Anda di halaman 1dari 11

MENYAMPAIKAN IDE MELALUI ANEKDOT

Disusun oleh :
KELOMPOK II

GURU PEMBIMBING :
Meri yosefa s.pd

NAMA KELOMPOK :
1.Geral alfando (moderator)
2.Afria neza (pemakalah)
3.Jihanda sharrina putri (notulen)
4.Nadya Aurelia (menjawab pertanyaan)
5.Aniqoh marsya (menjawab pertanyaan)

1
SMAN 1 SUNGAI PENUH

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena dengan
pertolonganNya penulis dapat menyelesaiakan makalah ini. Tak lupa penulis mengucapkan
terima kasih kepada guru pembimbing yang telah membantu dalam mengerjakan makalah ini.
Penulis  juga mengucapkan terima kasih kepada teman-teman yang telah membantu.
Makalah ini berisikan tentang hal-hal yang berkaitan dengan anekdot, mulai dari
pengertian, unsur, sruktur, hingga contoh dari anekdot yang di dapat dan dirangkum dari
berbagai sumber-sumber artikel lain.
Dalam penulisan makalah ini, maaf jika penulis melakukan kesalahan karena penulis juga
memiliki keterbatasan selaku manusia biasa. Maka dari itu penulis bersedia menerima kritik dan
saran dari pembaca yang budiman sebagai batu loncatan yang dapat memperbaiki makalah
penulis di masa datang, sehingga makalah penulis yang berikutnya dan karya tulis lain dapat
diselesaikan dengan hasil yang lebih  baik. Dengan menyelesaikan makalah ini penulis
mengharapkan banyak manfaat yang dapat dipetik dan diambil dari makalah ini.

Sungai penuh,2 november 2021

          Penulis

2
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ………………………………………………………………..         

KATA PENGANTAR ………………………………………………………………  i

DAFTAR ISI ………………………………………………………………………….  ii      

BAB I      PENDAHULUAN …………………………………………………… iii

A.     Latar Belakang …………………………………………………...............     1


B.     Rumusan Masalah ……………………………………………………….           2
C.     Tujuan Penulisan ………………………………………………………...           1

BAB II    PEMBAHASAN……… …………………………………………………. 2


A.     Pengertian Anekdot ……………………………………………………...             2
B.     Unsur-unsur Anekdot ……………………………………………………             2

C. Ciri-ciri Teks Anekdot ………………………………………………….. 2

D.     Struktur Anekdot ………………..…………………………………….…             3

E.     Kaidah Anekdot …………………………………………………………             3

F.      Contoh Anekdot ………………………………………………………...             4

BAB III   PENUTUP ………………………………………………………………. 5


A.     Kesimpulan ………………………………………………............ 5
B.     Saran …………………………………………………………….. 5

DAFTAR PUSTAKA ……………………………………………………………….. 6

3
ii
BAB I
PENDAHULUAN

A.     Latar Belakang
Dalam kehidupan sehari-hari, pastinya banyak kejadian yang dialami, yang dimana pada
akhirnya mengakibatkan suatu pandangan seseorang terhadap layanan publik maupun salah
seorang masyarakat atau kelompok yang menuai protes serta kritikan. Untuk itulah dalam
keseharian diperlukannya suatu media yang mengandung suatu kritikan tertentu ysng dapat
diterima oleh masyarakat. Hadirnya anekdot dikehidupan seharia-hari sangatlah bermanfaat
karena selain dapat membantu untuk menyampaikan suatu kritik serta suatu saran, juga dapat
menjadi media hiburan serta pembelajaran yang efektif.

B.        Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan di atas, dapat disimpulakan beberapa
masalah yang dapat dibahas lebih rincinya di bab pembahasan, rumusan masalah tersebut antara
lain:
     1.    Apa pengertian dari anekdot? 

