Oleh :
Nurfauziati Pasaribu
30101607711
Pembimbing Puskesmas :
dr. Dian Rukmorini
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS ISLAM SULTAN AGUNG
SEMARANG
2022
2
HALAMAN PENGESAHAN
Laporan kasus yang berjudul
DIAGNOSIS HOLISTIK DAN PENATALAKSANAAN KOMPREHENSIF
DALAM LAYANAN KEDOKTERAN KELUARGA TERHADAP
KEHAMILAN RESIKO TINGGI PREEKLAMSIA BERAT NY.S DI
PUSKESMAS BANGETAYU SEMARANG
Oleh :
Nurfauziati Pasaribu
30101607711
Laporan Kasus yang telah diseminarkan, diterima dan disetujui di depan tim
penilai Puskesmas Bangetayu Kota Semarang.
Telah Disahkan
Semarang, November 2022
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang telah
memberikan rahmat dan hidayah-Nya, sehingga saya dapat menyelesaikan
Laporan kasus yang berjudul “Diagnosis Holistik Dan Penatalaksanaan
Komprehensif Dalam Layanan Kedokteran Keluarga Terhadap Kehamilan
Resiko Tinggi Preeklamsia Berat Ny.S Di Puskesmas Bangetayu Semarang”
DAFTAR ISI
HALAMAN PENGESAHAN..................................................................................2
KATA PENGANTAR.............................................................................................3
DAFTAR ISI............................................................................................................4
BAB I PENDAHULUAN........................................................................................5
1.1 Latar Belakang.............................................................................................5
1.2 Rumusan Masalah........................................................................................7
1.2 Tujuan..........................................................................................................7
1.2.1 Tujuan Umum.....................................................................................7
1.2.2 Tujuan Khusus....................................................................................7
1.3 Manfaat........................................................................................................8
1.3.1 Manfaat bagi Mahasiswa....................................................................8
1.3.2 Manfaat bagi Masyarakat...................................................................9
BAB II ANALISIS SITUASI................................................................................10
2.1. Cara dan Waktu Pengamatan.....................................................................10
2.2. Laporan Hasil Pengamatan........................................................................10
2.2.1. Identitas Pasien.................................................................................10
2.2.2. Anamnesis Holistik...........................................................................11
2.3. Diagnostik Holistik....................................................................................29
2.4. Usulan Penatalaksanaan Komprehensif.....................................................30
BAB III PEMBAHASAN......................................................................................34
3.1. Analisa Penyebab Masalah........................................................................34
3.1.1 Lingkungan.......................................................................................34
3.1.2 Perilaku.............................................................................................36
3.1.3 Pelayanan Kesehatan........................................................................37
3.1.4 Genetik..............................................................................................38
BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN...............................................................42
4.1. Kesimpulan................................................................................................42
4.2. Saran...........................................................................................................42
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................44
5
BAB I
PENDAHULUAN
janin. Lamanya hamil normal adalah 280 hari dihitung dari hari pertama
terjadi saat hamil dapat diikuti kejadian patologis yang dapat mempengaruhi
kondisi ibu dan janin (Mansjoer, 2008). Kehamilan resiko tinggi adalah
tata laksana secara umum seperti yang dilakukan pada kasus normal. Puji
mempengaruhi ibu hamil risiko tinggi yaitu seperti primi muda berusia
kurang dari 16 tahun, primipara tua berusia lebih dari 35 tahun, primipara
sekunder dengan usia anak terkecil diatas 5 tahun, tinggi badan kurang dari
Angka kematian ibu (AKI) dan angka kematian anak (AKA) merupakan dua
Kedua indikator tersebut masih cukup tinggi di negara miskin dan negara
Kota Semarang pada tahun 2021 sebanyak 21 kasus dari 22.030 kelahiran
hidup atau sekitar 95,32 per 100.000 KH. Angka kematian Ibu (AKI)
mengalami kenaikan dari tahun 2020 yaitu 71,35 per 100.000 KH. Jika
dilihat dari jumlah kematian Ibu, juga terdapat kenaikan kasus yaitu 17
kasus di tahun 2020 menjadi 21 kasus pada 2021. diketahui bahwa kematian
ibu tertinggi disebabkan oleh lain lain (76,19%), penyebab lainnya adalah
yang pernah diderita ibu menjadi faktor yang meningkatkan risiko ibu
banyak masih terjadi pada masa nifas yaitu sebanyak 76%, sama dengan
penulis tertarik untuk lebih mendalami kasus kehamilan resiko tinggi PEB
1.2 Tujuan
1.3 Manfaat
di lapangan.
rehabilitative.
