Anda di halaman 1dari 7

REGISTER RISIKO RSU Prof. dr.

Boloni TAHUN 2022

DAMPAK FREKUENSI SKOR EVALUASI REVIEW PENGONTROLAN (x Risiko)


PENGELOLAAN RISIKO PIC
NO KATEGORI RISIKO RISIKO Teri Uba TANGGAL
Sgt Ringan Ringan Sedang Berat Sgt Berat Sgt Jarang Jarang Kadang Sering Sgt Sering Rujuk Batalkan Sulit Agak Sulit Agak Mudah Mudah
ma h
1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 – 25 1 2 3 4
AKUNTANSI
KEUANGAN (Financial Risk)
Penginputan jurnal
transaksi (Kesalahan
1 ü ü 5 ü Menetapkan standar pencatatan Kasubbid Akuntansi
mengkategorikan kode
akun suatu transaksi)
Validasi faktur pembelian
2 x dengan faktur yang Menetapkan prosedur validasi faktur
2 ü ü 8 ü Kasubbid Akuntansi
sama mengakibatkan pembelian
terjadinya pembayaran
Keterlambatan validasi 2 x
faktur pembelian akibatnya
Menetapkan prosedur pembelian dan tata Kabid Keuangan dan
3 menghambat proses ü ü 6 ü
cara pengerjaan lebih efektif dan efisien Akuntansi
pengeluaran barang di
gudang
Kurang pengontrolan saldo
Bagian hutang membuat kertas kerja
4 hutang yang masih ü ü 4 ü Kasubbid Akuntansi
pembantu hutang
outstanding
Pengakuan hutang akibat
service order yang telah Bagian pembelian melaporkan ke bagian
5 ü ü 2 ü Kasubbid Akuntansi
divalidasi tetapi batal akuntansi
dilakukan
Membuat laporan mingguan untuk
Besarnya jumlah piutang Kabid Keuangan dan
6 ü ü 16 ü mengetahui sisa piutang yang masih
perusahaan/asuransi Akuntansi
outstanding
Tagihan pasien umum yang Jika pasien tidak membayar maka bagian
diacc dr hely pulang tetapi piutang membuat berita acara dan list
Kabid Keuangan dan
7 pasien belum ü ü 20 ü piutang nya dan disetujui oleh dr hely
Akuntansi
menyelesaikan sebagai bad debt dan diketahui oleh
administrasinya
Piutang Lab pusat yang komisaris
sudah jatuh tempo Kabid Keuangan dan
8 ü ü 10 ü Menfollow up terus sampai dilakukan
( Pengambilan obat untuk Akuntansi
lab pusat) pembayaran oleh lab pusat
Keterlambatan penyetoran
Dibuat deadline pengerjaan administrasinya
pajak akibatnya Kabid Keuangan dan
9 ü ü 8 ü dan tata cara pengerjaannya lebih efektif dan
Mendapatkan sanksi Akuntansi
efisien
berupa denda
ASET (Property-related
risk)
Lindungi aset dari kerugian Untuk asset perusahaan sudah di asuransikan
10 akibat kebakaran, banjir, ü ü 5 ü ü ke pihak III Komisaris
dll
Berkas / catatan elektronik Berkas/Catatan elektronik pasien,bisnis dan
- pasien, bisnis dan keuangan sudah terbackup di database
11 ü ü 10 ü ü Komisaris
keuangan - terlindung dari
kerusakan atau kehancuran
Jaminan / asuransi untuk Adanya Perlindungan Asuransi untuk fasilitas
melindungi fasilitas dari yang tersedia
12 ü ü 6 ü ü Komisaris
kerugian

Terjadinya Meminta kepala kasir membuat laporan LPK


13 kecurangan(Fraud)dalam ü ü 8 ü dan untuk penanganan barang barang berharga Komisaris
sudah dikontrol secara sistem
menangani uang tunai dan
menjaga barangsuku
Meningkatnya berharga
bunga Pengajuan ulang penuruanan suku bunga ke
14 ü ü 9 ü ü pihak Bank Komisaris

Resiko tidak membuat Untuk pembelian/pengadaan dibuat kontrak


15 ü ü 8 ü kerja sama Komisaris
Kontrak
pembelian/pengadaan
KLAIM
KEUANGAN (Financial Risk)
Memfollow up terus bagian kasir sampai
invoice tersebut dilengkapi dan
Kekurangan berkas
mengingatkan kembali kepada kasir tentang
1 penagihan ketika menerima ü ü 10 ü Koord. Klaim
apa saja kelengkapan berkas yang
invoice dari kasir
dibutuhkan untuk penagihan

