0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
25 tayangan2 halaman
Dokumen tersebut membahas tentang obligasi dan saham. Terdapat definisi obligasi, cara menilai harga dan tingkat pengembalian obligasi, jenis obligasi tanpa bunga, serta faktor yang mempengaruhi tingkat pengembalian obligasi. Dokumen juga menjelaskan model penilaian saham untuk jangka pendek dan panjang, penggunaan rasio harga-laba, serta cara menilai saham preferen.
Dokumen tersebut membahas tentang obligasi dan saham. Terdapat definisi obligasi, cara menilai harga dan tingkat pengembalian obligasi, jenis obligasi tanpa bunga, serta faktor yang mempengaruhi tingkat pengembalian obligasi. Dokumen juga menjelaskan model penilaian saham untuk jangka pendek dan panjang, penggunaan rasio harga-laba, serta cara menilai saham preferen.
Dokumen tersebut membahas tentang obligasi dan saham. Terdapat definisi obligasi, cara menilai harga dan tingkat pengembalian obligasi, jenis obligasi tanpa bunga, serta faktor yang mempengaruhi tingkat pengembalian obligasi. Dokumen juga menjelaskan model penilaian saham untuk jangka pendek dan panjang, penggunaan rasio harga-laba, serta cara menilai saham preferen.
Muhammad Hanif Donny Nur Ade Laksana Abdul Hamid Hakim 1. Jelaskan karakteristik obligasi! Jawaban: Jangka waktu jatuh tempo obligasi bermacam-macam, ada yang relatif pendek seperti satu tahun, dan ada yang jangka panjang, yaitu 30 tahun. adanya kontrak antara penerbit dengan pendana, nilai nominal tertentu, adanya kupon sebagai keuntungan bagi pendana, adanya rating produk, dan klaim aset penerbit. Investor dapat memperoleh beragam keuntungan. a) Nilai nominal adalah harga yang tercantum pada surat obligasi. b) Kupon Tingkat Bunga adalah tingkat bunga (dalam presentase berdasarkan nilai nominal) yang akan dibayarkan oleh pihak penerbit obligasi. c) Jatuh Tempo, jangka waktu (usia) atau jatuh tempo suatu obligasi biasanya ditetapkan dalam satuan tahun. 2. Jelaskan bagaimana menilai harga obligasi! Jawaban: Untuk menghitung nilai obligasi pada suatu waktu, investor tersebut perlu menambah nilai sekarang pembayaran bunga plus nilai sekarang pokok yang diterima saat jatuh tempo. Seorang investor juga bisa menggunakan konsep anuitas untuk menghitung nilai pembayaran bunga. Anuitas adalah suatu jumlah rupiah spesifik yang dibayarkan kepada investor dalam periode tertentu. Pembayaran bunga obligasi kerap dikenal sebagai jenis anuitas. Penilaian obligasi, pada dasarnya, menghitung nilai sekarang dari pembayaran kupon obligasi yang diharapkan di masa depan. Nilai wajar teoritis suatu obligasi dihitung dengan mendiskontokan nilai sekarang pembayaran kuponnya dengan tingkat diskonto yang sesuai. 3. Jelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat keuntungan yang disyaratkan untuk obligasi (kd)! a. Tingkat keuntungan aset bebas risiko dan premi risiko tergantung dari beberapa faktor, yaitu : b. Premi maturity : jangka waktu (jatuh tempo) yang berbeda menyebabkan perbedaan tingkat keuntungan yang disyaratkan. c. Premi kebangkrutan : perusahaan yang mempunyai risiko kebangkrutan yang lebih tinggi akan meningkat akan tingkat keuntungan yang disyaratkan. d. Premi likuiditas : semakin likuid suatu aset, semakin rendah tingkat keuntungan yang disyaratkan. e. Prei inflasi : secara umum, jika inflasi meningkat maka tingkat bunga nominal juga akan meningkat, termasuk tingkat bunga investasi bebas risiko. 4. Jelaskan istilah Yield To Maturity, Yield To Call, dan Yield a) YTM adalah tingkat keuntungan yang diperoleh pemegang obligasi, jika obligasi tersebut dipegang sampai jatuh tempo (mature). b) YTC adalah tingkat keuntungan yang diperoleh investor jika investor tersebut memegang obligasi sampai dilunasi. c) Yield adalah indikator tingkat keuntungan untuk menghitung tingkat keuntungan yang disyaratkan atau dikaitkan dengan rating obligasi. 5. Jelaskan obligasi tanpa kupon bunga! Jawaban : Obligasi tanpa bunga adalah obligasi yang tidak membayarkan bunga sebelum jatuh tempo. Dimanakan juga sebagai zero coupon bond atau zeroes (suatu obligasi yang tidak memberikan pembayaran bunga secara berkala atau tanpa kupon sebagaimana obligasi pada umumnya sampai surat utang itu jatuh tempo). Obligasi tersebut berbeda dengan obligasi biasa karena obligasi biasa membayarkan bunga setiap periode tertentu, sampai jatuh tempo. 6. Jelaskan beberapa model penilain saham! a. Penilaian saham yang dipegang satu periode Misalkan ada saham yang diperkirakan mempunyai harga sebesar Rp. 1.400,00 satu tahun mendatang. Saham tersebut diperkirakan akan membayar dividen sebesar Rp200 satu tahun mendatang. Semua aliran kas diasumsikan akan dibayarkan pada akhir periode untuk memudahkan perhitungan. b. Penilaian saham dipegang selamanya Karena akan dipegang selamanya, investor akan memperoleh dividen. 7. Jelaskan model kelipatan untuk menilai saham! Jawaban: penggunaan kelipatan. Model kelipatan relatif sederhana dibandingkan dengan model penilaian berbasis present value aliran kas. Model kelipatan bukan merupakan model yang saling OVERVIE Sumber: TINJAUAN menghilangkan 8. Jelaskan bagaimana menilai saham preferen? Jawaban: Misalkan saham preferen mempunyai deviden sebesar 20% dengan nominal Rp 1000,00. Misalkan tingkat keuntungan disyaratkan untuk saham preferen? Deviden yang akan diterima oleh pemegang saham preferen adalah 20% x Rp.1000.00.= Rp.200.00. diasumsikan deviden tersebut akan di bayar secara reguler per tahun, dan saham preferen dipegang selamanya. Harga tersebut bisa dihitung sebagai berikut. Harga=200/0,15=Rp 1.333.00 Formula untuk menghitung saham preferen PV= (D/p) 9. Jelaskan faktor faktor yang mempengaruhi PER? Jawaban: : P/E = [Dividen 0 (1+g)/(ks-g)] X 1/E Persamaan tersebut menunjukan Tingkat pertumbuhan ,ks,deviden pada awal tahun semakin tinggi tingkat pertumbuhan suatu perusahaan, maka akan semakin tinggi penguraan pada pembagi diatas, yang berarti angka pembagi akan semakin kecil, maka angka PER akan semakin tinggi, missal perusaan teknologi. Prediksi semacam itu nampaknya di dukung oleh kenyataan empris.
Pendekatan sederhana untuk investasi ekuitas: Panduan pengantar investasi ekuitas untuk memahami apa itu investasi ekuitas, bagaimana cara kerjanya, dan apa strategi utamanya