I. Latar Belakang
Tanda bahaya kehamilan harus dikenali dan terdektesi sejak dini sehingga
dapat ditangani dengan benar karena setiap tanda bahaya kehamilan bisa
II. Tujuan
tanda bahaya kehamilan pada ibu hamil maka ibu mampu mengetahui
pengertian dan manfaat tentang tanda bahaya kehamilan untuk ibu hamil.
A. Pengertian
suatu tanda bahaya atau resiko lebih besar dari biasanya (baik bagi ibu
pada seseorang ibu hamil yang merupakan suatu pertanda telah terjadinya
suatu masalah yang serius pada ibu atau janin yang dikandungnya.
Tanda- tanda bahaya ini dapat terjadi pada awal kehamilan . sedangkan
terus menerus dan berlebihan itu merupakan hal yang tidak wajar dan
umum.
b. Perdarahan pervaginam
sesuatu masalah yang serius adalah sakit kepala hebat yang menetap
Gerakan janin akan lebih mudah terasa jika ibu berbaring atau
beristirahat dan jika ibu makan dan minum dengan baik. Bila gerakan
g. Penglihatan kabur
h. Demam tinggi
kehamilan.
i. Kejang
keadaan ibu dan terjadinya gejala gejala sakit kepala, mual, nyeri uluh
e) Menghindari stress.
f) Tidak bekerja lebih dari 8 jam dan tidak boleh terlalu berlebihan.
pelayanan kesehatan.
IV. Metode
Ceramah
V. Media/alat
Leafleat
VI. Kegiatan Penyuluhan
c. Apersepsi
c. Cara pencegahan
a.Diskusi jelas
VII. Evaluasi
I. Analisis Situasi
1. Penyuluh
Sari
2. Peserta
harus dimulai sedini mungkin yaitu sejak dini yaitu sejak masih bayi, salah
satu faktor yang memegang peranan penting dalam peningkatan kualitas
manusia adalah pemberian ASI (Air Susu Ibu). Pemberian ASI semaksimal
pemanfaatan ASI secara Ekslusif kepada bayinya, antara lain adalah produksi
ASI kurang, kesulitan bayi dalam menghisap, keadaan puting susu ibu yang
tidak menunjang, ibu yang bekeja, keinginan untuk disebut moderen dan
ASI.
III. Tujuan
ASI Ekslusif pada bayi maka ibu mampu mengetahui pengertian dan
keluarga mampu:
IV. MATERI
A. Pengertian
Asi Ekslusif adalah ASI yang diberikan untuk bayi sejak baru lahir
ASI adalah makanan pertama, utama dan terbaik bagi bayi yang
Air Susu Ibu (ASI) adalah suatu emulsi lemak dalam larutan
kelenjar mamae ibu, yang berguna sebagai makanan bagi bayi. ASI
tambahan lainnya pada bayi berumur nol sampai enam bulan, bahkan
air putih tidak boleh diberikan dalam tahapan ASI ekslusifi ini.
kembang sang anak dan juga daya tahan tubuh yang baik.
saluran pencernaan.
ASI.
bergantian.
menghangatan bayi.
banyak.
f. Ibu harus cukup istirahat dan jangan stress bisa membuat ASI
mendadak kering.
g. Percaya diri bahwa kita mampu untuk memberikan yang terbaik
bayi. ASI mengandung 200 zat gizi dan memberikan kekebalan buat
bayi hingga 20 kali lipat. Zat-zat itu anatara lain putih telur, lemak,
V. Metode
1. Ceramah
VI. Media/alat
Leafleat
I. Latar Belakang
dan bayi terlalu banyak tertuju pada masa kehamilan dan persalinan,
karena itu risiko kesakitan dan kematian ibu serta bayi lebih sering terjadi
serta penatalaksanan yang adekuat terhadap masalah dan penyakit yang timbul
pada pasca persalinan. oleh karena itu, pelayanan pasca persalinan harus
terselenggara pada masa nifas atau purperium untuk memenuhi kebutuhan ibu
dan bayi.
II. Tujuan Instruksional
a. Tujuan Umum
b. Tujuan Khusus
menjelaskan :
III. Materi
komplikasi persalinan, ini dapat ditunjukan oleh satu atau lebih tanda berikut
ini :
a. Demam tinggi
a. Istirahat baring
c. Perbanyak minum
a. Sakit kepala yang sangat pada salah satu sisi atau seluruh bagian
kepala
c. Nyeri perut
a. Adanya demam
periksa ke kesehatan.
d. Thromboplebitis
Penangannya :
ditekan
Penangannya :
Jagalah kebersihan pada area vagina, jika terjadi hal hal yang tidak di
IV. Metode
Ceramah
V. Media
Leaflet
c. Apersepsi
c. Cara pencegahan
3. Penutup :
penyuluhan - Aktif
VII. Evaluasi