Kesalahan pengiriman Kabid Keuangan dan


2 ü ü 8 ü ü Menetapkan prosedur pengiriman tagihan
tagihan oleh bagian klaim Akuntansi
dan oleh pihakberkas
Kelengkapan ekspedisi
untuk
penagihan tidak discan Membuat rekapan data untuk semua
3 lengkap oleh kasir, penata ü ü 6 ü kelengkapan penagihan yang tidak lengkap Koord. Klaim
rekening, perawat dan untuk dijadikan laporan
laboratorium
Adanya claim pending dari Memastikan ke pihak asuransi apakah claim
4 pihak asuransi terkait ü ü 3 ü pending yang dikirim sudah diterima Koord. Klaim
tagihan yang sudah dikirim
Tagihan yang sudah Menetapkan prosedur pengiriman ulang
Kabid Keuangan dan
5 dikirim ke perusahaan/ ü ü 8 ü ü tagihan yang hilang dan menstempel
Akuntansi
Asuransi hilang duplikat semua tagihan yang dikirim ulang.

KASIR
KEUANGAN (Financial
Penginputan jurnal
Risk)
transaksi (Kesalahan
1 ü ü 1 ü Menetapkan standar pencatatan. Koord. Kasir
mengkategorikan kode
akun suatu
Terjadi transaksi).
kehilangan atau
Menetapkan prosedur pembayaran dan Kabid Keuangan dan
2 pasien kabur karena ü ü 8 ü ü
jaminan pasien. Akuntansi
banyak pintu penghubung.
Selisih perhitungan Menerapkan standart double check untuk
3 ü ü 3 ü Koord. Kasir
laporan. setiap transaksi.
Invoice Pasien BPJS yang
Memonitoring kinerja kasir setiap hari dan
4 tidak terupload ke program ü ü 9 ü Koord. Kasir
memastikan kasir bekerja sesuai prosedur.
SIRS untuk penagihan
Memastikan semua uang di periksa dengan
5 Menerima uang palsu. ü ü 1 ü baik di depan pasien, sebelum meninggalkan Koord. Kasir
tempat.
PELAYANAN (Patient care – related risk)
Komunikasi dengan pasien
Menentukan tempat tunggu khusus bagi Kabid Keuangan dan
6 kurang nyaman karena ü ü 4 ü ü
pasien yang akan melalukan pembayaran. Akuntansi
ruangan untuk
Pelayanan lalu lalang.
terhambat dan
Koordinasi dengan bagian IT setiap terjadi Kabid Keuangan dan
7 waktu tunggu lama krn ü ü 12 ü ü ü
resiko. Akuntansi
server/HIS/LIS error.
KOMPLAIN
Dikomplain pasien karena
Koordinasi dengan bagian terkait kasus Kabid Keuangan dan
8 tindakan di IGD, PKMRS ü ü 8 ü ü
komplain dari pasien. Akuntansi
dan Ranap. rekening /
Penyelesaian
Administrasi lama,
Menetapkan prosedur kerja/pembayaran, dan
informasi biaya tak jelas,
9 ü ü 6 ü peningkatan respont time pelayanan di unit Koord. Kasir
prosedur pembayaran
kasir.
bolak-balik, pembayaran di
kasir lama.
KARYAWAN (Employe-
related risk)
Petugas terkena aliran
listrik (kesetrum), jatuh Kabid Keuangan dan
10 ü ü 4 ü ü ü Koordinasi dengan bagian K3RS.
karena terkait kabel yang Akuntansi
tidak rapih.
Gangguan muskulo
Mendengar keluhan dari karyawan dan Kabid Keuangan dan
11 skeletal / HNP akibat ü ü 6 ü ü
menyediakan kebutuhan dari karyawan. Akuntansi
posisi saat bekerja.
LAIN - LAIN (Other
risk)
Menguasai permasalahan dan koordinasi
Kabid Keuangan dan
12 Tuntutan hukum. ü ü 5 ü ü ü dengan bagian Humas menyelesaikan
Akuntansi
dengan pasien.
Menguasai permasalahan dan koordinasi
Kabid Keuangan dan
13 Ancaman diviralkan. ü ü 9 ü ü dengan bagian Humas menyelesaikan
Akuntansi
dengan pasien.

