Anda di halaman 1dari 6

DEWAN PENGURUS DAERAH PERSATUAN

PERAWAT NASIONAL INDONESIA


(INDONESIAN NATIONAL NURSES ASSOCIATION)
KOTA MAKASSAR

Diagnosis Keperawatan : Definisi SDKI:


Harga Diri Rendah Situasional (D.0087) Evaluasi atau perasaan negative terhadap diri sendiri atau
Kategori : kemampuan klien sebagai respon terhadap situasi saat ini
Subkategori :
Nama/Umur Pasien : No. Rekam Medik :
Tanggal Lahir Pasien : Diagnosa Medik :
Komponen Diagnosis Tujuan Tindakan Keperawatan
(Klasifikasi SLKI) (Klasifikasi SIKI)
Setelah dilakukan intervensi keperawatan Intervensi Utama
Tanda Mayor selama ______________  Manajemen perilaku (I.12463)
Subjektif pasien akan: Observasi
□ Menilai diri negative Luaran Utama  Identifikasi harapan untuk
(Misalnya tidak berguna, □ Menunjukkan harga diri (L.09069) mengendalikan perilaku
tidak tertolong) Meningkat dibuktikan dengan Terapeutik
□ Merasa malu / bersalah kriteria hasil berikut:  Diskusikan tanggung jawab
□ Melebih-lebihkan penilaian 1. Menurun terhadap perilaku
negative terhadap diri sendiri 2. Cukup Menurun  Jadwalkan kegiatan
□ Menolak penilaian positif 3. Sedang terstruktur
terhadap diri sendiri 4. Cukup Meningkat  Ciptakan dan pertahankan
Objektif lingkungan dan kegiatan
5. Meningkat
□ Berbicara pelan dan lirih perawatan konsisten setiap
□ Penilaian diri positif(…..)
□ Menolak berinteraksi dengan dinas
□ Perasaan memiliki  Tingkatkan aktivitas fisik
orang lain
kelebihan atau sesuai kemampuan
□ Berjalan menunduk
kemampuan positif (…..)  Batasi jumlah pengunjung
□ Postur tubuh menunduk
□ Penerimaan penilaian  Bicara dengan nada rendah
Tanda Minor positif terhadap diri dan tenang
Subjektif sendiri (…..)  Lakukan kegiatan pengalihan
□ Sulit berkonsentrasi □ Minat mencoba hal baru terhadap sumber agitasi
Objektif: hal baru (…..)  Cegah perilaku pasif dan
□ Kontak mata kurang □ Berjalan menampakkan agresif
 Beri penguatan positif
□ Lesu dan tidak bergairah wajah (…..)
terhadap keberhasilan
□ Pasif □ Konsentrasi (….)
mengendalikan perilaku
□ Tidak mampu membuat □ Tidur (…..)  Lakukan pengekangan fisik
keputusan □ Kontak mata (…..) sesuai indikasi
□ Gairah aktifitas (…..)  Hindari bersikap
Penyebab/ Etiologi:
□ Aktif (…..) menyudutkan dan
□ Perubahan pada citra tubuh menghentikan pembicaraan
□ Perubahan peran social □ Percaya diri berbicara
(…..)  hindari sikap mengancam
□ Ketidakadekuatan dan berdebat
pemahaman □ Perilaku asertif (.….)
 hindari berdebat atau
□ Perilaku tidak konsisten □ Kemampuan membuat menawar batas perilaku
dengan nilai keputusan (…..) yang telah ditetapkan
□ Kegagalan hidup berulang
□ Riwayat kehilangan
□ Riwayat penolakan □ Menunjukkan harga diri (L.09069) Edukasi
DEWAN PENGURUS DAERAH PERSATUAN
PERAWAT NASIONAL INDONESIA
(INDONESIAN NATIONAL NURSES ASSOCIATION)
KOTA MAKASSAR