BAB II
ANALISIS SITUASI
Nama : Ny. S
Umur : 30 tahun
Agama : Islam
Kewarganegaraan : WNI
Riwayat Haid
Menarche : 13 tahun
Riwayat Pernikahan
Riwayat Obstetri
32 minggu.
Riwayat ANC
Riwayat Imunisasi
kehamilan ketiga
13
Riwayat KB
Riwayat Operasi
ramuan.
f. Penyakit Menular Seksual
Bengkak pada muka / tungkai
12 4 4
dan tekanan darah tinggi.
13 Hamil kembar 4 =
14 Hydramnion 4 =
15 Bayi mati dalam kandungan 4 =
16 Kehamilan lebih bulan 4 =
17 Letak sungsang 8 =
18 Letak Lintang 8 =
III 19 Perdarahan dalam kehamilan ini 8 =
20 Preeklampsia/kejang-kejang 8 8
JUMLAH SKOR 14
c. Riwayat Persalinan
f. Riwayat Gizi
a. Data Individu :
adalah SMP. Berat badan pasien ibu saat hamil 61 Kg, dan
b. Data Perilaku :
Bahan
Hari Waktu Nama Banyaknya
ke makan makanan Total
Jenis gr/ Energi
URT (kal)
ml (kal)
Nasi Putih zat tenaga 2 centong 200 350
Telur dadar zat pembangun 1 butir 7 90
Pagi
Sayur Gudangan zat pengatur 196
1 mangkok
Nasi Putih zat tenaga 2 centong 200 350
Siang
Ikan goreng zat pembangun 1 butir 7 90
1 1.770
Sayur Sop zat pengatur 1 mangkok 55 Kal/hari
Nasi putih zat tenaga 2 centong 100 350
Malam Tempe / tahu zat pembangun 2 butir 140
Sayur sop zat pengatur 1 mangkok 200 196
Biskuit
Camilan zat tambahan 1 Buah 60
Buah Pisang
bengkak.
sering di rumah
Perilaku Hygenitas
kurang.
a. Data Lingkungan
Ekonomi
dengan BPJS.
b. Data Rumah
kamar mandi.
- Lantai keramik
- Atap genteng.
luas lantai.
20
sumur
LPG.
JPK/Dana Sehat
16 Anggota rumah tangga melakukan PSN ✓
seminggu sekali
KOMPONEN
NO RUMAH YG KRITERIA NILAI
DINILAI
KOMPONEN
I
RUMAH
1 Langit-langit a. Tidak ada 0
b. Ada, kotor, sulit dibersihkan, dan
1
rawan kecelakaan
c. Ada, bersih dan tidak rawan kecelakaan 2 ✓
a. Bukan tembok (terbuat dari anyaman
2 1
Dinding bambu/ilalang)
b. Semi permanen/setengah
tembok/pasangan bata atau batu yang
2
tidak diplester/papan yang tidak kedap
air.
c. Permanen (Tembok/pasangan batu bata
3 ✓
yang diplester) papan kedap air.
3 Lantai a. Tanah 0
b. Papan/anyaman bambu dekat dengan
1
tanah/plesteran yang retak dan berdebu.
c. Diplester/ubin/keramik/papan (rumah
2 ✓
panggung).
Jendela kamar
4 a. Tidak ada 0 ✓
tidur
b. Ada 1
Jendela ruang
5 a. Tidak ada 0
keluarga
b. Ada 1 ✓
6 Ventilasi a. Tidak ada 0
b. Ada, lubang ventilasi < 10% dari luas
1 ✓
lantai
c. Ada, lubang ventilasi > 10% dari luas
2
lantai
7 Lubang asap a. Tidak ada 0 ✓
22
dapur
b. Ada, lubang ventilasi dapur < 10% dari
1
luas lantai dapur
b. Ada, lubang ventilasi dapur > 10% dari
luas lantai dapur (asap keluar dengan
2
sempurna) atau ada exhaust fan atau ada
peralatan lain yang sejenis.
a. Tidak terang, tidak dapat dipergunakan
8 Pencahayaan 0
untuk membaca
b. Kurang terang, sehingga kurang jelas
1 ✓
untuk membaca dengan normal
c. Terang dan tidak silau sehingga dapat
dipergunakan untuk membaca dengan 2
normal.
