PENGANTAR
BIOKIMIA DAN
LARUTAN
Peraturan Praktikum Biokimia
Tanaman 2021/2022
• Keterlambatan maksimal 10 menit
• Wajib menghidupkan kamera selama praktikum berlangsung, apabila terdapat
kendala dapat mengonfirmasi asisten dengan alasan yang dapat
dipertanggungjawabkan
• Harap mematikan mic apabila tidak mempunyai keperluan
• Terdapat laporan disetiap minggunya, format laporan tertera di google classroom
• Mengisi presensi dengan batas waktu yang telah ditentukan
• Berpakaian sopan dan rapi selama praktikum
Komponen Penilaian
Praktikum
Pre/Post Test = 10%
Presensi = 5%
Keaktifan = 10%
Laporan = 35%
UAP = 40%
Pengantar Manfaat Biokimia Pengertian
Biokimia di bidang larutan
pertanian
Besaran yang
Sifat, Macam
digunakan
Larutan, dan
dalam
Teknik
menyatakan
Melarutkan
Konsentrasi
Biokimia Tanaman
Biokimia merupakan ilmu yang mempelajari tentang
dasar-dasar kimia pada kehidupan tanaman, juga membahas
tentang zat-zat kimia penyusun tubuh tanaman, serta
reaksi-reaksi dan proses kimia, yang berlangsung di dalam
tubuh tanaman.
• Peningkatan kualitas dan
kuantitas produk pertanian
Larutan Indikator pH
Indikator Universal meter
1. Kertas Lakmus 5. Larutan Indikator
Larutan basa akan menunjukkan reaksi pada kertas menjadi warna
biru. Sedangkan larutan asam akan menunjukkan kertas lakmus
dengan warna merah.
2. Indikator Alami
Ada beberapa jenis tanaman yang dapat menunjukkan sebagai
indikator alami seperti kulit manggis, bunga sepatu, pacar air, kol
ungu, kunyit dan bunga bougenville.
3. pH meter
Menggunakan pH digital didasarkan daya hantar listrik larutan.
4. Indikator Universal
Menggunakan kertas pendek dengan membandingkan perubahan
warna kertas tersebut dengan wadahnya.
Teknik Melarutkan Zat
Sukar Larut
Suatu zat menjadi sukar larut dipengaruhi oleh beberapa faktor. Senyawa
polar sukar larut pada senyawa non polar ataupun sebaliknya. Kemudian pH
yang tinggi (senyawa basa) sukar larut dan mengendap. Contoh senyawa
yang sukar larut adalah: semua basa kecuali LiOH, NaOh, NH4OH, Ca(OH)2,
Si(OH)2, Ba(OH)2. • Menaikkan suhu
• Menambah volume zat pelarut
• Melakukan pengadukan
• Memperkecil ukuran partikel
Contoh Soal
Praktikan Diharapkan menonton
Video dengan Link sebagai Berikut:
https://www.youtube.com/watch?v=7RDCdOpHjvU
&feature=youtu.be
Thank You!
2
Enzim Papain
Mudah larut
01 didalam air 02 Optimal pada suhu
sekitar 50-60 ℃
04
Ditinggatkan oleh
03 Optimal pada Ph
5,0-6.0
aktifitas Zn tetapi dapat
di hambat dengan
dengan ca,Mg,dan Cu
Materi enzim
papain
Praktikan diharapkan menonton
video terkait materi Enzim Papain
pada link berikut:
https://youtu.be/KYqy3eKAIoI
01
Metodologi
Metodologi
• Menimbang papain 5 gr
• Menambahkan aquadest 5 ml
Cara Kerja :
• Tetesi larutan dengan 1 tetes papain di setiap tabung reaksi.
• Amati waktu perubahan penggumpalan susu.
Thanks!
CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo, including icons by
Flaticon and infographics & images by Freepik
KROMATOGRAFI
Tim Asisten Biokimia 2022
01 Definisi Kromatografi Pokok
02 Macam-macam Kromatografi
Bahasan
05 Metodologi Praktikum
Apa itu
Kromatografi?
