Anda di halaman 1dari 13

Modul Ajar

(Kode: IND.B.SAA.4.7)

Komponen Deskripsi

1. Informasi 1. Nama Penyusun : Dewi Liyana Katili


Umum 2. Institusi : SDN Batu Ampar 08 Pagi
Perangkat Ajar 3. Tahun Penyusunan 2021
4. Jenjang Sekolah : Sekolah Dasar Kelas 4
5. ALokasi Waktu : 5 Jam Pelajaran (5 x 35 menit)

2. Tujuan 1. Fase CP : Fase B


Pembelajaran 2. Domain/elemen yang dituju : Menulis
3. Tujuan Pembelajaran yang ingin dicapai :
4.3 Pelajar dapat membuat karangan naratif lengkap dengan
bagian pembuka-tengah-penutup serta urutan peristiwa yang
runut dan jelas.

4. Kata Kunci yang akan dipelajari dan pertanyaan inti


a. Kata Kunci:
1) Pelajar telah terpapar dengan aneka ragam teks (narasi,
rekon, prosedur, dan eksposisi)
2) Perjenjangannya dapat dimulai dari teks narasi,
misalnya: dapat membedakan “bagian pembuka”,
“bagian tengah”, dan “Bagian penutup” dan
menceritakan urutan peristiwa dengan logis

b. Pertanyaan Inti : Apakah pelajar dapat mengidentifikasi ragam


teks dan membuat karangan naratif lengkap dengan bagian
pembuka-tengah-penutup serta urutan peristiwa yang runut
dan jelas ?

c. Glosarium : Kata yang berhubungan dengan tema: subjek,


objek, keterangan waktu, keterangan tempat, keterangan
orang, keterangan akibat, majemuk setara, majemuk
bertingkat, kalimat tunggal, menyunting, penyunting, editor,
proofread, dsb.

5. Pengetahuan dan/atau keterampilan atau kompetensi apa


yang perlu dimiiliki siswa sebelum mempelajari topik ini :
Pelajar mampu memenggal kalimat dengan benar saat menulis teks
(paragraf atau esai)

3. Profil Pelajar 1. Mandiri (Mengembangkan Refleksi Diri): Melakukan refleksi


Pancasila diri terhadap apa yang telah dipelajari tentang dirinya sendiri
berdasarkan pengalaman di rumah dan di sekolah.
2. Kreatif : mampu menghasilkan menghasilkan karya yang orisinil
4. Sarana 1. Fasilitas yang dibutuhkan:
dan 1) Komputer
Prasarana 2) Projector
2. Lingkungan Belajar:
Ruang Kelas dan akses ke perpustakaan untuk mendapatkan buku
sumber
3. Catatan Tambahan, agar proses belajar berjalan efektif:
Peserta didik
Kode Modul Ajar IND.B.SAA.4.7
5. Target Siswa Perangkat Ajar ini dapat digunakan guru untuk mengajar
□ Siswa Reguler/tipikal
□ Siswa dengan kesulitan belajar
□ Siswa berpencapaian tinggi
□ Siswa dengan ketunaan
6. Jumlah Kelas Maksimum : 28 peserta didik
4 SD (Permendikbud No. 22 Tahun 2016)
7. Ketersediaan a. Pengayaan untuk pelajar berpencapaian tinggi: YA
Materi b. Alternatif Penjelasan, metode, atau aktivitas, untuk pelajar
yang sulit memahami konsep : YA
8. Moda □ Tatap Muka
Pembelajaran □ PJJ Daring
□ PJJ Luring
□ Paduan antara tatap muka dan PJJ (blended learning)
9. Materi Ajar, □ Materi atau sumber pembelajaran yang utama
Alat dan a. Materi Pertemuan 1
Bahan Menulis karangan sebanyak 3 paragraf menggunakan
jawaban pertanyaan dengan semua kata tanya yaitu
ADIKSIMBA :
- Apa
- Siapa
- Dimana
- Kapan
- Mengapa
- Bagaimana

