Anda di halaman 1dari 12

MAKALAH

PENGANTAR STUDI ISLAM


SEJARAH ISLAM
Makalah Ini Disusun Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Pengantar Studi Islam
DOSEN PENGAMPU : TATANG SUMPENA S.HUM, M.PD

Disusun Oleh Kelompok 2 :


 Muhammad Nurdin Fadillah
 Allisa Fajarianti Gabriella

SEKOLAH TINGGI ILMU TARBIYAH TARBIYATUN NISA


BOGOR
2021/2022

1
KATA PENGANTAR

Puji syukur dengan setulus-tulusnya dipersembahkan kehadirat Allah Swt. yang telah
mengutus Rasul pilihan-Nya, Nabi Muhammad Saw. Membawa agama Islam yang dapat
mengantarkan manusia kepada kehidupan bahagia di dunia dan akhirat. Agama yang disampaikan
oleh Allah Swt. kepada manusia melalui Rasul-Nya Nabi Muhammad Saw., kini telah berusia lima
belas abad yang tersebar luas dalam berbagai kawasan yaitu kawasan pengaruh kebudayaan Arab
(Timur Tengah, Afrika Utara dan Spanyol Islam), kawasan pengaruh kebudayaan Persia (Islam dan
Negara-Negara Islam di Asia Tenggara), kawasan pengaruh kebudayaan Turki, kawasan pengaruh
kebudayaan India Islam, kawasan Asia Tenggara dan kawasan Afrika Selatan dan Afrika Tengah.
Tentu saja menjadi suatu keharusan bagi umat Islam, khususnya mahasiswa STIT
Tarbiyatun Nisa untuk mengetahui Sejarah Islam di berbagai kawasan tersebut di atas, namun
karena luasnya kawasan tersebut, maka tidak mungkin disajikan sekaligus dalam makalah
sederhana ini.
Namun demikian, sangat disadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna, baik dari
segi isi, metode penulisan maupun analisisnya. Untuk itu, saran dan kritik dari para pembaca
disambut dengan senang hati guna penyempurnaan makalah ini.

Bogor, 11 September 2021

Penyusun

2
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL..............................................................................................1
KATA PENGANTAR...........................................................................................2
DAFTAR ISI..........................................................................................................3
BAB I PENDAHULUAN......................................................................................4
A. Latar Belakang..................................................................................................................4
B. Rumusan Masalah.............................................................................................................6
C. Tujuan...............................................................................................................................6
BAB II PEMBAHASAN.......................................................................................7
A. Sejarah Islam.....................................................................................................................7
B. Sejarah Perkembangan Islam............................................................................................7
C. Sejarah Perkembangan Islam Di Nusantara......................................................................8
BAB III PENGEMBANGAN MATERI..............................................................10
A. Tujuan Mempelajari Sejarah Islam...................................................................................10
B. Fungsi Mempelajari Sejarah Islam....................................................................................10
BAB IV PENUTUP................................................................................................11
A. Kesimpulan.......................................................................................................................11
B. Saran..................................................................................................................................11
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................12

3
BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Agama islam adalah agama samawi atau agama langit yang dibawa oleh Rasulullah
SAW atas perintah Allah SWT. Kata “Islam” sendiri berasal dari kata dalam bahasa arab
aslama yang berarti selamat, sejahtera atau berserah diri. Islam juga berarti kedamaian,
dan keselamatan yang berdasarkan penyerahan diri kepada Allah SWT. Islam juga
dimaknai dengan perbuatan bijak dan orang yang menganut agama islam disebut dengan
sebutan muslim.
Islam datang dibawa oleh Nabi akhir zaman, Nabi Muhammad SAW yang lahir dari
kalangan bangsawan Quraisy. Ia terlahir yatim, Ayahnya yang bernama Abdullah bin
Abu Muthalib wafat saat berdagang dan ibunya bernama Aminah binti Wahab. Diketahui
bahwa Nabi Muhammad adalah keturunan nabi ismail. Muhammad saw dilahirkan pada
12 Rabi’ul Awal Tahun Gajah, atau pada tanggal 20 April 571 M. Ketika berusia 40
tahun beliau diangkat menjadi Rasul dengan turunnya wahyu pertama Alqur’an yang
difirmankan oleh Allah dan disampaikan oleh malaikat Jibril, yakni Surat al- Alaq ayat 1-
5.
Nabi Muhammad SAW pertama kali berdakwah pada bangsa Quraisy yang tinggal di
Makkah dan mengenalkan mereka kepada Allah SWT sebagai tuhan yang maha esa.
Setelah nabi Muhammad SAW wafat maka beliau digantikan oleh pemimpin yang
bukan nabi melainkan khalifah. Ada empat khalifah pertama pengganti Rasulullah SAW
yang disebut Khulafaur rasyidin. Mereka adalah sahabat terdekat nabi Muhammad SAW.
Tugas khalifah tersebut adalah untuk memastikan umat islam tetap menjalankan perintah
agama islam yang diajarkan oleh Rasulullah SAW.
Setelah masa khalifah berakhir maka muncullah masa-masa dinasti di Arab saudi
seperti masa bani umayah dan Abasiyah dan kekuasaan dinasti itu menguat sejalan
dengan menguatnya pengaruh agama islam hingga ke Eropa dan Afrika. Islam kemudian
tersebar kepenjuru dunia lewat usaha-usaha dakwah yang tidak terhenti dan terputus
setelah wafatnya nabi Muhammad SAW. Dan sampailah Islam kepada kita.

