Anda di halaman 1dari 2

PANDUAN PRAKTIK KLINIS (PPK)

TATA LAKSANA KASUS

SMF BEDAH
RSU GMIM PANCARAN KASIH

MANADO RSU GMIM PANCARAN KASIH

MANADO

Batu Ureter
1. Pengertian (Definisi) Batu yang terbentuk di system kaliks ginjal yang turun ke ureter.

2. Anamnesis 1. Gejala bervariasi


2. Tanpa gejala
3. Sakit pinggang ringan sampai dengan kolik yang menjalar ke
perut bawah
4. Kadang disertai penyulit berupa: demam, tanda-tanda gagal
ginjal
5. Riwayat BAK batu berulang
6. Riwayat hematuria berulang
3. Pemeriksaan Fisik 1. Bisa disertai dengan tanpa rasa nyeri ketok CVA sampai
dengan nyeri hebat pada daerah CVA
2. Selain itu bisa disertai komplikasi lain yang berat berupa
massa di daerah CVA
3. Bisa disertai dengan hematuria

4. Pemeriksaan Penunjang 1. Urinalisis


2. Darah: Darah lengkap, Ureum/creatinin/as.urat dan Gula
darah, elektrolit, BT/CT
3. USG abdomen dan BNO/IVP

5. Kriteria Diagnosis 1. Anamnesis: Nyeri kolik ureter


2. Pemeriksaan Fisik: terdapat nyeri ketok CVA atau nyeri perut
bawah
3. Terdapat gambaran batu atau obstruksi pada BNO/IVP

6. Diagnosis Banding 1. Appendisitis


2. Tuboovarial abses

7. Terapi Untuk batu ureter dengan ukuran < 5 mm bisa dilakukan terapi
konservatif. Untuk terapi konservatif berupa:
1. Minum hingga diuresis 2 liter/hari
2. Alfa blocker: Harnal
3. NSAID (analgetik)

Syarat untuk dilakukan terapi konservatif adalah:


 Keluhan nyeri yang ringan
 Tidak ada infeksi saluran kemih
 Tidak ada obstruksi (hidronefrosis)
 Tidak ada penurunan fungsi ginjal
 Batu tidak terdapat di single kidney atau ginjal transplant

Lamanya dilakukan terapi konservatif: 1 minggu.

Indikasi dilakukan intervensi setelah terapi konservatif:


 Terdapat nyeri kolik yang berulang
 Dalam 1 minggu masih terdapat batu
 Terjadi penurunan fungsi ginjal
 Terdapat infeksi atau obstruksi berulang
 Hematuria berulang
 demam berulang

Pedoman Terapi:
1. Untuk batu di ureter proksimal
 Ureterolitotomi + djstent
 URS litotripsi dan PCNL + djstent
2. Untuk batu di ureter distal:
 URS + litotripsi + dj stent
 Ureterolitotomi + dj stent

8. Edukasi 1. Diinformasikan bahwa penyakit ini bisa berulang


(Hospital Health 2. Harus banyak minum air putih 2 l/hari
Promotion)

9. Prognosis Ad vitam : dubia ad bonam/ malam

Ad sanationam : dubia ad bonam / malam

Ad fungsionam : dubia ad bonam/ malam

10. Kepustakaan 1. Guidelines Penatalaksanaan Batu Saluran Kemih, 2007


2. Brian R. Matlaga, Surgical Management of Upper Tract Urinary
Calculi, page 1357- 1410, Campbell Walsh Urology 10th edition
2012
3. Segura JW. The Role of percutaneous surgery in renal and
ureteral stone removal. J Urol 1989; 12:1401.12

Anda mungkin juga menyukai