Referensi Materi :
- Eva Y. Nukman dan C. Erni setyowati, Bahasa
Indonesia, Lihat Sekitar, SD Kelas IV, Pusat Kurikulum
dan Perbukuan, 2021:hal. 98, 99, 150, 151 dan 200
- Kemendikbud.Teks Narasi dan Literasi Buku Fiksi-Non Fiksi, 2018:
hal 1-15.
- https://www.youtube.com/watch?v=aH83zO6_aV0
tentang Video Pembelajaran - Membuat
Pertanyaan Berdasarkan Aspek 5W+1H
(ADIKSIMBA)
- https://www.youtube.com/watch?v=Xnr4-50pyg4 Tentang
struktur narasi
- https://www.youtube.com/watch?v=-hGDFKYidNc
contoh teks narasi
b. Alat dan bahan :
1) Buku Tulis
2) Pensil
3) Kartu kalimat
4) Buku Siswa Bahasa Indonesia Lihat Sekitar.

c. Perkiraan biaya : kertas HVS F4 56 x @Rp 200 =


Rp 11.200,00

10. Kegiatan Pengaturan Siswa:


Pembelajaran □ Individu
Utama □ Berpasangan
□ Berkelompok (>2 orang)

Metode:
□ Diskusi
□ Presentasi
□ Demonstrasi
□ Project
□ Eksperimen
□ Eksplorasi
□ Permainan
□ Ceramah
□ Kunjungan Lapangan
□ Simulasi

11. Asesmen Bagaimana Guru menilai ketercapaian tujuan pembelajaran?


□ Asesmen individu
□ Asesmen kelompok
□ Keduanya

Jenis Asesmen :
□ Performa (presentasi, naskah)
□ Tertulis (tes objektif, esai)

12. Persiapan Langkah-langkah yang perlu dilakukan guru sebelum mengajar


Pembelajaran  Menyiapkan bahan dan alat ajar
 Memasang laptop dan proyektor sampai siap digunakan
 Menyiapkan Kertas HVS F4 sebagai lembar gagasan

13. Urutan Pertemuan 1 (2 JP)


Kegiatan
Pembelajaran Langkah-langkah Pembelajaran

Pendahuluan (20 menit):


1. Guru menanyakan kabar dan hal-hal yang terjadi dari saat pelajar
terbangun di pagi hari hingga tiba di sekolah, dengan
menggunakan kalimat tanya yang mengandung ADIKSIMBA.
2. Guru menyampaikan tujuan dan tahapan kegiatan
pembelajaran untuk mencapainya.
3. Guru membimbing pelajar untuk mengidentifikasi kata tanya yang
sebelumnya digunakan oleh guru saat menanyakan kabar pelajar.

Kegiatan Inti (35 menit)


Model Brain Writing
1. Pelajar menyimak video pembelajaran
https://www.youtube.com/watch?v=aH83zO6_aV0 tentang
membuat pertanyaan dengan menggunakan ADIKSIMBA (Apa,
Dimana, Kapan, Siapa, Mengapa, dan BAgaimana) untuk
menggali kalimat-kalimat sebanyak 3 paragraf. Penjelasan
tentang kata-kata tanya ini, diawal pertemuan dapat
menggunakan bahasa ibu bagi siswa yang berasal dari daerah
setempat atau daerah lain. Pengenalan kata tanya boleh
menggunakan akronim lain atau cara lain, sesuai dengan
kreatifitas dan pengetahuan masing-masing guru.
2. Pelajar dan guru mendiskusikan tema tulisan yaitu “Perjalanan
Menuju Sekolah” .
3. Pelajar diberi kesempatan untuk melakukan proses pra penulisan
secara berpasangan. Hal-hal yang dibicarakan dan saran gagasan
hasil diskusi dituangkan dalam lembar gagasan.
 Pelajar yang masih belum memiliki banyak kosakata
karena keterbatasannya membaca didampingi oleh guru
dalam melaksanakan diskusi berpasangan.
 Pelajar yang sudah memahami diberi kesempatan
untuk membuat lebih dari 3 paragraf.
4. Pelajar diberi kesempatan untuk menulis secara mandiri (sendiri-
sendiri)
5. Setelah selesai menulis draft, tulisan siswa ditukarkan dengan
pelajar pasangannya. Kemudian mereka melakukan tahap pasca
menulis yaitu mengedit dan merevisi tulisan pasangannya. Para
pelajar melakukan brain writing dalam menyunting tulisan
teman lainnya.
6. Pelajar diminta memberikan saran, komentar, gagasan dan
semacamnya atas tulisan teman yang dibacanya secara tertulis
dalam lembar gagasan
7. Setelah tulisan dikembalikan beserta lembar gagasan, para
pelajar memperbaiki tulisannya masing-masing.
8. Beberapa pelajar diminta menyajikan karya narasinya
secara lisan.
9. Guru dan pelajar lain menanggapi dan
mengevaluasi (merefleksi) tulisan teman yang
disajikan.
10. Tulisan dikumpulkan dan dievaluasi oleh guru.