Kromatografi merupakan suatu teknik
pemisahan campuran berdasarkan
perbedaaan distribusi atau pergerakan
dan komponen-komponen melalui
fase gerak dan fase diam.
Kromatografi kertas
Kr
dilakukan dengan menambahkan pelarut (ether acetone solvent)
ke
om
pelarut secara terus menerus dan fasa diam berupa kertas
at kolo
og m
hingga komponen terpisah.
ra
fase diamnya yaitu silica gel/plat
fi
fi gelas/ logam/ Aluminium foil.
g ra
menggunakan gas sebagai fase o Teknik ini dapat digunakan untuk
at is
gerak, seperti He, N2 dan H2. om tip memisahkan senyawa – senyawa
r
K pis
Hasil dari pemisahan akan la yang sifatnya hidrofobik
Kr
om
terdeteksi oleh detektor dan
at
dicatat oleh recorder serta hasil kromatografi yang berisi
o
gr as
kromatogram ditampilkan dalam
af
g i cairan-cairan mulai dari fase
i
bentuk puncak. r af gerak hingga fase diam. Fase
og
at erja gerak terdiri dari cairan pelarut
r om kin
K ir i dan fase diam terdiri dari cairan
ca gg yang telah dilapisi oleh
tin
penyangga.
Pigmen warna pada Tumbuhan
Umumnya, tumbuhan memiliki pigmen klorofil a, klorofil b,
xantofil, antosianin. Keberadaaan pigmen tersebut dapat
dideteksi dari warna tiap pigmen
Klorofil a Klorofil b
berwarna hijau berwarna hijau
kebiruan (hijau kekuningan
tua) (hijau muda)
Xantofil
berwarna
kuning
Antosianin Karoten
berwarna berwarna
merah/ungu orange
Nilai Rf
DEFINISI
Adalah jarak yang ditempuh oleh senyawa dari titik asal dengan
jarak yang ditempuh oleh pelarut dari titik asal.
ENZIM
Tim Asisten Biokimia 2022
Pokok Bahasan
01 02 03
Teori
Pengertian Enzim Karakteristik dan Enzim dan Persamaan
dan Fungsinya Struktur Enzim Michaelis-Menten
04 05
Inhibitor Aplikasi Simulasi
Komputer
Apa itu
Enzim ?
Enzim = Biokatalisator (Protein)
E+S ES EP E+P
Keterangan :
E = enzim, S = substrat, P = produk
Mekanisme Kerja Enzim
Inhibitor Uncompetitive
Vmaks berkurang tetapi
Km berubah
Inhibitor Noncompetitive
Vmaks berkurang, tetapi
Km tidak berubah
INHIBITOR IRREVERSIBLE
Berdasarkan gambar
tersebut, terdapat
solusi bahwa jika
Inhibitor berkurang
dapat menambahkan
konsentrasi dari
substrat.
Ada pertanyaan ?
Video Penunjang
Pembelajaran
Link Video Youtube
https://youtu.be/NkFC-JA2eYs
01 Michaelis-Menten 02 Lineweaver-Burk
03 Eadie-Hofstee 04 Hanes-Wolf
Persamaan
Michaelis-Menten
Keterangan:
E : Enzim
S : Substrat
P : Produk
V : Kecepatan
Vmax : Laju Maksimum
Km : Konstanta Michaelis-menten
[S] : Konsentrasi Substrat
K2 : Laju disosiasi ES
K1 : Laju pembentukan ES
Persamaan
Lineweaver-Burk
Persamaan Lineweaver-Burk merupakan persamaan yang digunakan untuk menentukan
nilai penting dalam kinetika enzim seperti Km dan Vmax. Diciptakan oleh Hans Lineweaver
dan Dean Burk pada 1934. Lineweaver-Burk bisa digunakan untuk mengestimasi Vmax
melalui sumbu y. Namun, persamaan ini merupakan persamaan yang paling tidak akurat
karena tidak bisa memasukkan data dengan konsentrasi substrat yang tinggi.
