Setelah CA diterima, outgoers akan mengetahui didepartemen mana ia ditempatkan. Setelah itu,
outgoers menentukan apa-apa saja yang ingin dicapai selama exchange dan menyetorkan daftar LO
yang telah dibuat melalu email ke leocimsaunand@yahoo.com seminggu setelah mendapatkan CA.
Perlu diketahuin bahwa LO adalah tujuan pembelajaran primer, bukan pembatas proses
pembelajaran. Artinya, LO tidak ditujukan untuk membatasi kasus apa saja yang boleh dipelajari
oleh outgoers.
- Kasus
- Tindakkan dan Prosedur
- Hal-hal lain yang dirasa perlu
Contoh skenario :
Nadia adalah outgoers SCOPE CIMSA ke Jerman. Nadia telah mnegetahui bahwa ia ditempatkan di
departemen kardiologi. Nadia menentukan hal-hal sebagai berikut sebagai LO :
Pada contoh diatas, Nadia telah menyiapkan satu set LO lengkap, setelah itu LO di-email-kan ke LEO.
Setelah outgoers sampai dinegara tujuan, outgoers harus menyerahkan LO kepada dokter tutor dan
menjelaskan bahwa ia telah menentukan tujuan pembelajarannya. Tujuan pemberian LO ke dokter
tutor agar dokter tutor dapat memberikan bimbingan untuk pencapaian LO tersebut. Disarankan
kepada outgoers untuk mwminta waktu diskusi dengan dokter tutor setiap minggunya.
Contoh Skenario :
Nadia telah dibimbing dokter tutor dalam mempelajari congestive heart failure. Nadia telah
melakukan pemeriksaan kepada pasien, dan telah melihat berbagai macam tindakkan dan
pemeriksaan yang dilakukan terhadap pasien. Nadia mencari informasi sebagai berikut untuk
mencapai LO-nya dan untuk membuat artikel :
Congestive Heart Failure in Germany lebih spesifik sehingga outgoers harus mengetahui apa
yang membuat kasus tersebut berbeda antara di Jerman dengan negara lain.
Catatan :
- Artikel tidak membuatnya terlalu mirip dengan skripsi. Keep it simple, concise, but full of
information.
- Perbanyak diskusi dengan tutor untuk mendapatkan informasi sebanyak-banyaknya dengan
mudah.
- Artikel yang dibuat tidak menjelaskan penyakit semata dan tidak membuat artikel
menggunakan hasil salinan textbook.
- Jika LO tidak tercapai juga harus diberikan penjelasan dalam bentuk ms. Word mengapa LO
tidak tercapai setelah hasil diskusi dengan tutor dan melihat literatur (mis : karena di Jerman
sekarang penduduknya telah jarang memakan fast food dan beralih ke nature food sehingga
tidak ditemukan lagi CHF)
- Status pasien yang didapatkan harus di serahkan ke LEO melalui email sebagai bukti dan
sebaiknya di ubah dalam bentuk vignette (seperti soal cerita dalam ujian) dan disamarkan
identitas pasiennya demi menjaga kerahasiaan.
Contoh vignette :
Anamnesa : .........................
Pemeriksaan Fisik : ..............................
Pemeriksaan Penunjang : ....................................
Diagnosis : ........................
Terapi : ...................
Lalu setelah diskusi dengan tutor dan melihat statuts pasien, outgoers memnetukan mana
bagian yang paling menarik atau paling berbeda yang pantas untuk dibahas menjadi artikel
misalnya
Untuk membuat isi artikel dapat bersumber dari diskusi dengan dosen tutor, hasil dari status
pasien dan literatur yang terpercaya dari buku maupun jurnal.
Contact person :
Nadia Oktarina
081267436732