Anda di halaman 1dari 9

PENATAAN LUASAN DAERAH IRIGASI

KEWENANGAN PEMERINTAH

Balai Teknik Irigasi


Direktorat Irigasi dan Rawa
Direktorat Jenderal Sumber Daya Air
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
2022
Cataloging in Publication

Penataan Luasan Daerah Irigasi Kewenangan Pemerintah

…... - Jakarta, penerbit


Balai Teknik Irigasi, Direktorat Irigasi dan Rawa, Direktorat Jenderal Sumber
Daya Air, 2022

Penulis :
1. Dra. Retno Sinarwati, M.T.
2. Ratna Firmani Ratri, S.T., M.M.
3. Hanhan Ahmad Sofiyuddin, S.TP. M. Agr
4. Retta Ida Lumongga, S.E., M.M.
5. Uswatul Lameiss KH, S.T.
6. Nurul Afdhaliah, S.TP., M.T.

Mitra Bestari : Prof (R) Dr. Ir. R. Pamekas, M. Eng


Proofreader : Adisty Arinda Pribadi
Copy Editor : Firma Handayani
Layouter : Windy Anggraini
Cover Designer : Heru Setiawan
Cetakan Pertama : Jakarta, 2022

Penerbitan:
© 2022……………
Dilarang mengutip dan memperbanyak tanpa izin tertulis dari penerbit,
sebagian atau seluruhnya dalam bentuk apapun, baik cetak, photoprint,
microfilm, dan sebagainya.

Bekerjasama dengan Direktorat Irigasi dan Rawa, Direktorat Jenderal Sumber


Daya Air, dan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.

ii Penataan Luasan Daerah Irigasi Kewenangan Pemerintah


KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wa-


barakatuh

Puji dan syukur kita panjatkan kehadirat


Allah Subhanahu wataala yang senantiasa
melimpahkan karunia dan rahmat serta
perkenanNya kepada kita semua. Atas
karuniaNya pula, para penulis telah berhasil
menerbitkan buku kebijakan yang tentunya
sudah ditunggu-tunggu oleh para pihak
yang berkepentingan.

Penerbitan buku ini merupakan wujud


kontribusi nyata para penulis dalam
mewujudkan keberlanjutan dan keseimbangan Irigasi. Sementara itu,
ketahanan pangan nasional hanya dapat ditingkatkan apabila irigasi
dapat dijaga keberlanjutan dan keseimbangnnya. Dengan terbitnya
buku ini, para penulis secara nyata juga telah ikut serta dalam
mencerdaskan bangsa.

Penerbitan buku bertemakan “Penataan Luasan Daerah Irigasi


Kewenangan Pemerintah” yang menekankan pada luasan daerah
irigasi ini telah hadir tepat waktu ditengah upaya pencapaian
Sustainable Development Goals 2030 (SDGs 2030). Didalam SDGs
2030 tersebut, sasaran Universal access terkait irigasi adalah tanpa
kelaparan (tujuan ke-2), air bersih dan sanitasi yang layak (tujuan
ke-6), dan produksi dan konsumsi yang bertanggung jawab (tujuan
ke-12).

Dari ketiga tujuan terungkap bahwa kelaparan dapat diakhiri


apabila sasaran ketahanan pangan tercapai, nutrisi membaik, dan
pertanian berkelanjutan. Selain itu, jaminan negara atas terhadap

Penataan Luasan Daerah Irigasi Kewenangan Pemerintah  iii


hak akses pasokan air tanpa kontaminasi dapat terwujud apabila
sumber daya alam milik bersama dapat dikelola secara efisien dengan
memperbaiki cara kita membuang limbah dan bahan pencemar lainnya
ke sumber sumber air.

Terima kasih kami sampaikan kepada pihak-pihak yang terlibat


dalam penyusunan buku ini mulai dari penulis, narasumber serta pihak-
pihak yang tidak dapat kami sebut satu per satu. Semoga kontribusinya
dalam penyusunan buku ini sampai akhirnya dapat diterbitkan buku
ini, mendapat imbalan yang berlipat dari Allah Subhanahu wataala.

