Anda di halaman 1dari 9

PANDUAN UNTUK PELAJAR & PENGAJAR

MEMAHAMI TUJUAN BELAJAR ILMU NAHWU &


ILMU SHOROF DALAM SEKEJAP

PENULIS
MUHAMMAD MUJIANTO AL-BATAWIE
http://pustakalaka.wordpress.com
0
KATA PENGANTAR
Bismillaahirrahmaanirrahiim.

Terkadang, saat seseorang baru mulai belajar bahasa Arab, dia tidak memiliki
pengetahuan yang jelas tentang ilmu yang sedang dia pelajari. Dia tidak mengetahui
secara jelas tentang: Mengapa harus belajar ilmu Nahwu dan Shorof? Apa tujuan belajar
ilmu Nahwu? Apa tujuan belajar ilmu Shorof? Apa target yang ingin dicapai dari belajar
ilmu Nahwu? Apa target yang ingin dicapai dari belajar ilmu Shorof? Kemana arah
tujuan belajar ilmu Nahwu dan Shorof?

Sehingga banyak orang yang belajar bahasa Arab-nya mengalir begitu saja. Terutama
mereka yang belajarnya hanya mengandalkan buku-buku. Mereka beli buku Nahwu dan
Shorof. Kemudian mereka pelajari begitu saja halaman demi halaman tanpa tahu target
apa yang seharusnya mereka capai.

Padahal mengetahui arah pembelajaran ilmu Nahwu dan Shorof itu sangat penting.
Seorang pelajar yang dari awal telah mengetahui arah pembelajaran ilmu Nahwu dan
Shorof tentu belajarnya akan lebih terarah. Sehingga diharapkan dia akan lebih cepat
sampai tujuan dibanding orang yang tidak tahu sama sekali.

Mestinya tugas seorang guru lah (atau seorang penulis buku) untuk menjelaskan di
awal. Sebelum mulai menjelaskan materi pelajaran, hendaknya dijelaskan terlebih
dahulu tujuan belajar ilmu Nahwu dan Shorof. Hendaknya dijelaskan dengan
memberikan contoh-contohnya agar semakin jelas.

Sayangnya dari beberapa buku Nahwu-Shorof yang ada, saya tidak menjumpai
penjelasan akan hal ini. Dan berdasarkan pengalaman beberapa kali belajar bahasa Arab
di bawah bimbingan seorang guru, saya pun tidak mendapatkan penjelasan akan hal ini
secarai detail.

Oleh karena itulah saya menulis penjelasan ringkas ini. Harapan saya, dengan membaca
penjelasan ringkas ini, kawan-kawan yang saat ini baru belajar bahasa Arab bisa
mendapatkan kemudahan dalam proses belajarnya.

Dan buku ini bisa juga digunakan untuk Anda yang saat ini sedang mengajar bahasa
Arab. Jika menurut Anda penjelasan ini bagus dan bermanfaat, silakan Anda sampaikan
kepada murid-murid Anda di kelas. Anda boleh memfotokopinya.

Demikian saja. Semoga bermanfaat.

Wallahu a’lam.

Bogor, Sabtu 20 Sya’ban 1434 H/29 Juni 2013

Muhammad Mujianto Al-Batawie


(Penulis Serial Kitab FAHIMNA, Panduan Belajar Bahasa Arab Secara Otodidak)

1
KENAPA KITA HARUS BELAJAR ILMU
NAHWU & SHOROF ?
Ketika seseorang ingin menguasai bahasa Arab, maka dia harus belajar ilmu Nahwu dan
ilmu Shorof terlebih dahulu.

Lho, kenapa bisa begitu?


Kenapa kita harus
belajar ilmu Nahwu dan
ilmu Shorof dulu kalau
ingin menguasai
bahasa Arab?

BERIKUT INI
PENJELASANNYA

2
TUJUAN BELAJAR BAHASA
Ketika seseorang belajar sebuah bahasa (bahasa apapun, tidak hanya bahasa Arab),
maka tentunya yang dia inginkan adalah agar bisa berkomunikasi dengan baik
menggunakan bahasa itu. Baik komunikasi lewat lisan maupun tulisan.

