Di susun Oleh :
Nadia Angraini., S.A.B., M.Si
NIM : 2230522007
Manajemen Bisnis
Untuk kasus dan fenomena mengenai bisnis, banyak mahasiswa doktoral atau
mahasiswa Phd yang melakukan penelitian guna menghasilkan pembaharuan atau
temuan. Salah satu program studi yang meneliti kasus bisnis yaitu Manajemen. Dalam
menajemen banyak terdapat kualifikasi fokus lagi didalamnya, ada SDM, Keuangan,
Manajemen Strategi, dan Marketing. Kualifikasi manajemen hampir keseluruhan
meneliti fenomena dalam ruang lingkup bisnis. Kasus mengenai fenomena pelaku
bisnis dalam menarik minat beli konsumen biasanya terdapat di Manajemen
Marketing dimana para peneliti mengidentifikasi mengenai produk, brand imange,
harga, promosi, kepuasan kosnumen sesuai dengan fenomena kasus yang ada di
lapangan.
Saat ini memahami mengenai bisnis dan ruang lingkup bisnis, dalam dunia
marketing banyak sekali kasus mengenai promosi yang unik dalam menarik minat
konsumen. Menurut Tjiptono dan Diana (2020;3) Marketing adalah proses
menciptakan, mendistribusikan, mempromosikan, dan menetapkan harga barang, jasa
dan gagasan untuk memfasilitasi relasi pertukaran yang memuaskan dengan para
pelanggan dan untuk membangun dan mempertahankan relasi yang positif dengan
para pemangku kepentingan dalam lingkungan yang dinamis. Marketing merupakan
bagian dari Manajemen bisnis dalam menarik minat konsumen dan menjaga relasi
dengan konsumen. Tujuan marketing pastinya keuntungan. Dalam perusahaan bisnis
itu sendiri pastinya tujuan dalam melakukan bisnis adalah keuntungan. Merencanakan
marketing bisnis merupakan bagian dari manajemen bisnis dalam mendapatkan
keuntungan.
Saat kita membahas mengenai Manajemen, ada Sembilan dimensi manajemen
yang dapat pahami yang ditemukan di Xonophon (Blok;2019) yang mana dimensi
tersebut yaitu: 1) Manajemen menyangkut pembentukan dan pemeliharaan tatanan
bisnis yang berfungsi untuk menghasilkan keuntungan. 2) Manajemen menyangkut
pembentukan dan pemeliharaan tatanan bisnis yang berfungsi untuk membangkitkan
kekaguman publik. 3) Manajemen menyangkut pembentukan dan pemeliharaan
tatanan bisnis yang berfungsi sedemikian rupa sehingga kepentingan pribadi dan
publik dilayani secara terintegritasi. 4) Manajemen terdiri dari keterlibatan dalam
operasi bisnis melalui tenaga kerja langsung. 5) Manajemen terdiri dari keterlibatan
dalam operasi bisnis melalui pekerjaan yang dilakukan oleh orang lain a) Kaloborasi
dan kemitraan dengan tim manajemen. b) Pembentukan system manajemen dengan
aturan dan peraturan internal yang harus dipatuhi karyawan. c) Menetapkan peran
yang tepat kepada manajer menengah yang terpecaya. d) mengarahkan manajemen
karyawan dan atau manajer menengah. 6) Manajemen terdiri dari pelatihan dan
pengajaran karyawan. 7) Manajemen mengakui keterbatasan mendasar dari
pembentukan dan pemeliharaan tatanan fungsi bisnis, dan mengakui peran mendasar
dari risiko kemalangan. 8) Manajemen terdiri dari manajemen asset yang tepat untuk
meningkatkan keuntungan dan kesenangan. 9) Manajemen terdiri dari manajemen
asset yang tepat untuk melayani masyarakat.
Teknik Promosi yang unik dalam suatu Marketing
Dari 9 dimensi Xenophon diatas, bisa dipahami isinya merupakan bagian-
bagian terpenting dalam manajemen dimana tujuan pastinya yaitu mendapatkan
keuntungan dalam menjalankan bisnis. Keuntungan tidak akan meningkat jika pelaku
bisnis tidak mempunyai strategi dalam memasarkan produk. Merencanakan teknik
marketing dalam menarik perhatian konsumen adalah bagian terpenting dalam dunia
bisnis saat ini. Di lapangan banyak sekali trik marketing yang menarik perhatian
konsumen. Banyak sekali brosur, baliho, media iklan yang menyajikan promosi suatu
produk yang trik nya sangat menarik respon kosumen saat melihatnya. Bahkan, trik
marketing saat ini ada yang mampu membuat suatu video yang masyarakat publik itu
sendiri tidak menyadari dari awal video tersebut adalah sebuah teknik marketing dari
suatu bisnis dalam menarik perhatian minat konsumennya. Teknik marketing yang
bagus pastinya dikemas dari tim yang kreatif memikirkan Ide dalam menyajikan
bentuk promosi suatu barang. Tim tersebut pastinya berasal dari manajemen yang
baik yang mampu mengamati keadaan lingkungan masyarakat saat ini. Untuk menarik
perhatian konsumen, pastinya sebuah tim dalam manajemen terlebih dahulu
mengamati tentang sikap, dan perilaku masyarakat di lingkungan sekitar. Dengan
begitu mereka bisa mengasumsikan trik promosi apa yang akan mencuri perhatian
para masyarakat sekitar saat melihat promosi yang akan mereka sajikan tersebut.