Komponen Diagnosis Tujuan Tindakan Keperawatan


(Klasifikasi SLKI) (Klasifikasi SIKI)
□ Transisi perkembangan Meningkat dibuktikan dengan  informasikan keluarga bahwa
kriteria hasil berikut: keluarga sebagai dasar
Kondisi Klinis Terkait 1. Meningkat pembentukan kognitif
□ Penyalahgunaan zat 2. Cukup meningkat
□ Pengalaman yang tidak 3. Sedang  Promosi harga diri (I.09308)
menyenangkan 4. Cukup menurun Observasi
5. Menurun  Identifikasi budaya,agama,
ras, jenis kelamin, dan usia
□ Perasaan malu (…..)
terhadap harga diri
□ Perasaan bersalah (…..)  Monitor verbalisasi yang
□ Perasaan tidak mampu merendahkan diri sendiri
melakukan apapun (..…)  Monitor tingkat harga diri
□ Meremehkan setiap waktu, sesuai
kemampuan mengatasi kebutuhan
masalah (…..) Terapeutik
□ Ketergantungan pada  Motivasi terlibat dalam
penguatan secara verbalisasi positif untuk diri
sendiri
berlebihan (…..)
 Motivasi menerima
□ Pencarian penguatan
tangtangan atau hal baru
secara berlebihan (…..)  Diskusikan pernyataan
tentang harga diri
Luaran Tambahan  Diskusikan pengalaman
□ Menunjukkan citra tubuh yang meningkatkan harga
(L.09067) Meningkat dibuktikan diri
dengan kriteria hasil berikut:  Diskusikan persepsi negatif
1. Menurun diri
2. Cukup menurun  Diskusikan alasan mengkritik
3. Sedang diri atau rasa bersalah
4. Cukup meningkat  Diskusikan penetapan tujuan
5. Meningkat realistis untuk mencapai
□ Melihat bagian tubuh (……) harga diri yang lebih tinggi
 Diskusikan Bersama
□ Menyentuh bagian tubuh
keluarga untuk menetapkan
(…..) harapan dan Batasan yang
□ Verbalisasi kecacatan jelas
bagian tubuh (……)  Berikan umpan balik positif
□ Verbalisasi kehilangan atas peningkatan mencapai
bagian tubuh (.….) tujuan
 Fasilitas lingkungan dan
□ Menunjukkan citra tubuh aktifitas yang meningkatkan
(L.09067) Meningkat dibuktikan harga diri
Edukasi
dengan kriteria hasil berikut:
 Jelaskan kepada keluarga
1. Meningkat
pentingnya dukungan dalam
2. Cukup meningkat perkembangan konsep
3. Sedang positif diri pasien
DEWAN PENGURUS DAERAH PERSATUAN
PERAWAT NASIONAL INDONESIA
(INDONESIAN NATIONAL NURSES ASSOCIATION)
KOTA MAKASSAR

Komponen Diagnosis Tujuan Tindakan Keperawatan


(Klasifikasi SLKI) (Klasifikasi SIKI)
4. Cukup menurun  Anjurkan mengidentifikasi
5. Menurun kekuatan yang dimiliki
□ Verbalisasi perasaan  Anjurkan mempertahankan
negatif tentang kontak mata saat
perubahan tubuh (……) berkomunikasi dengan orang
lain
□ Verbalisasi kekhawatiran
 Anjurkan membuka diri
pada penolakan/reaksi terhadap kritik negtaif
orang lain (.….)  Anjurkan mengevaluasi
□ Verbalisasi perubahan perilaku
gaya hidup (…..)  Ajarkan cara mengatasi
□ Menyembunyikan bagian bullying
tubuh berlebihan (……)  Latih peningkatan tanggung
□ Menunjukkan bagian jawab untuk diri sendiri
tubuh berlebihan (..…)  Latih
□ Fokus pada bagian tubuh pernyataan/kemampuan
positif diri
(…..)
 Latih cara berfikir dan
□ Fokus pada penampilan
berprilaku positif
masa lalu (.….)  Latih meningkatkan
□ Fokus pada kekuatan kepercayaan pada
masa lalu (..…) kemampuan dalam
menangani situasi
□ Menunjukkan citra tubuh
(L.09067) Meningkat dibuktikan  Promosi Koping (I.09312)
dengan kriteria hasil berikut: Observasi
1. Memburuk  Identifikasi kegiatan jangka
2. Cukup memburuk pendek dan panjang sesuai
3. Sedang tujuan
4. Cukup membaik  Identifikasi kemampuan yang
dimiliki
5. Membaik
 Identifikasi sumber daya yang
□ Respon non verbal pada
tersedia untuk memenuhi tujuan
perubahan tubuh (…..)  Identifikasi pemahaman prose
□ Hubungan social (…..) penyakit
 Identifikasi dampak situasi
□ Menunjukkan Kesadaran diri terhadap peran dan hubungan
(L.09072) meningkat dibuktikan  Identifikasi kebutuhan dan
dengan kriteria hasil berikut: keinginan terhadap dukungan
1. Menurun sosial
2. Cukup Menurun Terapeutik
3. Sedang  Diskusikan perubahan peran
4. Cukup Meningkat yang dialami
5. Meningkat  Gunakan pendekatan yang
tenang dan meyakinkan
□ Mengakui kemampuan fisik(…..)  Diskusikan alasan mengkritik diri
DEWAN PENGURUS DAERAH PERSATUAN
PERAWAT NASIONAL INDONESIA
(INDONESIAN NATIONAL NURSES ASSOCIATION)
KOTA MAKASSAR