     2.    Apa saja unsur-unsur yang dimiliki anekdot?

     3.    Apa saja struktur yang dimiliki anekdot?

     4.    Apa saja kaidah yang dimiliki anekdot ?

     5.    Seperti apakah contoh dari anekdot?

4
C.        Tujuan Penulisan

Tujuan dari penulisan makalah ini, yaitu:


    1.    Untuk mengetahui pengertian dari anekdot.

    2.    Untuk mengetahui apa saja unsur-unsur yang dimiliki anekdot.

    3.    Untuk mengetahui apa saja struktur yang dimiliki anekdot.

    4.    Untuk mengetahui apa saja kaidah yang dimiliki anekdot.

    5.    Untuk mengetahui seperti apakah contoh dari anekdot.

                                                                                                                                                         

1
BAB II
PEMBAHASAN

A.        Pengertian Anekdot
Menurut para ahli, anekdot adalah sebuah cerita singkat yang lucu dan menarik yang
menggambarkan kejadian seseorang atau terhadap gagasan tertentu., Sedangkan pengertian
anekdot menurut KBBI (Kamus Besar Bahasa Indoneisa) yang dituliskan bahwa anekdot adalah
cerita lucu karna menarik dan mengesankan, bisananya mengenai orang penting atau terkenal
dan berdasarkan  kejadian yang sebenarnya. Dengan bentuk dan gambaran yang singkat dan
pendek, anekdot mempunyai sifat yang lentur sehingga memiliki banyak pembaca.

B.        Unsur-unsur Anekdot
Unsur-unsur anekdot dibagi menjadi dua, yaitu unsur intrinsik dan unsur kebahasaannya.
Unsur Intrinsik Anekdot :
1.       Alur
2.       Tema
3.       Penokohan
4.       Latar
5.       Sudut pandang
6.       Amanat

5
Unsur Kebahasaanya :
1.       Kalimat tanya
2.       Kalimat berita
3.       Kalimat perintah

C. Ciri – ciri teks anekdot


Ciri kebahasaan teks anekdot adalah sebagai berikut :
a. Menggunakan kalimat yang menyatakan masa lalu;
b. Munggunakan kalimat retoris;
c. Menggunakan konjungsi yang menyatakan hubungan waktu dan konjungsi yang
menyatakan hubungan sebab-akibat;
d. Menggunakan kata kerja aksi;
e. Menggunakan kalimat seru.

2
D.        Struktur Anekdot
Struktur anekdot ada lima, yaitu :
1.       Abstraksi    : Bagian awal paragraph yang berfungsi memberi gambaran tentang isi teks,
biasanya bagian ini menunjukan hal unik yang ada nada di dalam teks.
2.       Orientasi     : Bagian yang menunjukkan awal kejadian atau latar belakang bagaimana
peristiwa terjadi, biasanya penulis bercerita dengan detail dibagian ini.
3.       Krisis          :  Bagian dimana terjadi hal atau maslah yang unik atau tidak biasa terjadi.
4.       Reaksi        : bagian bagaimana cara penulis atau orang yang ditulis menyelesaikan masalah
yang timbul dibagian krisis tadi.
5.       Koda          : bagian akhir dari cerita yang memberikan sebuah kesimpulan.

E.        Kaidah Anekdot
Kaidah yang dimiliki anekdot, antara lain :
1.       Menggunakan waktu lampau. Contoh : 1. Saya menemukannya semalam.

