Anda di halaman 1dari 4

STERILISASI

No Dokumen : No Revisi : Halaman :


RS Islam Gorontalo 159/SPO/RSIG/VIII/2022 0 1/4
Tanggal Terbit : Ditetapkan Oleh:
STANDAR Direktur
PROSEDUR 9 Agustus 2022
OPERASIONAL
(SPO)
dr. Dewi Nurindah Panai
Sterilisasi adalah Proses menghilangkan semua mikroorganisme
(bakteri, virus, fungi, dan parasit) termasuk endospora bakterial dari
PENGERTIAN
benda mati dengan uap tekanan tinggi (autoclave), panas kering (oven),
sterilan kimiawi, atau radiasi

TUJUAN Sebagai acuan dalam melakukan proses Sterilisasi

Surat Keputusan Direktur RS Islam Gorontalo, Nomor :


KEBIJAKAN 078/RSI/SK/VIII/2022 tentang kebijakan Sterilisasi di Rs Islam
Gorontalo
PROSEDUR Tahap – tahap Proses Sterilisasi :

a. Pre-Cleaning
Pemrosesan perendaman alat medis bekas pakai untuk
menghilangkan noda darah, cairan tubuh menggunakan
enzymatik atau detergen (Perendaman sampai seluruh
permukaan alat)

Dengan cara sebagai berikut :

1. Lakukan kebersihan tangan


2. Kenakan APD (apron, kacamata dan sarung tangan)
3. Alat-alat instrumen yang akan di lakukan dekontaminasi
dipisahkan antara instrumen yang kotor dan yang infeksius
4. Sebelum di dekontaminasi alat dibongkar (Diassemle) jika
dirakit lebih dari satu komponen dan sambungan harus di
buka untuk memastikan semua permukaan alat terendam
5. Siapkan cairan chemical yang digunakan : Asepticzyme
atau anioszyme, dengan perbandingan :
 Asepticzyme dan air perbandingannya : 15cc
asepticzyme dan 1 liter air
 Anioszyme dan air perbandingannya : 25cc dan 1 liter
air
 Instrument/alat direndam dengan menggunakan
asepticzym selama 5 menit, sedangkan dengan
menggunakan anioszyme selama 15 menit
 Lepaskan alat pelindung diri (APD)
6. Lakukan kebersihan tangan
b. Cleaning (Pembersihan) secara manual. Suatu proses untuk
menghilangkan kotoran yang terlihat atau tidak terlihat pada
peralatan medis/objek setelah dilakukan perendaman dengan
menggunakan air mengalir, sikat detergen sehingga
kotoran/bahan organik hilang dari permukaan. Dengan cara
sebagai berikut :
1. Lakukan kebersihan tangan
2. Kenakan APD (apron, kacamata, sarung tangan)
3. Instrumen dicuci dengan menggunakan sikat halus satu
arah disela-sela alat atau instrumen yang tidak rata
kemudian dibilas dengan air mengalir
4. Bersihkan alat dan bak pencuci
5. Keringkan alat medis dengan kain atau udara
6. Lepaskan APD
7. Lakukan kebersihan tangan
c. Paengemasan atau pengepakan. Kegiatan sterilisasi untuk
menjaga keamanan dan efektifitas alat medis pada saat
digunakan untuk merawat pasien
1. Lakukan pensortiran instrumen sekaligus memberikan
pelumas pada sela instrumen
2. Hitung jumlah instrumen dan kelompokkan instrumen pada
bentuk yang sama
3. Letakkan instrumen pada bak instrumen dan berikan
indikator internal
4. Bungkus instrumen dengan pauches atau linen
5. Berikan etiket pada luar packingan atau bungkusan yang
berisikan : nama set atau instrumen, kode instrumen,
tanggal sterilisasi, tanggal expired, dan nama petugas
CSSD yang mensterilkan
d. Sterilisasi
1. Sebelum autoclave digunakan untuk sterilisasi, masukan uji
Bowie Dick untuk mengetahui kerja vacum pada
sterilisator
2. Setelah hasil uji Bowie Dick menunjukkan hasil baik,
selanjutnya dilakukan uji biologi untuk mengetahui
autocalve dapat membunuh mikro organisme dengan
sempurna
3. Selanjutnya masukkan alat/instrumen yang akan
disterilisasi dan dicatat.
. Laporan kerja, yang berisi sebagai berikut :

 Nama operator, paraf


 Program steam, mesin......, siklus ke....
 Temperatur dan waktu
 Suhu
 Mulai proses
 Selesai proses
 Letakkan indikator external di formulir (setelah
selesai sterilisasi)
 Nama ruangan
 Jumlah barang yang disterilkan
 Paraf pengawas/supervisor
e. Penyimpanan. Setelah dilakukan steilisasi, alat/instrumen
disimpan di ruang khusus dengan suhu ruangan 18˚C - 22˚C
kelembaban 35 – 50%. Letakkan alat/instrumen pada rak dengan
jarak 25 cm dari lantai, 44 cm dari langit dan 10 cm dari dinding
dan terhindar dari cahaya matahari
UNIT TERKAIT 1. IBS
2. Rawat Inap
3. Rawat Jalan
4. Laundry
5. Instalasi Farmasi
6. IGD
7. Unit Kesling

Anda mungkin juga menyukai