Nah, begitupun dengan bahasa Arab. Tujuan seseorang belajar bahasa Arab tentu saja
adalah agar dia bisa berkomunikasi dengan baik menggunakan bahasa Arab. Dan
komunikasi itu bisa dilakukan lewat lisan ataupun lewat tulisan.

Sekarang saya ingin bertanya kepada Anda semua. Saat berkomunikasi, apa yang
disampaikan seseorang kepada orang lain? Atau apa yang diterima seseorang dari orang
lain?

Jawabannya adalah “KALIMAT”. Bisa satu


kalimat, dua kalimat, atau beribu-ribu
kalimat. Dan kalimat itu bisa disampaikan
lewat lisan maupun lewat tulisan.
Nah, dalam bahasa Arab, jika kita ingin bisa menyusun sebuah kalimat sempurna yang
dimengerti oleh orang lain, maka kita harus belajar ilmu Nahwu dan ilmu Shorof
terlebih dahulu. Oleh karena itulah, kedua ilmu ini harus dipelajari terlebih dahulu bagi
orang yang ingin menguasai bahasa Arab. Tanpa menguasai kedua ilmu ini, seseorang
tidak akan mungkin bisa membuat kalimat dengan baik dan benar.

Lalu, apa yang dimaksud dengan ilmu


Nahwu dan ilmu Shorof?

3
MENGENAL ILMU SHOROF
Terlebih dahulu saya akan jelaskan tentang ilmu Shorof. Apa itu ilmu Shorof?

Ilmu Shorof adalah ilmu tentang cara mengubah sebuah kata menjadi berbagai macam
bentuk yang bermacam-macam maknanya.

Misalnya dari dalam kamus kita ambil kata “ ‫” َن َن َن‬ (Menolong) , “ ‫” َن َن َن‬
(Memukul), dan “‫( ” َنَقَن َن‬Membunuh). Kemudian, dengan berbekal ilmu Shorof, ketiga
kata ini bisa kita ubah menjadi kata-kata berikut:

‫ِص‬
‫َن ْن ُص ْن ٌر‬ ‫َن اٌر‬ ‫ُصْن ُص ْن‬ ‫َنَقْن ُص ُص‬
Yang ditolong Yang menolong Tolonglah! Sedang menolong
‫ِص‬
‫َن ْن ُص ْن ٌر‬ ‫َن ِص ٌر‬ ‫ْن ِص ْن‬ ‫َن ْن ِص ُص‬
Yang dipukul Yang memukul Pukullah! Sedang memukul

‫َن ْن ُصَق ْن ٌر‬ ‫ِص‬


‫َن ا ٌر‬ ‫ُصْنَقُص ْن‬ ‫َنَق ْن ُص ُص‬
Yang dibunuh Yang membunuh Bunuhlah! Sedang membunuh

Kita juga bisa ubah menjadi kata-kata berikut:

‫َن َن ْن ُصْن‬ ‫َن َن ْن َن‬ ‫َن َن ْن َن‬ ‫َن َن ْن ُص‬


Kalian telah Kamu telah Kami telah Saya telah
meolong menolong menolong menolong

Atau dengan kata lain, ilmu Shorof adalah ilmu tentang cara memproduksi kata. Dengan
ilmu Shorof, kita bisa memproduksi berbagai macam bentuk kata dengan berbagai
macam makna yang kita inginkan. Nah kemudian, dari berbagai macam kata yang kita
produksi itu, kita akan menyusunnya menjadi sebuh kalimat. Dan untuk menyusunnya
menjadi sebuah kalimat kita harus belajar ilmu Nahwu terlebih dahulu.

PENTING !!!
Dan penting untuk kita ketahui, bahwa dengan ilmu
Shorof kita bisa mengetahui harokat sebuah kata secara
lengkap dari awal hingga akhir, sehingga sebuah kata bisa
dibaca atau ucapkan. Mohon ingat ini baik-baik !!!

