Anda di halaman 1dari 5

LK. 2.

1 Eksplorasi Alternatif Solusi

Masalah
terpilih yang Akar Penyebab
No. Eksplorasi alternatif solusi Analisis alternatif solusi
akan masalah
diselesaikan
1 Kemampuan  Peserta didik Kajian Liteartur Analisis alternatife solusi
Literasi dan masih sulit Kemampuan literasi dan
numerasi memahami Menurut Risa Utaminingsih dan numerasi peserta didik rendah.
peserta didik soal cerita Subanji (2021). Kemampuan Metode 3D dapat meningkatakan
masih tingkat tinggi literasi matematika sangat penting kemampuan literasi dan
rendah.  Peserta didik untuk diasah karena sejalan dengan numerasi
terkendala kemampuan numerasi yang menjadi Kelebihan metode demonstrasi
dalam komponen penting dalam  Siswa dapat memahami
memodelkan memecahkan masalah dalam secara lebih jelas tentang
soal cerita ke kehidupan sehari-hari. suatu proses atau cara kerja.
dalam bentuk file:///C:/Users/009/Downloads/  Siswa terlibat langsung
model 5656-20645-1-PB%20(2).pdf dalam pembelajaran
matematika.
Menurut Fitraning Tyas Puji  materi akan menjadi lebih
 Minat peserta mudah dimengerti dan di
didik Pangesti (2018). Mengatakan
bahwa untuk ingat oleh siswa
terahadap
soal cerita menumbuhkembangkan literasi  Guru dapat menunjukkan
masih kurang. numerasi sangat memerlukan bukti konkret dapat dilihat
pengetahuan matematika sehingga oleh siswa.
guru harus memberikan soal-soal  Siswa memiliki pengalaman
HOTS secara berjenjang dari belajar yang menarik dan
mudah ke sulit dan tidak terjebak fokus pada suatu topik
dengan sesuatu yang segalanya tertentu.
harus “sulit”
http:// Kekurangan metode
idealmathedu.p4tkmatematika.org/ demonstrasi.
articles/IME-V5.9-21-Pangesti.pdf  Apabila objek/bahan yang
diperagakan terlalu kecil,
Elok Rintarti Widiastuti (2021) siswa kesulitan dalam
mengamati.
Mengatakan bahwa model
 Jumlah siswa yang terlalu
problem based learning
banyak dapat menghalangi
berbantuan software cabri 3D pandangan siswa secara
V2 dapat meningkatkan merata.
kemampuan literasi numerasi.  Tidak semua topik/materi
https://www.jcup.org/index.php/
cendekia/article/view/690/375
dapat menggunakan metode
ini.
Muhammad Reza Faza (2022).  Memerlukan guru yang benar-
Mengatakan bahwa metode 3D benar paham akan konsep
dikatakan dapat meningkatkan yang akan diajarkan agar bisa
pemahaman dan kemampuan melakukan demonstrasi
literasi numerasi siswa dengan dengan baik.
memecahkan persoalan atau  Kurang efektif untuk kelas
permasalahan matematis yang dengan jumlah siswa yang
diberikan oleh guru dengan cara besar.
siswa dapat berpikir kritis dan
 Tidak cocok untuk
kreatif untuk menemukan
solusinya, dengan meningkatnya pembelajaran yang memiliki
kemampuan literasi numerasi waktu yang singkat
tersebut berdampak pada Kelebihan dari metode
peningkatan mutu dan kualitas Ceramah
pendidikan di indonesia.  mudah untuk dilaksanakan
https://proceeding.unikal.ac.id/ dan Praktis
index.php/sandika/article/view/  Dapat dilaksanakan tanpa
851/653 alat peraga.
Wawancara dengan pakar Wakasek  Cocok bagi kelas yang
Kurikulumn(Dadah Nurhamidah, memiliki jumlah siswa yang
S.Pd., Gr) Alternatif solusi terkait banyak
masalah kemampuan literasi dan  Guru dapat mengendalikan
numerasi peserta didik rendah kelas secara penuh.
diantaranya:  Guru dapat menyampaikan
pelajaran yang luas.
1. Guru melakukan pembiasaan
litearsi dalam setiap kegiatan Kekurangan metode ceramah
yaitu:
pembelajaran.
 Siswa menjadi pasif karena
2. Pihak sekolah dan guru
hanya mendengar informasi
menyediakan sarana dan yang diberikan oleh guru.
prasarana literasi, seperti
 Proses belajar akan sangat
menyediakan pojok bacaan
membosankan bagi siswa
perpustakaan dengan buku-buku
jika dilaksanakan dalam
yang menarik. durasi yang cukup lama.
3. Guru memberikan soal-soal
 Cenderung memiliki unsur
dalam bentuk litearsi dan
paksaan untuk
numerasi. mendengarkan.
4. Menggunakan media dan model
pembelajaran yang bervariatif  Bersifat satu arah. Artinya
hanya Guru yang
menyampaikan informasi.
Wawancara dengan teman  Siswa yang memiliki gaya
sejawat (Fazar Hilmi, S.Pd.,Gr) belajar visual akan menjadi
sangat bosan dan tidak dapat
Alternatif solusi terkait masalah
menerima
kemampuan literasi dan numerasi
peserta didik rendah diantaranya:  Evaluasi proses belajar
cenderung sulit untuk
1. Tingkatkan literasi siswa dan diamati.
biasakan untuk membaca serta  Proses pengajaran akan
memahami isi bacaan fokus pada pengertian kata-
2. Imajinasi siswa perlu kata saja dan biasanya
diarahkan dulu ke dunia nyata, sifatnya hafalan.
kemudian setelah diarahkan ke Kelebihan metode diskusi
dunia nyata (konstektual)  Memberikan pemahaman
siswa diajak untuk membuat pada anak didik bahwa setiap
pemisalan dalam rangka permasalahan pasti ada
mengarahkan soal cerita di penyelesaiannya.
rubah menjadi model  Siswa mampu berfikir kritis.
matematika.  Mendorong siswa untuk
3. Guru harus memberikan dapat menyampaikan
motivasi kepada siswa agar pendapatnya.
bisa menumbuhkan semangat  Mengambil satu atau lebih
dan minat terutama motivasi alternatif pemecahan
untuk terus membaca. masalah.
 Mendorong siswa
memberikan masukan untuk
pemecahan masalah.
 Siswa menjadi paham
tentang toleransi pendapat
dan juga mendengarkan
orang lain.

