Anda di halaman 1dari 5

ANALISIS KEBUTUHAN BELAJAR BERDASARKAN MINAT, GAYA BELAJAR,

DAN KESIAPAN BELAJAR PESERTA DIDIK DALAM PEMBELAJARAN KIMIA

Analisis kebutuhan belajar dilakukan melalui pengisian angket menggunakan google


form berupa penilaian diri untuk mengidentifikasi kebutuhan belajar berdasarkan minat dan
gaya belajar peserta didik. Kesiapan belajar peserta didik diketahui dari hasil pemahaman
peserta didik mengenai materi prasyarat yaitu penyetaraan reaksi dan konsentrasi larutan.

1. Minat
Minat Membaca/menulis Menggambar/melukis Musik/kesenian
Produk Menyajikan hasil capaian Menyajikan hasil Menyajikan hasil
pembelajaran materi capaian pembelajaran capaian
kesetimbangan kimia materi kesetimbangan pembelajaran
dalam bentuk kimia dalam bentuk materi
tulisan/artikel/makalah. infografis, peta konsep, kesetimbangan
poster, komik. kimia dalam
bentuk lirik lagu,
puisi, video.

2. Gaya Belajar
Gaya Belajar Visual Auditori Kinestetik
Proses dan konten Menggali Menggali Menggali
informasi dan informasi tentang informasi dan
pemahaman materi materi pemahaman
kesetimbangan kesetimbangan tentang
kimia melalui e- kimia melalui kesetimbangan
modul, buku paket, media podcast, kimia melalui
atau bahan ajar disertai dengan latihan soal baik
lain. diskusi, dan secara tertulis
penjelasan dari maupun online.
pendidik.

3. Kesiapan Belajar
Dapat menentukan Dapat menentukan
Perlu bimbingan
tetapan tetapan
Kesiapan khusus dalam
kesetimbangan kesetimbangan
Belajar menentukan tetapan
dengan tepat dan dengan melihat
kesetimbangan
cepat buku atau catatan
Proses Belajar menentukan Perlu bimbingan saat Perlu bimbingan
tetapan kesetimbangan menentukan tetapan khusus dan intens
secara mandiri. kesetimbangan. baik dengan guru atau
tutor sebaya dalam
menentukan tetapan
kesetimbangan.

Hasil analisis di atas dijadikan acuan dalam menyusun Rencana Pelaksanaan


Pembelajaran (RPP).
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah : SMAS Laboratorium Percontohan UPI


Mata Pelajaran : Kimia
Kelas/Semester : XI/I
Materi Pokok : Konsep Kesetimbangan Dinamis
Alokasi Waktu : 2 x 45 menit

A. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi


Kompetensi Dasar (KD) Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)
3.8 Menjelaskan reaksi kesetimbangan di 3.8.1 Menjelaskan konsep kesetimbangan
dalam hubungan antara pereaksi dan kimia
hasil reaksi. 3.8.2 Menganalisis reaksi kesetimbangan
dinamis

B. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu menjelaskan konsep kesetimbangan dinamis secara kritis, teliti,
komunikatif, dan kolaboratif dengan tanggung jawab, disiplin menggunakan media PPT,
tayangan video, diskusi, dan tanya jawab.

C. Strategi Pembelajaran
Pembelajaran diferensiasi

D. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Saintifik
2. Model : Problem Based Learning
3. Metode : Diskusi, tanya jawab

E. Alat dan Bahan


1. Laptop/komputer
2. Proyektor
3. Papan tulis
4. Spidol
5. Post-it
6. LKPD
7. Lembar penilaian sikap, keterampilan, pengetahuan

F. Sumber Belajar
Modul Pembelajaran SMA Kimia kelas XI Kemendikbud 2020.
Utami B dkk. 2009. Kimia 2 : Untuk SMA/MA, Program Ilmu Alam. Jakarta : Pusat
Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional.