4
MENGENAL ILMU NAHWU
Ilmu Nahwu adalah ilmu yang mempelajari 3 hal:

 Menyusun kata menjadi kalimat.


= Ada RUMUS KHUSUS untuk bisa menyusun kata menjadi kalimat.

 Menentukan kedudukan kata dalam kalimat.


 Menentukan harokat akhir sebuah kata.
Perlu kita ketahui bersama bahwa sebuah kata jika
sudah dimasukkan ke dalam sebuah kalimat akan
berubah harokat akhirnya sesuai dengan kedudukan
katanya.
Perhatikan baik-baik contoh berikut:

‫َن َن َن َن ْن ُص ْن ٌر َن اِصاًل‬
Orang yang ditolong telah memukul orang
yang membunuh

‫َن َن َن َن ا ٌر َن ْن ُص ْن اًل‬
Orang yang membunuh telah memukul
orang yang ditolong

‫ِص‬
Lihatlah! Kata “
‫” َن ْن ُص ْن ٌر‬ dan “
‫” َن ا ٌر‬ berubah harokat akhir katanya sesuai dengan

‫ِص‬
kedudukannya dalam kalimat. Kata “
‫ ” َن ْن ُص ْن ٌر‬dan “‫ ” َن ا ٌر‬berharokat akhir dhommah
saat berkedudukan sebagai SUBJEK, dan berharokat akhir FATHAH saat
berkedudukan sebagai OBJEK.

Jadi, dengan belajar ilmu Nahwu disamping kita bisa menyusun kata menjadi kalimat,
kita juga bisa menentukkan kedudukan kata dalam kalimat agar kita bisa menentukan
harokat akhir katanya dengan tepat sesuai dengan kedudukannya.

PENTING !!!
Perlu diketahui bahwa kedudukan kata dalam kalimat itu ada
banyak, tidak hanya SUBJEK dan OBJEK. Tapi ada juga, seperti:
MUBTADA, KHOBAR, MUDHOF ILAIH, DLL. Insya Allah
kita akan mempelajarinya secara bertahap dalam ilmu Nahwu.

5
HUBUNGAN ILMU NAHWU & SHOROF
Dari penjelasan di atas, kita bisa mengetahui betapa eratnya hubungan antara ilmu
Nahwu dan ilmu Shorof. Bahkan keduanya tidak bisa dipisahkan.


cara membuat material
Ilmu Shorof ibarat ilmu tentang

bangunan. Sedangkan ilmu Nahwu ibarat ilmu tentang cara


menyusun material menjadi sebuah bangunan.
Tentu akan tidak mungkin kita bisa menyusun sebuah rumah tanpa adanya material.
Dan tidak akan mungkin juga kita bisa menyusun material menjadi sebuah bangunan
jika kita tidak tahu bagaimana cara menyusunnya.
BETUL ?!

6
KESIMPULAN
Jadi, kesimpulannya adalah:

KENAPA KITA BELAJAR ILMU SHOROF


?
Agar kita bisa mengubah sebuah kata menjadi berbagai macam bentuk yang memiliki
makna berbeda-beda sesuai yang kita inginkan.

KENAPA KITA BELAJAR ILMU NAHWU


?
Agar kita bisa menyusun kata-kata menjadi kalimat sempurna.

Kemudian juga…

Agar kita bisa menentukan kedudukan sebuah kata dalam kalimat.

Lho, memangnya untuk apa kita


mengetahui kedudukan sebuah
kata dalam kalimat?

Agar kita bisa menentukan harokat akhir sebuah kata. Sebab, harokat akhir sebuah kata
bisa berubah-ubah sesuai kedudukannya dalam kalimat.

Demikianlah penjelasan singkat tentang tujuan ilmu Nahwu dan Shorof yang bisa saya
berikan. Semoga bermanfaat.

Wallahu a’lam.

7
MASIH BELUM JELAS ?

SILAKAN AJUKAN PERTANYAAN KE:

http://pustakalaka.wordpress.com

Anda mungkin juga menyukai