TOTAL 10
SARANA
II SANITASI
Sarana Air
1 Bersih(SGL/SPT/ a. Tidak ada 0
PP/KU/PAH)
b. Ada, bukan milik sendiri dan tidak
1
memenuhi syarat kesehatan
c. Ada, milik sendiri dan tidak memenuhi
2
syarat kesehatan
d. Ada, bukan milik sendiri dan
3
memenuhi syarat kesehatan
e. Ada, milik sendiri dan memenuhi
4 ✓
syarat kesehatan
Jamban (saran
2 pembuangan a. Tidak ada 0
kotoran).
b. Ada, bukan leher angsa, tidak ada
1
tutup, disalurkan ke sungai / kolam
c. Ada, bukan leher angsa, ada tutup,
2
disalurkan ke sungai atau kolam
d. Ada, bukan leher angsa, ada tutup,
3
septic tank
e. Ada, leher angsa, septic tank. 4 ✓
Sarana
a. Tidak ada, sehingga tergenang tidak
3 Pembuangan Air 0
teratur di halaman
Limbah (SPAL)
b. Ada, diresapkan tetapi mencemari
sumber air (jarak sumber air (jarak 1
dengan sumber air < 10m).
23
I. 10 x 31 = 310
II. 11 x 25 = 275
III. 6 x 44 = 264
Kriteria :
c. Sosial Masyarakat
menit.
Tanda Vital
TD : 161/97 mmHg
Nadi : 85x/menit
RR : 20x/menit
Temperatur : 36,50C
Antropometri : BB : 61 kg ; TB : 155 cm
LILA : 30 cm
Status Present
Kepala : normocephal
Thorax
massa (-)
- Auskultasi
Abdomen
27
darah (-)
Saraf
b. Pemeriksaan Penunjang
Hematologi
- Golongan darah : A
- Hemoglobin :
- VDRL : Negatif
Urin
BB TD
No Tanggal Proteiunuria
(kg) (mmHg)
1 20 Mei 22 57,8 172/87 Tidak dilakukan
2 6 Juni 22 59 139/94 +3
3 21 Juli 22 59,5 140/87 Tidak dilakukan
4 26 September 22 61 151/98 Tidak dilakukan
5 22 November 22 62 161/97 +3
Diagnosa
laboratorium.
ASPEK 1
ASPEK 2
ASPEK 3 :
kehamilan sekarang
ibu hamil
- Status ekonomi yang pas pasan membuat kebutuhan gizi yang diperlukan
- Dari survei rumah sehat didapatkan bahwa rumah pasien termasuk dalam
luar rumah.
2.4.2 Intervensi
1. Promotif
a. Patient Centered
PEB.
petugas kesehatan.
b. Family Focused
PHBS
c. Community Oriented
2. Preventive
a. Patient Centered
serta kalsium.
b. Family Focused
32
mengalami stress
makan pasien.
c. Community Oriented
posyandu
3. Kuratif
a. Patient Centered
- Pemberian :
3x1 tablet.
b. Family Focused
c. Community Oriented
4. Rehabilitatif
a. Patient Centered
b. Family Focused
BAB III
PEMBAHASAN
3.1.1 Lingkungan
tisur, kamar mandi, dapur maupun ruang tengah < 10% luas lantai
dan pencahayaan kurang baik. Sumber air minum, mandi dan cuci
Seseorang yang bekerja juga akan lebih terbuka dengan dunia luar
3.1.2 Perilaku
tahun dan merupakan Ibu Rumah Tangga yang sehari hari berada
melakukan senam ibu hamil ataupun jalan pagi. Hal ini juga
latihan sedang secara teratur, tanpa bahaya pada janin, asalkan tidak
hidup. Secara fisik wanita yang aktif juga memiliki volume darah
oksigen dan nutrisi pada wanita hamil yang sehat yang berlatih
baik.
3.1.4 Genetik
endotel.
dan faktor genetik, dimana banyak gen yang turut berperan pada
berkembang dan dalam waktu 30-50 tahun akan timbul tanda dan
TEORI HL BLUM
Pelayanan Kesehatan
Kelas ibu hamil sudah terlaksana, tetapi belum efektif
Lingkungan Genetik
Rumah pasien termasuk KEHAMILAN Pasien mempunyai
dalam kategori rumah RESIKO riwayat genetik
tidak sehat TINGGI hipertensi ibu.
