Oleh:
Tim Fasilitator
A. Latar Belakang
Pemerintah saat ini sedang menggiatkan Program Guru Penggerak (PGP) dengan tujuan
meningkatkan kompetensi kepemimpinan dan pedagogi guru sehingga dapat
mengimplementasikan pembelajaran yang sesuai dengan tahap perkembangan murid dan
menggerakkan komunitas belajar bagi guru di sekolah dan di luar sekolah. Kebijakan ini
dilakukan dengan sistem angkatan dan kuota wilayah dalam proses rekrutmennya.
Di Kabupaten Ciamis, program guru penggerak ini dipelopori oleh para pengawas SMP
dengan mendaftar menjadi fasilitator. Setelah dinyatakan lulus, berikutnya bertugas menjadi
fasilitator guru penggerak di kabupaten dan provinsi lain dengan menginduk pada satker
(Satuan Kerja) P4TK (Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga
Kependidikan) tertentu. Tugas ini dilakukan dengan sistem daring (dalam Jaringan) dan
menggunakan media LMS (Learning Management System).
Dibandingkan dengan kabupaten lainnya, kabupaten Ciamis menghasilkan cukup
banyak fasilitator. Sebaliknya dengan CGP (Calon Guru Penggerak) Kabupaten Ciamis yang
relatif belum ideal. Belum idealnya CGP ini karena terkendala informasi, sistem kuota, dan
rekrutmen dengan persaingan cukup ketat.
Untuk membantu akselerasi program pemerintah ini, para fasilitator yang berasal dari
kabupaten Ciamis berinisiatif untuk berbagi dan melakukan pengimbasan pengalaman demi
peningkatan kualitas guru di daerahnya sendiri yang selanjutnya menumbuhkan sebuah ide
memunculkan Program Guru Transformatif (PGT). Kegiatan ini dikemas dalam tiga modul dan
diselenggarakan melalui LMS (Learning Management System), penguatan melalui Video
Conferense (Vicon), dan proses pendampingan menggunakan alur MKPS (Mandiri,
Kolaborasi, Penguatan, dan Saji Implementasi).
Program Guru Transformatif bertujuan untuk menghasilkan guru yang kreatif dan
inovatif dalam melakukan proses mendidik dengan memperhatikan berbagai macam karakter
yang unik baik dalam pembelajaran di kelas ataupun dalam bersosialisasi dengan berbagai
perubahan dan sesuai zaman. Guru transformatif adalah Guru yang mempunyai nilai-nilai
keagamaan yang kuat, bertanggung jawab, pembelajar, komunikatif, dan menguasai teknologi,
serta bekerja sepenuh hati.
Program ini akan mengantarkan seorang guru untuk mendapatkan motivasi yang tepat
dalam menjalani pekerjaannya menjadi seorang pendidik. Motivasi dapat diartikan sebagai
kekuatan (energi) seseorang yang dapat menimbulkan tingkat persistensi dan antusiasmenya
dalam melaksanakan suatu kegiatan, baik yang bersumber dari dalam diri individu itu sendiri
(motivasi intrinsik) maupun dari luar individu (motivasi ekstrinsik). Seberapa kuat motivasi
yang dimiliki individu akan banyak menentukan terhadap kualitas perilaku yang
ditampilkannya, baik dalam konteks belajar, bekerja maupun dalam kehidupan lainnya. Kajian
tentang motivasi telah sejak lama memiliki daya tarik tersendiri bagi kalangan pendidik,
manajer, dan peneliti, terutama dikaitkan dengan kepentingan upaya pencapaian kinerja
(prestasi) seseorang.
1
B. Maksud dan Tujuan
Secara terperinci maksud dan tujuan pelaksanaan Program Guru Transformatif (PGT)
ini adalah membentuk pribadi guru yang kreatif dan inovatif sebagai berikut:
1. Maksud
a. Terbangunnya pola pemikiran untuk mengembangkan metode pendidikan yang
mengintegrasikan kecerdasan akademik dengan kecerdasan emosi dan akhlak.
b. Mengembangkan budaya bertukar ilmu, wawasan dan pemikiran.
2. Tujuan
a. Membentuk pribadi guru teladan (Qualified Teacher).
b. Membantu guru lebih mengenali kekuatan dan kelemahan diri atas potensi yang
dimilikinya.
c. Membantu guru untuk menemukan dan merawat motivasi hakiki sehingga
memperoleh kekuatan ruhiyah untuk melaksanakan tugasnya.
d. Membantu guru menjadi guru tranformatif.