Ardalan (2009) mengatakan “Asumsi tentang sifat manusia berkaitan dengan
manusia, khususnya hubungan antar individu dan lingkungannya, yang merupakan
objek dan subjek ilmu-ilmu sosial. Artinya, sejauh mana manusia dan pengalaman
nya merupakan pencipta lingkungannya”. Hal tersebut dapat dipahami bahwa untuk
memahami sifat atau karakteristik atau perilaku manusia, kita terlebih dahulu
memahami lingkungan yang ada di sekitaran manusia itu sendiri. Dengan demikian,
keadaan lingkungan sekitar pastinya akan memberi gambaran kepada kita bagaimana
sifat dan karakteristik masyarakat yang ada di lingkungan itu sendiri. Untuk
menciptakan trik marketing yang mampu menarik perhatian masyarakat, pastinya hal
yang wajib utama yang diamati para tim manajemen bisnis yaitu keadaan lingkungan
sekitar. Ketika suatu tim mampu mengetahui hal yang ada di sekitar lingkungan yang
bisa menarik perhatian, maka disitulah pergerakkan tim kreatif manajemen langsung
mengatur strategi menyusun promosi yang bisa menarik perhatian masyarakat yang
ada di lingkungan itu sendiri.
Marketing dalam dunia bisnis merupakan bagian dari aktivitas ekonomi saat
ini. Saat mengatur marketing dalam manajemen bisnis pastinya tidak bisa
sembarangan. Penyajian promosi yang terdapat trik marketing harus memerhatikan
etika, moralitas dan nilai-nilai yang semestinya guna agar tidak terjadinya
permasalahan di kemudian hari. Semenarik-menariknya marketing promosi jika
menyampingkan bahasa yang baik, etika, dan moralitas yang ada pastinya tidak akan
bisa diterima di lingkungan masyarakat. Hal tersebut sesuai dengan penyataan Smith
yang ada dalam artikel Hu”hn (2017) yang mengatakan ”Tidak ada ilmu pengetahuan
tanpa nilai, tidak ada teori bisnis tanpa etika, dan tidak ada ilmu ekonomi tanpa
filsafat moral yang menyediakan Bahasa”. Dengan begitu, dapat dipahami bahwa,
semenarik-menariknya trik marketing promosi yang ada saat ini, pastinya trik
marketing tersebut terdapat bahasa yang baik, etika, moralitas, dan juga sesuai dengan
nilai-nilai yang berlaku di dalam masyarakat itu sendiri.
Bentuk marketing promosi saat ini sering kita temukan di aktivitas-aktivitas
kegiatan sehari-hari. Kita sebagai pihak yang mengamati trik marketing ini pastinya
terkadang tanpa sadar memberi perhatian pada sesuatu hal yang tidak kita sadari
bahwasannya yang kita lihat itu merupakan suatu bagian atau suatu trik marketing
yang dilakukan sebuah perusahaan bisnis. Hal tersebut terkadang membuat kita
terheran, bagaimana bisa suatu tim kreatif manajemen bisnis dalam perusahaan bisa
menciptakan ide yang unik sehingga kita sendiri tertarik untuk mencari tahu mengenai
produk atau jasa yang ditawakan perusahaan. Tidak hanya mencari tahu mengenai
produk atau jasa mereka, terkadang tanpa kita sadari trik marketing mereka juga bisa
membuat kita sebagai konsumen lagsung membeli atau menggunakan jasa mereka
yang pada awalnya kita tidak sedang membutuhkan dan memerlukan sesuatu yang
sedang mereka tawarkan.
Teknik marketing yang bagus biasanya idenya berasal dari manajemen yang
baik dalam menciptakannya. Suatu manajamen pastinya memiliki target tersendiri
dalam suatu perusahaan yang tujuan akhirnya adalah keuntungan perusahaan. Target
manajemen bisnis itu sendiri pastinya bagian dari misi dalam perusahaan. Yang mana
misi tersebut berasal dari Visi yang ditentukan dari pimpinan perusahaan itu sendiri.
Manajemen dan pemimpin merupakan bagian terpenting dalam perusahaan. Dalam
artikel Kepemimpinan sebagai fenomena (Bohl;2019) terdapat kutipan Hanna et
al.2014; Kotter 2000; Yukl 2013 yang mengatakan “Manajemen dan kepemimpinan
saling berbagi tanggung jawab untuk memastikan hasil kinerja dalam organisasi”.
Dan juga terdapat kutipan Toor dan Ofori (2008;65) dalam artikel Bohl (2019) yang
mengatakan “ Manajemen didorong oleh misi, sedangkan kepemimpinan didorong
oleh Visi”. Hal tersebut memberi gambaran dalam organisasi bisnis dalam
menciptakan suatu ide kreatif marketing yang bagus didalamnya terdapat suatu
manajemen yang baik dan juga pemimpin yang sangat menginspirasi para kinerja
manajemen organisasi bisnis tersebut.
Kesimpulan
Baldwin, Adele. 2014. Menempatkan filosofi ke dalam PhD. Makalah Ilmu Kesehatan. Vol,
01 No,10. 20150063. Hlm 2051-6266
Ardalan, Kavous. 2009. Globalisasi dan Budaya: empat pandangan paradigmatik. Jurnal
Internasional. Vol, 36 No, 05. hlm, 513-534
Blok, Vincent. 2019. Apa itu manajemen (Bisnis)? Meletakkan Dasar untuk Filosofi
Manajemen. Springer.
Hu”hn1, Matthias P. 2017. Filsafat Ilmu Adam Smith: Ekonomi sebagai Moral Imajinasi.
Springer Science+Media Bisnis Dordrecht.