Kekurangan dari metode


diskusi
 Hanya cocok digunakan
untuk kelompok kecil dan
kurang efektif untuk jumlah
siswa yang banyak.
 Tema diskusi terbatas
sehingga tidak cocok untuk
materi yang memiliki topik
yang sangat luas.
 Pembelajaran cenderung
akan didominansi oleh siswa
yang suka berbicara.
 Metode ini cenderung tidak
disukai oleh siswa yang
pendiam.
 Dibutuhkan penyampaian
secara formal dalam
berpendapat

2 Peserta didik  Penerapan Kajian Liteartur: Analisis alternatife solusi Peserta


terbiasa model didik terbiasa dengan pembelajaran
dengan pembelajaran Menurut Andi Yunarni Yusri (2018). secara langsung yang hanya
pembelajaran inovatif belum Mengatakan bahwa Terdapat pengaruh terfokus pada guru dengan
secara maksimal. setelah diterapkan model pembelajaran Penggunaan model pembelajarn
langsung yang  Peserta didik Problem Based Learning (PBL) PBL.
hanya terfokus belum mandiri terhadap kemampuan pemecahan
pada guru. saat masalah matematika siswa. Hal ini Kelebihan Model PBL :
pembelajaran. terjadi karena dalam penerapan model 1. Memberi tantangan kepada
pembelajaran Problem Based Learning siswa untuk menemukan
(PBL) siswa lebih memahami masalah, pengetahuan baru bagi siswa,
merencanakan masalah, menyelesaikan 2. Membantu siswa bagaimana
masalah sesuai rencana, serta mentransfer pengetahuan
melakukan pengecekan kembali atau mereka untuk memahami
menafsirkan solusi. masalah dalam kehidupan nyata,
file:///C:/Users/009/Downloads/341- 3. Mengembangkan kemampuan
856-1-SM.pdf siswa untuk berpikir kritis