Komponen Diagnosis Tujuan Tindakan Keperawatan


(Klasifikasi SLKI) (Klasifikasi SIKI)
□ Mengakui kemampuan emosional sendiri
(…..)  Diskusikan untuk mengklarifikasi
□ Mengenali keterbatasan fisik (…..) kesalahfahaman dan
□ Mengenali keterbatasan emosi (..…) mengevaluasi perilaku sendiri
□ Mengenali pola kebiasaan (…..)  Diskusikan konsekuensi tidak
□ Mengenali respon subjektif orang lain menggunakan rasa bersalah
(…..) dan rasa malu
□ Mempertahankan kesadaran berfikir  Diskusikan risiko yang
(…..) menimbulkan bahaya pada diri
□ Mempertahankan kesadaran sendiri
terhadap perasaan (.….)  Fasilitasi dalam memperoleh
□ Verbalisasi perasaan pada orang lain informasi yang di butuhkan
 Berikan pilihan yang realistis
(.….)
mengenai aspek aspek tertentu
□ Interaksi dengan orang lain (…..)
dalam perawatan
□ Menerima perasaan sendiri (..…)
 Motivasi untuk menentukan
□ Menerima perilaku sendiri (..…) harapan yang realistis
□ Membedakan diri dari orang lain (..  Tinjau Kembali kemampuan
…) dalam pengambilan keputusan
 Hindari mengambil keputusan
saat pasien berada dalam
tekanan
 Motivasi terlibat dalam kegiatan
social
 Motivasi dalam mengidentifikasi
system pendukung yang
tersedia
 Dampingi saat berduka (mis.
Penyakit kronis, kecacatan)
 Perkenalkan dengan orang atau
kelompok yang berhasil
mengalami pengalaman sama
 Dukung penggunaan
mekanisme pertahanan yang
tepat
 Kurangi rangsangan lingkungan
yang mengancam
Edukasi
 Anjurkan menjalin hubungan
yang memiliki kepentingan dan
tujuan sama
 Anjurkan pengguanaan sumber
spiritual , jika perlu
 Anjurkan mengungkapkan
perasaan dan persepsi
 Anjurkan keluarga terlibat
DEWAN PENGURUS DAERAH PERSATUAN
PERAWAT NASIONAL INDONESIA
(INDONESIAN NATIONAL NURSES ASSOCIATION)
KOTA MAKASSAR

Komponen Diagnosis Tujuan Tindakan Keperawatan


(Klasifikasi SLKI) (Klasifikasi SIKI)
 Anjurkan membuat tujuan yang
lebih spesifik
 Ajarkan cara memecahkan
masalah secara konstruktif
 Latih penggunaan Teknik
relaksasi
 Latih keterampilan social, sesuai
kebutuhan
 Latih mengembangkan penilaian
objektif

Intervensi Pendukung
□ Dukungan emosional (I.092556)
□ Dukungan keyakinan (I.09259)
□ Dukungan memaafkan (09261)
□ Dukungan pelaksanaan ibadah
(09262)
□ Dukungan penampilan peran
13478)
□ Dukungan pengambilan keputusan
(I.09265)
□ Dukungan pengungkapan
kebutuhan (I.09267)
□ Dukungan perasaan bersalah
(09268)
□ Dukungan perlindungan
penganiayaan (I.09270)
□ Dukungan spiritual (I.09270)
□ Manajemen perilaku (I.12463)
□ Manajemen stress (I.09293)
□ Pemberian obat (I.02062)
□ Pemberian obat oral (I.03128)
□ Pencegahan bunuh diri (I.14538)
□ Promosi citra tubuh (I.09305)
□ Promosi kepercayaan diri
(I.09310)
□ Promosi kesadaran diri (I.09311)
□ Terapi kognitif perilaku (I.09323)

Referensi: 1. Tim Pokja SDKI DPP PPNI. (2016). Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia.
Jakarta : DPP PPNI.
2. Tim Pokja SLKI DPP PPNI. (2019). Standar Luaran Keperawatan Indonesia.
Jakarta : DPP PPNI.
3. Tim Pokja SIKI DPP PPNI. (2018). Standar Intervensi Keperawatan
Indonesia. Jakarta : DPP PPNI.
DEWAN PENGURUS DAERAH PERSATUAN
PERAWAT NASIONAL INDONESIA
(INDONESIAN NATIONAL NURSES ASSOCIATION)
KOTA MAKASSAR

Komponen Diagnosis Tujuan Tindakan Keperawatan


(Klasifikasi SLKI) (Klasifikasi SIKI)
Tim Penyusun DPK RSU SAYANG RAKYAT

Ditetapkan tanggal ...................................... Pukul ...................


Mengetahui Perawat Penanggung Jawab Asuhan (PPJA)...............................................Tanda Tangan .........................

Anda mungkin juga menyukai