KETERANGAN:
Intersep sumbu y = 1/Vmax
Intersep sumbu x = -1/Km
PERHITUNGAN:
Mendapatkan nilai Vmax = 1/b
Mendapatkan nilai Km = a/b
Persamaan
Eadie-Hofstee
Persamaan Eadie-Hofstee merupakan persamaan semi resiprokal dengan laju reaksi
dirancang sebagai fungsi perbandingan antara laju / v dengan konsentrasi substrat.
Ditemukan oleh Woolf-Eadie dan Augustinsson Hofstee. Persamaannya ini dinilai lebih
teliti atau lebih akurat dikarenakan terdapat batas antara konsentrasi substrat dengan laju
reaksi Kekurangannya adalah ordinat dan absis masing-masing tidak memiliki variabel
yang independen dan tergantung pada laju reaksi.
KETERANGAN:
Intercept sumbu x = Vmax/Km
Intercept sumbu y = Vmax
PERHITUNGAN:
Mendapatkan nilai Vmax = b
Mendapatkan nilai Km = -a
Persamaan
Hanes-Wolf
Persamaan di mana konsentrasi substrat awal dibandingkan dengan kecepatan
reaksi. Persamaan ini diturunkan oleh Charles Samuel Hanes dan Barnet Woolf.
Hanes-Woolf dinilai merupakan persamaan yang dapat menjelaskan hasil paling
akurat. Kekurangannya yakni masing-masing ordinat dan absis tidak ada yang
independen dan semuanya tergantung dari konsentrasi substrat.
KETERANGAN:
Intercept sumbu x = -Km
Intercept sumbu y = Km/Vmax
PERHITUNGAN:
Mendapatkan nilai Vmax = 1/a
Mendapatkan nilai Km = b/a
PENURUNAN
PERSAMAAN
KETERANGAN:
V : Kecepatan
Vmax : Laju Maksimum
Km : Konstanta Michaelis-menten
[S] : Konsentrasi Substrat
Persamaan
Lineweaver-Burk
Persamaan di inverse
KETERANGAN:
V : Kecepatan Pers. linear : y = ax + b
Vmax : Laju Maksimum Y = 1/V
Km : Konstanta Michaelis-menten a = Km/Vmax
[S] : Konsentrasi Substrat x = 1/[S]
b = 1/Vmax
Pers. linear : y = ax + b
KETERANGAN:
Y=v
V : Kecepatan
b = Vmax
Vmax : Laju Maksimum
a = -Km (Slope negatif)
Km : Konstanta Michaelis-menten
x = v/[S]
[S] : Konsentrasi Substrat
Mendapatkan nilai Vmax = b
Mendapatkan nilai Km = -a
Persamaan
Hanes-Wolf
Persamaan dikalikan dengan [S]
you!
CREDITS: This presentation template
was created by Slidesgo, including
icons by Flaticon, and infographics &
images by Freepik
Isolasi DNA
ISOLASI DNA
DNA dan Isolasi DNA
Struktur DNA
Metode Isolasi DNA
Tahapan Isolasi DNA
Metodologi
Asam nukleat
Asam nukleat adalah makromolekul biokimia yang kompleks,
berbobot molekul tinggi, dan tersusun atas rantai nukleotida yang
mengandung informasi genetik
DNA
DNA (Deoxyribonucleic acid) merupakan penyusun gen pada
kromosom di dalam inti sel
Isolasi DNA
Metode atau teknik untuk mendapatkan DNA secara utuh tanpa
adanya material lain seperti RNA dan organel sel lainnya.
Struktur DNA
Struktur DNA
1. Gula pentosa deoksiribosa
2. Gugus fosfat
3. Basa nitrogen: basa nitrogen terdiri dari
dua jenis, yaitu Purin dan Pirimidin. Purin
terbagi menjadi Guanin (G) dan Adenin
(A). Pirimidin terbagi menjadi Timin (T)
dan Sitosin (S).