Penutup (10 menit)


1. Guru mengajukan pertanyaan tentang hasil tulisan mereka, “Apa
kalian sudah dapat membuat kalimat tanya dengan kata tanya
yang tepat?”, “Apa kalimat-kalimat tanya tersebut membantu
kalian untuk membuat paragraf?”,
2. Pelajar menuliskan bagian kegiatan pembelajaran hari ini yang
masih membingungkan pada kertas refleksi yang berupa post
it.
Pertemuan 2 (3 JP)

Langkah-langkah Pembelajaran
Pendahuluan (25 menit):
1. Guru mengingatkan kembali kegiatan pembelajaran menulis
sebelumnya.
2. Guru menanyakan pengalaman pelajar perjalanan ke tempat
yang paling tidak terlupakan
3. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan garis besar kegiatan
pembelajaran.
4. Guru membagi pelajar dalam 4 kelompok. Dan menjelaskan aturan
mainnya.
- Setiap kelompok akan mendapatkan kartu kalimat
- Kartu kalimat akan disusun sehingga akan terbentuk menjadi
4 paragraf.
- Setelah itu paragraf-paragraf tersebut disusun berdasarkan
struktur teks narasi yaitu awal (1 paragraf), tengah (2
paragraf)dan akhir( 1 paragraf) sehingga menjadi satu teks
cerita yang utuh.
- Setiap kelompok memiliki 2 kesempatan konfirmasi
hasil diskusi mereka kepada guru. Dan semua kegiatan
akan dihentikan jika salah satu kelompok telah selesai
dan dinyatakan tepat penyusunannya oleh guru.
5. Permainan dimulai dan diberi waktu 5 menit untuk mendiskusikan
strategi dan membaca semua bagian paragraf. Dan 15 menit waktu
untuk menyusun paragraf menjadi teks narasi dengan struktur
yang tepat.
6. Perwakilan dari Kelompok yang menang diminta untuk membaca
teks tersebut. Dan Kelompok lain memperbaiki penyusunan yang
masih belum tepat.

Kegiatan Inti (75 menit):


1. Guru menayangkan video pembelajaran
https://www.youtube.com/watch?v=Xnr4-50pyg4 Tentang struktur
narasi dan https://www.youtube.com/watch?v=-hGDFKYidNc
contoh teks narasi. Dilanjutkan dengan tanya jawab.
2. Guru meminta pelajar untuk mengisi lembar respon ketepatan
menyusun kalimat-paragraf-teks narasi.
3. Pelajar selama 45 menit menuliskan teks narasi secara mandiri
(sendiri-sendiri) dengan struktur penulisan dan penggunaan
kaidah bahasa Indonesia yang tepat, terdiri dari minimal 4
paragraf, yaitu awal (1 paragraf), tengah (2 paragraf)dan akhir( 1
paragraf) sehingga menjadi satu teks cerita yang utuh.
4. Tema tulisan boleh memilih satu dari 2 pihan berikut :
- Pengalaman tak terlupakan
- Saat keluargaku ada yang sakit.
5. Guru memberikan pendampingan khusus bagi pelajar yang
masih mengalami keterbatasan dalam kosakata, menulis dan
membaca. Dibantu dengan tutor sebaya yang ada di tiap
kelompok.
6. Bagi pelajar yang telah memahami dan menulis dengan cepat dan
tepat diberikan kesempatan bereksplorasi untuk menambah
paragraf dibagian isi. Atau pelajar tersebut dapat diberi
kesempatan untuk proofread yaitu menyunting teks yang
dibuat oleh temannya.
7. Setelah selesai , maka teks narasi diberikan kepada guru untuk
dievaluasi.

