PRAKTIK PROPOSAL PTK berjalan sesuai dengan yang direncanakan sehingga pada akhirnya

akan berdampak pada peningkatan aktivitas dan prestasi belajar

A. JUDUL PENELITIAN
siswa.
Penggunaan model pembelajaran Problem Based Learning untuk
Salah satu model pembelajaran yang bisa meningkatkan
meningkatkan kemampuan menyelesaikan soal cerita pada materi
aktivitas berfikir peserta didik adalah Problem Based learning
Sistem Persamaan Linear Dua Variabel siswa kelas VIII MTsN 2 Kota
(PBL). Problem Based learning  merupakan sebuah model
Palangka Raya
pembelajaran yang menggunakan masalah dunia nyata ke suatu
B. LATAR BELAKANG MASALAH konteks bagi peserta didik untuk belajar tentang cara berpikir kritis,
keterampilan pemecahan masalah, serta untuk memperoleh
Soal cerita pada umumnya mengangkat tentang
pengetahuan konsep yang esensial dari materi pelajaran.
permasalahan dalam kehidupan sehari-hari khususnya pada materi
Model Problem Based learning (PBL) mengharuskan peserta didik
Sistem Persamaan Linier Dua Variabel  (SPLDV). Sering kali soal-soal
bekerja dalam tim untuk memecahkan soal. Dengan model PBL 
ini membuat sebagian siswa kesulitan untuk menemukan
diharapkan peserta didik mendapatkan lebih banyak kecakapan dari
penyelesaian. Pada umumnya siswa sulit menerjemahkan soal cerita
pengetahuan yang diterima. Mulai dari kecakapan memecahkan
tersebut ke dalam kalimat matematika. Siswa belum mampu dalam
masalah, kecakapan berpikir kritis, kecakapan bekerja dalam
mengembangkan ide untuk menyelesaikan masalah serta hanya
kelompok, kecakapan interpersonal dan komunikasi, serta kecakapan
menunggu konsep atau jawaban dari guru. Hal ini disebabkan
pencarian dan pengolahan informasi. Dengan begitu siswa akan
oleh kurangnya pemahaman siswa menginterpretasikan
mudah menyelesaikan permasalahan yang ada dan membuat siswa
permasalahan ke dalam model matematika.
lebih aktif karena mengunakan pendekatan yang sistematis
Namun disisi lain siswa masih memiliki potensi yang dapat
dikembangkan, dimana potensi tersebut dapat menunjang dalam
C. PERUMUSAN MASALAH
proses pembelajaran, seperti siswa mampu berkomunikasi dan
berdiskusi dengan temannya, dan siswa lebih antusias Apakah melalui model pembelajaran problem based learning bisa
dalam pembelajaran ketika yang dibahas adalah hal-hal yang meningkatkan kemampuan menyelesaikan soal cerita pada materi Sistem
dekat dengan masalah kehidupan sehari-harinya, dan siswa Persamaan Linear Dua Variabel siswa kelas VIII MTsN 2 Kota Palangka Raya
mampu bekerjasama dalam kelompok-kelompok kecil. Dengan
D. TUJUAN PENELITIAN
potensi yang dimiliki ini, diharapkan pelaksanaan pembelajaran dapat

BALAI DIKLAT KEAGAMAAN BANJARMASIN 2020 1

 Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Peningkatan Perlunya peran dan dukungan dari semua pihak di lingkungan
Kemampuan Siswa Menyelesaikan Soal Cerita pada Materi SPLDV sekolah untuk menerapkan pendekatan pembelajaran dengan model
dengan Menggunakan Model Pembelajaran Problem Based Learning pembelajaran Problem Based Learning serta kombinasi desain
di Kelas VIII MTsN 2 Kota Palangka Raya.
pembelajaran lainnya menjadi pola pembelajaran yang sehari-hari
dapat diterapkan di sekolah.
E. MANFAAT PENELITIAN
F. KAJIAN PUSTAKA
Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat baik
 Kajian tentang X
teoritis maupun praktis. Manfaat teoritis dari penelitian ini diharapkan
 Kajian Tentang Y
dapat memberikan gambaran mengenai pendekatan, dan model
pembelajaran pada pelajaran matematika sehingga dapat G. HIPOTESIS TINDAKAN (boleh ada / tidak ada)
menambah wawasan dan pengetahuan dalam proses belajar  Melalui X dapat meningkatkan Y
mengajar peserta didik. Dan manfaat secara praktis yang
diharapkan, antara lain: H. METODE PENELITIAN

 Bagi Siswa 1. Lokasi dan Karakteristik Subyek Peneltian

Mengurangi kebosanan siswa dalam pelajaran matematika
2. Rencana Tindakan
sehingga terciptanya suasana kelas yang kondusif dengan siswa
yang berperan aktif dalam proses pembelajaran, menumbuhkan (Berisi jenis dan bentuk tindakan serta prosedur yang ditempuh untuk
memecahkan masalah). Berupa siklus, yang tiap siklus terdiri dari:
kreativitas siswa untuk meningkatkan hasil belajar siswa dan
membantu mempermudah siswa dalam pemahaman materi yang akan a. Perencanaan / Persiapan Tindakan
diajarkan. b. Implementasi Tindakan
 Bagi Guru Matematika
c. Observasi / Pengamatan
Adanya informasi mengenai model pembelajaran dan
d. Refleksi
pendekatan pembelajaran sehingga menambah pengetahuan guru
dalam menginovasi proses pembelajaran di kelas. 3. Pengumpulan Data
a. Teknik Pengumpulan Data: (Tes, Observasi, wawancara, dll)
 Bagi Sekolah

BALAI DIKLAT KEAGAMAAN BANJARMASIN 2020 2

 b. Instrumen: (Butir soal tes, Lembar observasi, Pedoman
wawancara, dll)
4. Indikator Keberhasilan / Indikator Kinerja

Acuan keberhasilan dalam setiap tindakan. Dapat dijadikan sebagai

tolak ukur untuk membatasi (mengakhiri) siklus PTK. Misal,
menggunakan nilai KKM (untuk kognitif) atau menggunakan gradasi
skala (sangat berhasil, berhasil, cukup berhasil, kurang berhasil, dan
tidak berhasil) atau berupa persentasi

I. JADWAL PENELTIAN

J. (RENCANA) PEMBIAYAAN

K. DAFTAR PUSTAKA

BALAI DIKLAT KEAGAMAAN BANJARMASIN 2020 3

 PRAKTIK PROPOSAL PTK

A. JUDUL PENELITIAN

1. Lokasi dan Karakteristik Subyek Penelitian

B. LATAR BELAKANG MASALAH 2. Rencana Tindakan

C. PERUMUSAN MASALAH

3. Pengumpulan Data

D. TUJUAN PENELITIAN

E. MANFAAT PENELITIAN
4. Indikator Keberhasilan / Indikator Kinerja

F. KAJIAN PUSTAKA
I. JADWAL PENELTIAN

J. (RENCANA) PEMBIAYAAN
G. HIPOTESIS TINDAKAN (boleh ada / tidak ada)

K. DAFTAR PUSTAKA
H. METODE PENELITIAN

BALAI DIKLAT KEAGAMAAN BANJARMASIN 2020 4