lahir empat orang anak
yaitu: Rachel Patty Marice Patty Nonce Alona Patty (Penggugat) dan Novan
ah
lik
Veronika Patty. Dengan demikian dari silsilah itu membuktikan kalau Penggugat
ub
ep
dalam bentuk foto copy tanpa ditunjukkan aslinya di dalam persidangan, tetapi
ah
setelah memperhatikan bukti surat Tergugat I dan II dimana bukti bertanda T.I.II-5
R
punya kesamaan dengan bukti P-5 dari Penggugat dimana bukti surat dimaksud
es
M
ng
Bahwa surat keterangan itu merupakan surat pendaftaran tanah dimana terdaftar
Halaman 54 dari 63 Putusan Perdata Gugatan Nomor 169/Pdt.G/2016./PN.Amb
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 54
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
sebagai tanah hak bekas Eigendom Verponding Nomor 774 atas nama M. Patty
si
yang merupakan surat ukur atau gambar situasai tanggal 12 Maret 1956 Nomor
ne
24/1956 dengan luas 1171 m², dimana dalam surat ukur itu diajukan atas nama
ng
Hendra Patty dan Rachil Malaihulu dan bukan atas nama Tergugat I dan II;
do
gu Menimbang bahwa bukti Penggugat bertanda P-6 dan P-7 berupa surat
ukur 24/1956 dan 25/1956 diajukan bentuk foto copy maka tidak akan
In
A
dipertimabangkan lebih lanjut, tetapi mengenai bukti P-5 yang sesuai dengan bukti
ah
T.I.II-5, yang diajukan oleh Tergugat I dan II untuk memperoleh surat keterangan
lik
pendaftaran tanah adalah atas nama pemilik tanah M.Patty dengan Nomor 774
am
ub
dengan luas 1171 m² sama dengan isi surat wasiat yang telah dibuat oleh Matheis
4 berupa silsilah keturunan Matheis patty dan bukti P-5 yang sama dengan bukti
R
si
T.I.II – 5 tertulis nama M. Patty dimana penulisan dari dua nama itu Tergugat I, II
ne
ng
dan III tidak membantah bahwa itu nama dari orang yang berbeda, dengan
demikian Tergugat I. II dan III mengakui bahwa nama Matheis Patty adalah juga
do
gu
M.Patty adalah orang yang sama. Bahwa dari bukti P-3 dengan bukti P-5 yang
Nomor 774 yang luasnya 1171 m² yang terletak di Mardika Jalan Mutiara
ah
dengan tanah Eigendom Verponding Nomor 772, Selatan dengan Jalan Raya,
m
ub
Timur dengan kali mati dan Selatan dengan Eigendom Verponding Nomor 1555;
ka
bukti P-5 yang sama dengan bukti T.I.II-5 di atas dimana batas-batas dalam
ah
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 55
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa dengan memperhatikan pertimbangan di atas membuktikan
si
kalau objek sengketa merupakan warisan para ahli waris yaitu Penggugat bersama
ne
saudara Penggugat bernama Rachel patty, Marice Sonya Papilaya/Patty dan Novan
ng
patty karena Penggugat adalah anak dari Simon Patty (Alm) dengan Andriana Hully
do
gu
(Alm), sedang simon patty adalah anak dari Matheis Patty. Bahwa objek dalam perkara
aquo diwariskan Matheis Patty atau M. Patty kepada ahli warisnya bernama Simon Patty
In
A
dalam bentu surat wasiat senagaimana bukti P-3 berupa sebidang tanah bekas
Eigendom Verponding Nomor 774 seluas 1171 m² yang batas-batasnya adalah Utara
ah
lik
dengan tanah Eigendom Verponding Nomor 772, Selatan dengan Jalan Raya,
Timur dengan kali mati dan Selatan dengan Eigendom Verponding Nomor 1555;
am
ub
dan dengan meninggalnya Simon patty maka warisan itu diturunkan kepada ahli
warisnya yaitu Penggugat bersama saudaranya sebagaimana dalam bukti P-1 dan bukti
ep
k
P-2;
ah
si
Menimbang, bahwa sebagaimana pertimbangan di atas bersesuai pula dengan
ne
ng
keterangan saksi Grace V. Nancy de Jong, Simon Molle dan Marcos Dominggus
Holle yang menarangkan bahwa pernah melihat surat wasiat dari Matheis Patty
do
gu
kepada Simon Patty berupa sebidang tanah seluas 1171 m² bekas tanah
Rijali kecamatan Sirimau Kota Ambon, dengan demikian Penggugat telah berhasil
membuktikan dalil gugatannya bahwa objek sengketa adalah milik Pengggat bersama