Penutup (10 menit)


1. Guru memotivasi pelajar untuk memperkaya kosa kata agar
lebih mudah menyampaikan isi hati dan pikiran sehingga tidak
mengalami kesulitan untuk menulis.
2. Guru mengajukan pertanyaan dari pengalaman mereka menulis
teks narasi, yaitu “Apa kalian tertarik untuk kembali menulis?”,
“Apa yang kalian ingin tulis selanjutnya?”

14. Refleksi Guru Pertemuan 1

1) Apakah kegiatan pembelajaran berhasil dilaksanakan?


2) Kesulitan apa saja yang telah dialami selama kegiatan
pembelajaran?
3) Apa langkah yang perlu dilakukan untuk memperbaiki proses
belajar?
4) Apa seluruh pelajar sudah terlayani dengan baik dalam
kegiatan pembelajaran?
5) Apakah tujuan pembelajaran tercapai?

Pertemuan 2

1) Apakah kegiatan pembelajaran berhasil dilaksanakan?


2) Kesulitan apa saja yang telah dialami selama kegiatan
pembelajaran?
3) Apa langkah perbaikan dari hasil refleksi pertemuan 1
berhasil dilakukan ?
4) Apa seluruh pelajar sudah terlayani dengan baik dalam
kegiatan pembelajaran?
5) Apakah tujuan pembelajaran tercapai?
15. Kriteria untuk Kriteria untuk mengukur ketercapaian Tujuan Pembelajaran:
mengukur 1) Pelajar mampu menulis sebanyak 3 paragraf tentang pengalaman
ketercapaian kegiatan sejak bangun tidur sampai tiba di sekolah dengan
Tujuan menggunakan teknik membuat pertanyaan menggunakan kata
Pembelajaran tanya ADIKSIMBA.
dan asesmennya 2) Pelajar dapat Pelajar mampu menulis karangan narasi dengan
(asesmen terstruktur dengan runut.
formatif) 3) Pelajar dapat melakukan swasunting secara mandiri terhadap
hasil tulisannya sendiri.

Proses Asesmen:
1) Guru melakukan pengamatan selama diskusi kelompok dan
mencatat pertanyaan, tanggapan dan ide menarik yang
dilontarkan.
2) Guru memeriksa lembar kerja respon ketepatan menyusun
kalimat-paragraf-teks narasi
16. Pertanyaan Pertemuan 1
refleksi untuk 1) Bagian mana yang menurutmu paling sulit dari pelajaran ini?
siswa 2) Apa yang akan kamu lakukan untuk memperbaiki
hasil belajarmu?
3) Jika kamu diminta untuk memberikan bintang 1 sampai 5,
berapa bintang yang akan kamu berikan pada usaha yang
sudah kamu lakukan?

Pertemuan 2
1) Bagian mana yang menurutmu paling sulit dari pelajaran ini?
2) Apa sudah ada peningkatan hasil belajarmu untuk kegiatan
pembelajaran hari ini?
3) Apa yang kamu lakukan untuk meningktkan kemampuanmu
menulis teks narasi?
4) Jika kamu diminta untuk memberikan bintang 1 sampai 5,
berapa bintang yang akan kamu berikan pada usaha yang
sudah kamu lakukan?

17. Daftar Pustaka 1. Eva Y. Nukman dan C. Erni setyowati, Bahasa Indonesia, Lihat
Sekitar, SD Kelas IV, Pusat Kurikulum dan Perbukuan,
2021:hal. 98, 99, 150, 151 dan 200
2. https://www.youtube.com/watch?v=aH83zO6_aV0 tentang
Video Pembelajaran - Membuat Pertanyaan Berdasarkan Aspek
5W+1H (ADIKSIMBA)
3. https://www.youtube.com/watch?v=Xnr4-50pyg4 Tentang
struktur narasi
4. https://www.youtube.com/watch?v=-hGDFKYidNc contoh teks
narasi

18. Bahan Bacaan Eva Yulia Nukman dan Cicilia Erni Setyowati, Bahasa Indonesia:
Siswa untuk LIhat Sekitar Kita untuk SD Kelas IV, Puskurbuk Kemendikbud:
siswa 2021
Tim Pengembang Pedoman Bahasa Indonesia, Pedoman Umum
Ejaan Bahasa Indonesia: Badan Pengembang dan Pembinaan
Bahasa:2016