4
B. RUMUSAN MASALAH
1. Bagaimana Awal Sejarah Perkembangan Islam?
2. Bagaimana Sejarah Islam Berkembang di Nusantara?

C. TUJUAN
1. Penulis dan Pembaca Dapat Mengetahui sejarah islam dan juga perkembangannya.
2. Penulis Dapat Mengetahui Untuk Mendapatkan Nilai Dari Dosen.

5
BAB II
PEMBAHASAN

A. SEJARAH ISLAM
Islam pertama kali lahir di negara Arab, dimana kedatanganya diawali dengan kelahiran Nabi
Muhammad SAW. Nabi Muhammad SAW adalah nabi akhir zaman dan diangkat oleh Allah SWT
menjadi rasul. Setelah itu, Nabi Muhammad SAW pun menyebarkan Islam kepada seluruh kaum
Arab. Nabi Muhammad SAW lahir di Mekkah pada 12 Rabi’ul Awal Tahun Gajah, atau pada
tanggal 20 April 571. Beliau adalah seorang yatim piatu dengan ayahnya bernama Abdullah bin
Abdul Muthalib yang wafat saat berdagang. Sedangkan ibunya bernama Aminah binti Wahab yang
meninggal saat beliau berusia 7 tahun.

Pada usia 40 tahun, Nabi Muhammad sering menyendiri dan bertafakur di Gua Hira. Hingga
pada akhirnya pada 17 Ramadhan 11 SH atau 6 Agustus 611 M, beliau dikunjungi oleh Malaikat
Jibril yang datang untuk menyampaikan wahyu pertama dari Allah SWT kepada beliau “Bacalah
dengan (menyebut) nama Tuhanmu Yang Menciptakan …” (QS. 96:1-5). Dengan turunnya wahyu
tersebut, Nabi Muhammad SAW dipilih sebagai rasul oleh Allan SWT.

Pertentangan terhadap islam dikala itu berujung pada kekejaman terhadap kaum muslimin dan
ancaman pembunuhan beliau, maka Nabi Muhammad SAW pun hijrah ke luar Mekkah menuju ke
kota Yastrib (yang kemudian diubah menjadi Madinah). Disana, Nabi Muhammad lebih diterima
dimana banyak penduduk Yastrib bersedia untuk memeluk agama yang diajarkan.

Saat peperangan antara Madinah dan Mekkah terjadi, banyak penduduk Mekkah yang
sebelumnya menolak ajaran Islam berbalik untuk memeluk Islam. Setelah kota Mekkah ditaklukan,
usaha keras Nabi Muhammad SAW pun mulai berbunga di bangsa Arab, dimana pada akhirnya
hampir seluruh Jazirah Arab telah memeluk agama Islam pada saat beliau meninggal dunia.

Setelah kematian Nabi Muhammad SAW, beliau digantikan bukan dengan nabi melainkan
dengan khalifah. Ada empat khalifah yang manjadi pengganti Nabi Muhammad SAW, disebut
dengan Khulafaur Rasyidin. Khalifah ini adalah sahabat terdekat Nabi Muhammad SAW yaitu Abu
Bakar Ash Shidiq, Umar bin Khatab, Ustman bin Affan dan Ali bin Abi Thalib. Mereka berempat
memiliki tugas penting yakni untuk memastikan bahwa umat Islam tetap menjalankan perintah
agama Islam yang telah diajarkan sebelumnya. Hasilnya, agama Islam telah berkembang secara luas
ke seluruh dunia.

