Anda di halaman 1dari 4

Kelompok 6

1. Sebagai seorang tarian, langkah apa yang harus kita lakukan setelah mengevaluasi data dan
informasi yang berkaitan dengan lokasi kejadian....
A. Membuat laporan
B. Membuat kesimpulan dan rekomendasi
C. Mempelajari kepedulian terhadap pencemaran
D. Mengidentifikasi dan evaluasi jalur pemajanan
E. Memperkirakan dampak kesehatan masyarakat
Jawab : B
2. Salah satu fokus ADKL dalam pedoman ini adalah untuk mencermati apakah bahan pencemar
dimaksud telah memajani penduduk mencermati ciri pemajanan ini cukup rumit dan untuk itu
memerlukan data dan informasi sebagai berikut, kecuali....
A. Lokasi sumber pencemar (selanjutnya akan disebut lokasi)
B. Resiko dari sumber pemajan
C. Sifat dan kondisi media lingkungan
D. Deskripsi demokrasi penduduk terpajan dan
E. Peristiwa pemajanan pada manusia
Jawab : B
3. ADKL dapat dimulai berdasarkan keluhan masyarakat atau kecurigaan yang terbaca dari hasil
pemantauan lingkungan dan surveilans penyakit,langk langkah yang dimaksud dalam ADKL
adalah....
A. Identifikasi dan evaluasi jalur pemajanan
B. Menetapkan bahwn pencemar
C. Memperkirakan dampak
D. Pengelolaan resiko
E. Evaluasi data dan informasi
Jawab : A
4. Jenis dan skala kegiatan yang diduga menjadi sumber pencemar atau lokasi yang menjadi
tempat timbunan buangan bahan pencemar adalah....
A. Pabrik,Lokasi pembuangan limbah atau sampah,bekas penambangan.
B. Iklim dan cuaca hidrogeologik tanah,sosio-demografik,topogfrafik, dsb.
C. Air tercemar,udara tercemar dan makanan terkontaminasi
D. Keracunan pestisida, kanker, hipertensi,asmabronchiale, dll.
E. Aktifitas manusia sehari-hari
Jawab : A
5. Sebagai seorang sanitarian untuk dapat malakukan kajian maka bahan dasar yang perlu tersedia
tentunya adalah data dan informasi. Data dan informasi tersebut mungkin akan digunakan
secara langsung dan beberapa mungkin perlu dilakukan manipulasi dengan memanfaatkan
teknik-teknik tertentu. Data dan informasi ini bisa diambil dari sumber manapun apakah dalam
sektor kesehatan ataupun instansi lain. Secara umum data dan informasi itu mencakup data dan
informasi yang relevan untuk mencermati....
A. Ciri tipe dampak kesehatan yang timbul
B. Perkiraan angka hidup sehat
C. Perkiraan kasus angka kematian
D. Rumusan tentang bahan obat-obatan yang diperkenankan ada dalam media lingkungan
E. Tindakan selaras untuk melakukan pengelolaan lingkungan
Jawab : A
6. Sebagai seorang sanitarian kejadian pencemaran lingkungan adalah masalah lingkungan penting
yang sering menimbulkan dampak kesehatan masyarakat. Dalam kaitan dengan masalah
tersebut, sektor kesehatan khususnya tenaga sanitarian dituntut berperan proaktif melakukan
kajian aspek kesehatan masyarakat dan bersama-sama sektor lain terkait melaksanakan
pengelolaan lingkungan untuk....
A. Untuk mendukung kesehatan secara individu
B. Untuk mendukung kesehatan beberapa populasi
C. Untuk mendukung kemajuan suatu industri
D. Untuk mendukung kesehatan masyarakat.
E. Untuk mendukung sarana prasarana
F. Jawab: D
7. Langkah -langkah ADKL umumnya dibedakan kedalam 8 langkah praktis, namun langkah -
langkah itu bisa bervariasi tergantung pada keunikan lokasi kejadian. Salah satu langkah yang
dimaksud yaitu.....
A. Mempelajari kepedulian terhadap perindustrian
B. Menguraikan bahan pencemar sasaran kajian
C. Identifikasi dan evaluasi jalur kesehatan
D. Mengabaikan dampak kesehatan masyarakat
E. Evaluasi data dan informasi yang berkaitan dengan lokasi kejadian
Jawab : E
8. Iklim dan cuaca hidrogeologik tanah, sosio-demografik, topogfrafik termasuk kedalam simpul
informasi ADKL yaitu....
A. Dampak kesehatan yang timbul akibat kontak/terpajan
