MATAKULIAH PERKOPERASIAN
DI SMP NEGERI 2 TIMPEH, KABUPETEN DHARMASRAYA
NAMA KELOMPOK:
1. Dinda Monalisa 22060109
2. Hanifah Salsabila 22060118
3. Rahmi Diana Putri 22060144
Puji syukur Penulis ucapakan kehadirat Allah SWT. Berkat rahmat, karunia , dan hidayat Nya
sehingga penulis bisa menyelesaikan laporan hasil observasi ke SMPN 2 TIMPEH, KABUPATEN
DHAMASRAYA.
Terima kasih penulis ucapkan kepada Bapak Dr.Marwan , S.Pd ,M.Si. Selaku dosen pembimbing
mata kuliah perkoperasian. Terima kasih juga penulis ucapkan kepada kepala koperasi SMPN 2 TIMPEH
dan pihak pihak yang berkontribusi memberikan sumbangsih baik materi maupun materilnya. Kepada
penulis sehingga laporan hasil observasi ini dapat tersusun dengan baik.
Penulis menyadari laporan hasil observasi ini tidak luput dari berbagai kekurangan.Penulis
mengharapkan saran dan kritik demi kesempurnaan dan perbaikannya sehingga akhirnya laporan hasil
observasi ini dapat memberikan manfaat bagi bidang Perkoperasian dan penerapan di lapangan serta bisa
dikembangkan lebih lanjut. Amiin.
Penulis
1
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR...................................................................................................... 1
DAFTAR ISI......................................................................................................................2
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang...................................................................................................3
B. Rumusan Masalah............................................................................................. 3
C. Tujuan Penulisan............................................................................................... 4
BAB II
ISI
A. Koperasi Simpan Pinjam……............................................................................5
B. Sejarah Singkat Koperasi di SMP N 2 Timpeh….…………………………….6
C. Kesesuaian Koperasi Dengan UU No 25 Tahun 1992........................................6-7
BAB III
PENUTUP
A. Saran................................................................................................................8
B. Kesimpulan......................................................................................................8
C. Daftar
Pustaka………………………………………………………………………..….………9
2
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Koperasi merupakan usaha bersama dari sekolompok orang yangmempunyai kep
entingan yang sama dengan tujuan meningkatkan kesejahteraan anggotanya
Koperasi merupakan gerakan ekonomi rakyatyang berdasarkan atas asas kekeluargaan. K
operasi di Indonesia saat initelah berkembang dengan pesat karena para anggota-
anggotanya yangterdiri dari masyarakat umum telah mengetahui manfaat dari pendirian
koperasi tersebut, yang dapat membantu perekonomian dan mengembangkan
kreatifitas masingmasing anggota. Upaya dari pendiriankoperasi ini sangat menguntungk
an bagi masyarakat untuk lebihmemahami koperasi. Ciri utama dari koperasi yang memb
edakannyadengan badan usaha lainnya (non koperasi) adalah posisi anggota.
Pada saat berjalannya koperasi, juga diperlukan adanya motivasi yang bisa
mempengaruhi semangat para anggota koperasi dalam melakukan kegiatan koperasi di
sekolah. Imam Badhowi (2016) Mengatakan bahwa motivasi sangat mempengaruhi
kinerja yang baik bagi pelaku usaha menengah.
3
B. Rumusan Masalah
c. Tujuan
1. Untuk dapat lebih mengetahui apa itu koperasi simpan pinjam sebagai salah satu
jenis koperasi.
2. Untuk menambah wawasan mengenai apa saja kegiatan yang ada di koperasi. Serta
dapat mengetahui bagaimana jalannya koperasi simpan pinjam ada disekolah.
3. Untuk dapat lebih mengetahui penerapan prinsip-prinsip koperasi menurut UU
Nomor 25 Tahun 1992, agar koperasi berjalan dengan baik.
4
BAB II
ISI
A. Koperasi Simpan Pinjam
Koperasi simpan pinjam adalah satu bentuk jenis bentuk usaha koperasi. Koperasi simpan pinjam
adalah S uatu lembaga keuangan bukan bank dengan kegiatannya meliputi usaha menerima
simpanan dan memberikan pinjaman uang kepada anggotanya. Pengertian koperasi simpan
pinjam termasuk contoh koperasi simpan pinjam sudah diatur dalam Peraturan Otoritas Jasa
Keuangan (POJK) Nomor 5 Tahun 2014 tentang Penyelenggaraan Usaha Lembaga Keuangan
Mikro. koperasi simpan pinjam juga harus mengikuti aturan UU yakni Undang-Undang Nomor
17 tahun 2012 tentang Perkoperasian yang merupakan pengganti dari UU Nomor 25 Tahun 1992
tentang Perkoperasian.
