Anda di halaman 1dari 10

FLOWCHART (Diagram Alir)

Sejarah Standarisasi Flowchart

Setelah pada awalnya Metode terstruktur pertama untuk mendokumentasikan alur


proses, "the flow process chart (bagan alur proses)", diperkenalkan oleh Frank dan
Lilian Gilbreth dalam presentasinya pada tahun 1921, presentasi tersebut berjudul
"Process Charts: First Steps in Finding the One Best Way to do Work (Bagan
Proses: Langkah Pertama dalam Menemukan Satu Cara Terbaik untuk Melakukan
Pekerjaan)", kepada anggota American Society of Mechanical Engineers (ASME).

Pada tahun 1960-an sebuah organisasi nirlaba swasta sebagai koordinasi standar
A.S. dengan standar internasional, sehingga produknya dapat digunakan di seluruh
dunia serta mengawasi pengembangan standar konsensus sukarela untuk produk,
layanan, proses, sistem, dan personel di Amerika Serikat yang disebut dengan ANSI
(American National Standards Institute), menetapkan standar untuk diagram alir
dan simbol-simbol mereka.

selanjutnya pada tahun 1970 ISO (International Organization for Standardization),


atau badan penetapan standarisasi internasional yang terdiri dari perwakilan dari
berbagai organisasi standar nasional, sebagai salah satu organisasi pertama yang
diberikan status konsultatif umum dengan Dewan Ekonomi dan Sosial PBB,
mengadopsi simbol yang ditetapkan oleh ANSI.

Pada tahun 1985 akhirnya Organisasi ISO ini menetapkan kembali atau merevisi
dan menentukan simbol yang akan digunakan dalam dokumentasi pemrosesan
informasi dan memberikan panduan tentang konvensi untuk penggunaannya
dalam bagan alir data, bagan alir program, bagan alir sistem, bagan jaringan
program, bagan sumber daya sistem. panduan ini disebut dengan dokumen ISO
5807:1985.
Pengertian, Definisi, Simbol dan Tipe dalam Flowchart

Flowchart banyak digunakan bukan hanya pada menganalisa dan merancang


sebuah sistem, flowchart pada umumnya digunakan untuk menganalisa sistem
global, seperti analysts, designers, engineers, managers.

Pada pertemuan ini kita akan membahas tentang flowchart, lebih jelasnya tentang
pengertian, definisi, simbol dan tipe-tipe flowchart.

Pengertian Flowchart

Flowchart atau dalam bahasa indonesia dikenal dengan diagram alir merupakan
materi yang tidak kalah penting di dalam ilmu algoritma dan pemrograman. Karena
memang dengan flowchart, seorang pemrogram and seorang programer mampu
membaca/mengetahui bagaimana sebuah aplikasi akan disusun atau akan
beroperasi.

Flowchart adalah suatu teknik simbolik untuk menyusun gambaran rencana


program yang akan diperkenalkan menggunakan angka-angka geometris
beranotasi yang sesuai yang dihubungkan oleh garis aliran untuk tujuan
merancang atau mendokumentasikan suatu proses atau program (ISO/IEC
2382:2015, Information technology -- Vocabulary).

Berbeda halnya dengan Data Flow Diagram (DFD), DFD merupakan diagram yang
menggambarkan sumber data, data sink, penyimpanan data, dan proses yang
dilakukan pada data sebagai node (titik), dan aliran logis data sebagai tautan
antara node.

Flowchart adalah representasi grafis dari definisi, analisis, atau metode penyelesaian
masalah di mana simbol-simbol yang digunakan untuk mewakili operasi, data, aliran,
peralatan, objek dan panah digunakan untuk menunjuk aliran data berurutan dari satu
ke yang lainnya. Flowchart membantu seorang analis dapat dengan mudah mencari
titik kelemahan suatu program maupun merevisi kembali.
Flowchart menjadi dasar di mana pekerjaan dilakukan terutama ketika dihadapkan
dengan proyek yang besar dan membutuhkan tim kerja yang besar pula. Pekerjaan
tidak akan dilanjutkan jika tidak ada diagram alir atau jika diagram alir tidak cukup
jelas.

Definisi Flowchart

Flowchart terdiri dari dua kata Flow artinya alur atau aliran dan chart yang artinya
grafik, bagan, atau peta.

Kamus oxford memberikan definisi tentang flowchart yaitu :


representasi grafis program komputer yang berelasi dengan urutan fungsinya
(berbeda dari data yang diprosesnya).

Kamus Merriam-webster juga memberikan definisi yang sama, yaitu diagram yang
menunjukkan tahapan langkah demi langkah melalui prosedur atau sistem
secara khusus menggunakan jalur penghubung dan seperangkat simbol
konvensional.