Hasil (output) pelaksanaan pelatihan yang diharapkan diperoleh oleh peserta setelah
mengikuti pelatihan yaitu:
1. Guru sebagai pendidik menjadi lebih percaya diri menggunakan kemampuan yang
dimiliki dan mampu menggali potensi yang ada untuk peningkatan mutu pendidikan.
2. Guru mampu mengembangkan kreativitas dan mampu memadukannya dengan
perkembangan teknologi yang ada pada saat ini.
3. Kepemilikan Sertifikasi Tanda Kompetensi.
4. Program ini diharapkan mampu memberikan manfaat dan menciptakan sebuah jalinan
kerjasama yang dapat menguntungkan kedua belah pihak (guru dan siswa).
5. Terbentuknya forum pembelajaran guru transformatif yang akan memfasilitasi lebih
lanjut kegiatan peningkatan kompetensi dan kreativitas guru di tingkat Kabupaten Ciamis.
D. Manfaat
Adapun manfaat dari pelaksanaan pelatihan ini adalah untuk meningkatkan kompetensi
dan motivasi guru dalam menjalankan tugasnya sebagai tenaga pendidik yang profesional.
BAB II
RENCANA PELAKSANAAN
2
A. Pengorganisasian
Secara teknis kegiatan Pelatihan Guru Transformatif diorganisasikan dan
dilaksanakan oleh para pengawas SMP di Kabupaten Ciamis yang telah menjadi fasilitator
di Program Guru Penggerak bekerjasama dengan Dinas Pendidikan Kabupaten Ciamis.
Struktur penyelenggaraan secara terperinci adalah sebagai berikut:
SUSUNAN PENYELENGGARA
PROGRAM GURU TRANSFORMATIF
KABUPATEN CIAMIS TAHUN 2022
3
dituju. Peserta menyelesaikan 3 modul, dan setiap modul akan dilaksanakan selama dua
minggu. Pembukaan program ini akan dilaksanakan pada hari Sabtu, 19 Maret 2022.
4
Rabu-Sabtu, 20-23 April LMS Modul 1.4 Fasilitator/Instruktur
2022
MINGGU KE- 6 SURVEI LAPANGAN 4
Senin-Kamis, 25-28 April Kunjungan ke unit tugas peserta Pengajar Praktik
2022
Jumat, 29 April 2022 Postes Modul 1 Penyelenggara
MINGGU KE- 7 PELAKSANAAN KEGIATAN MODUL 2
Sabtu, 30 April dan Senin- LMS Modul 2.1 Fasilitator/Instruktur
Rabu, 9-11 Mei 2022
MINGGU KE- 7 SURVEI LAPANGAN 5
Kamis-Senin, 12-16 Mei Kunjungan ke unit tugas peserta Pengajar Praktik
2022
MINGGU KE- 8 PELAKSANAAN KEGIATAN MODUL 2
Selasa-Jumat, 17-20 Mei LMS Modul 2.2 Fasilitator/Instruktur
2022
MINGGU KE- 9 SURVEI LAPANGAN 6
Sabtu-, 21-25 Mei 2022 Kunjungan ke unit tugas peserta Pengajar Praktik
MINGGU KE- 9 PELAKSANAAN KEGIATAN MODUL 2
Kamis-Senin, 26-30 Mei LMS Modul 2.3 Fasilitator/Instruktur
2022
Selasa, 31 Mei 2022 Postes Modul 2 Penyelenggara
MINGGU KE- 10 SURVEI LAPANGAN 7
Rabu-Sabtu, 1- 4 Juni 2022 Kunjungan ke unit tugas peserta Pengajar Praktik
MINGGU KE- 11 PELAKSANAAN KEGIATAN MODUL 3
Senin-Kamis, 6-9 Juni 2022 LMS Modul 3.1 Fasilitator/Instruktur
MINGGU KE- 11 SURVEI LAPANGAN 8
Jumat-Selasa, 10-14 Juni Kunjungan ke unit tugas peserta Pengajar Praktik
2022
MINGGU KE- 12 PELAKSANAAN KEGIATAN MODUL 3
Rabu-Sabtu, 15-18 Juni LMS Modul 3.2 Fasilitator/Instruktur
2022
MINGGU KE- 13 SURVEI LAPANGAN 9
Senin-Kamis, 20-23 Juni Kunjungan ke unit tugas peserta Pengajar Praktik
2022
MINGGU KE- 13 PELAKSANAAN KEGIATAN MODUL 3
Jumat-Selasa, 24-28 Juni LMS Modul 3.3 Fasilitator/Instruktur
2022
MINGGU KE- 14 SURVEI LAPANGAN 10
Rabu-Kamis, 29-30 Juni
dan Jumat-Sabtu, 1-2 Juli Kunjungan ke unit tugas peserta Pengajar Praktik
2022
Senin, 4 Juli 2022 Postes Modul 3 Penyelenggara
Gelar karya dan Penutupan
Senin, 18 Juli 2022 Penyelenggara
Program
5
C. Fasilitator, Instruktur, dan Pengajar Praktik
1. Kualifikasi Fasilitator, Instruktur, dan Pengajar Praktik adalah para pengawas SMP
yang sudah dan sedang menjadi fasilitator untuk Program Guru Penggerak.