Jadi, koperasi simpan pinjam menjadi salah satu lembaga keuangan mikro di Indonesia yang
bertugas menyimpan sekaligus memberikan pinjaman modal kepada para anggota. Salah satu
contoh koperasi simpan yang akan dibahas dalam koperasi simpan pinjam ini ialah koperasi
simpan pinjam dilingkungan sekolah. Koperasi sekolah merupakan koperasi yang dikelola oleh
peserta didik di sekolah sesuai dengan jenjang sekolahnya. Pendirian koperasi ini dimaksudkan
untuk melatih ekonomi gotong royong di kalangan siswa, menanamkan nilai-nilai kedisiplinan
serta membiasakan siswa bisa menyisihkan keuangan melalui budaya menabung.
Koperasi bukan hanya sekedar untuk melatih siswa berorganisasi, tetapi juga membantu
tambahan pemasukan dana yang menguntungkan baik bagi anggota koperasi maupun sekolah
yang mengelola koperasi tersebut. Bagaimana tips mengelola koperasi sekolah yang benar agar
menjadi sarana pemasukan dana yang inovatif dan efektif.
Koperasi yang berdiri di SMP Negeri 2 Timpeh, Kab.Dharmasraya ini merupakan salah satu
contoh koperasi simpan pinjam. Koperasi ini berdiri pada Februari 2015. Awalnya koperasi ini
berdiri dengan beranggotakan 20 yang terdiri dari para Guru-guru dan staf-staf tata usaha, lalu
seiring dengan berjalannya waktu koperasi ini bertambah anggota menjadi 25 anggota.
Koperasi simpan pinjam yang ada. Di SMP Negeri 2 Timpeh ini memiliki iuran wajib dan
iuran pokok. Iuran wajibnya sebanyak IDR20.000 dan iuran pokok sebanyak IDR300.000. iuran
wajib awalnya sebanyak IDR20.000 dan saat kini sudah berubah menjadi IDR50.000. koperasi ini
berjalan dengan sangat baik sesuai dengan prinsip koperasi yang terdapat di UU No.92 Tahun
1992.
Demokratis
Koperasi yang ada di SMPN 2 Timpeh ini sangat bersifat demokratis karena selalu
mengutamakan pendapat dan saran-saran dari anggota serta Mengutamakan musyawarah
dengan keputusan bersama dan selalu mengutamakan seluruh anggota Koperasi dapat
memegang dan melaksanakan kekuasaan tertinggi dalam koperasi.
6
Kemandirian
Tentu saja Koperasi di SMPN 2 Timpeh ini sudah bersifat kemandirian karena sudah
menerapkan prinsip-prinsip Mandiri di dalam setiap anggota-anggota koperasinya dengan
mempertimbangkan kepercayaan keputusan kemampuan dan usaha-usaha anggotanya
sendiri yaitu dalam arti yang terkandung pula pengertiannya kebebasan yang bertanggung
jawab otonomi dan berani mempertanggungjawabkan perbuatannya sendiri dan kehendak
untuk mengelola diri anggotanya masing-masing.
7
BAB III
PENUTUP
A.Kesimpulan
B.Saran
Demikianlah materi yang kelompok kami sampaikan. Semoga apa yang tertulis atau pun
tersampaikan dapat memberikan ilmu yang bermanfaat bagi para pembacanya. Setelah
melakukan laporan observasi dan penyusunan laporan hasil observasi ini diharapkan
dapat menambah wawasan penulis dan juga pembaca mengenai mata kuliah
perkoperasian. Oleh karena itu kami sebagai penulis sangat mengharapkan kritik yang
membangun dari para pembaca, agar ke depannya kesalahan-kesalahan yang ada dapat
kami perbaiki.
8
DAFTAR PUSTAKA
1.RangkulTeman.id
2.Rifka ayu sitoresmi.2021.Tujuan Poperasi sekolah didirikan,Ketahui Prinsip dan dalam
bentuk Usahanya.
3.Rismawati.2019.LAPORAN OBSERVASI WIDYAISWARA BALAI DIKLAT
KOPERASI.
Universitas Negeri Padang.
4.Putri,Vanya Mulia Kurnia.Kompas.com
9
Dokumentasi bersama kepala koperasi SMPN 2 Timpeh.
Ibuk Sri Suparwini S.Tp