ah
lik
saudarnaya sebagai ahli waris yang sah dari Simon Patty. Dan Terggugat I dan II
menempati objek sengketa seluas 467 m² dan Tergugat III seluas 703 m² adalah tidak
m
ub
ep
dan II, bahwa apakah Tergugat I, II dan III menempati objek sengketa telah diperoleh
es
M
ng
dengan cara mewaris, jual beli atau hibah dan apakah bukti yang diajukan Penggugat di
on
atas dapat dipatahkan oleh bukti Tergugat I dan II dan kemudian mempunyai hak untuk
Halaman 56 dari 63 Putusan Perdata Gugatan Nomor 169/Pdt.G/2016./PN.Amb
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 56
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
menempati objek tanah sengketa yang dalam gugatan Penggugat yang sejalan dengan
si
sangkalan Tergugat I dan II yang luasnya 467 m² dan yang ditempati Tergugat III seluas
ne
ng
Menimbang, bahwa sesuai bukti T.I.II-16 dan saksi Tergugat I dan II bernama
do
gu
Herman Persulessy bahwa pada tahun 1988 waktu saksi menjabat sebagai Lurah
Kelurahan Rijali datang menghadap kepada saksi Simon Patty atau S. Patty bersama
In
A
Gustaf L. Mailuhu yang mana namanya ditulis dan disingkat G.L. Mailuhu dan
ah
menyerahkan kepada saksi untuk mengetahui surat pernyataan yang dibuat bersama.
lik
Bahwa surat pernyataan itu menerangkan bahwa Simon Patty mempunyai sebidang
am
ub
tanah bekas Eigendom Verponding Nomor 774 yang terletak di Jalan Mutiara, dimana
dalam penjagaan tanah objek aquo dikuasahkan sepenuhnya kepada G.L. Mailuhu;
ep
k
Menimbang, bahwa dengan adanya surat pernyataan sebagaimana bukti T.I, II-16
ah
maka saksi Herman Persulessy telah mengeluarkan bukti T.I, II- 3 tahun 1991 berupa
R
si
Surat Keterangan bahwa Gustaf L. Mailuhu telah menguasai/mengusahakan tanah yang
ne
ng
terletak di Jalan Mutiara Nomor 51 RT. 005/01 Kelurahan Rijali Kecamatan Sirimau Kota
Ambon seluas 467 m² yang merupakan bagian dari bekas tanah Eigendom Verponding
do
gu
Nomor 774 seluas 1171 m² dimana yang ditempati G.L. Mailuhu ( suami Tergugat I,
Bapak Tergugat II) yang batas-batasnya Utara dengan Eigendom Verponding 772,
In
A
Selatan dengan Jalan halong, Barat dengan Eigendom Verponding 1555 dan Timur
ah
sesuai dengan hasil pemeriksaan setempat yang dilakukan Majelis Hakim pada hari
m
ub
Rabu tanggal 23 Pebruari 2017 yang dibenarkan Tergugat I, II dan III serta Penggugat
ep
Menimbang, bahwa sesuai dengan bukti T.I.II- 15, berupa surat pernyataan yang
ah
dibuat antara R. Patty atau yang disebut Rachil Mailuhu dengan Gustaf L. Mailuhu yang
R
es
intinya Rachil Mailuhu tidak keberatan Gustaf L. Mailuhu untuk mengurus tanah objek
M
ng
sengketa sebagaimana bukti T.I.II-3 yaitu untuk menempati dan menjaga bukan untuk
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 57
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dimiliki, sepanjang pemiliknya belum menggunakannya yaitu Simon Patty atau ahli
si
warisnya yang sah yaitu Penggugat bersama saudaranya;
ne
ng
Menimbang, bahwa bukti T. I,II -14. Adalah surat keterangan yang dibuat sendiri
oleh Janda R. Patty (Rachil Mailuhu) dimana diterangkan dalam gugatan Penggugat dan
do
gu
sangkalan Tergugat I, II dan pengakuan Tergugat III dalam jawabannya, bahwa R. Patty
adalah istri kedua dari Matheis Patty atau biasa ditulis M. Patty, sedang surat wasiat yang
In
A
dibuat Matheis Patty terhadap ojek sengketa merupakan tanah yang didapatkan Matheis
ah
Patty bersama istri pertama bernama Rince Luno dan telah dibuatkan surat wasiat oleh
lik
Matheis Patty kepada ahli warisnya yaitu Simon Patty, bukan kepada istri kedua Mathey
am
ub
patty yang bernama Rachil Patty;
bagaimana Terggugat I dan II memperoleh objek sengketa seluas 476 m², karena kalau
ah
merunut silsilah keturunan Matheis Patty tidak ada hubungan darah secara langsung
R
si