6
2. Saya tidak bisa tidur sampai semalaman

2.       Menggunakan pertanyaan rotoris. Contoh : 1. Apakah kamu tahu?


2. Apakah anda ingin lulus ujian?

3.       Menggunakan kata sambung (konjungsi) waktu. Contoh : 1. Kemudian


2. Setelah itu
3. dll.

4.       Menggunakan kata kerja. Contoh : 1. Pergi


2. Tulis
3. dll.

5.       Menggunakan kalimat perintah. Contoh : 1. Tutuplah pintu itu!


2. Tolong jangan berisik!
3. Sapu lantai itu!

6.       Menggunakan kalimat seru. Contoh : 1. Kembalikan uangku!


2. Wah, bajumu cantik sekali!
3. Hore, aku bisa memenangkan lomba lari

F.        Contoh Anekdot

Presiden dan Burung Beo


Ada dua orang presiden yang terlibat dalam sesi tanya jawab dan suasananya cukup
mengherankan.
Presiden 1 : Ada burung Beo yang sudah diajarkan dua bahasa sekaligus, dan burung Beo tadi
bisa menirukan dengan bagus, satu bahasa Inggris dan yang ke dua bahasa Rusia. Jadi kalau
ditarik kakinya yang kanan, burung Beo akan biacara bahasa Inggris dan kalau ditarik kakinya
yang kiri burung Beo akan bicara bahasa Rusia, hebatkan!
Presiden 2 : Hebat-hebat!

7
Presiden 1 : Bagaimana kalau kedua kakinya ditarik?
Presiden 2 : Wah pasti burung Beo tadi bisa dua bahasa sekaligus!
Presiden 1 : Salah
Presiden 2 : Oh mungkin dua bahasa tadi menjadi campur aduk!
Presiden 1 : Salah
Presiden 2 : Atau mungkin salah satu katanya akan ketukar, satu bahasa Inggris dan kata kedua
bahasa Rusia
Presiden 1 : Salah
Presiden 2 : Loh... jadi gimana dong?
Presiden 1 : Yang jelas kalau kedua kakinya ditarik, burung Beonya akan jatuh dari sarangnya,
bego!
Presiden 2 : Eh jangan main-main ya, gini-gini gua presiden, walau hanya di rumah tangga, masa
lu bilang bego!
Dan tak lama kemudian burung Beo itu menirukan kata-kata tersebut. "Presiden bego ...
presiden bego ... presiden bego!" suara burung Beo terdengar berulang-ulang.

BAB III
PENUTUP

A.           Kesimpulan

8
Anekdot merupakan cerita singkat yang bermanfaat membantu untuk menyampaikan
suatu kritik dan dapat dengan mudah diterima oleh masayarakat sekitar, selain maksud dari
kritikanya telah tersampaikan, hiburan dan pembelajaran yang dapat dipetik dari cerita tersebut
juga dapat tersampaikan. Anekdot memiliki 2 unsur, yaitu : unsur intrinsik (alur, tema,
penokohan, latar, sudut pandang, dan amanat) dan unsur kebahsaannya (kalimat tanya, kalimat
perintah, dan kalimat berita). Struktur anekdot ada 5, yaitu : abstraksi, orientasi, krisis, reaksi,
koda. Kaidah yang dimiliki anekdot, antara lain : Menggunakan waktu lampau, Menggunakan
pertanyaan rotoris, Menggunakan kata sambung ,  Menggunakan karta kerja, Menggunakan
kalimat perintah,  Menggunakan kalimat seru.

B.           Saran
Setelah anda memahami mengenai sekilas tentang teks anekdot, anda akan menemukan
beberapa  pelajaran, yaitu jika anda ingin mengkritik seseorang dan anda ingin kritikan anda
dapat diterima dimasayarakat sekitar sebaiknya anda mengkritik melalui perantara media yang
diterima masyarakat salah satu contohnya ialah melalui anekdot.

5
DAFTAR PUSTAKA

9
Arifin, Mushallin. 2012. Daftar Pustaka yang Benar. http://www.mp13.net/2012/11/penulisan-daftar-pustaka-yang-
benar.html.  Accessed April 15th 2015

Juniar, Tira. 20014. Pengertian, Kaidah, dan Struktur Anekdot serta Contoh


Bagiannya.http://tiraiya.blogspot.com/2014/08/pengertian-struktur-kaidah-dan-struktur.html. Accessed April
15th 2015

Prakoso, Ilman Bagus. 2013. Contoh Teks Anekdot Beserta Strukturnya.http://ilmanzblog.blogspot.com/2013/10/contoh-


teks-anekdot-beserta-strukturnya.html.  AccessedApril 15th 2015

10
6

11

Anda mungkin juga menyukai