Menurut Abdul Rahman Tibahary Kekurangan Model PBL :


(2018). Mengatakan bahwa guru harus 1. Kesulitan memecahkan
mengimplementasikan model-model persoalan manakala siswa tidak
pembelajaran berpusat pada siswa memiliki minat atau tidak
sebagai salah satu inovasi memiliki kepercayaan bahwa
pembelajaran yang menjadikan siswa masalah tersebut bisa
sebagai sentral pendidikan. Model- dipecahkan.
model pembelajaran inovatif
2. Waktu yang dibutuhkan untuk
diharapkan siswa dapat melakukan persiapan agar
mengembangkan potensinya dan model pembelajaran ini cukup
kemampuannya untuk pengembangan lama.
masyarakat, bangsa dan negara. 3. Jika tidak diberikan pemahaman
https://ejurnal.stkipdamsel.ac.id/ dan alasan yang tepat kenapa
index.php/scl/article/view/12/11 mereka harus berupaya untuk
memecahkan masalah yang
Tantri Mayasari (2016). sedang dipelajari, maka mereka
Mengatakan bahwa Project Based tidak akan belajar apa yang
Learning mereka ingin pelajari.
memiliki potensi untuk
meningkatkan keterampilan berpikir Kelebihan Pemanfaatan TIK :
tingkat tinggi project based 1. Kegiatan Pembelajaran bisa
learning menunjukkan peningkatan dilakukan kapa saja dan dimana
keterampilan abad 21, dan saja asalkan ada akses internet
peningkatan konsep diri peserta 2. praktis, fleksibel, dan tidak ribet
didik serta keterampilan berpikir 3. efektif, cepat dan kredibel untuk
tingkat tinggi peserta didik. menyampaikan materi
http://ejournal.unipma.ac.id/ Kekurangan Pemanfaatan TIK :
index.php/JPFK/article/view/24/24
1. interaksi secara langsung antara
Rahmi Rivalina (2020). Mengatakan pengajar dan siswa akan
bahwa Jika sebelumnya pembelajaran berkurang.
yang diterapkan guru adalah 2. Proses pembelajaran akan
pembelajaran yang berpusat pada cenderung mengarah kepada
dirinya (teacher-centered learning) pelatihan bukan mengarah pada
mulai bergeser menjadi pembelajaran pendidikan.
yang berpusat pada peserta didik 3. Akan mengabaikan aspek
(students-centered learning). Perubahan akademik atau sosial dan
ke arah pembelajaran yang berpusat sebaliknya dapat mendorong
pada peserta didik ini dimulai dari aspek komersial.
kesediaan guru memanfaatkan TIK.

https://
jurnalteknodik.kemdikbud.go.id/
index.php/jurnalteknodik/article/view/
690/460

Wawancara dengan pakar Wakasek


Kurikulumn (Dadah Nurhamidah,
S.Pd., Gr) Alternatif solusi terkait
masalah peserta didik maish terbiasa
pada pembelajaran langsung yang
hanya terfokus pada guru diantaranya

1. Guru harus mempelajari dan


memahami setiap karakteristik
model pembelajaran sehingga
model pembelajaran yang
diterapkan sesuai dengan materi
yang diajarkan
2. Sebelum menyusun RPP guru
seharusnya memetakan keadaan
setiap peserta didik tentang
kesiapan belajarnya minat dan
bakat peserta didik maupun profil
muridnya, agar model
pembelajaran yang ditearpkan
sesuai dengan kebutuhan peserta
didik.
3. Guru menyediakan berbagai konten
pembelajaran yang dapat
mengkoordinasi semua kebutuhan
peserta didik.

Wawancara dengan teman sejawat


(Fazar Hilmi, S.Pd.,Gr)

Alternatif solusi terkait masalah peserta


didik maish terbiasa pada pembelajaran
langsung yang hanya terfokus pada
guru diantaranya:

1. Guru harus mencoba hal-hal baru


dalam pembelajaran, membuat
iklim yang bervariatif, sehingga
mampu memotivasi siswa dalam
pembelajaran.
2. Guru harus mencoba model
pembelajaran kooperatif yang
mampu meningkatakan aktivias
siswa.

Anda mungkin juga menyukai