antara Matheis Patty dengan Gustaf L. Mailuhu hanya sebatas hubungan persaudaraan
ne
ng
antara R. Patty (Rachil Mailuhu) istri kedua Mathey Patty dengan Gustaf L. Mailuhu, oleh
karena itu dalam hubungan mewaris bagi Tergugat I dan II kepada Matheis patty sama
do
gu
ditemui bahwa Tergugat I dan II memperoleh objek tanah sengketa dengan cara
ah
lik
mewaris, jual beli maupun hibah antara Matheis patty atau istri kedua Matheis patty yang
bernama Rachil Mailuhu (R. Patty) atau dari Simon Patty sebagai ahli waris dari Matheis
m
ub
Patty, tetapi Tergugat I dan II menempati objek sengketa karena Simon Patty telah
ka
untuk dimiliki tetapi dengan maksud untuk dijaga sepanjang objek sengketa belum
ah
dipergunakan oleh pemiliknya yang sah yaitu Simon Patty atau ahli warisnya yaitu
R
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 58
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa sesuai dengan keterangan saksi Leonard Pattywael kalau
si
Tergugat I dan II memperoleh objek sengketa dari Rachil Mailuhu, dimana Rachil Mailuhu
ne
hubungan saudara dengan Gustaf L. Mailuhu istri dari Tergugat I dan Ayah dari Tergugat
ng
II tetapi saksi tidak tahu apakah diperoleh dengan jual beli atau hibah atau warisan;
do
gu Menimbang, bahwa oleh karena Tergugat I dan II menempati objek sengketa
seluas 476 m² tidak didasari bukti yang kuat maka bukti T.I.II-12 tidak mempunyai
In
A
kekuatan hukum yang kuat oleh karena itu bukti tersebut dinyatakan tidak mempunyai
ah
kekuatan berlaku;
lik
Menimbang, bahwa dengan demikian Penggugat telah berhasil
am
ub
membuktikan dalil-dalil gugatannya, dan sebaaliknya Tergugat I dan Tergugat II
tidak mampu untuk membuktikan dalil-dalil sangkalannya sedang Tergugat III telah
ep
k
mengakui sendiri dalam jawabannya bahw objek sengketa yang ditempati seluas
ah
703 m² adalah tanah warisan milik Penggugat bersama saudaranya yang diperoleh
R
si
dari orang tuanya bernama Simon Patty;
ne
ng
do
gu
agar putusan dalam perkara ini dapat dijalankan terlebih dahulu (Uit Voerbaar Bij
lik
dalam ketentuan Pasal 191 RBg. Tidak terpenuhi, maka petitum angka 10 tersebut
m
Menimbang, bahwa adapun bukti surat dari Penggugat, Tergugat I, II dan III
ep
dengan pembuktian dalam perkara ini serta ada diajukan dalam bentuk foto copy
R
es
tanpa ditunjukkan aslinya dan tidak punya hubungan dengan bukti lain yang bisa
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 59
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
menunjukkan bukti aslinya atau didukung oleh keterangan saksi, oleh karena itu
si
dinayatakan untuk dikesampingkan;
ne
ng
Menimbang, bahwa dari apa yang telah diuraikan diatas, maka gugatan
do
gu
untuk selain dan selebihnya;
In
Menimbang, bahwa oleh karena gugatan Penggugat dikabulkan sebagian
A
maka seluruh biaya yang timbul dalam perkara ini dibebankan kepada Tergugat I,
ah
lik
II dan III secara tanggung renteng;
ub
hukum lain yang bersangkutan; ep
k
MENGADILI:
ah
DALAM PROVISI:
R
si
- Menolak Provisi dari Penggugat;
ne
ng
DALAM EKSEPSI:
do
- Menolak eksepsi Tergugat I dan II;
gu
2. Menetapkan Matheis Patty (Alm) atau di tulis dan di singkat dengan M.Patty
ah
lik
memiliki anak Tunggal yang sah bernama Simon Patty (Alm) kemudian Simon
m
ub
ep
- Rachel Patty
ah
- Novan Patty
es
M
Adalah Sah bernilai hukum dalam kedudukan Garis Keturunan dari (Alm)
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 60
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
3. Menyatakan tindakan dan perbuatan penggugat mewakili kepentingan Hukum
si
dari Rachel Patty, Marice Sonya Papilaya/Patty,dan Novan Patty sesuai
ne
Surat Kuasa tertanggal 18 Maret 2016 Nomor 103/Leg/MNH/III/2016 yang di
ng
tanda tangani di hadapan Mohammad Naufal Hasan Notaris di Puwakarta
do
4.