19. Bahan Bacaan Apri Damai Sagita Krissandi, B. Wadharyanto dan Rishe Purnama
Guru Dewi, Pembelajaran Bahasa Indonesia untuk SD (Pendekatan
dan Teknis), Penerbit Media Maxima: 2018
Tim Pengembang Pedoman Bahasa Indonesia, Pedoman Umum
Ejaan Bahasa Indonesia: Badan Pengembang dan Pembinaan
Bahasa:2016
Sugiyono, Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia: Badan
Pengembangan dan pembinaan Bahasa: 2017
20. Lembar Kerja Ada di lampiran
Siswa (jika ada)
21. Materi https://youtube.com/watch?v=ho_X7VM_xAk&feature=share
Pengayaan
22. Materi untuk https://youtu.be/Ghk0CywTGEc
siswa yang
kesulitan belajar
(jika ada)
Lampiran 1

AUDIT KETEPATAN MENYUSUN KALIMAT-PARAGRAF-TEKS NARASI

Berikanlah tanda X pada kolom “YA” jika kategori yang disebutkan bisa kalian kerjakan,
atau X pada kolom “TIDAK” jika kalian tidak dapat menyelesaikannya.

NO. KATEGORI YA TIDAK KET


1 Menyusun kalimat menjadi paragraf dengan
runut dan tepat
2 Menempatkan paragraf pembuka atau awal
teks dengan tepat
3 Menempatkan paragraf tengah atau inti teks
dengan tepat
4 Menempatkan paragraf penutup atau akhir teks
dengan tepat
5 Melakukan swasunting secara mandiri

Lampiran 2

RESPON KETEPATAN MENYUSUN KALIMAT-PARAGRAF-TEKS NARASI

1) Bagaimana pendapatmu tentang kemampuanmu menyusun kalimat menjadi paragraf


dengan tepat?
2) Apa yang bisa kamu perbuat untuk memiliki kemampuan menyusun kalimat
menjadi paragraf dengan tepat?
3) Bagaimana strategimu untuk menempatkan pargraf berdasarkan struktur teks
narasi yang tepat?
4) Bagaimana caramu untuk menambah kemampuanmu untuk menulis teks narasi
dengan runut dan jelas!
Lampiran 3

RUBRIK DISKUSI

Kategori 4 3 2 1
Penulisan Siswa Siswa Siswa Siswa pasif
teks narasi mengkomunikasik mengkomunikasik mengkomunikasik selama
dengan an pertanyaan, an pertanyaan, an pertanyaan diskusi
menggunaka tanggapan dan ide tanggapan selama selama diskusi berlangsung
n ADIK selama diskusi diskusi berlangsung.
SIMBA berlangsung. berlangsung.
Penyusunan Siswa Siswa Siswa Siswa tidak
puzzle teks menampilkan menampilkan menampilkan menampilka
narasi pengetahuan dan pengetahuan dan sebagian n
dengan pemahaman yang pemahaman yang pengetahuan dan pengetahuan
struktur baik dalam baik dalam pemahaman yang dan
yang runut menyusun kalimat menyusun kalimat baik dalam pemahaman
dan jelas menjadi paragraf menjadi paragraf menyusun kalimat yang baik
dengan struktur menjadi paragraf dalam
yang runut dan menyusun
jelas kalimat
menjadi
paragraf

RUBRIK PENULISAN TEKS NARASI

Kategori 4 3 2 1
Penulisan teks Siswa menulis Siswa menulis Siswa sebagian Siswa tidak
narasi dengan teks narasi sesuai teks narasi sesuai menulis teks menulis teks
menggunakan dengan tema dan dengan tema atau narasi sesuai narasi sesuai
ADIK SIMBA menggunakan menggunakan dengan tema atau dengan tema
kata tanya kata tanya menggunakan atau
ADIKSIMBA ADIKSIMBA kata tanya menggunakan
dengan tepat ADIKSIMBA kata tanya
ADIKSIMBA
Penulisan Siswa Siswa Siswa Siswa tidak
teks narasi menampilkan menampilkan menampilkan menampilkan
dengan pengetahuan dan pengetahuan dan sebagian pengetahuan
struktur yang pemahaman yang pemahaman yang pengetahuan dan dan
runut dan baik dalam baik dalam pemahaman yang pemahaman
jelas menulis teks menulis teks baik dalam yang baik
narasi dengan narasi menulis teks dalam menulis
struktur yang narasi teks narasi
runut dan jelas
Lampiran 5

Lembar Kerja Siswa pada Pertemuan 1


Nama :

Menanyakan kegiatan keseharian temanmu !