"Setiap nukleotida terdiri atas 3 komponen
tersebut"
METODE ISOLASI DNA
Skala Laboratorium
CTAB (Cetyl Trimethyl Ammonium
Bromide)
PCR (Polychain Reaction)
RAPD (Random Aplified
Polymorphic DNA)
dll
Skala Rumah Tangga
Tahapan Isolasi DNA
Lisis Purifikasi
1. Proses pemecahan 4. Memurnikan DNA dari
dinding dan kontaminan seperti
membran sel senyawa sekunder yaitu
fenol
Sentrifugasi 1 Sentrifugasi 2
2. Memisahkan hasil lisis 5. Memisahkan senyawa
seperti dinding sel DNA DNA dari sisa material
dengan kecepatan dengan kecepatan
tertentu tertentu
Ekstraksi Presipitasi
3. Memisahkan material 6. Mengumpulkan DNA
DNA dari protein, lipid karena terkondensasi
dan bagian lainnya yang polimer
tidak dibutuhkan dalam
isolasi DNA
METODOLOGI
ALAT
BAHAN
Siapkan alat dan bahan CARA KERJA
Menimbang brokoli sebanyak 5 gram dan diulang sebanyak 3 kali
lalu haluskan brokoli menggunakan mortar dan pistil
tambahkan brokoli dengan aquades sebanyak 50 ml dan lakukan pada masing-masing ulangan
dan dihomogenkan
Tandai gelas dengan perlakuan A,B,C
Langkah selanjutnya adalah timbang garam 0,5 gr sebanyak satu kali ulangan, timbang garam 1
gr sebanyak dua kali ulangan, timbang deterjen 0,5 gr sebanyak satu kali ulangan, timbang
deterjen 1 gr sebanyak dua kali ulangan
Komposisi perlakuan A (0,5 gram:1 gram detergen), perlakuan B (1 g garam: 1 g detergen),
perlakuan C (1 g garam: 0,5 g detergen)
Campurkan komposisi perlakuan A ke dalam gelas A dan homogenkan, lakukan hal yang sama
pada perlakuan B dan C
Saring perlakuan A dan masukkan ke wadah lain, lakukan hal yang sama pada B dan C
Ambil 2,5 ml larutan dan masukkan ke dalam tabung reaksi pada perlakuan A,B, dan C
Ambil 5 ml alkohol dan masukkan ke dalam masing-masing tabung reaksi
Amati hasil praktikum
Terima kasih!
Apakah ada pertanyaan?
Video pembelajaran:
https://youtu.be/f29VWLSpSJo
Bintil Akar
Outline
Definisi Bintil Akar
Pembentukan bintil akar pada
tanaman
Mekanisme fiksasi nitrogen
pada bintil akar
Metodologi
Definisi Bintil Akar
Bintil akar atau nodul akar merupakan
simbiosis mutualisme antara akar
tanaman dengan bakteri dari genus
Rhizobium
Bintil akar merupakan organ simbiosis
yang mampu melakukan fiksasi N2
dari udara, sehingga tanaman mampu
memenuhi sebagian besar kebutuhan
N2
Pembentukan Bintil Akar
Scalpel Petridish
Terima kasih!
Apakah ada pertanyaan?
ANALISA
KADAR PATI
TIM ASISTEN BIOKIMIA 2022
POKOK BAHASAN
01 Definisi Karbohidrat
02 Macam-Macam Karbohidrat
03 Definisi
05 Pati
06
Metodologi Praktikum
05
KARBOHIDRAT
Karbohidrat merupakan senyawa yang terdiri dari unsur
karbon, hidrogen, dan oksigen yang terdapat di alam.
Karbohidrat merupakan sumber energi utama dalam
metabolisme tanaman dan penting bagi pertumbuhan
tanaman
Sumber alami pati yaitu jagung, labu, kentang, ubi jalar, pisang, gandul,
beras, sagu, ubi kayu, ganyong, dan sorgum
Metode Spektrofotometri
UV-VIS