Anda di halaman 1dari 1

https://www.coursehero.

com/file/p3tg111/Beberapa-contoh-perusahaan-yang-menganut-
spiritualitas-tempat-kerja-adalah/

Beberapa contoh perusahaan yang menganut spiritualitas tempat kerja adalahStarbucks,


Timberland, Southwest Airlines, UPS, dsb.27
Alasan-alasan meningkatnya perhatian pada spiritualitas1.Sebagai penyeimbang tekanan dan
stres. Kemajuan teknologi, tekanan ditempat kerja, mobilitas geografis, dan lain-lain di
kehidupan di zamansekarang ini, mengakibatkan banyak tekanan dalam hidup individu
maupunorganisasi yang meningkatkan kebutuhan akan komunikasi dan hubungandengan orang
lain.2.Generasi yang terus menua. Individu yang telah mencapai usia setengah bayaakan mencari
sesuatu hal baru di dalam hidupnya.3.Agama formal yang bagi sebagian orang tidak memiliki
fungsi, akan mencaridasar keyakinan yang lain untuk mengisi kekosongan hidup.4.Fakta bahwa
tempat kerja menjadi komunitas utama bagi manusia5.Memadukan nilai kehidupan pribadi
dengan kehidupan profesional seseorang6.Upaya untuk memanfaatkan sepenuhnya potensi
seseorang di dalam bekerjaKarakteristik budaya dalam organisasi spiritual1.Sangat
memperhatikan tujuan (Strong sense of purpose)Meskipun pencapaian keuntungan itu penting,
tetapi organisasi spiritualmembangun budaya mereka berdasar tujuan yang bermanfaat.
Biasanyadinyatakan dalam bentuk visi dan misi organisasi. Contohnya, CEO Starbucks,Howard
Schultz, menganggap bahwa puncak kesuksesan di Starbucks bukankopi tetapi karyawan.
Starbuck membuat lingkungan kerja yang aktif sehinggamembuat karyawan nilai – nilai
starbucks dalam diri mereka, sehinggamereka dapat memotivasi para mitra untuk kepuasan diri
dan kemudianmencapai kinerja yang lebih baik.2.Fokus pada pengembangan individu
(Humanistic work practices)Organisasi spiritual memungkinkan karyawan agar dapat belajar
danbertumbuh karena mengakui bobot dan nilai seseorang. Starbucks misalnya,memberikan
pembagian hasil keuntungan melalui saham kepada parakaryawan. Para karyawan pelatihan
ekstensif dalam hal pengetahuan produk,prinsip panduan sukses, pemberdayaan personal, dan
pentingnya menciptakanpengalaman yang hangat bagi para pelanggan.3.Kepercayaan dan
keterbukaan (Trust dan Respect)Organisasi dengan budaya spiritual senantiasa memastikan
terciptanya kondisisaling percaya, adanya keterbukaan dan kejujuran. Salah satunya dalam
bentukmanajer dan karyawan tidak takut untuk melakukan dan mengakui kesalahan.Karyawan
Starbucks, contohnya, diberikan kebebasan memberikan saran dankritik terhadap perusahaan dan
perusahaan menghargai kritikan dan saran lalu28
menyikapinya untuk kemajuan perusahaan. Starbucks menghargai karyawansebagai mitra dan
diberikan kebebasan dalam menyampaikan saran dankritiknya.4.Pemberdayaan
KaryawanManajemen memberdayakan karyawan sehingga mampu mengambil sebagianbesar
keputusan yang berhubungan dengan kerja. Para manajer dalamorganisasi spiritual senang
mendelegasikan wewenang ke masing – masingkaryawan dan tim. Karyawan Perusahaan
Starbucks misalnya, diberikankebebasan untuk melakukan apa saja untuk memastikan
konsumenmendapatkan pelayanan atau pengalaman yang baik.

Anda mungkin juga menyukai