6
Setelah masa Khulafaur Rasyidin berakhir, muncullah kekaisaran Arab seperti Bani Abbasiyah,
Bani Umayyah, dan Kekaisaran Utsmaniyah yang menghubungkan daya dari keempat khalifah
pertama Islam. Peningkatan kekuatan dinasti tersebut sejalan dengan menguatkan pengaruh agama
Islam ke Eropa dan Afrika

B. SEJARAH PERKEMBANGAN ISLAM


Hanya dalam kurun waktu dua dekade dari awal dakwahnya, Muhammad telah berhasil
menjadikan umat Islam menyebar begitu pesat sehingga sampai ke luar Jazirah Arab. Tercatat,
pasukan Muslim telah mulai mengembangkan jangkauan kekuasanya hingga kawasan di sepanjang
perbatasan Kekaisaran Byzantium.

Tercatat kemenangan demi kemenangan terus ditorehkan di atas pundak sejarah penyebaran
Islam. Hanya dua tahun setelah itu, pasukan umat Islam telah mencapai Kaldea (Irak Selatan). Pada
Perang Yarmuk Tahun 634 membuka jalan penguasaan bagi Syria. Damaskus takluk pada 635.
Antiokia dan Yerusalem pada 636, Seleucia-Ctesiphon, yaitu Ibu Kota Kaldea, pada 637, dan
Kaesarea pada 638.

Lanjut Mesopotamia dianeksasi, Kota Basra dan Kufah didirikan. Langkah menentukan
semakin terlihat, sebagian Persia dicaplok pada 638, dan Perang Nahawand pada 642 berhasil
mengakhiri kekuasaan Sassaniyah di Persia dan meletakkan seluruh Persia di bawah kendali kaum
Muslim. Kekaisaran Persia saat itu mudah ditundukkan karena ia kelelahan sehabis berperang
dengan Kekaisaran Byzantium selama tiga puluh tahun. Kemenangan ini juga berarti sekaligus
menempatkan Kekaisaran Byzantium jadi negara “pinggiran” dan mencabik-cabik wilayah
Kekaisaran Romawi. Setahun sebelum penundukan Persia itu, 641, Mesir juga telah menjadi bagian
dari kekuasaan Islam. Hingga, praktis hanya butuh tiga puluh tahun setelah berpulangnya
penyandang gelar Al-Amin ini, pasukan kaum Muslim bahkan telah berhasil menyapu kawasan
seluas bekas Kekaisaran Romawi.

Perluasan wilayah ini terus berlanjut. Seiring menyingsingnya abad ke-8, kekuatan umat
Muslim ini telah mencapai perbatasan Tiongkok, di Kasghar, sehingga perjanjian dengan bangsa
Tiongkok pun dicapai. Dan tak berselang lama setelah itu, Dinasti Tang di kawasan timur pun
behasil diporak-porandakan. Awal abad ke-8 pulalah Islam mulai masuk ke wilayah Barat yaitu
Spanyol. Sebelumnya, umat Islam telah menguasai beberapa wilayah di Afrika Utara seperti

7
Maroko. Selanjutnya dari sanalah, peta perluasan kekuasaan Islam bergerak ke wilayah Spanyol, di
mana saat Islam berkuasa daerah ini sohor dengan nama Andalusia.

Jika dilihat pada peta modern penyebaran Islam di seluruh dunia, maka kawasan Asia dan
Afrika adalah wilayah yang paling dominan. Islam tumbuh berkembang tidak hanya menjadi sistem
kepercayaan yang dianut masyarakat dunia, tetapi juga menjadi sebuah peradaban dengan banyak
imperium.

Ya, sejarah mencatat keberadaan Kerajaan Umayyah (muncul di pertengahan abad ke-7),
Abbasiyah (muncul di pertengahan abad ke-8) atau sering disebut periode awal, hingga kerajaan
Turki Usmani (muncul abad ke-13), Safawi (muncul awal abad ke-16), dan Mughal (muncul awal
abad ke-17) pada periode akhir keemasan Islam, adalah imperium-imperium kuat dan besar di
dunia.

Menarik dicatat, di era keemasan sejarah Islam, perjalanan dan perluasan pengaruh Islam di
dunia ini bukan saja telah menorehkan kemajuan perkembangan Ilmu pengetahuan. Islam juga
berhasil mengguratkan peradaban yang bernafaskan nilai-nilai Islam. Saat periode keemasan itu
berlangsung, bisa dikatakan peradaban Barat justru tengah berada di titik nadir zaman kegelapan.

Tapi perluasan agama Islam tak semuanya serta-merta berjalan dengan jalan penundukan atau
kekerasaan. Adalah wilayah Asia Tenggara, yang sering disebut-sebut oleh banyak peneliti sejarah,
Islam diyakini masuk ke wilayah ini dengan jalan damai. Ataupun sekiranya ada aspek penundukan
atau kekerasaan, kasus ini diyakini hanyalah kasus minor dan bukanlah sejarah arus utama.
Mekanisme jalan dakwah, perdagangan dan penyebaran Sufisme Islam, disinyalir merupakan
katalisator utama tersebarnya Islam secara meluas di Asia Tenggara, termasuk di Indonesia, melalui
jalan damai.