PENATA
KEUANGAN REKENING
(Financial
Risk)
1 Proses billing pulang ü ü 2 ü Menetapkan standar respon time pasien Koord. P.Rekening
pasien rawat inap lama pulang rawat inap
Berkas penagihan klaim Memfollow up berkas yang tidak lengkap
2 yang tidak terscan ü ü 3 ü discan baik ke penata rekening ataupun Koord. P.Rekening
bagian keperwatan
Kesalahan penghitungan Menerapkan standart double check untuk
3 ü ü 4 ü Staff Penata rekening
billing pulang rawat inap setiap billing
Penata rekening berkoordinasi dengan
Kesalahan penginputan dokter operator maupun pihak manajemen Kabid Keuangan dan
4 ü ü 2 ü rumah sakit untuk nama tindakan yang tidak
nama dan harga tindakan Akuntansi
operasi jelas
Keterlambatan penyerahan Menetapkan standar penyerahan form denda Kabid Keuangan dan
5 form denda bpjs pasien ü ü 6 ü 1 x 24 jam ke pasien setelah form denda Akuntansi
rawat inap dikirim oleh pihak bpjs
KOMPLAIN
Dikomplain pasien karena Koordinasi dengan bagian terkait kasus
6 ü ü 2 ü Kabid Keuangan dan Akuntansi
ada beberapa denda yang komplain dari pasien.
KARYAWAN (Employe-related risk)
mahal
Gangguan muskulo
7 skeletal / HNP akibat ü ü ü Mendengar keluhan dari karyawan danKabid Keuangan dan Akuntansi
posisi saat bekerja. 1 menyediakan kebutuhan dari karyawan.

PERBEKALAN
KEUANGAN (Financial
Risk)
Pendistribusian barang
dilakukan terlebih dahulu, melakukan print screen permintaan barang
1 ü ü 12 ü koord. Gudang Setiap Hari
sebelum faktur diproses dan di tanda tangan oleh penerima barang

Jumlah barang masuk yang memastikan jumlah barang datang yang di


diproses salah, karena pesan sesuai dengan jumlah PO yang di
2 barang masuk kurang dari ü ü 8 ü terbitkan dengan cara membuat laporan koord. Gudang Setiap Hari
jumlah PO barang masuk
pendistribusian barang melakukan pengecekan ulang saat barang
3 yang melebihi qty ü ü 12 ü koord. Gudang Setiap Hari
sudah selesai di susun ke trolley
permintaan
KARYAWAN (Employe-
related risk)
Terkena tumpahan cairan
bahan kimia, seperti barang Melakukakan pengecekan wadah/ penutup
4 laundry, sanitasi, dll karena ü ü 5 ü koord. Gudang Setiap Hari
bahan kimia saat barang masuk
wadah yang bocor atau
tidak tertutup rapat
Terhimpit dan tertimpa barang di gudang Melakukan penyusunan barang dengan rapi
5 ü ü 5 ü dan teratur, lalu memusnahkan barang yang koord. Gudang Setiap Hari
tidak bisa di gunakan lagi
Terpapar debu yang melakukan cleaning setiap minggu oleh
6 berlebihan ü ü 12 ü koord. Gudang Setiap Hari
pihak ISS dan menggunakan masker
terjadi kebakaran /
7 korsleting listrik ü ü 5 ü menempatkan apar di bagian gudang koord. Gudang Setiap Hari
RANKING
RISIKO
(utk
Tindakan)
NO KATEGORI RISIKO

I PELAYANAN (Patient care – related risk)


1 Terjadi alergi terhadap obat anasthesia
2 Gigi pasien lepas saat intubasi
3 Salah pasien, salah sisi, salah prosedur operasi
4 Luka bakar pada pasien saat penggunaan ESU
5 Infeksi luka operasi
6 Tertinggalnya benda asing (kasa/alat) dlm tubuh pasien post
op
Tindakan di IGD, PKMRS dan Rawat Inap Gagal/tak tercapai
7
8 Dikomplain pasien karena tindakan di IGD, PKMRS dan
9 ranap
Pelayanan lama di Lab, Inventaris, RM, Kasir, Farmasi
Salah transkribing (obat, harga, dosis dll) karena Prescribing
10 error
Salah pasien karena salah identifikasi (tempel stiker) di
11 penunjang medis
Hasil tertunda / lama & komplain dari pelanggan karena alat
12 pemeriksaan error
13 Petugas tidak fokus / optimal karena lingkungan yang ramai
Timbul antrian dan informasi yang diterima pasien kurang
14 nyaman loket penerimaan dan pengambilan hasil menyatu di
Lab
Komunikasi dengan pasien kurang nyaman karena ruangan
15 untuk lalulalang
Pelayanan terhambat dan waktu tunggu lama krn
16 server/HIS/LIS error
Pelayanan di lab terhambat karena alat error, reagen kosong,
17 kendala di jalan
Permintaan hasil per telpon menyita waktu petugas lab dan
18 hasil kurang dapat dipertanggung jawabkan (salah ucap/baca)

Kerja petugas lab tak efektif karena order tak terjadwal, tidak
19 terkirim, tidak teratur dan tidak terinput
Pasien lompat keluar kamar perawatan (bila di lantai atas
20 dapat sebagai sarana untuk bunuh diri) karena jendela yang
tidak aman
21 Risiko pasien jatuh
Keramik dinding yang lepas mencederai / jatuh menimpa yang
22 lewat
Kepala terbentur karena jarak pintu KM dengan tembok
23 pembatas terlalu pendek / dekat
24 Terjadi INOS
25 Pasien / keluarga terkena aliran listrik
26 Pasien, keluarga & pengantar jatuh
27 Sulit evakuasi pasien karena pintu KM membuka kedalam

