Anda di halaman 1dari 2

Jawaban no 5

Label pada botol larutan H2SO4 tertulis:


% massa = 98%
ρ = 1,83 g/ml
Berapakah molaritas dan molalitas H2SO4???

Langkah 1: menentukan massa larutan H2SO4


1g
1,83 g
ρ= x 1
1 ml L
1000
1 g
1,83 g
ρ= x 1 L
1 ml
1000
1,83 g 1000 g
ρ= x
1 ml 1 L
1.830 g
ρ=
1L
Jadi, massa 1 L larutan H2SO4 adalah 1.830 gram

Langkah 2: menentukan massa H2SO4 dalam larutan


Dalam larutan H2SO4 berarti terdapat H2SO4 sebagai zat terlarut dan H2O sebagai pelarutnya
98
Massa H2SO4 dalam larutan adalah = x 1830 gram = 1.793,4 gram
100
Maka massa H2O dalam larutan adalah = 1.830 – 1.793,4 gram = 36,6 gram = 36,6 x 10-3 kg

Langkah 3: menentukan mol H2SO4


1mol H 2 SO 4
Mol H2SO4 = 1.793,4 g H2SO4 x
98 g H 2 SO 4
Mol H2SO4 = 18,3 mol

Langkah 4: menentukan molalitas dan molaritas H2SO4


mol H 2 SO 4
Molalitas H2SO4 =
massa pelarut
18,3 mol
Molalitas H2SO4 = −3
36,6 x 10 kg
Molalitas H2SO4 = 0,5 x 103 mol/kg atau lebih sederhana ditulis sebagai 5 x 10 2 mol/kg atau 5
x 102 m

mol H 2 SO 4
Molaritas H2SO4 =
volume pelarut
18,3 mol
Molaritas H2SO4 =
1L
Molaritas H2SO4 = 18,3 mol/L atau 18,3 M

4 Benar atau salah peernyataan berikut:


a) interaksi antar molekul semakin besar jika molekul memiliki momen dipol
sementara, peryataan ini merupakan pernyataan yang Benar jika, molekul
tersebut memiliki sifat elektrostatik dan memenuhi hokum Coloumb. Semakin
kuat besar momen dipole semakin besar interaksinya
b) Pernyataan ini salah. Ikatan hidrogen tidak terjadi pada terjadi pada semua
senyawa yang mengandung atom hidrogen. Ikatan hidrogen terjadi pada setiap
senyawa yang mempunyai ikatan N – H, O – H, dan F – H. Contoh senyawa yang
mengandung atom hidrogen tetapi bukan merupakan ikatan hidrogen adalah HCl.
HCl termasuk gaya dipol-dipol, Gaya dipol-dipol adalah gaya tarik-menarik antar
molekul senyawa kovalen polar, yaitu tarik-menarik antara dipol positif
dan dipol negatif. HCl merupakan senyawa kovalen polar sehingga mengalami
gaya dipol-dipol
c)

Anda mungkin juga menyukai