1. Yuk, kita tuliskan kata tanya yang biasa disebut ADIKSIMBA !


2. Gunakan kata tanya-kata tanya tersebut untuk menanyakan kegiatan keseharian
yaitu “Perjalanan Menuju Sekolah” pada pasangan diskusimu, secara bergantian!
3. Tuliskan jawaban pertanyaan tersebut, lakukan pertukaran (tulisan jawaban yang
kamu tuliskan berikan pada temanmu yang diberi pertanyaan dan sebaliknya)
4. Susun jawaban-jawaban tersebut menjadi minimal satu paragraf!
5. Setelah selesai, berikan pada teman pasangamu, lalu bersama saling memperbaiki tulisan!
6. Bacakan hasil tulisanmu didepan kelas!

Lampiran 6

Lembar Kerja Siswa pada Pertemuan 2

Nama Kelompok :

Alat dan Bahan:

1. Kartu kalimat (Dipisahkan setiap pembentuk suatu paragraf, yaitu awal, tengah
dan akhir; minimal 3 paragraf)
2. Kertas Manila (Styrofoam)

Kegiatan :

1. Pelajar dibagi dalam 4 kelompok. Guru memperhatikan meratanya kemampuan setiap


kelompok.
2. Setiap ketua kelompok mendapatkan 3 bagian (minimal) kumpulan kalimat yang
kemudian dibagikan pada teman kelompoknya, lalu menyusunnya menjadi
paragraf.
3. Kartu kalimat yang sudah menjadi paragraf, disusun menjadi satu teks narasi yang
terdiri atas bagian awal, tengah dan akhir dengan ditempelkan pada karton manila
4. Setiap kelompok mendapatkan kesempatan konfirmasi hasil diskusi pada guru.
5. Semua kegiatan akan dihentikan jika terdapat satu kelompok telah selesai
dan dinyatakan tepat penyusunannya oleh guru.
6. Kelompok yang selsai lebih dulu membacakan teks narasi yang telah disusunnya
didepan kelas dan guru serta kelompok lain akan memperbaiki bagian
penyusunan yang belum tepat.
Lampiran 7