II ASET (Property-related risk)


1 Berkas RM rusak karena tempat penyimpanan bocor
Pasien kabur / kehilangan karena banyak pintu / jalan keluar
2
Kebakaran karena penyimpanan gas LPG, Kortsleting Listrik,
3 AC Bocor, penyimpanan bahan mudah terbakar
4 Bahan makanan tidak beku dan rusak
Ruangan lembab dan tumbuh jamur karena sirkulasi udara
5 kurang baik
6 Bahan makanan terkontaminasi / kotor karena banyak debu
7 Kerusakan barang dan terkontaminasi karena tikus dan kecoa
8 Persediaan barang kosong
Kehilangan barang/rusak karena ruangan yang mudah
9 dimasuki/bocor
10 Inventarisasi tidak up date
11 Adanya barang Farmasi kadaluwarsa
12 Persediaan kurang / macet
13 Kehilangan data SDM (File)
14 Komputer tidak dapat masuk jaringan
15 Mesin server mati dan SIM error
16 Server semakin berat / penuh
Kehilangan data dari server bila terjadi kebakaran /korslet
17
listrik
18 Alat pemeriksaan di lab error
19 Lingkungan kerja di lab tidak sehat
20 Specimen / hasil rusak karena tetesan air
Terjadi kehilangan atau pasien kabur karena banyak pintu
21 penghubung
Alat cepat rusak karena listrik sering mati, UPS tak berfungsi
22
Risiko INOS dan polusi (bau) karena sampah tanpa kontainer
23
Banjir/Air menggenang/Becek karena infrastruktur yang
24 kurang baik
25 Kaca pecah karena bening tanpa peringatan / cedera

III MEDIS (Medical staff-related risk)


1 Pengelolaan oleh Komite Medis
2

IV KARYAWAN (Employe-related risk)


Jatuh karena lantai licin, tangga yang curam serta tidak ada
1 railing, serta keramik yang terlepas
Luka bakar pada petugas karena penggunaan alat listrik,
2 kabel/stop kontak yang tidak sesuai ketentuan
3 Terpapar obat kemoterapi
Petugas terkena aliran listrik (kesetrum), jatuh karena terkait
4
kabel yang tidak rapih
Tertusuk benda tajam / terkena cairan tubuh pasien karena
prosedur APD atau penempatan sampah medis tidak pada
5 tempatnya
Gangguan muskulo skeletal / HNP akibat posisi saat bekerja
6
Kelelahan / dehidrasi karena suhu ruangan tempat kerja yang
7 panas
Iritasi pada kulit, mata dan edema paru akibat terhirup bahan
8
bahan kimia
9 Tertimpa barang yang ditumpuk digudang
10 Terpapar / terkontaminasi bahan berbahaya
11 Bahaya radiasi penggunaan komputer
12 Terpapar preparat kuman di laboratorium
13 Kepala terantuk tembok / pembatas tangga yang rendah
Pengunjung / karyawan cedera karena kontur halaman yang
14 tidak rata.
Tangan cedera / lecet karena keramik/tembok kamar mandi
15 yang pecah

V KEUANGAN (Financial Risk)


Klaim pasien tidak di tanggung karena pengisian resume tidak
1 lengkap
Pembayaran klaim lama karena tidak sesuai dengan benefitnya
2
Tagihan kontraktor tidak dibayar karena tidak kerjasama lagi,
3 tagihan tidak lengkap
4 Rekening tak tertagihkan ke pasien karena data tidak ter-input

VI LAIN - LAIN (Other risk)


1 Tuntutan hukum
Tidak teradopsinya kepentingan RS dalam pembuatan PKS
2
3 Wan prestasi / ingkar janji dari PKS
4 PKS tidak seimbang antara vendor dan RS
Laporan keuangan melampaui batas waktu karena
5 keterlambatan pengolahan data

VII KOMPLAIN
Pendaftaran lama, Judes, kurang ramah dan penulisan nama
1 yang salah
2 Fasilitas kurang memadai / perlu perbaikan
Staf Medis datang tidak tepat waktu, penjelasan kurang,
3 tindakan medis dilakukan oleh perawat
Pelayanan Farmasi lama, petugas judes dan tidak ramah,
4 penghitungan harga resep lama
Pelayanan penyediaan alat bedah berbelit, prosedur UGD
5 perlu diperbaiki.
Penyelesaian rekening / Administrasi lama, informasi biaya
tak jelas, prosedur pembayaran bolak-balik, pembayaran di
6 kasir lama.
7 Pemeriksaan CT- scan terlalu lama
Petugas /perawat kurang ramah, sok tegas, yang senior/tua
8 judes

Anda mungkin juga menyukai