Kami berharap hasil pemikiran yang tertuang dalam buku ini


dapat bermanfaat dan menjadi rujukan bagi direktorat teknis terkait
atau instansi terkait, serta masyarakat dalam mengembangkan
dan mengelola sistem irigasi di masa mendatang. Selain itu, kami
berharap pula agar hasil karya ini dapat menjadi pemicu bagi penulis
lainnya untuk selalu berinovasi dalam menjawab permasalahan irigasi
di lapangan. Kedepannya, pemikiran kebijakan pengembangan dan
pengelolaan irigasi, diharapkan selalu dihasilkan dan tidak berhenti,
sehingga solusi-solusi yang tepat sasaran dan feasible selalu tersedia
untuk diaplikasikan bagi kelangsungan kehidupan masyarakat.

Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Bekasi, Desember 2022


Kepala Balai Teknik Irigasi

Dery Indrawan, S.T., M.T.

iv Penataan Luasan Daerah Irigasi Kewenangan Pemerintah


PRAKATA

Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh,

Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah Subhanahu


wataala karena atas karunia dan izinnya buku bertajuk “Penataan
Luasan Daerah Irigasi Kewenangan Pemerintah” ini dapat disusun.

Buku ini disusun seiring dengan telah diterbitkannya Undang-


Undang Nomor 17 tahun 2019 tentang Sumber Daya Air yang
menggantikan Undang Undang sebelumnya karena tidak sesuai
dengan konstitusi. Undang Undang yang baru telah mengembalikan
hak rakyat atas air yang harus dijamin oleh Nagara. Salah satu hak
rakyat tersebut adalah akses air untuk pertanian rakyat yang meliputi
berbagai komoditas yaitu pertanian tanaman pangan, perikanan,
peternakan, perkebunan, dan kehutanan.

Dalam rangka memberi jaminan hak atas air tersebut, irigasi


agar dikelola dalam satu kesatuan sistem irigasi. Saluran primer,
sekunder, dan tersier pada daerah irigasi yang menjadi kewenangan
pemerintah harus dikelola secara memadai. Komponen sistem irigasi
seperti ketersediaan air, prasarana dan sarana, manajemen, lembaga
pengelola, sumber daya manusia, juga harus dalam satu kesatuan
sistem. Semua komponen sistem harus saling bersinergi untuk
mewujudkan pelayanan irigasi yang optimal.

Buku ini menitikberatkan pada luasan daerah irigasi yang


menjadi kewenangan pemerintah pusat dan pemerintah daerah.
Oleh karena itu buku ini berisikan alasan dan pertimbangan yang
mendasari perlunya melakukan penyederhanaan luasan daerah irigasi
yang menjadi kewenangan pemerintah. Potret luasan daerah irigasi
kewenangan pemerintah saat ini menjadi baseline penyederhanaan
daerah irigasi kewenangan pemerintah masa datang. Simulasi
dan analisis pengambilan keputusan dilakukan dilakukan untuk

Penataan Luasan Daerah Irigasi Kewenangan Pemerintah  v


memperkuat pertimbangan kebijakan penyederhanaan luasan daerah
irigasi tersebut.

Kami menyampaikan terimakasih kepada seluruh mitra kerja dan


narasumber serta mitra bestari yang terlibat dalam penyusunan buku
ini dan seluruh pihak yang terlibat atas dukungannya. Secara khusus
ucapan terima kasih kami sampaikan kepada Bapak Ir. Supardji, S.ST.,
M.T. selaku Direktur Irigasi dan Rawa, Bapak Rahmat Suria Lubis, S.T.,
M.T. selaku Kasubdit Perencanaan Teknis Direktorat Irigasi dan Rawa,
serta Bapak Dery Indrawan S.T., M.T. selaku Kepala Balai Teknik Irigasi,
yang telah memberi kesempatan kepada penulis untuk menyusun buku
ini di sela-sela penyusunan naskah Rancangan Peraturan Pemerintah
tentang Irigasi.

