Ita Inayah M.

Pd
AMINA DAN AMIDA JURUSAN FARMASI
UNIVERSITAS ALGHIFARI
APA ITU GUGUS FUNGSI AMINA?
▪Amina merupakan turunan senyawa
dari amonia atau NH3, di mana
hidrogennya akan digantikan dengan
alkil. Ada 3 jenis amina
▪Amina primer: ketika N berikatan
dengan 1 atom C (alkil)
▪Amina sekunder: ketika N berikatan
dengan 2 atom C (alkil)
▪Amina tersier: ketika N berikatan
dengan3 atom C (alkil)
AMINA PRIMER
TATANAMA IUPAC
1. Tentukan gugus alkana dan gugus
amina
2. Penulisan : alkana-amina

TATANAMA TRIVIAL
1. Tentukan gugus alkIL dan gugus
amina
2. Penulisan : alkil-amina
 AMINA SEKUNDER
TATANAMA IUPAC
1. Tentukan rantai utama (rantai C terpanjang
yang ada gugus N)
2. Yang tidak termasuk rantai utama maka
disebut cabang
3. Pada saat penulisan cabang, awali dengan
huruf N, baru nama cabang
4. Urutan penulisan: N-nama cabang-nama
rantai utama-amina

TATANAMA TRIVIAL
1. Tentukan gugus alkil dan gugus amina
2. Jika terdapat dua alkil yang sama beri
awalan
3. Penulisan : alkIl-amina
AMINA TERSIER
TATANAMA IUPAC
1. Tentukan rantai utama (rantai C terpanjang yang
ada gugus N)
2. Yang tidak termasuk rantai utama maka disebut
cabang
3. Pada saat penulisan cabang, awali dengan huruf
N, baru nama cabang, jika cabang ada 2 maka
N ditulis 2x, jika cabang sejenis beri awalan di
4. Urutan penulisan: N-nama cabang-nama rantai
utama-amina

TATANAMA TRIVIAL
1. Tentukan gugus alkil dan gugus amina
2. Jika terdapat dua/lebih alkil yang sama beri
awalan
3. Penulisan : alkIl-amina
SIFAT – SIFAT AMINA
•Amina merupakan turunan dari ammonia, sehingga sifatnya tidak berbeda jauh dari
ammonia, sifat amina antara lain:
1. Amina adalah basa lemah yang dapat mengikat proton (H+) membentuk garam ammonium.
2. Amina dapat membentuk ikatan hidrogen antara atom nitrogen dari amina dengan hidrogen dari air,
amina primer, dan amina sekunder.
3. Amina primer, sekunder, dan tersiar yang berbobot molekul rendah mudah larut dalam air. Karena
adanya pasangan elektron bebas dari N yang dapat berikatan dengan hidrogen dalam air.
4. Amina yang mempunyai bobot molekul besar kelarutannya akan makin berkurang karena semakin
bertambahnya gugus hidrofob yaitu gugus alkil.
5. Amina primer dengan bobot molekul rendah berupa gas atau cairan yang mudah menguap. Pada
umumnya mempunyai bau seperti amonia.
6. Amina sekunder dan tersier berbau seperti ikan (amis), tetapi penguapannyya lebih rendah dari
pada amina primer.
KEGUNAAN AMINA
•Digunakan dalam pemurnian air, pembuatan obat-obatan dan pengembangan
insektisida dan pestisida.
•Terlibat dalam produksi asam amino yang merupakan bahan penyusun protein pada
makhluk hidup.
•Banyak jenis vitamin juga dibuat oleh amina.
•Serotonin adalah amina penting yang berfungsi sebagai salah satu neurotransmitter
utama. Ini mengontrol perasaan lapar dan sangat penting untuk kecepatan kerja
otak secara umum.
•Obat pereda nyeri seperti Morfin dan Demerol yang juga dikenal sebagai analgesik
terbuat dari amina.
AMIDA
▪Senyawa amida merupakan turunan dari asam karboksilat dimana gugus karboksil
digantikan kedudukannya oleh –NH2
Ada 3 jenis amida
TATA NAMA AMIDA PRIMER
TATA NAMA IUPAC
1.Menentukan rantai atom C yang
bertindak sebagai gugus alkana
2.Menentukan rantai amida
3. urutan penamaan : nama alkana-
nama amida
Nama trivial hampir sama dengan
nama IUPAC-nya. Perbedaannya
hanya nama gugus alkana dan
penomoran cabang mengikuti nama
trivial asam karboksilat.
TATA NAMA AMIDA SEKUNDER
TATA NAMA IUPAC
1.Menentukan rantai atom C yang bertindak
sebagai gugus alkana
2.Menentukan cabang yang terikat pada
atom N
3.Pada saat penulisan cabang, awali dengan
huruf N, baru nama cabang
4.Urutan penulisan: N-nama cabang-nama
alkana-amida
Nama trivial hampir sama dengan nama
IUPAC-nya. Perbedaannya hanya nama
gugus alkana dan penomoran cabang
mengikuti nama trivial asam karboksilat
TATA NAMA AMIDA TERSIER
TATA NAMA IUPAC
1.Menentukan rantai atom C yang bertindak
sebagai gugus alkana
2.Menentukan cabang yang terikat pada
atom N
3.Pada saat penulisan cabang, awali
dengan huruf N, baru nama cabang, jika
cabang ada 2 maka N ditulis 2x, jika
cabang sejenis beri awalan
4.Urutan penulisan: N-nama cabang-nama
alkana-amida
Nama trivial hampir sama dengan nama
IUPAC-nya. Perbedaannya hanya nama
gugus alkana dan penomoran cabang
mengikuti nama trivial asam karboksilat
SIFAT-SIFAT AMIDA
1. Titik didih tinggi, dikarenakan amida mudah membentuk ikatan hydrogen,
namun bila terdapat subtituen aktif pada atom nitrogennya maka titik didih
dan titik lelehnya cenderung menurun karena kemampuan untuk membentuk
ikatan hidrogen juga menurun.
2. Bersifat polar karena adanya pasangan electron bebas pada N
3. Mudah larut di dalam air karena adanya gugus C=O dan N-H, ini yang
memungkinkan terbentuknya ikatan hidrogen.
4. Umumnya berwujud padat pada suhu kamar.
KEGUNAAN AMIDA
PERBEDAAN AMINA DAN AMIDA
1. Amina merupakan senyawa organik yang terdiri dari satu atau lebih
atom nitrogen yang terikat pada gugus alkil. Sedangkan, atom
nitrogen pada senyawa amida terikat pada atom karbon dari gugus
karbonil. Jadi, amina tidak punya gugus karbonil di dalam
strukturnya.
2. Amina terdiri dari atom C, H, dan N. Sedangkan, amida terdiri dari
atom C, H, dan O.
3. Amina dengan berat molekul rendah merupakan gas pada suhu
kamar, sehingga akan mudah menguap. Sedangkan, mayoritas amida
merupakan padatan pada suhu kamar.