Anda di halaman 1dari 9

PRAKTIK KEBIDANAN KOMUNITAS

SATUAN ACARA PENYULUHAN


“DIARE”
DI DUSUN CURAH KATES
KREJENGAN - PROBOLINGGO

Oleh: Indah Ivo Reskika


Nim : 1831900014

PROGRAM STUDI DIII KEBIDANAN FAKULTAS KESEHATAN


UNIVERSITAS NURUL JADID
PAITON-PROBOLINGGO
2021
LEMBAR PENGESAHAN
ACARA PENYULUHAN DENGAN JUDUL
DIARE

Telah disahkan dan disetujui pada :


Hari :
Tanggal :

Pembimbing Akademik Pembimbing Klinik

Bd. Harwin Holilah Desyanti, M.Keb. Prihatini Hakiki, Amd.Keb


SATUAN ACARA PENYULUHAN

“Diare”

Hari / Tanggal :

Waktu :

Pokok Bahasan : Diare

Sub Pokok Bahasan : Diare

Sasaran : Masyarakat Dusun Curah Kates

Penyaji : Indah Ivo Reskika

A. Tujuan Instruksional Umum

Setelah mengikuti kegiatan penyuluhan tentang diare, para anak-anak

di diharapkan memahami tentang dampak dan penyebab diare sehingga

anak-anak bisa menerapkan PHBS yang baik sehingga masyarakat alas

tengah hidup sehat dan sejahtera.

B. Tujuan Instruksional Khusus

Setelah mengikuti kegiatan penyuluhan, siswa-siswi mengerti tentang :

1. Orang tua dapat mengerti tentang pengertian dari diare

2. Orang tua dapat mengerti tentang gejala diare

3. Orang tua dapat mengerti tentang faktor penyebab diare

4. Orang tua dapat mengerti tentang upaya – upaya untuk mengobati

diare

5. Orang tua dapat mengerti tentang cara mencegah diare


C. Media

1. Media yang digunakan adalah leaflet

D. Metode

1. Penyuluhan

2. Tanya jawab

E. Materi

1. Terlampir

F. Kegiatan penyuluhan

No Kegiatan Responden Waktu


1. PENDAHULUAN  Membalas  2 menit
 Memberikan salam
salam pembukaan  Mendengarkan
dan  Memberi
memperkenalkan respon
diri
 Menjelaskan
tujuan
2. PENJELASAN  Mendengarkan  15 menit
 Pengertian Diare dengan penuh
 Gejala diare perhatian.
 Faktor penyebab
diare
 Pengobatan diare
 Cara mencegah
diare

3. PENUTUP
 Tanya jawab  Menanyakan  20 menit
 Menyimpulakan hal yang tidak
hasil penyuluhan dimengerti
 Memberi salam  Aktif
penutup menyimpulkan
bersama
G. Evaluasi

Prosedur : Tanya Jawab

Jenis dan bentuk tes : Pertanyaan lisan

Butir-butir pertanyaan

1. Apa Pengertian Diare ?

2. Apa saja Gejala Diare ?

3. Apa saja faktor penyebab diare?

4. Apa saja pengobatan diare?

5. Apa yang harus dilakukan untuk mencegah diare?


URAIAN MATERI

A. Pengertian

Diare adalah buang air besar dengan konsistensi cair (mencret) sebanyak 3

kali atau lebih dalam satu hari (24 jam). BAB terbagi menjadi dua yaitu BAB

kering dan cair. Misalnya buang air besar sehari tiga kali tapi tidak cair, maka

tidak bisa disebut diare. Begitu juga apabila buang air besar dengan tinja cair

tapi tidak sampai tiga kali dalam sehari, maka itu bukan penyakit diare.

Penyakit diare merupakan masalah global yang menjadi penyebab kematian

pada anak nomor dua setelah pneomonia. Diare sering dikaitkan dengan

infeksi gastrointrestinar (saluran cerna), yang dapat disebabkan oleh berbagai

macam organisme seperti bakteri, virus dan parasit. Mikroorganisme tersebut

menyebar melalui makanan atau minuman yang terkontaminasi, atau bisa juga

dari orang ke orang sebagai akibat dari kebersihan yang buruk. Misalnya tidak

cuci tangan sebelum memegang makanan atau makan tanpa cuci tangan

terlebih dahulu.

B. Gejala Diare

1. Kram perut atau melilit

2. Nyeri perut

3. Demam atau panas

4. Keluar darah bercampur tinju

5. Rasa melayang atau pusing karena dehidrasi


C. Penyebab Diare

1. Infeksi

Dapat disebabkan oleh infeksi bakteri, virus dan parasit. Sumber

penyebaran yang paling sering adalah melalui air yang terkontaminasi oleh

tinja atau kotoran. Dengan demikian penyakit ini lebih sering terjadi pada

lingkungan dengan sanitasi air bersih yang kurang memadai, baik untuk

minum, memasak dan mencuci (terutama peralatan makanan). Rotavirus

dan bakteri Escherichia coli merupakan dua agen penyebab diare yang

paling sering d inegara berkembang.

2. Malnutrisi

Anak–anak yang kekurangan gizi akan lebih beresiko tinggi terkena

penyakit ini, dan diare itu sendiri akan menyebabkaan gejala yang lebih

buruk bagi mereka. Karena setiap terkena mencret, maka sudah pasti akan

membuat mereka kekurangan gizi yang lebih buruk. Maka tak heran

bahwa gizi buruk pada anak balita paling sering disebabkan oleh diare

kronis.

3. Penyebab

Mencret jugak dapat menular dari orang ke orang, diperburuk oleh

kebersihan pribadi yang buruk. Makanan merupakan penyebab utama

diare ketika di siapkan atau disimpan dalam kondisi yang tidak heginis.

Air dapat mengkontaminasi makanan selama pencucian. Ikan dan seafood

dari air yang tercemar juga dapat menyebabkan diare.


D. Mengobati Diare

1. Oralit (minuman cairan pengganti dan campuran elektrolit)

2. Kecukupan mineral seperti natrium, magnesium, kalsium dan kalium

sangat penting dalam menjaga fungsi tubuh dan kelistrikan jantung agar

tetap berdetak normal.

3. Obat–obatan yang fungsinya menghentikan diare tidak dianjurkan untuk

orang orang dengan diare yang disebabkan oleh infeksi bakteri atau parasit

karena dapat memperpanjang infeksi dan membuat mencret malah menjadi

lama tak sembuh–sembuh. Pada kasus seperti ini, dokter biasanya

meresepkan antibiotik. Sedangakn diare yang disebabkan oleh virus akan

sembuh dengan sendirinya dengan atau tanpa obat.

E. Langkah Pencegahan

1. Cuci tangan lebih sering

2. Gunakan sabun untuk mencuci tangan selama 20 detik

3. Gunakan pembersih tangan saat tidak ada air dan sabun

4. Mudahkan akses ke air minum yang bersih dan aman

5. Sediakan sanitasi air yang baik

6. Pada bayi, terapkan ASI ekslusif selama enam bulan

7. Kebersihan pribadi yang baik dan mengonsumsi hanya mkanan yang

bersih.
DAFTA PUSTAKA

Buku saku rumah tangga sehat dengan PHBS, Pusat promosi kesehatan, depkes

RI, Jakarta,2007,hal.2

Budihardjo, kota dan lingkungan, United Natioan, university pers Jakarta, LP3ES,

2003

Anda mungkin juga menyukai