Kami menyadari bahwa substansi buku ini mungkin masih belum


memenuhi harapan para pembaca dan pengambil keputusan. Kritik
dan saran kami harapkan guna pendalaman dan penyempurnaan
analisis kebijakan pengembangan dan pengelolaan daerah irigasi
kedepan.

Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Bekasi, Desember 2022


Tim Penulis

vi Penataan Luasan Daerah Irigasi Kewenangan Pemerintah


DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR................................................................................iii
PRAKATA................................................................................................v
DAFTAR ISI........................................................................................... vii
DAFTAR TABEL......................................................................................ix
DAFTAR GAMBAR..................................................................................x

Bab 1 Dinamika Perubahan Kebijakan


Pengembangan dan Pengelolaan Sistem Irigasi....................1
1.1 Dasar Pembagian Kewenangan......................................1
1.2 Arahan Pembagian Kewenangan....................................2
1.3 Kinerja Penerima Kewenangan.......................................4
1.4 Pokok Bahasan................................................................5
Bab 2 Wawasan Irigasi, Sistem Irigasi dan Daerah Irigasi................7
2.1 Irigasi dalam Konsep Pengelolaan
Sumber Daya Air..............................................................7
2.2 Irigasi dan Sistem Irigasi.................................................9
2.3 Irigasi dan Daerah Irigasi...............................................21
Bab 3 Konsep Pembagian Kewenangan
Pengembangan dan Pengelolaan Irigasi...............................27
3.1 Tata Pikir Sistemik.........................................................27
3.2 Data Irigasi, Sistem Irigasi, dan Daerah Irigasi............29
3.3 Telaah Data dan Informasi............................................31
3.4 Pengambilan Keputusan Dan Validasi.........................32
Bab 4 Potret Luasan Daerah Irigasi Kewenangan
Pemerintah Saat Ini………………………………………………………………… 33
4.1 Luasan Berdasarkan Kategori.......................................33
4.2 Luasan Berdasarkan Jenis Irigasi.................................36
4. 3 Kinerja Daerah Irigasi....................................................40

Penataan Luasan Daerah Irigasi Kewenangan Pemerintah  vii


4.4 Penganggaran Dan Kapasitas Daerah Irigasi..............43
4.5 Kelembagaan dan Sumber Daya Manusia
Pelaksana Operasi dan Pemeliharaan..........................49

Bab 5 Konfigurasi Luasan Daerah Irigasi Kewenangan


Pemerintah di Masa Mendatang............................................51
5.1 Konfigurasi Daerah Irigasi.............................................51
5.2 Memilih Konfigurasi Luasan Terbaik............................58
5.3 Penyederhanaan Jenis Irigasi.......................................62
5.4 Implikasi Perubahan Luasan Kewenangan
Daerah Irigasi.................................................................64
5.5 Implikasi Perubahan Luasan Kewenangan
Daerah Irigasi.................................................................67

Bab 6 Penerapan Kewenangan Pengembangan


Dan Pengelolaan Daerah Irigasi di Masa Mendatang...........71
6.1 Belajar Dari Pengembangan Dan Pengelolaan
Daerah Irigasi Masa Lalu...............................................71
6.2 Menyiapkan Konsep Pengembangan
Dan Pengelolaan Daerah Irigasi Masa Datang............72
6.3 Irigasi Untuk Ketahanan Pangan Nasional...................73
6.4 Perspektif Pengembangan dan Pengelolaan
Daerah Irigasi Di Era Sustainable
Development Goals 2030..............................................75

DAFTAR PUSTAKA...............................................................................77
INDEKS .................................................................................................81
BIOGRAFI PENULIS..............................................................................85

viii Penataan Luasan Daerah Irigasi Kewenangan Pemerintah

Anda mungkin juga menyukai