2. Memiliki pemahaman dan konsep yang matang tentang kegiatan yang diampunya.
E. Materi Pelatihan
Secara rinci materi Program Guru Transformatif terbagi menjadi 3 modul:
1. Modul 1 : Visi Guru Transformatif (32 JP)
2. Modul 2 : Praktik Pembelajaran Transformatif (32 JP)
3. Modul 3 : Pemimpin Pembelajaran (32 JP)
4. Masing-masing modul diuraikan dalam empat alur kegiatan MKPS (Mandiri,
Kolaborasi, Penguatan, dan Saji Implementasi).
5. Kegiatan alur Mandiri adalah kegiatan peserta untuk menggali kemampuan
sendiri dalam memahami konsep materi dasar dalam isi modul dan LMS.
6. Kegiatan alur Kolaborasi adalah kegiatan peserta bekerja sama di dalam suatu
kelompok untuk menyelesaikan suatu permasalahan.
7. Kegiatan alur Penguatan adalah kegiatan peserta dengan fasilitator di dalam
sebuah Video Conferense (Vicon) untuk memantapkan penguasaan materi.
8. Kegiatan Saji Implementasi adalah kegiatan peserta bersama Pengajar Praktik
dalam melaksanakan pembimbingan di unit kerja peserta disertai dengan
survei penguasaan materi di lingkungan nyata.
F. Anggaran Kegiatan
Peserta kegiatan tidak dipungut biaya dan pembiayaan dibebankan
ke anggaran Dinas Pendidikan Kabupaten Ciamis.
G. Strategi Pelaksanaan
Dalam pelaksanaan Program Guru Transformatif (PGT), diproyeksikan
diadakan selama 6 minggu. Diawali dengan pembukaan kegiatan, untuk selanjutnya
setiap minggu ganjil peserta melakukan kegiatan sesuai alur MKPS dalam LMS dan
Vicon. Sedangkan setiap minggu genap melaksanakan kegiatan kunjungan lapangan
oleh tim pengajar praktik untuk mengetahui serapan materi di unit kerja peserta
masing-masing.
Akhir dari pertemuan akan diadakan kegiatan Gelar Karya untuk tujuan
menunjukan hasil kemampuan peserta sekaligus penutupan program kegiatan dan
penyerahan sertifikat.
6
BAB III
PENUTUP
Program Guru Transformatif merupakan pola pelatihan yang sistematis. Hasil akhir
yang diharapkan dari program ini adalah meningkatnya motivasi dan kinerja guru dalam
7
melakukan aktivitas pembelajaran sehingga kompetensi yang diharapkan dalam
rangka meningkatkan kualitas sumber daya manusia terdidik dapat terpenuhi.
Demikian proposal ini kami buat sebagai gambaran pelaksanaan program kegiatan dan
peningkatan mutu tenaga pendidik atau guru di Kabupaten Ciamis. Semoga program ini
menjadi sebuah bentuk kegiatan yang mendukung pencapaian pelaksanaan pendidikan dan
pelatihan bagi peserta didik yang berkualitas. Kami berharap program ini mendapatkan
dukungan dan apresiasi positif dari pengambil kebijakan serta masyarakat yang peduli pada
pendidikan.