C. SEJARAH PERKEMBANGAN ISLAM DI NUSANTARA


Proses masuknya agama Islam ke Indonesia menurut para sarjana dan peneliti sepakat
bahwa Islam itu berjalan secara damai, meskipun ada juga penggunaan kekuatan oleh penguasa
Indonesia untuk menguasai rakyat atau masyarakat. Secara umum mereka menerima Islam tanpa
meninggalkan kepercayaan dan praktek keagamaan yang lama. Hal ini yang sering dilakukan oleh
juru dakwah di Jawa adalah Walisongo.1 Mereka mengajarkan Islam dalam bentuk kompromi
dengan kepercayaan-kepercayaan setempat

1
Muadzirin Yusuf, dkk., Sejarah Peradaban Islam di Indonesia, (Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2006), hlm. 33
8
Islam masuk di pulau Jawa dilatar belakangi dengan jatuhnya kerajaan Malaka ke tangan
penguasa Islam yang sudah dimasuki oleh ajaran Islam dan melalui perjuangan politik inilah
pemerintahan Islam mampu merebut Malaka. Berawal jatuhnya Malaka ini Islam semakin
berkembang sampai di Jawa, hal ini dimulai dengan jalan perdagangan yang menghubungkan antara
selat Malaka dan Selat Jawa. Hubungan bilateral inilah menjadi kesempatan tersendiri para
saudagar muslim untuk menyebarkan agama Islam di pulau Jawa yang dimulai sebelum tahun 1511
M.

9
BAB III
PENGEMBANGAN MATERI

A. TUJUAN
Melalui makalah ini, diharapkan dapat menambah wawasan bagi penyusun dan pembaca
mengenai sejarah masuk dan perkembangan islam dari masa munculnya islam hingga saat ini dan
menambah kecintaan pembaca terhadap islam itu sendiri untuk memperkaya wawasan dan
pengetahuan tentang sejarah umat Islam pada masa lalu.

B. FUNGSI
Seseorang akan mendapatkan informasi dan pemahaman mengenai asal-usul khazanah budaya
dan kekayaan di bidang lainnya yang pernah diraih oleh umat Islam di masa lampau dan
mengambil pelajaran dari kejadian tersebut.

10
BAB III
PENUTUP

A. KESIMPULAN
Islam pertama kali lahir di negara Arab, dimana kedatanganya diawali dengan kelahiran Nabi
Muhammad SAW. Nabi Muhammad SAW adalah nabi akhir zaman dan diangkat oleh Allah SWT
menjadi rasul pada usia 40 tahun. Dakwah Nabi Muhammad dari bangsa Quraisy di Mekkah.
Dengan segala bentuk perjuangan dakwah beliau, bahkan sampai nyawa yang menjadi taruhannya.
Islam dapat tersebar dengan luasnya di kawasan Arab.
Setelah wafatnya Nabi Muhammad SAW, kepemimpinan beliau digantikan bukan oleh Nabi
tetapi oleh Khalifah yang disebut dengan Khulafaur Rasyidin. Yaitu Abu Bakar Ash-Shidiq, Umar
bin Khatab, Utsman bin Affan dan Ali bin Abu Thalib. Mereka berempat memiliki tugas penting
yakni untuk memastikan bahwa umat Islam tetap menjalankan perintah agama Islam yang telah
diajarkan sebelumnya. Hasilnya, agama Islam telah berkembang secara luas ke seluruh dunia.
Setelah masa Khulafaur Rasyidin berakhir, muncullah kekaisaran Arab seperti Bani Abbasiyah,
Bani Umayyah, dan Kekaisaran Utsmaniyah yang menghubungkan daya dari keempat khalifah
pertama Islam. Peningkatan kekuatan dinasti tersebut sejalan dengan menguatkan pengaruh agama
Islam ke Eropa dan Afrika.

Jika dilihat pada peta modern penyebaran Islam di seluruh dunia, maka kawasan Asia dan
Afrika adalah wilayah yang paling dominan. Islam tumbuh berkembang tidak hanya menjadi sistem
kepercayaan yang dianut masyarakat dunia, tetapi juga menjadi sebuah peradaban dengan banyak
imperium.

B. SARAN
Diharapkan sejarah islam ini tetap terjaga baik keberadaannya dari generasi ke generasi tanpa
ada perubahan alur ceritanya didalamnya. Serta dapat memotivasi diri kita agar tetap mengetahui
seberapa besar perjuangan Nabi Muhammad SAW dalam menyebarkan agama Allah ini.

11
DAFTAR PUSTAKA

12

Anda mungkin juga menyukai