PENDAHULUAN
a. Alat
1) Gunting
2) Pisau
3) Keranjang
4) Toples
5) Penjepit
6) Ember
7) Sarung tangan
b. Bahan
1) Lakban
2) Formalin
3) Aquadest
4) Air
5) Label
IV. 1 Hasil
No. Gambar Keterangan
1.
Teripang (Holothuria scabra)
setelah dirajang menjadi potongan
kecil.
2.
Teripang (Holothuria scabra)
setelah dikeringkan menggunakan
oven pada suhu 30-40°.
IV.2 Pembahasan
Fitokimia adalah aneka ragam senyawa organik yang dibentuk dan
ditimbun oleh tumbuhan, yaitu mengenai struktur kimianya, biosintesisnya,
perubahan serta metabolismenya, penyebarannya secara alamiah, dan fungsi
biologinya. Fitokimia juga disebut fitonutrien dalam arti luas fitokimia adalah
segala jenis zat kimia yang diturunkan dari sumber tumbuhan dan hewan
(Gunawan, 2004). Pada praktek kerja lapangan (PKL) kali ini digunakan
sampel biota laut Teripang (Holothuria scabra). Tubuh teripang pasir (H.
scabra) bulat panjang dengan garis oral dan aboral sebagai sumbu yang
menghubungkan bagian anterior dan posterior. Bagian perutnya berwarna
putih kekuning-kuningan dan punggungnya berwarna abu-abu sampai
kehitaman. Pada bagian punggungnya terdapat sekat-sekat yang melintang
berwarna putih dan di antara sekat-sekat tersebut terdapat garis-garis hitam.
PENUTUP
V. 1 Kesimpulan
1) Teripang telah dikenal dan dimanfaatkan sejak lama oleh bangsa Cina.
Sejak zaman Dinasti Ming, teripang telah dijadikan hidangan istimewa
pada perayaan pesta dan hari-hari besar serta mempunyai khasiat
pengobatan untuk beberapa penyakit. Di Negara Cina dilaporkan bahwa
secara medis tubuh dan kulit teripang berkhasiat menyembuhkan penyakit
ginjal, paru-paru basah, anemia, anti-inflamasi, dan mencegah
anteriosklerosis serta penuaan jaringan tubuh.
V. 2 Saran
Bordbar, S., Anwar, F., & Saari, N., 2011, High-Value Components and
Bioactives from Sea Cucumbers for Functional Foods—A Review,
Marine Drugs, 9, 1761-1805.
Elfidasari, D., Noriko, N., Wulandari, N. & Perdana, A.T., 2012. Identifikasi
jenis teripang genus Holothuria asal perairan sekitar Kepulauan Seribu
berdasarkan perbedaan morfologi. Jurnal Al-azhar Indonesia seri sains
dan teknologi, 1(3):140-146.
Handayani, T., Sabariah, V., dan Hambuako, R.R. 2017. Komposisi Spesies
Teripang (Holothuroidea) di Perairan Kampung Kapisawar Distrik
Meos Manswar Kabupaten Raja Ampat. Jurnal Perikanan Universitas
Gadjah Mada 19 (1): 45-51.
Widy Susanti Abdulkadir, Robert Tungadi. 2018. Pengaruh Ekstrak Teripang Pasir
(Holothuria scabra) Terhadap Hepatoprotektif: Studi Histopatologi. Asian J
Pharm Clin Res. Volume 11 Issue 9,