G. Langkah-Langkah Pembelajaran
Alokasi
Tahap/Sintaks Langkah-Langkah Pembelajaran
Waktu
Pendahuluan
Pembukaan • Melakukan pembukaan dengan salam dan
basmallah sebelum memulai
pembelajaran.
• Memeriksa kehadiran peserta didik.
• Menyampaikan tujuan pembelajaran.
• Melakukan ice breaking untuk membuat
peserta didik semangat dan siap untuk
belajar.
Apersepsi Melakukan tanya jawab kepada peserta didik
1. Apa itu reaksi kimia ?
2. Manakah yang disebut reaktan dan
produk pada reaksi berikut:
A + B -> C + D
3. Coba setarakan reaksi kimia berikut:
N2 + H2 -> NH3
Motivasi • Memberikan gambaran tentang manfaat
mempelajari kesetimbangan kimia pada
kehidupan sehari-hari.
• Membagi peserta didik ke dalam beberapa
kelompok berdasarkan kesiapan
belajar/minat belajar/kebutuhan belajar
serta membagikan LKPD kepada masing-
masing peserta didik.
Kegiatan Inti
Orientasi pada • Peserta didik melihat tayang video
Masalah mengenai fenomena minuman
berkarbonasi dan proses terjadinya
perkaratan besi.

• Kemudian peserta didik membandingkan


kedua fenomena tersebut dengan mengisi
tabel pada LKPD.
Organisasi • Peserta bekerjasama dengan anggota
Peserta Didik kelompoknya
untuk Belajar • Peserta didik melakukan pembagian tugas
untuk mencari solusi atas fenomena yang
terjadi pada minuman berkarbonasi dan
perkaratan besi.
• Peserta didik berdiskusi menentukan
rumusan masalah berdasarkan orientasi
masalah yang telah diberikan.
Penyelidikan • Peserta didik berdiskusi menjawab
Secara beberapa pertanyaan analisa terkait
Berkelompok fenomena yang terjadi.
Mengembangkan • Peserta didik berdiskusi untuk menjawab
dan Menyajikan beberapa pertanyaan berdasarkan hasil
Hasil Diskusi membaca literatur dan pengalaman
pengumpulan data berdasarkan masalah
yang diberikan.

Evaluasi • Peserta didik menarik kesimpulan


Pemecahan berdasarkan rumusan masalah yang telah
Masalah dibuar sebelumnya.
• Peserta didik mempresentasikan hasil
diskusi kelompoknya.
• Guru memberikan umpan balik terhadap
hasil diskusi peserta didik.
Penutup
1. Peserta didik membuat kesimpulan secara
terbimbing yang mencakup poin poin
penting pada materi konsep kesetimbangan
dinamis.
2. Peserta didik melakukan refleksi
pembelajaran pada media post-it dan
ditempelkan pada papan tulis. berdasarkan
pertanyaan berikut:
• Apakah pembelajaran hari ini menarik
dan bermakna bagia kalian?
• Apa yang kalian pahami dari
pembelajaran hari ini?
3. Guru menyampaikan materi yang akan
dipelajari selanjutnya yaitu tentang tetapan
kesetimbangan.
4. Guru menutup pembelajaran dengan
hamdallah dan salam.

H. Penilaian
Penilaian Proses dan Hasil Pembelajaran
1. Penilaian Sikap : Observasi (tanggung jawab, disiplin, kerjasama, dan
teliti)
2. Penilaian Pengetahuan : Tes tertulis (Sebab-Akibat, pilihan ganda, uraian)
3. Penilaian Keterampilan : Unjuk kerja/praktek (presentasi)
4. Remedial
Pembelajaran remedial bagi peserta didik yang capaian KD belum tuntas (<65).
• Penjelasan ulang materi yang belum tuntas
• Tes tertulis ulang
5. Pengayaan
Pengayaan berlaku bagi peserta didik yang telah mencapai nilai tuntas.
• Peserta didik yang mencapai nilai 80-90 diberikan tugas menjadi tutor
sebaya bagi temannya yang membutuhkan.
• Peserta didik yang mencapai nilai >90 diberikan tugas untuk menyelasaikan
soal OSN Kimia yang berkaitan dengan materi kesetimbangan kimia.

Mengetahui Bandung, Desember 2022


Guru Pamong Kimia Mahasiswa Praktikan

Komalia, S.Pd., M.Pd Anne Melia


NIP. 197106201993012001

Dosen Pembimbing Lapangan

Dr Momo Rosbiono, M.Pd.,M.Si


NIP. 195712111982031006

Anda mungkin juga menyukai