Teks Narasi
A. Pengertian Teks Narasi
Teks narasi adalah suatu karangan cerita yang menyajikan serangkaian peristiwa
kejadian dan disusun secara kronologis sesuai dengan urutan waktunya. Peristiwa itu
bisa benar benar terjadi, tapi bisa juga hanya khayalan saja. Umumnya karangan atau
teks narasi diciptakan dengan tujuan menghibur pembacanya dengan pengalaman
estetis melalui kisah dan cerita, baik fiksi maupun nonfiksi. Contoh teks narasi adalah
cerpen, novel, dan cerita inspriratif. Cerita inspiratif merupakan teks yang berisi
perjuangan hidup seseorang berpengaruh terhadap orang lain, sehingga mereka
mengikutinya.
B. Ciri-ciri Teks Narasi
Sebuah teks dapat dikatakan sebagai suatu karangan narasi apabila memenuhi ciri-ciri
berikut:,
1. Teks berisi tentang cerita, kisah, dan peristiwa tertentu yang menggunakan gaya
bahasa naratif.
2. Cerita memiliki alur yang jelas dari awal hingga akhir cerita.
3. Terdapat suatu peristiwa maupun konflik.
4. Memiliki unsur-unsur pembentuk berupa tema, latar, alur, karakter, dan sudut
pandang.
C. Unsur Kebahasaan Teks Narasi Adapun unsur kebahasaan yang dimiliki teks narasi
adalah sebagai berikut:,
1. Menggunakan kata kiasan (metafora) Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia,
metafora adalah kata atau kelompok kata yang tidak mewakili arti yang
sebenarnya, melainkan digunakan untuk membandingkan dua hal secara
langsung. Metafora disebut juga sebagai gaya bahasa atau majas perbandingan.
Biasanya metafora digunakan untuk memperjelas atau membuat teks narasi
terlihat lebih menarik. Contoh: raja siang, raja malam, dan tulang punggung.
2. Menggunakan kata kerja transitif dan intransitif Kata kerja transitif merupakan
kata kerja yang dilengkapi dengan objek, baik itu benda, frasa ataupun kata ganti.
Jenis kata kerja ini bisa diubah menjadi bentuk pasif. Contoh: Saya makan sebuah
jeruk. Sedangkan kata kerja intransitif merupakan kata kerja yang tidak
membutuhkan objek. Jenis kata kerja ini tidak bisa diubah menjadi bentuk pasif.
Contoh: Momo jatuh.
3. Menggunakan kata benda, sifat, frasa atau klausa Tentunya penggunaan kata
benda, sifat, frasa atau klausa ini disesuaikan dengan jenis topik yang
disampaikan dalam teks narasi.
4. Menggunakan kata penghubung penanda urutan waktu Agar pembaca tidak
bingung, biasanya penulis cerita akan menggunakan kata penghubung penanda
urutan waktu. Contoh: pertama-tama, lalu, kemudian, selanjutnya, dan akhirnya.
D. Jenis Teks Narasi
1. Narasi Informatif (ekspositoris) Narasi informatif adalah karangan yang bertujuan
menyampaikan sebuah informasi dengan tepat mengenai suatu peristiwa atau
kejadian.
2. Narasi Artistik Karangan narasi artistik adalah sebuah karangan yang
menceritakan suatu kisah atau peristiwa yang bertujuan memberikan pengalaman
estetis kepada pembacanya. Ceritanya berupa fiksi atau nonfiksi dengan bahasa
figuratif atau kiasan.
3. Narasi Sugestif Narasi sugestif menceritakan sebuah peristiwa atau kisah dengan
maksud terselubung kepada para pembaca atau pendengarnya.

E. Struktur Teks Narasi Struktur teks narasi terdiri atas hal berikut:
1. Orientasi Pada bagian ini, penulis menjabarkan waktu, tempat, tokoh, serta watak
dari setiap tokohnya dan apa yang sedang terjadi.
2. Komplikasi Pada bagian ini, penulis menceritakan kejadian penting, sebab, dan
pemicu yang menimbulkan konflik antartokoh yang menimbulkan peristiwa lain
sebagai akibat dari konflik sebelumnya, hingga mencapai puncaknya.
3. Resolusi Pada bagian ini, konflik menurun dan dapat diselesaikan.
4. Reorientasi Bagian ini merupakan penutup teks yang berisi pesan moral cerita
tersebut. Tahap ini tidak wajib dalam sebuah teks narasi.
F. Tujuan Teks Narasi Tujuan sebuah teks narasi antara lain adalah:
1. memberikan informasi untuk menambah pengetahuan,
2. memberikan wawasan kepada pembaca,
3. memberikan hiburan, dan
4. memberikan pengalaman estetis kepada pembaca.
Tujuan Teks Cerita Inspiratif
1. Menceritakan kisah perjuangan hidup seseorang.
2. Menyampaikan pesan tersirat maupun tersurat dari cerita yang disampaikan.
3. Menggugah semangat orang lain untuk melakukan sebuah aksi atau tindakan.
G. Langkah-langkah Teks Narasi
Langkah menulis karangan narasi, adalah sebagai berikut :
1. Cari dan tentukan terlebih dulu tema serta amanat yang ingin disampaikan.
2. Tentukan sasaran pembaca.
3. Buat rancangan mengenai peristiwa utama dalam bentuk alur sesuai pada skema
yang ingin ditampilkan.
4. Rangkai urutan peristiwa utama tersebut menjadi beberapa bagian: pembukaan,
perkembangan, dan akhir cerita.
5. Buat rincian dan penjelasan mengenai kejadian-kejadian utama secara mendetail
untuk dijadikan sebagai pendukung cerita.
6. Susun skema tokoh, watak, alur, latar, dan sudut pandang.
7. Memahami dan mengerti bagaimana aturan tanda baca setiap kalimat yang ada di
dalam cerita.
(Sumber: Teks Narasi dan Literasi Buku Fiksi-Non Fiksi, Kemendikbud tahun 2018)

Anda mungkin juga menyukai