B. Media lingkungan (air,tanah,udara,biota) dengan segala komponen dan sifatnya
C. Hasil kontan (pemjanan) antara bahan pencemar dan manusia
D. Jenis dan skala kegiatan yang diduga menjadi sumber pencemar
E. Lokasi yang menjadi tempat timbunan atau buangan bahan pencemar
Jawab : B
9. Pedoman teknis Analisis Dampak Kesehatan Lingkungan yang menetapkan bahwa ADKL
dilaksanakan dalam lingkup perencanaan, pelaksanaan dan penilaian dari suatu usaha dan
kegiatan pembangunan yang dapat menimbulkan dampak penting, pedoman tersebut merjauk
kepada....
A. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 872/Menkes/SK/VIII/1997 tanggal 15 Agustus 1997
B. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 882/Menkes/SK/VI/1999 tanggal 17 Agustus 1999
C. Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor 16 tahun 2020
D. UU No. 32 tahun 2009 tentang perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup
E. UU No. 23 tahun 2008 tentang perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup
Jawab : A
10. Simpul kedua pada simpul Informasi ADKL, berisikan rancangan....
A. Dampak kesehatan yang timbul akibat kontak atau terpajan
B. Jenis dan skala kegiatan yang diduga menjadi sumber pencemar
C. Hasil kontan (pemajanan) antara bahan pencemar dan manusia pada titik pemajanan
D. Media lingkungan (air,tanah,udara,biota) dengan segala komponen dan sifatnya
E. Minum air tercemar antara bahan pencemar, menghirup udara tercemar dan manusia pada
titik pemajanan
Jawab : D
11. Dalam konteks pemantauan atau pengelolaan kegiatan ADKL maka diperlukan langkah-langkah,
kecuali....
A. Penyehatan
B. Pengamanan
C. Pengendalian
D. Investigasi
E. Penapisan
Jawab : E
12. Sebagai tenaga sanitarian mempekirakan dampak kesehatan adalah membuat perkiraan apakah
pencemar yang lepas dan/ atau berada di media lingkungan berpotensi atau telah menimbulkan
dampak kesehatan. Karena demikian banyak pencemar yang ada di media lingkungan, maka
kemungkinan dampak kesehatan juga banyak. Karena itu perlu dicari untuk mempersempit
analisis. Ada 3 cara yang dapat dilakukan, yaitu....
A. (1)evaluasi toksikologi, (2) evaluasi jenis dampak, dan (3) evaluasi kepedulian masyarakat
B. (1)penapisan, (2)pelingkupan, dan (3) analisis resiko
C. (1)penyajian rona lingkungan awal, (2)evaluasi toksikologi, dan (3)analisis resiko
D. (1)rencana pengelolaan resiko, (2)rencana pemantauan, dan (3)rencana pengelolaan
E. (1)eval evaluasi jenis dampak, (2)analisis resiko, dan (3)pelingk pelingkupan
Jawab : A
13. Dalam konteks rencana usaha atau kegiatan ADKL maka diperlukan salah satu langkah,yaitu....
A. Penyehatan
B. Pengamanan
C. Penapisan
D. Pengendalian
E. Investigasi
Jawab : C
14. Seorang sanitarian akan melakukan operasional analisis resiko, maka langkah-langkah yang
harus dilakukan oleh oleh seorang sanitarian tersebut adalah....
A. Pengelolaan resiko, pengukuran pemajanan, dan penetapan resiko
B. Identifikasi bahaya, komunikasi resiko, pengukuran pemajanan,dan analisis dampak
C. Evaluasi "dose-response", komunikasi resiko, dan penetapan resiko
D. Identifikasi bahaya, evaluasi "dose-response", pengukuran pemajanan dan penetapan resiko
E. Pengukuran pemajanan, pengamatan pemajanan, komunikasi resiko dan penetapan resiko
Jawab : D
15. Laporan adalah menuangkan semua hasil langkah-langkah diatas kedalam suatu format yang
mudah diikuti dan dicerna namun menyajikan data dan informasi yang lengkap. Laporan
disarankan untuk dikelompokkan kedalam 4 bagian pertama, yaitu....
A. Pengumpulan informasi yang kurang relevan
B. Dokumentasi bahan pencemar
C. Identifikasi pencemar
D. Evaluasi pengumpulan pencemar
E. Identifikasi bahaya
Jawab : C

Anda mungkin juga menyukai