Perilaku
Ibu jarang melakukan aktivitas fisik selama hamil
Ibu kurang informasi mengenai hipertensi selama
kehamilan
40
Plan of Action
PHBS masih kurang 1) Edukasi Kesadaran Pasien Edukasi 28 - Dokter Pasien dan keluarga
mengenai perilaku dan dan Novembe Muda mau melakukan
perlunya hidup seluruh Diskusi r 2022 FK kegiatan sesuai
kegiatan 3M bersih dan anggota Unissul dengan yang
sehat dapat keluarg a disarankan
2) Edukasi meningkat a pasien
pentingnya
perilaku
higienitas
BAB IV
4.1. Kesimpulan
Dari data yang telah diperoleh selama home visite pada pasien Ny. S
4.1.1 Perilaku
4.1.2 Lingkungan
4.1.4 Genetika
4.2. Saran
makanan
perkembangan pasien
berkala.
masyarakat.
44
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
DOKUMENTASI
Buku KIA Pasien
PRE – TEST
Jawaban
Pertanyaan
Ya Tidak
1. Apakah ibu pernah mendengar tentang apa itu keracunan ✓
dalam kehamilan?
2. Apakah ibu mengetahui faktor penyebab keracunan ✓
kehamilan?
3. Apakah ibu pernah mendengar apa iitu preeklampsia? ✓
4. Apakah riwayat tekanan darah tinggi termasuk penyebab ✓
terjadinya preeklampsia?
5. Apakah usia < 18 tahun pada ibu hamil dapat mempengaruhi ✓
terjadinya preeklampsia?
6. Apakah usia > 35 tahun pada ibu hamil dapat mempengaruhi ✓
terjadinya preeklampsia?
7. Apakah preeklampsia dapat menyebabkan kematian janin ✓
dalam kandungan ?
8. Apakah obesitas termasuk dari faktor resiko terjadinya ✓
preeklampsia?
9. apakah dengan pemeriksaan urine preeklampsia dapat ✓
dideteksi?
10. Apakah dengan pemeriksaan USG preeklampsia dapat di ✓
deteksi?
11. Apakah ibu yang pernah mengalami preeklampsia pada ✓
kehamilan sebelumnya akan beresiko mengalami
preeklampsia di kehamilan selanjutnya?
12. Apakah apakah pada ibu yang peratama kali hamil dapat ✓
beresiko terjadi preeklampsia?
13. apakah preklampsia dapat menyebabkan kelahiran kurang ✓
bulan (premature)?
14. Apakah preeklampsia dapat menyebabkan perdarahan ? ✓
15. Apakah preeklampsia dapat menyebabkan kejang? ✓
47
POST TEST
Jawaban
Pertanyaan
Ya Tidak
16. Apakah ibu pernah mendengar tentang apa itu keracunan ✓
dalam kehamilan?
17. Apakah ibu mengetahui faktor penyebab keracunan ✓
kehamilan?
18. Apakah ibu pernah mendengar apa iitu preeklampsia? ✓
19. Apakah riwayat tekanan darah tinggi termasuk penyebab ✓
terjadinya preeklampsia?
20. Apakah usia < 18 tahun pada ibu hamil dapat mempengaruhi ✓
terjadinya preeklampsia?
21. Apakah usia > 35 tahun pada ibu hamil dapat mempengaruhi ✓
terjadinya preeklampsia?
22. Apakah preeklampsia dapat menyebabkan kematian janin ✓
dalam kandungan ?
23. Apakah obesitas termasuk dari faktor resiko terjadinya ✓
preeklampsia?
24. apakah dengan pemeriksaan urine preeklampsia dapat ✓
dideteksi?
25. Apakah dengan pemeriksaan USG preeklampsia dapat di ✓
deteksi?
26. Apakah ibu yang pernah mengalami preeklampsia pada ✓
kehamilan sebelumnya akan beresiko mengalami
preeklampsia di kehamilan selanjutnya?
27. Apakah apakah pada ibu yang peratama kali hamil dapat ✓
beresiko terjadi preeklampsia?
28. apakah preklampsia dapat menyebabkan kelahiran kurang ✓
bulan (premature)?
29. Apakah preeklampsia dapat menyebabkan perdarahan ? ✓
30. Apakah preeklampsia dapat menyebabkan kejang? ✓
48
Materi Edukasi & Penyuluhan : PHBS, Keluarga Sehat dan Cara Cuci
Tangan
50