Dari dua definisi diatas dapat diketahui bahwa flowchart adalah

“Gambaran alur kerja dan proses algoritma yang dibuat melalui


gambar grafik garis dan simbol yang saling berhubungan
mempunyai fungsi berbeda. Flowchart berfungsi sebagai
penganalisis, desain, pendokumentasian atau manajemen
suatu proses atau program pada segala bidang”.
Simbol-Simbol Flowchart

Lalu, apa sajakah simbol-simbol yang digunakan untuk menggambar diagram alir
pemrograman tersebut?.. Standarisasi simbol-simbol flowchart menurut organisasi
ANSI dan ISO adalah sebagai berikut:

Perhatikan penjelasan gambar simbol algoritma diatas berdasarkan nomor.


1. Flow Line/Garis aliran, Memperlihatkan urutan arah aliran operasi proses dari

yang satu ke proses yang lainnya. simbol ini berbentuk garis anak panah atau
garis yang mempunyai ujung tombak pada penghujung garis.
2. Terminal/Terminal, Menunjukkan awal dan akhir suatu program maupun sub-

proses, di dalam simbol ini biasanya diisikan dengan tulisan “Star/Mulai” dan
“End/akhir”. bentuknya seperti stadion, persegi panjang yang sisi kiri dan
kanannya melengkung.
3. Process/Proses, Merupakan serangkaian operasi yang mengubah nilai,

bentuk, atau lokasi data, dengan kata lain simbol proses merupakan
representasi terjadinya rangkaian tindakan, pembuatan, atau pengolahan yang
menghasilkan produk. Simbol proses berbentuk persegi panjang.
4. Decision/Keputusan, Memperlihatkan operasi bersyarat yang menentukan

salah satu dari dua jalur yang akan diambil oleh program. Operasi umumnya
berupa pertanyaan YES/NO (ya / tidak) atau TRUE/FAlSE (benar / salah).
Simbol keputusan berbentuk ketupat. situasi ini sering terjadi ketika sebuah
program dihadapi dengan jenis tipe data dasar Logical atau Boolean.
5. Input Output/Masukan Keluaran, Menunjukkan proses memasukkan dan

mengeluarkan data, seperti dalam memasukkan data atau menampilkan


informasi. Simbul ini berbentuk jajar genjang.
6. Annotation/Anotasi, Menunjukkan informasi tambahan tentang langkah

dalam program. Sama halnya dengan komentar di dalam source code


pemrograman, anotasi ini tidak mempunyai dampak apapun terhadap proses
berlangsung.
7. Predefined Process/Proses yang telah ditentukan sebelumnya,
menunjukan proses yang didefinisikan di proses operasi lain, atau
menampilkan bahwa langkah tersebut terdapat proses lain yang lebih
terperinci. diagram ini bisa jadi menunjukan ada subprocess di dalamnya.
8. On-page Connector/Konektor di halaman, menunjukan pasangan konektor

berlabel, digunakan menyederhanakan dan mengganti kan garis panjang


membingungkan pada halaman kerja flowchart. Bentuk simbol konektor ini
lingkaran kecil yang biasanya diberikan huruf di dalamnya sebagai
penghubung ke konektor lainnya.
9. Off-page Connector/Konektor di luar halaman, Konektor berlabel untuk

digunakan ketika diagram yang dibuat didalam sebuah kertas terbatas dan
bersambung pada halaman lain. Diwakili sebagai pentagon berbentuk rumah
piring.
Ada juga beberapa simbol yang menurut ANSI dan ISO juga digunakan namun sedikit
digunakan atau sering digunakan namun diluar bentuk dasar ketika ada proses yang
harus dirincikan secara spesifik lagi atau sub proses. diantaranya adalah:

1. Data File or Database/File Data atau Basis Data, Merupakan tempat data

dikumpulkan di layanan penyimpanan untuk memudahkan pencarian dan


penyaringan pengguna sistem. Simbol basis data ini berbentuk silinder.
2. Single Document/Dokumen tunggal, Dokumen tunggal seperti laporan

mewakili persegi panjang tunggal dengan pondasi bergelombang.