guadalah Sah dan berlaku menurut Hukum;
In
A
Venporing Nomor 774 seluas 1.171 M² ( seribu seratus tujuh puluh satu
lik
- Utara dengan E Tapiheru/Bekas Eigendom Verponding Nomor 772
ub
- Timur dengan Kali Wai Alat/Got;
Jalan Mutiara Kelurahan Rijali Kecamatan Sirimau Kota Ambon adalah sah
ah
si
kepunyaan / milik Penggugat beserta Ahli Waris lainnya yang di turunkan
ne
ng
do
gu
pembagian Bidang Tanah Objek Sengketa menjadi (2) dua bagian masing –
In
masing:
A
- Bagiannya Hendrika Patty (Alm) seluas 703 M2 ( tujuh ratus tiga meter
ah
lik
- Bagiannya Rachil Mailuhu (Patty) Alm seluas 467 M² ( empat ratus enam
m
ub
puluh tujuh meter persegi) sesuai surat ukur nomor 24/1956 tanggal 12
ka
saat itu adalah tidak Sah serta melawan Hak dan Melawan Hukum;
ah
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 61
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
tujuh meter persegi ) yang awalnya di peroleh dari (Alm) Rachil Mailuhu
si
(Patty) (Alm) Adalah melawan Hak dan Melawan Hukum;
ne
7. Menetapkan menurut Hukum Penguasaan Tergugat III di atas sebagian
ng
Tanah/Objek Sengketa seluas 703 M² (tujuh ratus tiga meter persegi) yang di
do
gu turunkan dari Hendrika Patty (Alm) yakni Nenek Tergugat III adalah
In
A
8. Menyatakan menurut Hukum surat-surat yang di pakai oleh (Alm) Gustaf
lik
- Surat keterangan Nomor 590/05 tertanggal 11 Juni 1991 yang di
ub
- Surat keterangan tanggal 2 Maret 1993 yang di tanda tangani oleh
R
Janda R Patty (Rachil Mailuhu (Patty) Alm;
si
Untuk memproses sertifikat HGB Nomor 374/Kelurahan Rijali seluas 467 M²
ne
ng
(empat ratus enam puluh tujuh meter persegi) atas nama Gustaf Lodywik
Mailuhu yang telah berakhir masa berlaku haknya pada tanggal 7-2-2014
do
gu
(lama hak 20 tahun) adalah cacat dan tidak berlaku menurut Hukum;
In
9. Memerintahkan Tergugat I, Tergugat II, dan Tergugat III, atau sekalian orang
A
yang mendapat hak dari tergugat I,II maupun Tergugat II maupun yang
ah
lik
bertalian keluarga dan berada di atas tanah Objek Sengketa untuk segera
ub
10. Membebankan biaya perkara kepada Tergugat I,II dan III secara tanggung
R
es
renteng sejumlah Rp. 1.329.000,00 (satu juta tiga ratus dua puluh sembilan
M
ng
ribu rupiah);
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 62
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Demikian diputuskan dalam sidang permusyawaratan Majelis Hakim
si
Pengadilan Negeri Ambon, pada hari Selasa tanggal 23 Mei 2017, oleh kami,
ne
MATHIUS, S.H., M.H, sebagai Hakim Ketua, ESAU YARISETOU, S.H. dan PHILIP
ng
PANGALILA, S.H., M.H., masing-masing sebagai Hakim Anggota, yang ditunjuk
do
gu
berdasarkan Surat Penetapan Ketua
In
A
selasa tangggal 30 Mei 2017 dalam persidangan terbuka untuk umum oleh Ketua
lik
Panitera Pengganti, dihadiri kuasa Tergugat I dan II tanpa dihadiri Kuasa
ub
Hakim-hakim Anggota: Hakim Ketua,
ep
k
ah
si
ne
ng
do
gu
HALIJAH, S.H.
In
A
Perincian biaya:
lik
ub
J u m l a h.……………………… Rp. 2.305.000,00 (dua juta tiga ratsu lima ribu rupiah);
ah
es
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 63