3. Multiple Documents/Dokumen Banyak, Beberapa dokumen atau laporan

mewakili persegi panjang bertumpuk dengan garis pondasi


bergelombang.Kedua simbol document ini bisa merupakan landasan masukan
data, hasil data (informasi) yang diinterpretasikan dengan label print.
4. Manual operation/Operasi manual, berbentuk trapesium dengan sisi paralel

lebar di bagian atas, simbol ini menunjukan operasi atau penyesuaian proses
yang hanya dapat dibuat secara manual, atau pengolahan yang dilakukan
diluar sistem komputer atau pengolahan yang tidak otomatis.
5. Manual input/input manual, Merupakan representasi dimana pengguna

sistem harus menginput data secara manual ke dalam field database atau
textbox, biasanya melalui keyboard atau perangkat keras input lainnya.
contohnya langkah dalam proses login, pengguna diminta untuk memasukkan
data nama dan kata sandi secara manual.
6. Preparation or Initialization/Persiapan atau Inisialisasi, Diwakili oleh segi

enam memanjang, digunakan untuk langkah-langkah seperti mengatur


penghubung dan pemutus proses aliran, mengatur langkah lain dalam proses
dan menginisialisasi memori secara rutin.

Tipe - Tipe Flowchart

Ada bebrapa tipe dari flowchart menurut kebutuhan analysts, designers, engineers,
managers dan individual programmers. Alan B. Sterneckert mengemukakan tipe
flowchart ada empat, yaitu Document flowcharts (Diagram alir dokumen), data
flowchart (diagram alir data), System flowcharts (diagram alir sistem), dan program
flowchart (diagram alir program) (Critical Incident Management. 2003. Hal. 126).

1. Document flowcharts (Diagram alir dokumen), menunjukkan kontrol aliran

dokumen pada sistem. Diagram alir dokumen memiliki tujuan untuk


menunjukkan kontrol yang ada atas aliran dokumen melalui komponen sistem.
Diagram alir ini ditandai oleh struktur vertikal mereka. Grafik dibaca dari kiri ke
kanan dan mendokumentasikan aliran dokumen melalui berbagai unit bisnis.
2. Data Flowchart (diagram alir data), menunjukkan kontrol aliran data dalam

suatu sistem. Diagram ini memiliki tujuan untuk menunjukkan kontrol yang
mengatur aliran data dalam sistem. Diagram alir data digunakan terutama
untuk menunjukkan saluran bahwa data ditransmisikan melalui sistem daripada
bagaimana kontrol mengalir. Penting untuk dicatat bahwa diagram alir data
tidak terlalu berguna dalam memperoleh pemahaman tentang kontrol yang
ditempatkan di tingkat fisik atau sumber daya sistem. Dengan kata lain,
diagram alir data tidak menggambarkan kontrol dalam pencegahan deteksi
kesalahan.
3. System Flowcharts (diagram alir sistem), menunjukkan kontrol pada tingkat

fisik atau sumber daya. flowchart sistem adalah jenis ilustrasi ketiga yang
menunjukkan kontrol yang terletak di tingkat fisik atau sumber daya. Bagan alir
sistem menunjukkan aliran data ke dan melalui komponen utama dari suatu
sistem seperti, entri data, program, media penyimpanan, prosesor, dan
jaringan komunikasi. Jenis diagram alir ini menunjukkan bagaimana kontrol
ditempatkan untuk memastikan berfungsinya komponen yang disebutkan.
4. Program Flowchart (diagram alir program), menunjukkan kontrol dalam

suatu program dalam suatu sistem, menunjukkan kontrol yang ditempatkan


secara internal ke suatu program di dalam sistem. Sebagai contoh,
mengilustrasikan modul proses dalam suatu program membantu auditor dalam
mendapatkan pemahaman tentang cara-cara dimana integritas data
dipertahankan selama pemrosesan.

Sedangkan menurut Suarga, simbol flowchart atau bagan alir dibagi menjadi dua
kategori, yaitu program flowchart dan sistem flowchart. (algoritma dan pemrograman.
978-979-29-2745-0. hal. 10).
• Simbol Program Flowchart, yaitu simbol yang digunakan untuk
menggambarkan logika dari pemrosesan terhadap data. simbol flowchart
program ini terdiri dari terminator, proses, input/output, seleksi/pilihan
predefined-data, predefined process, connector, off-page connector. lihat
gambar dibawah ini.
• Simbol Sistem Flowchart, yaitu simbol peralatan sistem komputer digunakan
untuk menyatakan proses terhadap data. simbol ini terdiri dari keyboard,
printer, file/storage (penyimpanan), display/monitor, magnetic tape (pita
magnetik), magnetic disk (disk magnetik), sorting, extract, marge. lihat gambar
dibawah ini.
Secara umum, diagram alir atau flowchart ini mengalir atau dibaca dari atas ke bawah
dan dari kiri ke kanan (IBM-FlowchartingTechniques-GC20-8152-1. 1970. Hal. 10.).

Anda mungkin juga menyukai